RINGKASAN INFORMASI PRODUK
UMUM
PROPERTY INSURANCE
Asuransi Harta Benda (Property Insurance) adalah asuransi yang memberikan jaminan perlindungan pada objek pertanggungan berupa property fisik dan kemampuan untuk memproduksi pendapatan (profit).
Definisi Umum
Bilamana istilah-istilah berikut muncul dalam cetakan tebal dalam Polis ini, istilah-istilah tersebut memiliki arti khusus sesuai di bawah ini. Judul pada tiap-tiap paragraf dalam Polis ini hanya untuk memudahkan namun tidak memiliki arti khusus.
Huru-hara
Keadaan di satu kota di mana sejumlah besar massa secara bersama-sama atau dalam kelompok-kelompok kecil menimbulkan suasana gangguan ketertiban dan keamanan masyarakat dengan kegaduhan dan menggunakan kekerasan serta rentetan pengrusakan sejumlah harta benda, sedemikian rupa sehingga timbul ketakutan umum, yang ditandai dengan terhentinya lebih separuh kegiatan normal Pusat perdagangan/pertokoan atau perkantoran atau sekolah atau transportasi umum di kota tersebut selama minimal 24 jam secara terus menerus yang dimulai sebelum, selama atau setelah kejadian tersebut.
Invasi
Tindakan kekuatan militer suatu negara memasuki wilayah negara lain dengan maksud menduduki atau menguasainya secara sementara atau tetap.
Kami/Penanggung
PT Asuransi Adira Dinamika, Tbk. Kekuatan Militer
Kelompok angkatan bersenjata baik dalam maupun luar negeri minimal sebanyak 30 (tiga puluh) orang yang menggunakan kekerasan untuk menggulingkan Pemerintah yang sah de jure atau de facto atau menimbulkan suasana gangguan ketertiban dan keamanan umum.
Kerusuhan
Tindakan dari satu kelompok orang minimal 12 (dua belas) orang yang dalam melaksanakan suatu tujuan bersama menimbulkan kekerasan dan gangguan merugikan hukum dan ketertiban umum, seperti demonstrasi, Kerusuhan atau Pemogokan kerja yang mengganggu masyarakat dan memerlukan intervensi untuk menjaga keamanan umum. Makar
Tindakan seseorang yang bertindak atas nama atau sehubungan dengan suatu organisasi atau sekelompok orang dengan kegiatan yang diarahkan pada penggulingan dengan kekerasan Pemerintah yang sah de jure atau de facto atau mempengaruhinya dengan Terorisme atau Sabotase atau kekerasan
Pembangkitan Rakyat
Gerakan sebagian besar rakyat di Ibukota Negara, atau di tiga atau lebih Ibukota Propinsi dalam kurun waktu 12 (duabelas) hari, yang menuntut penggantian Pemerintah yang sah de jure atau de facto, atau melakukan penolakan secara terbuka terhadap Pemerintah yang sah de jure atau de facto, yang belum dianggap sebagai suatu Pemberontakan.
Pemberontakan
Tindakan terorganisasi dari suatu kelompok orang yang melakukan pembangkangan dan atau penentangan terhadap Pemerintah yang sah de jure atau de facto dengan kekerasan yang menggunakan senjata api, yang dapat menimbulkan ancaman terhadap kelangsungan Pemerintah yang sah de jure atau de facto.
Pemogokan
Tindakan pengrusakan yang disengaja oleh sekelompok pekerja, minimal sebanyak 12 pekerja atau separuh dari jumlah pekerja (dalam hal jumlah seluruh pekerja kurang dari 24 pekerja), yang menolak bekerja sebagaimana biasanya dalam Usaha untuk memaksa majikan memenuhi tuntutan dari pekerja atau dalam melakukan protes terhadap peraturan atau persyaratan kerja yang diberlakukan oleh majikan.
Pengambilalihan Kekuasaan
Keadaan yang memperlihatkan bahwa Pemerintah yang sah de jure atau de facto telah digulingkan dan digantikan oleh suatu kekuatan yang memberlakukan dan atau memaksakan pemberlakuan peraturan-peraturan mereka sendiri.
Penghalangan Bekerja
Tindakan pengrusakan yang sengaja dilakukan oleh sekelompok pekerja, minimal sebanyak 12 (dua belas) pekerja atau separuh dari jumlah pekerja (dalam hal jumlah seluruh pekerja kurang dari dua puluh empat orang), akibat dari adanya pekerja yang diberhentikan atau dihalangi bekerja oleh majikan.
Penjarahan
Pengambilan atau perampasan harta benda orang lain oleh seseorang (termasuk oleh orang-orang di bawah pengawasan Tertanggung), untuk dikuasai atau dimiliki secara melawan hukum.
Perang Saudara
Konflik bersenjata antardaerah atau antarfaksi politik dalam batas teritorial suatu negara dengan tujuan memperebutkan legitimasi kekuasaan.
Perang dan Permusuhan
Konflik bersenjata secara luas (baik dengan atau tanpa pernyataan perang) atau suasana perang antara dua negara atau lebih, termasuk Latihan perang suatu negara atau Latihan perang gabungan antar negara.
Perbuatan Jahat
Tindakan seseorang yang dengan sengaja merusak harta benda orang lain karena dendam, dengki, amarah atau vandalistis, kecuali tindakan yang dilakukan oleh seseorang yang berada di bawah pengawasan atau atas perintah Tertanggung atau yang mengawasi atau menguasai harta benda tersebut, atau oleh pencuri/perampok/penjarah.
Periode Asuransi
Periode Asuransi sesuai yang tercantum dalam Ikhtisar Pertanggungan yang dimulai pada tanggal dan waktu yang disebutkan dalam Ikhtisar Pertanggungan. Waktu yang digunakan adalah Waktu Indonesia Barat.
Polis
Polis asuransi, ketentuan Polis, Surat Permintaan Penutupan Asuransi dan/atau setiap perubahan tertulis yang dapat dibuat dari Polis ini.
Premi
Sejumlah Premi untuk Polis ini yang tertera pada Ikhtisar Pertanggungan.
Revolusi
Gerakan rakyat dengan kekerasan untuk melakukan perubahan radikal terhadap sistem ketatanegaraan (pemerintahan atau keadaan sosial) atau menggulingkan Pemerintah yang sah de jure atau de facto, yang belum dianggap sebagai suatu Pemberontakan. Sabotase
Tindakan perusakan harta benda orang lain dalam Usaha mencapai suatu tujuan yang berlatar belakang militer atau politik.
Pencegahan
Tindakan pihak yang berwenang dalam usaha menghalangi, menghentikan atau mengurangi dampak atau akibat dari terjadinya risiko-risiko yang dijamin.
Terorisme
Penggunaan kekerasan, atau ancaman penggunaan kekerasan, dalam rangka mencapai tujuan politik, agama, atau ideologi. Terorisme dianggap sebagai ancaman besar bagi masyarakat dan karena itu ilegal menurut undang-undang anti-Terorisme di sebagian besar wilayah yurisdiksi.
JAMINAN
BAGIAN I. JAMINAN KEBAKARAN
Polis ini menjamin kerugian atau kerusakan pada harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan yang secara langsung disebabkan oleh :
1. Kebakaran
1.1. yang disebabkan oleh kekurang hati-hatian atau kesalahan Tertanggung atau pihak lain, ataupun karena sebab kebakaran lain sepanjang tidak dikecualikan dalam Polis, 1.2. yang diakibatkan oleh :
1.2.1. menjalarnya api atau panas yang timbul sendiri atau karena sifat barang itu sendiri;
1.2.2. hubungan arus pendek;
1.2.3. kebakaran yang terjadi karena kebakaran benda lain di sekitarnya dengan ketentuan kebakaran benda lain tersebut bukan akibat dari risiko yang dikecualikan Polis; termasuk juga kerugian atau kerusakan sebagai akibat dari air dan atau alat-alat lain yang dipergunakan untuk menahan atau memadamkan kebakaran dan atau dimusnahkannya seluruh atau sebagian harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan atas perintah yang berwenang dalam upaya pencegahan menjalarnya kebakaran.
2. Petir
Kerusakan yang secara langsung disebabkan oleh petir. Khusus untuk mesin listrik, peralatan listrik atau elektronik dan instalasi listrik, kerugian atau kerusakan dijamin oleh Polis ini apabila petir tersebut menimbulkan kebakaran pada benda-benda dimaksud.
3. Ledakan
• Yang berasal dari harta benda yang dipertanggungkan pada Polis ini atau Polis lain yang berjalan serangkai dengan Polis ini untuk kepentingan Tertanggung yang sama.
• Pengertian ledakan dalam Polis ini adalah setiap pelepasan tenaga secara tiba-tiba yang disebabkan oleh mengembangnya gas atau uap.
• Meledaknya suatu bejana (ketel uap, pipa dan sebagainya) dapat dianggap ledakan jika dinding bejana itu robek terbuka sedemikian rupa sehingga terjadi keseimbangan tekanan secara tiba-tiba di dalam maupun di luar bejana. • Jika ledakan itu terjadi di dalam bejana sebagai akibat
reaksi kimia setiap kerugian pada bejana tersebut dapat diberikan ganti rugi sekalipun dinding bejana tidak robek terbuka.
• Kerugian yang disebabkan oleh rendahnya tekanan di dalam bejana tidak dijamin oleh Polis.
• Kerugian pada mesin pembakar yang diakibatkan oleh ledakan di dalam ruang pembakaran atau ledakan pada bagian tombol saklar listrik akibat timbulnya tekanan gas, tidak dijamin.
• Dengan syarat apabila terhadap risiko ledakan ditutup juga pertanggungan dengan Polis jenis lain yang khusus untuk itu, Penanggung hanya menanggung sisa kerugian dari jumlah yang seharusnya dapat dibayarkan oleh polis jenis
lain tersebut apabila polis ini dianggap seolah-olah tidak
ada.
4. Kejatuhan Pesawat Terbang
Kejatuhan pesawat terbang yang dijamin dalam polis ini adalah benturan fisik antara pesawat terbang termasuk helikopter atau segala sesuatu yang jatuh dari padanya dengan harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan atau dengan bangunan yang berisikan harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan. 5. ASAP
yang berasal dari kebakaran harta benda yang dipertanggungkan pada Polis ini atau Polis lain yang berjalan serangkai dengan Polis ini untuk kepentingan Tertanggung yang sama.
BAGIAN II. JAMINAN GEMPA BUMI
Polis ini menjamin kerugian atau kerusakan harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan yang secara langsung disebabkan oleh bahaya yang disebutkan dibawah ini :
1. Gempa Bumi.
2. Letusan Gunung Berapi.
3. Kebakaran dan Ledakan yang mengikuti terjadinya Gempa Bumi dan atau Letusan Gunung Berapi.
4. Tsunami.
BAGIAN III. JAMINAN PROPERTY ALL RISK
Polis ini menjamin segala jenis resiko yang dapat menimbulkan kerugian dan/atau kerusakan, kecuali yang disebutkan dalam polis.
RISIKO-RISIKO YANG DIKECUALIKAN
BAGIAN I. PENGECUALIAN JAMINAN KEBAKARAN Polis ini tidak berlaku dalam hal:1. Polis ini tidak menjamin kerugian atau kerusakan pada harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan yang seara langsung atau tidak langsung disebabkan oleh atau akibat dari:
a. Pencurian dan/atau kehilangan pada saat dan setelah terjadinya peristiwa yang dijamin Polis;
b. Kesengajaan Tertanggung, wakil Tertanggung atau pihak lain atas perintah Tertanggung;
c. Kesengajaan pihak lain dengan sepengetahuan
Tertanggung, kecuali dapat dibuktikan bahwa hal tersebut terjadi di luar kendali Tertanggung;
d. Kesalahaan atau kelalaian yang disengaja oleh
Tertanggung atau wakil Tertanggung;
e. Kebakaran hutan, semak, alang-alang atau gambut; f. Segala macam bahan peledak;
g. Reaksi nuklir termasuk tetapi tidak terbatas pada radiasi nuklir, ionisasi, fusi, fisi atau pencemaran radio-aktif, tanpa memandang apakah itu terjadi di dalam atau di luar bangunan dimana disimpan harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan;
h. Gempa bumi, letusan gunung berapi atau tsunami;
i. Segala macam bentuk gangguan usaha.
2. Polis ini tidak menjamin kerugian atau keruskan pada harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan yang
secara langsung atau tidak langsung disebabkan oleh, timbul dari, atau akibat dari risiko-risiko dan atau biaya berikut, kecuali jika secara tegas dijamin dengan perluasan jaminan khusus untuk itu.
a. Kerusuhan, Pemogokan, Penghalangan Bekerja, Perbuatan Jahat, Huru-hara, Pembangkitan Rakyat, Pengambil-alihan Kekuasaan, Revolusi, Pemberontakan, Kekuatan Militer, Invasi, Perang Saudara, Perang dan Permusuhan, Makar, Terorisme, Sabotase atau Penjarahan;
Dalam suatu tuntutan, gugatan atau perkara lainnya, dimana Penanggung menyatakan bahwa suatu kerugian secara langsung atau tidak langsung disebabkan oleh satu atau lebih risiko-risiko yang dikecualikan di atas, maka merupakan kewajiban Tertanggung untuk membuktikan sebaliknya;
b. Tertabrak kendaraan, asap industri, tanah longsor, banjir, genangan air, angin topan atau badai;
c. Biaya pembersihan puing-puing.
3. Harta benda dan kepentingan yang dikecualikan jika secara tegas dijamin dengan perluasan jaminan khusus untuk itu, polis ini tidak menjamin kerugian atau kerusakan pada harta benda yang merupakan penyebab dari:
a. Menjalarnya api atau panas yang timbul sendiri atau karena sifat barang itu sendiri;
b. Hubungan arus pendek yang terjadi pada suatu unit peralatan listrik atau elektronik, kecuali yang digunakan untuk keperluan rumah tangga baik menimbulkan kebakaran ataupun tidak.
4. Harta benda dan kepentingan yang dikecualikan jika secara tegas dinyatakan sebagai harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan dalam ikhtisar pertanggungan, polis ini tidak menjamin:
a. Barang-barang milik pihak lain yang disimpan dan atau dititipkan atas percaya atau atas dasar komisi;
b. Kendaraan bermotor, kendaraan alat-alat berat, lokomotif, pesawat terbang, kapal laut dan sejenisnya;
c. Logam mulia, perhiasan, batu permata atau batu mulia; d. Barang antik atau barang seni;
e. Segala macam naskah, rencana, gambar atau desain, pola, model atau tuangan dan cetakan;
f. Efek-efek, obligasi, saham atau segala macam surat berharga dan dokumen, perangko meterai dan pita cukai, uang kertas dan uang logam, cek, buku-buku usaha dan cetakan-cetakan sistem komputer;
g. Perangkat lunak komputer, kartu magnetis, chip; h. Pondasi, bangunan di bawah tanah, pagar;
i. Pohon kayu, tanaman, hewan dan/atau binatang;
j. Taman, tanah (termasuk lapisan atas, urugan, drainase
atau gorong-gorong), saluran air, jalan, landas pacu, jalur rel, bendungan, waduk, kanal, pengeboran minyak, sumur, pipa dalam tanah, kabel dalam tanah, terowongan, jembatan, galangan, tempat berlabuh, dermaga, harta benda pertambangan di bawah tanah, harta benda di lepas pantai.
1. Polis ini tidak menjamin segala kerugian atau kerusakan harta
benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan yang secara langsung atau tidak langsung disebabkan oleh atau sebagai akibat dari atau diperburuk oleh :
a. Kerusuhan, pemogokan, penghalangan bekerja, perbuatan jahat, huru-hara, pembangkitan rakyat, pengambilalihan kekuasaan, revolusi, pemberontakan, kekuatan militer, invasi, perang saudara, perang dan permusuhan, tindakan makar, terorisme, sabotase atau penjarahan; Dalam suatu tuntutan, gugatan atau perkara lainnya, dimana Penanggung menyatakan bahwa suatu kerugian secara langsung atau tidak langsung disebabkan oleh satu atau lebih dari risiko-risiko yang dikecualikan di atas, maka merupakan kewajiban tertanggung untuk membuktikan sebaliknya;
b. Reaksi nuklir, termasuk tetapi tidak terbatas pada radiasi nuklir,ionisasi, fusi, fisi atau pencemaran radioaktif, tanpa memandang apakah itu terjadi di dalam atau di luar bangunan di mana disimpan harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan, dalam pengawasan Tertanggung atau tidak, apakah kerugian tersebut langsung atau tidak langsung, proxima atau remota atau seluruhnya atau sebagian disebabkan oleh atau akibat dari atau menjadi lebih buruk oleh bahaya yang dipertanggungkan;
c. Tertabrak kendaraan
d. Angin topan dan badai apapun bentuknya, baik hal tersebut disebabkan atau diakibatkan oleh bahaya yang dipertanggungkan atau tidak
e. Banjir dan atau genangan air, kecuali sebagai akibat dari bahaya yang dipertanggungkan dan terjadi dalam kurun waktu 72 (tujuh puluh dua) jam terhitung sejak terjadinya bahaya tersebut.
2. Polis ini tidak menjamin :
a. gangguan usaha atau segala macam kerugian
konsekuensial dalam bentuk apapun
b. kecuali jika secara tegas disebutkan secara khusus harga pertanggungannya dalam Polis :
o pembuangan puing, biaya pembersihan;
o barang-barang pihak lain yang disimpan dan atau dititipkan atas percaya atau atas dasar komisi;
o logam mulia, perhiasan, batu permata yang belum dibentuk;
o barang antik atau barang seni;
o segala macam naskah, rencana, gambar atau desain, pola, model atau tuangan dan cetakan;
o efek-efek, obligasi atau segala macam surat berharga dan dokumen, perangko termasuk meterai dan pita cukai, uang logam dan uang kertas, cek, catatan pembukuan atau catatan usaha lainnya dan catatan sistem komputer o pondasi, penggalian dan sejenisnya, peralatan dan
mesin-mesin, stok dan barangbarang lain
3. Polis ini tidak menjamin segala kerugian atau kerusakan yang timbul sebagai akibat pencurian selama terjadinya risiko yang dijamin.
4. Polis ini tidak menjamin segala kerugian atau kerusakan yang disebabkan oleh kesalahan fatal atau kelalaian yang melampaui
batas dari Tertanggung atau atas suruhan Tertanggung untuk merusak atau menghancurkan.
5. Polis ini tidak menjamin segala kerugian atau kerusakan yang disebabkan oleh tindakan yang disengaja dan atau kesalahan yang disengaja oleh pihak lain dengan sepengetahuan Tertanggung atau tindakan Tertanggung memperbesar kerugian atau kerusakan yang dijamin Polis ini.
BAGIAN III. PENGECUALIAN JAMINAN PROPERTY ALL RISK
Polis ini tidak menjamin kerugian atau kerusakan pada harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan yang seara langsung atau tidak langsung disebabkan oleh atau akibat dari:
1. Perang, invasi 2. Radiasi ionisasi 3. Radioaktif 4. Kesengajaan
5. Penghentian pekerjaan baik Sebagian ataupun seluruhnya 6. Keterlambatan
7. Ketidakjujuran, tipu muslihat 8. Kekurangan yang tidak diketahui 9. Kebocoran
10. Polusi, pencemaran
11. Biaya-biaya untuk memperbaiki material yang rusak, biaya perawatan, dan lainnya
12. Pemogokan, perbuatan jahat, dan huru-hara
13. Badai, banjir, angin topan, dan kerusakan karena air dan tanah longsor
14. Gempa bumi, letusan gunung berapi, tsunami 15. Vehicle impact
PERSYARATAN KEPESERTAAN
1. Polis ini berlaku untuk Tertanggung Perorangan, Lembaga keuangan, serta Lembaga non keuangan.
2. Polis ini tunduk kepada Undang-Undang yang berlaku di Negara Republik Indonesia
3. Pertanggungan ini berlaku di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Premi dan klaim berdasarkan Polis ini ditetapkan dalam mata uang asing tetapi pembayarannya dilakukan dengan mata uang rupiah, maka pembayaran tersebut dilakukan dengan menggunakan kurs jual Bank Indonesia pada saat pembayaran.
PROSEDUR PENUTUPAN POLIS
1. Bank akan memberikan referensi atau rekomendasi kepada Nasabah atas produk Asuransi sesuai kebutuhan calon Tertanggung.
2. Bank akan mengarahkan dan mereferensikan kepada Penanggung setiap permintaan calon Tertanggung terkait dengan penutupan produk Asuransi tersebut.
3. Penutupan asuransi dilakukan dengan menggunakan Surat Permintaan Penutupan Asuransi (SPPA) yang diisi oleh data calon Tertanggung, atau dalam bentuk surat permintaan penutupan dan telah dilengkapi data pertanggungan (underwriting), dikirimkan melalui kantor pos, kurir atau facsimile kepada Penanggung.
4. Dalam hal permintaan penutupan produk Asuransi dilakukan melalui telepon atau sarana media/alat lain selain yang tertera
pada poin 3 di atas, maka Bank diwajibkan segera menegaskan
kembali secara tertulis dalam SPPA, dengan ketentuan bahwa dalam hal ini tanggal permintaan melalui telepon atau sarana media/alat lain yang akan berlaku.
5. Penanggung akan melakukan proses underwriting atas setiap SPPA yang diterima dari calon Tertanggung melalui Bank. Berdasarkan kebijakannya sendiri dan jika dianggap perlu, Penanggung berhak melakukan survei terhadap Objek Pertanggungan sebelum dilakukan penutupan asuransi dengan memberikan pemberitahuan tertulis terlebih dulu kepada Bank dalam jangka waktu selambat-lambatnya 1 (satu) Hari Kerja sebelum survei dilakukan.
6. Apabila SPPA ditolak atau tidak disetujui oleh Penanggung, maka Penanggung akan memberikan pemberitahuan tertulis kepada Bank paling lambat 14 (empat belas) hari kerja sejak tanggal diterimanya SPPA oleh Penanggung. Para pihak mengakui dan setuju bahwa Penanggung memiliki hak dan kewenangan penuh untuk menyetujui atau menolak suatu SPPA tanpa perlu memberikan alasan apa pun kepada Bank.
7. Apabila SPPA disetujui oleh Penanggung, maka Penanggung akan menerbitkan Polis sebagai tanda bukti disetujuinya SPPA. Tanggal penerbitan Polis merupakan tanggal dimulainya pertanggungan atas Objek Pertanggungan.
8. Atas pemintaan tertulis dan Bank, Penanggung dapat menebitkan cover note sebagai tanda bukti awal disetujuinya SPPA sebelum diterbitkannya Polis. Biaya penerbitan cover note tersebut menjadi beban dan harus dibayar oleh Bank kepada Penanggung. 9. Penanggung akan mengirimkan Polis sebagaimana dimaksud
dalam ayat 4 di atas kepada Bank paling lambat 14 (empat belas) hari kerja setelah tanggal disetujuinya SPPA oleh Penanggung. 10. Apabila polis yang diterbitkan berkaitan dengan agunan yang
diberikan debitur dan/atau penjamin kepada Bank, maka polis harus memuat klausula bank (Banker’s Clause) atas nama Bank.
TANGGAL BERLAKUNYA PERTANGGUNGAN
Perlindungan ini akan berlaku selama 1 (satu) tahun atau sesuai dengan periode pertanggungan yang tertera di ikhtisar polis.
PREMI
1. Jika jangka waktu pertanggungan tersebut 30 (tiga puluh) hari kalender atau lebih, maka pelunasan pembayaran premi harus dilakukan dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari kalender dihitung dari tanggal mulai berlakunya Polis;
2. Jika jangka waktu pertanggungan tersebut kurang dari 30 (tiga puluh) hari kalender, pelunasan pembayaran premi harus dilakukan dalam tenggang waktu sesuai dengan jangka waktu pertanggungan yang disebut dalam Polis.
3. Pembayaran premi dapat dilakukan dengan cara transfer, tunai, cek, bilyet giro atau dengan cara lain sesuai dengan kesepakatan Penanggung dan Tertanggung.
4. Penanggung dianggap telah menerima pembayaran premi, pada saat:
a. Premi bersangkutan sudah masuk ke rekening Bank Penanggung, atau
b. Penanggung telah menyepakati perluasan premi bersangkutan secara tertulis.
5. Apabila premi dimaksud tidak dibayar sesuai dengan ketentuan dan dalam jangka waktu yang ditetapkan, Polis ini batal dengan sendirinya tanpa harus menerbitkan endosemen pembatalan terhitung mulai tanggal berakhirnya tenggang waktu tersebut dan Penanggung dibebaskan dari semua tanggung jawab atas kerugian sejak tanggal dimaksud. Namun demikian Tertanggung tetap berkewajiban membayar premi untuk jangka waktu pertanggungan yang sudah berjalan sebesar 20% (dua puluh per seratus) dari premi satu tahun.
6. Apabila terjadi kerugian yang dijamin polis dalam tenggang waktu sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dan 2 diatas, Penanggung hanya akan bertanggung jawab terhadap kerugian tersebut apabila Tertanggung melunasi premi dalam tenggang waktu bersangkutan.
SIMULASI PERTANGGUNGAN :
Contoh :
Marwoto adalah seorang pria berusia 30 tahun yang baru saja membeli Asuransi Properti (flexas) untuk rumah tinggalnya, konstruksi kelas 1 dengan harga pertanggungan Rp200.000.000 dengan Periode 1 (satu) tahun dari tanggal 30 Juni 2021 s/d 30 Juni 2022.
Maka pembayaran total premi yang akan dibayar oleh Marwoto adalah :
Premi : Rp. 65,600 Administrasi : Rp. 14,000 Penerbitan Polis : Rp. 6,000 + Total Premi : Rp. 85,600
Biaya yang dibayarkan sudah termasuk biaya administrasi dan biaya polis.
Simulasi ini tidak mengikat dan bukan merupakan perjanjian asuransi dan bukan merupakan bagian dari polis. Hak dan kewajiban sebagai Tertanggung dan ketentuan mengenai produk asuransi ini tercantum di dalam polis. Penjelasan lebih lengkap tentang produk asuransi ini baik premi yang harus dibayarkan, pertanggungan dan sebagainya tercantum dalam polis.
BIAYA AKUISISI ATAU KOMISI
Total premi yang dibayarkan oleh pihak Tertanggung sudah termasuk biaya administrasi, biaya penerbitan polis, biaya per transaksi pembelian dan pajak. Adapun produk yang diperoleh melalui pihak-pihak yang bekerjasama dengan perusahaan, maka premi yang dibayar sudah termasuk biaya komisi.
SIMULASI PERHITUNGAN KLAIM
Marwoto, seorang warga yang telah memiliki polis Asuransi Propertu (FLEXAS) telah mengalami kebakaran pada rumah tinggalnya.
Proses Klaimnya sebagai berikut :
a) Marwoto lapor ke Adira Care atas musibah yang dialami, maksimal 30 (tiga puluh) hari sejak terjadinya kerugian.
b) Melengkapi dan menyerahkan formulir klaim dan dokumen
lainnya sehubungan dengan klaim yang diajukan dalam batas waktu 14 (empat belas) hari sejak dimulainya suatu kejadian yang menimbulkan klaim.
c) 14 (empat belas) hari kerja sejak dokumen lengkap diterima oleh Penanggung, Penanggung akan mengirimkan pemberitahuan kepada Tertanggung apakah pengajuan klaim diterima atau ditolak.
d) Paling lambat 14 (empat belas) hari kerja setelah tanggal disetujuinya, Penanggung akan membayarkan kerugian kepada Tertanggung.
Simulasi ini tidak mengikat dan bukan merupakan perjanjian asuransi dan bukan merupakan bagian dari polis. Hak dan kewajiban sebagai Tertanggung dan ketentuan mengenai produk asuransi ini tercantum di dalam polis. Penjelasan lebih lengkap tentang produk asuransi ini baik premi yang harus dibayarkan, pertanggungan dan sebagainya tercantum dalam polis.
SYARAT DAN CARA MENGAJUKAN KLAIM
Dalam hal terjadi kerugian yang dijamin dalam Polis ini,
1. Mengisi formulir laporan klaim yang disediakan Penanggung dan menyerahkannya ke Penanggung;
2. Menyerahkan fotocopy Polis dan menyerahkan Berita Acara atau Surat Keterangan mengenai peristiwa kerugian tersebut dari Kepala Desa atau Kepala Kelurahan atau Kepala Kepolisian setempat;
3. Menyerahkan laporan rinci dan selengkap mungkin tentang hal ikhwal yang menurut pengetahuannya menyebabkan kerugian atau kerusakan itu;
4. Memberikan keterangan-keterangan dan bukti-bukti lain yang relevan, yang wajar dan patut diminta oleh penanggung.
5.
Penanggung berhak menunjuk pihak independen surveyor / adjuster untuk melakukan pemeriksaan, penelitian dan penilain atas klaim yang diajukan Tertanggung. Biaya penunjukkan pihak independen menjadi beban Penanggung. Penanggung tidak boleh menunjuk surveyor / adjuster yang merupakan anggota dari suatu grup usahanya.TATA CARA DAN PENYELESAIAN PEMBAYARAN KLAIM
1. Menyerahkan dokumen-dokumen pendukung klaimselambat-lambatnya diterima Tertanggung 14 (empat belas) hari kalender sejak kejadian yang menimbulkan klaim.
2. Pembayaran klaim maksimal 30 (tiga puluh) hari kalender sejak adanya kesepakatan tertulis antara Penanggung dan Tertanggung atau kepastian mengenai jumlah ganti rugi yang harus dibayar.
PROSEDUR PELAYANAN DAN PENYELESAIAN PENGADUAN
Pengajuan pengaduan kepada Penanggung hanya dapat dilakukan oleh Tertanggung atau Ahli Waris yang Sah. Tertanggung dapat menyampaikan pengaduan kepada Penanggung melalui beberapacara sebagai berikut: a. Pengaduan secara lisan.
Tertanggung dapat mendatangi kantor cabang Adira Insurance terdekat atau menyampaikan pengaduan melalui Adira Customer Care. Pengaduan secara lisan dari Tertanggung akan ditangani dan diselesaikan dalam 5 (lima) hari kerja setelah tanggal pengaduan diterima. Apabila pengaduan yang diajukan oleh Tertanggung memerlukan penanganan dan penyelesaian lebih dari 5 (lima) hari kerja, maka Penanggung akan menyampaikan kepada Tertanggung agar mengajukan pengaduannya secara tertulis.
b. Pengaduan secara tertulis.
Pengaduan secara tertulis dapat disampaikan melalui email [email protected] dengan judul “Pengaduan”. Dalam hal pengaduan diajukan secara tertulis, maka Tertanggung wajib melampirkan fotokopi identitas dan dokumen pendukung lainnya. Seperti :
1. Foto copy KTP Tertanggung dan atau perwakilannya (jika diwakilkan).
2. Surat kuasa dari Tertanggung yang diwakilkan (jika diwakilkan).
3. Foto copy nomor polis yang diadukan.
4. Foto copy dokumen pendukung lainnya yang terkait permasalahan.
Pengaduan secara tertulis akan ditangani dan diselesaikan dalam 20 (dua puluh) hari kerja setelah tanggal penerimaan pengaduan diterima oleh Penanggung dan dapat diperpanjang sampai dengan paling lama 20 (dua puluh) hari kerja berikutnya apabila Penanggung memerlukan perpanjangan waktu untuk penyelesaian pengaduan Tertanggung yang disebabkan oleh kondisi tertentu dengan memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku. Dalam hal ini Penanggung akan memberitahukan secara tertulis kepada Tertanggung sebelum jangka waktu 20 (dua puluh) hari kerja yang pertama berakhir.
Apabila Tertanggung tidak puas dengan hasil penyelesaian yang disampaikan Penanggung, Tertanggung dapat melanjutkan upaya penyelesaian melalui fasilitas penyelesaian melalui Otoritas Jasa Keuangan OJK.
KETENTUAN LAINNYA
1. Perusahaan Asuransi wajib untuk menginformasikan segala perubahan atas manfaat, biaya, risiko, syarat dan ketentuan Produk dan Layanan Property Insurance melalui surat atau melalui cara-cara lainnya sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Pemberitahuan tersebut akan diinformasikan 30 hari sebelum efektif berlakunya perubahan.
2. Anda akan menerima penawaran produk lain apabila
menyetujui untuk membagikan data pribadi Tertanggung. 3. Informasi lain mengenai biaya manfaat dan risiko dapat
menghubungi Adira Care.
DISCLAIMER (PENTING UNTUK DIBACA)
1. Anda telah membaca, menerima penjelasan, dan memahami produk Property Insurance sesuai Ringkasan Informasi Produk dan Layanan.
2. Ringkasan Informasi Produk dan Layanan ini bukan merupakan bagian dari aplikasi pengajuan asuransi dan polis.
3. Anda wajib untuk tetap membaca, memahami, dan menandatangani aplikasi pengajuan asuransi dan polis.
4. Informasi yang tercakup dalam Ringkasan Informasi Produk dan Layanan ini berlaku sejak tanggal cetak dokumen sampai dengan 90 (Sembilan puluh) hari setelah tanggal cetak untuk ditinjau kesesuaian informasi yang dicantumkan dalam Ringkasan Informasi Produk dan Layanan.
5. Perusahaan Asuransi dapat menolak permohonan produk Anda apabila tidak memenuhi persyaratan dan peraturan yang berlaku.
6. Anda harus membaca dengan teliti Ringkasan Informasi Produk dan Layanan ini sebelum menyetujui pembelian produk dan berhak bertanya kepada pegawai Perusahaan Asuransi atas semua hal terkait Ringkasan Informasi Produk dan Layanan ini. Penanggung adalah perusahaan asuransi umum yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Produk yang dipasarkan merupakan produk asuransi, risiko atas produk asuransi menjadi tanggung jawab Penanggung. Penjelasan ini hanya memuat informasi umum mengenai produk Property Insurance PT Asuransi Adira Dinamika Tbk dan bukan merupakan kontrak/perjanjian asuransi. Rincian mengenai kondisi pertanggungan dan pengecualiannya termasuk syarat dan ketentuan selengkapnya dapat dilihat di dalam polis.
23 Juni 2021