• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISA DAN EVALUASI OPERASI KEPOLISIAN KEWILAYAHAN ZEBRA INTAN DI POLRES HULU SUNGAI TENGAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISA DAN EVALUASI OPERASI KEPOLISIAN KEWILAYAHAN ZEBRA INTAN DI POLRES HULU SUNGAI TENGAH"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

R A H A S I A KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH KALIMANTAN SELATAN RESOR HULU SUNGAI TENGAH

ANALISA DAN EVALUASI

OPERASI KEPOLISIAN KEWILAYAHAN “ ZEBRA INTAN - 2020 “

DI POLRES HULU SUNGAI TENGAH

(2)

R A H A S I A KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH KALIMANTAN SELATAN RESOR HULU SUNGAI TENGAH

ANALISA DAN EVALUASI

OPERASI KEPOLISIAN KEWILAYAHAN “ ZEBRA INTAN - 2020 “ DI POLRES HULU SUNGAI TENGAH

I. PENDAHULUAN 1. Umum

a. Undang - Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan mengamanatkan tentang Kamseltibcar Cantas, Polri bersama Stake Holder telah menyusun Rencana Umum Nasional Zebra ( RUNK ) tahun 2011 - 2035 sebagai tindak lanjut dari Program Decade Of Action for Road Safety 2011 - 2020 ( DoA ) atau Dekade Aksi ZebraJalan yang telah dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa - Bangsa ( PBB ) yang bertujuan untuk mengurangi korban meninggal dunia pada tahun 2020 sebesar 50%, para penyelenggara LLAU mampu membangun dan menyelenggarakan sistem yang terpadu yang tertuang dalam Rencana Umum Nasional Zebra(RUNK) melalui 5 (lima) pilar yaitu :

1) manajemen Zebrajalan; 2) jalan yang berPatuh; 3) kendaraan yang berPatuh;

4) perilaku pengguna jalan yang berPatuh; 5) penanganan korban pasca kecelakaan.

b. Sebagai salah satu indikator terciptanya Revolusi Mental adalah kondisi lalu tintas yang tertib dan lancar. Lalu Lintas sebagai urat nadi kehidupan sangatlah penting dalam menunjang kehidupan suatu Negara. Lalu lintas juga merupakan cerminan Suatu Negara, apabila lalu lintasnya tertib maka Negara tersebut dapat dikatakan tertib. Melihat dari hal tersebut, Negara Indonesia perlu pembenahan baik dari mentalitas, sudut pandang, maupun kesadaran dan kepatuhan datam berlalu lintas;

c. Kebijakan Pemerintah dalam penanggulangan Virus Corona (Covid-19) adalah dengan memberlakukan pembatasan sosial berskala besar melalui PP nornor 21 dimana dalam penjabarannya meliputi pembatasan transportasi udara, laut dan darat salah satu upaya menjamin pelaksanaan kebijakan pemerintah melalui penyiapan atau memberikan komunitas terhadap pengguna jalan dari Virus Corona (Covid-19);

(3)

R A H A S I A 2

d. Operasi Zebra Tahun 2020 yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia itu dilaksanakan mulai 26 Oktober - 8 November 2020 dengan tiga pelanggaran yang menjadi perhatian kepolisian, di antaranya Pelanggaran Lalu Lintas seperti tidak menggunakan helm standar dan tidak menggunakan sabuk Keselamatan dan Pelanggaran Protokol Kesehatan Seperti Tidak Menggunakan Masker, Jaga Jarak dan Larangan berkerumun. Di tengah masih terjadi pandemi covid-19, pelaksanaan Operasi Zebra pun akan berlangsung berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Bahkan, selain berfokus pada upaya mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas, kepolisian juga akan menekankan kepada masyarakat, terutama pengguna kendaraan agar senantiasa patuh pada protokol kesehatan. Pada Operasi Zebra kali ini, 80 persen aktivitas yang dilakukan kepolisian berupa tindakan preventif, serta preemtif, sedangkan 20 persen sisanya merupakan tindakan represif berupa penilangan terhadap pelanggaran yang dilakukan pengendara

c. maka Polres Hulu Sungai Tengah melaksanakan operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2020 “ yang dilaksanakan selama 14 ( empat belas ) hari terhitung mulai tanggal 26 Oktober 2020 s/d 08 November 2020.

2. Dasar

a. Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;

b. Peraturan Kapolri Nomor 1 Tahun 2020 tentang Sistem, Manajemen, dan Standar Keberhasilan Operasional Polri;

c. Rencana operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2020 ” Polda Kalsel Nomor: R / RENOPS / 30 / X / OPS.1.3. / 2020 tanggal 23 Oktober 2020 dalam rangka cipta kondisi kamseltibcarlantas menghadapi perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di daerah hukum Polda Kalimantan Selatan;

d. Rencana operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2020 “ Polres HST Nomor: R / RENOPS / 16 / X / OPS.1.3. / 2020 tanggal 24 Oktober 2020 dalam rangka cipta kondisi kamseltibcarlantas menghadapi perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di daerah hukum Polres Hulu Sungai Tengah;

e. Perintah pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2020 ” Nomor : R / PRINLAKOPS / 16 / X / OPS.1.3. / 2020 tanggal 25 Oktober 2020 tentang pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2020 ” Polres HST.

3. Maksud dan Tujuan

a. maksud

maksud dari pembuatan laporan Analisa dan Evaluasi operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2020 “ ini adalah sebagai pertanggung jawaban kepada pimpinan dan sekaligus sebagai bahan masukan bagi pimpinan tentang situasi dan kondisi wilayah hukum Polres Hulu Sungai Tengah.

(4)

R A H A S I A 3

b. tujuan

adapun tujuan dari pembuatan Analisa dan Evaluasi operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2020 “ ini adalah untuk memberikan gambaran tentang hasil pelaksanaan dan sebagai bahan masukan kepada Pimpinan untuk mengambil langkah - langkah kebijakan selanjutnya.

4. Ruang Lingkup

Ruang lingkup dari hasil pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2020 “ ini meliputi kegiatan yang dilakukan mulai dari tanggal

26 Oktober 2020 s/d 08 November 2020.

5. Tata Urut

I. PENDAHULUAN II. PELAKSANAAN

III. ANALISA DAN EVALUASI IV. PENUTUP

II. PELAKSANAAN

Hasil yang dicapai selama pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2020 “ yang dilaksanakan selama 14 ( empat belas ) hari terhitung

mulai tanggal 26 Oktober 2020 s/d 08 November 2020 :

1. Data terkait Dikmas Lantas dalam pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan ” ZEBRA INTAN - 2020 ” sebagai berikut :

I DATA TERKAIT DIKMAS LANTAS TAHUN

KET

1 DIKMAS LANTAS 2020

a. Penluh

1) Melalui Media Cetak 0 Kali

2) Melalui Media Elektronik 22 Kali

3) Melalui MediaSosial(Facebook,instagram,dll) 43 Kali

4) Daerah Rawan Laka & Langgar 42 Kali

JUMLAH 107 Kali b. Penyebaran / Pemasangan 1) Spanduk 11 Kali 2) Leaflet 345 Kali 3) Sticker 415 Kali 4) Bilboard 0 Kali JUMLAH 771 Kali 2. DATA . . .

(5)

R A H A S I A 4

2 DATA TERKAIT GIAT KEPOLISIAN

GIAT LANTAS a. Pengaturan 480 Kali b. Penjagaan 194 Kali c. Pengawalan 12 Kali d. Patroli 588 Kali JUMLAH 1274 Kali

KEGIATAN YANG DITINGKATKAN

a. Teguran tidak menggunakan masker 176 Kali

b. Teguran untuk jaga jarak 37 kali

c. Larangan berkerumun 26 Kali

Jumlah 239 Kali

2. Data terkait masalah pelanggaran lalu lintas dalam pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan ” ZEBRA INTAN - 2020 ” sebagai berikut :

II DATA TERKAIT MASALAH PELANGGARAN

LALU LINTAS TAHUN KET

1 PELANGGARAN LALU LINTAS 2020

a. Tilang 28 Perkara

b. Teguran 40 Perkara

JUMLAH 68 Perkara

3. Data Terkait Protokol kesehatan dalam rangka penanganan Covid 19

II DATA TERKAIT MASALAH PELANGGARAN

LALU LINTAS TAHUN KET

c. Giat Protokol Kesehatan dalam rangka Covid 19

1) Teguran kepada pelanggaran Protokol Kesehatan 227 Kali

2) Pembagian Masker 615 Kali

3) Sosialisasi Protokol Kesehatan 43 Kali

4) Bansos 94 Kali

JUMLAH 979 Kali

III. ANALISA DAN EVALUASI

Adapun perbandingan antara pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan

“ ZEBRAINTAN - 2020 “ TMT 26 Oktober 2020 s/d 08 November 2020 selama 14

( empat belas ) Hari dengan operasi kepolisian kewilayahan “ ZEBRA INTAN - 2019 “ TMT 23 Oktober 2019 S/D 05 November 2019 selama 14 ( empat belas ) Hari yaitu

(6)

R A H A S I A 5

1. Kegiatan Preemtif Operasi Zebra Intan - 2020 :

a. Penluh

NO URAIAN TAHUN TREND

2019 2020 ANGKA %

a. Penluh

1) Melalui Media Cetak 1 0 TURUN -100

2)

Melalui Media Elektronik (Televisi, Radio,

& Media Online)

11 22 NAIK 100

3)

Melalui Media Sosial (facebook, twitter,

Instagram, dan Website)

24 43 NAIK 79.17

4) Daerah Rawan Laka & Langgar 21 42 NAIK 100

JUMLAH 62 107 NAIK 72.57

Kegiatan Bidang Penluh pada operasi kepolisian kewilayahan

" ZEBRA INTAN - 2020 " sebanyak 107 Kali sedangkan pada operasi kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2019 " untuk sebanyak 62 Kali. Jadi pada operasi kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2020 " Kegiatan

Bidang Penluh mengalami Kenaikan sebanyak 45 Kali atau 72,57%.

b. Penyebaran / Pemasangan

NO URAIAN TAHUN TREND KET

2019 2020 ANGKA %

b. Penyebaran / Pemasangan

1) Spanduk 19 11 TURUN -42.11 Kali

2) Leaflet 293 345 NAIK 17.75 Kali

3) Sticker 270 415 NAIK 53.70 Kali

4) Bilboard 1 0 TURUN 100 Kali

JUMLAH 538 771 NAIK 43.31 Kali

Kegiatan Bidang Penyebaran / Pemasangan pada operasi kepolisian

kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2020 " sebanyak 771 Kali sedangkan pada operasi kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2019 " untuk sebanyak 538

Kali. Jadi pada operasi kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2020 " Kegiatan Bidang Penyebaran / Pemasangan mengalami Kenaikan

sebanyak 233 Kali atau 43%.

(7)

R A H A S I A 6

2. Kegiatan Preventif Operasi Zebra Intan - 2020 :

NO URAIAN TAHUN TREND KET

2019 2020 ANGKA %

a. Pengaturan 530 480 TURUN -9.43 Kali

b. Penjagaan 202 194 TURUN -3.96 Kali

c. Pengawalan 9 12 NAIK 33.33 Kali

d. Patroli 560 588 NAIK 5.00 Kali

JUMLAH 1438 1274 NAIK -11.40 Kali

Kegiatan Turjawali pada operasi kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN -

2020 " sebanyak 1274 Kali sedangkan pada operasi kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2019 " untuk sebanyak 1438 Kali. Jadi pada operasi kepolisian

kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2020 " Kegiatan Turjawali mengalami Penurunan sebanyak 164 Kali atau 11.40%.

3. Kegiatan Gakkum Operasi Zebra Intan - 2020 :

-. Pelanggaran Lalu Lintas :

URAIAN TAHUN TREND KET

2019 2020 ANGKA %

JENIS GAR LANTAS POTENSI LAKA

a. Tilang = (2a+2b) 806 28 TURUN -96.53 Perkara

b. Teguran 132 40 TURUN -69.70 Perkara

Jumlah 938 68 TURUN -92.75 Perkara

Kegiatan Penindakan Pelanggaran Lalu Lintas pada operasi

kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2020 " sebanyak 68 Perkara sedangkan pada operasi kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2019 " sebanyak 938 Perkara. Jadi pada operasi kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2020 " Kegiatan penindakan Pelanggaran Lalu Lintas mengalami Penurunan sebanyak 870 Perkara atau -92,75%.

IV. PENUTUP

1. Kesimpulan

a. operasi kepolisian kewilayahan ” ZEBRA INTAN - 2020 ” yang berlangsung dari tanggal 26 Oktober 2020 s/d 08 November 2020 secara umum dapat terlaksana dengan aman, tertib, dan lancar;

(8)

R A H A S I A 7

b. selama pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan ” ZEBRA INTAN - 2020 ” di daerah hukum Polres HST dengan hasil kegiatan penindakan gar lantas sebanyak 68 Perkara, Kegiatan Dikmas Lantas Penerangan dan Penyuluhan ( Penluh ) sebanyak 107 Kali, Kegiatan Dikmas Lantas Penyebaran / Pemasangan ( Spanduk, Leaflet, dan Sticker ) sebanyak 771 kali, Giat Bidang Protokol Kesehatan dalam rangka penanganan Covid 19 sebanyak 979 kali dan Kegiatan Lantas ( Turjawali ) sebanyak 1274 kali;

c. dengan dilaksanakannya Operasi Zebra Intan – 2020 dalam rangka operasi Harkamtibmas dan Kamseltibcar Lantas dalam rangka Upaya Penanganan dan pencegahan penyebaran Virus Corona (Covid-19) dengan mengedepankan kegiatan Preemtif dan Preventif diharapkan dapat meningkatkan simpati Masyarakat terhadap Polantas.

2. Saran

Agar pelaksanaan Operasi berjalan dengan lancar sebaiknya didukung dengan sarana dan prasarana serta anggaran yang memadai.

Demikian analisa dan evaluasi pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan " ZEBRA INTAN - 2020 " yang dilaksanakan terhitung mulai tanggal 26 Oktober 2020 s/d 08

November 2020 ini disusun, guna dijadikan bahan masukan dan pertimbangan bagi Pimpinan guna menentukan kebijakan lebih lanjut.

Barabai, November 2020

KEPALA KEPOLISIAN RESOR HULU SUNGAI TENGAH

SELAKU

KEPALA OPERASI POLRES HULU SUNGAI TENGAH

DANANG WIDARYANTO, S.I.K.

Referensi

Dokumen terkait