KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH JAWA TENGAH
BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
PENGUMUMAN PELELANGAN SEDERHANA DENGAN PASCAKUALIFIKASI Nomor: Peng/40/VII/2016/Biddokkes
Pokja LP Barang/jasa Bid Dokkes Polda Jateng akan melaksanakan Pelelangan Sederhana dengan pascakualifikasi secara elektronik untuk paket pekerjaan pengadaan barang sebagai berikut:
1. Paket Pekerjaan
Nama paket pekerjaan : Pengadaan obat dan Bahan Habis Pakai sumber dana Kapitasi BPJS bulan Januari s/d Maret TA. 2016.
Lingkup pekerjaan : Bidang Farmasi dan alkes habis pakai Nilai total HPS : Rp.
1.039.589.100,-( Satu Milyar Tiga Puluh Sembilan Juta Lima Ratus Delapan Puluh Sembilan Ribu Seratus Rupiah )
Sumber pendanaan : Dana Kapitasi BPJS Bulan Januari s/d Maret TA.2016 2. Persyaratan Peserta
Paket pengadaan ini terbuka untuk penyedia yang teregistrasi pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik ( LPSE ) dan memenuhi persyaratan:
a. Memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan untuk menjalankan usaha sebagai penyedia barang/jasa.
b. Memiliki Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) pada Bidang usaha sebagai penyedia barang Farmasi atau obat jadi dan Alkes habis pakai yang masih berlaku yang dikeluarkan oleh instansi pemerintah yang berwenang.
c. Memiliki Akte pendirian perusahaan beserta perubahannya (bila ada).
d. Memiliki Surat Ijin sebagai pedagang Besar Farmasi (PBF) dari Kemenkes RI atau instansi berwenang.
e. Memiliki keahlian, pengalaman, kemampuan teknis dan manajerial untuk menyediakan barang/jasa.
f. Tidak dalam pengawasan Pengadilan; tidak pailit; kegiatann usahanya sedang tidak dihentikan dan atau direksi yang bertindak untuk dan atas nama perusahaan tidak sedang dalam menjalani sanksi pidana.
g. Secara hukum mempunyai kapasitas menandatangani kontrak pengadaan.
h. Sebagai wajib pajak sudah memenuhi kewajiban perpajakan tahun terakhir, dibuktikan dengan melampirkan foto copy bukti tanda terima penyampaian Surat Pajak Tahunan (SPT).
i. Memiliki NPWP, TDP dan PKP.
j. Dalam kurun waktu empat tahun terakhir pernah memperoleh pekerjaan penyediaan barang Farmasi atau obat jadi baik dilingkungan pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman subkontrak, kecuali penyedia barang / jasa yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun.
k. Memiliki sumber daya manusia, modal, peralatan dan fasilitas lain yang diperlukan dalam pengadaan barang ini.
n. Tidak membuat pernyataan yang tidak benar tentang kompetensi dan kemampuan usaha yang dimilikinya.
o. Mempunyai kesanggupan menyediakan obat dengan spesifikasi teknis yang ditetapkan dalam dokumen pengadaan
3. Pelaksanaan Pengadaan
Pengadaan ini dilaksanakan secara elektronik, dengan mengakses aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik ( SPSE ) pada alamat website LPSE POLRI : lpse.Jateng.polri.go.id
4. Jadwal Pelaksanaan Pengadaan Dapat dilihat padawebsiteLPSE
Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian.
Semarang, Juli 2016
POKJA LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA KETUA
DWI HENDRO PUDIYANTO. KOMPOL NRP 78031170
Tidak membuat pernyataan yang tidak benar tentang kompetensi dan kemampuan usaha yang dimilikinya.
Mempunyai kesanggupan menyediakan obat dengan spesifikasi teknis yang ditetapkan dalam dokumen pengadaan
3. Pelaksanaan Pengadaan
Pengadaan ini dilaksanakan secara elektronik, dengan mengakses aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik ( SPSE ) pada alamat website LPSE POLRI : lpse.Jateng.polri.go.id
4. Jadwal Pelaksanaan Pengadaan Dapat dilihat padawebsiteLPSE
Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian.
Semarang, Juli 2016
POKJA LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA KETUA
DWI HENDRO PUDIYANTO. KOMPOL NRP 78031170
Tidak membuat pernyataan yang tidak benar tentang kompetensi dan kemampuan usaha yang dimilikinya.
Mempunyai kesanggupan menyediakan obat dengan spesifikasi teknis yang ditetapkan dalam dokumen pengadaan
3. Pelaksanaan Pengadaan
Pengadaan ini dilaksanakan secara elektronik, dengan mengakses aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik ( SPSE ) pada alamat website LPSE POLRI : lpse.Jateng.polri.go.id
4. Jadwal Pelaksanaan Pengadaan Dapat dilihat padawebsiteLPSE
Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian.
Semarang, Juli 2016