Revisi BAEP Pengadaan Bahan Kimia Labor

(1)

PEMERINTAH KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

UNIT LAYANAN PENGADAAN

POKJA 105 ULP KABIPATEN LIMA PULUH KOTA

KEGIATAN KEMITRAAN PENGOBATAN BAGI PASIEN KURANG MAMPU TAHUN ANGGARAN 2013

BERITA ACARA

EVALUASI PENAWARAN

UNTUK PAKET PEKERJAAN

BELANJA BAHAN KIMIA LABOR PASIEN KURANG MAMPU

Nomor : 280/105.09/POKJA-ULP/IX/2013

Pada hari ini Senin tanggal Tiga puluh bulan September tahun Dua Ribu Tiga belas, yang bertandatangan dibawah ini :

1. AFRIYENTI, SKM, MKM Ketua merangkap anggota. 2. ANTON, S.Si, Apt Sekretaris merangkap anggota

3. RENI FITRI, S.Si Anggota

Selaku Pokja.105 ULP Kabupaten Lima Puluh Kota yang ditunjuk berdasarkan Keputusan Kepala Unit Layanan Pengadaan Kabupaten Lima Puluh Kota Nomor : 42/SK/ULP-LK/V/2013 tanggal 23 Mei 2013 tentang Pembentukan Struktur Organisasi dan Personalia Kelompok Kerja Pemilihan Penyedia Barang / Jasa Kegiatan Pengadaan Alat-Alat Rumah Sakit dan Kegiatan Kemitraan Pengobatan Bagi Pasien Kurang Mampu pada RSUD dr. Achmad Darwis Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun Anggaran 2013, dalam melakukan rapat EVALUASI PENAWARAN (Evaluasi Administrasi, Teknis, Harga dan Kualifikasi), yang hadir telah memenuhi kuorum, sehingga memenuhi syarat dilakukan rapat evaluasi penawaran untuk :

Program : Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan

Kegiatan : Kemitraan Pengobatan Bagi Pasien Kurang Mampu

Paket Pekerjaan : Belanja Bahan Kimia Labor Pasien Kurang Mampu Jumlah Paket Pekerjaan : 1 (satu) paket

Lokasi : RSUD dr. Achmad Darwis Kabupaten Lima Puluh Kota

Nilai Pagu Anggaran : Rp. 240.000.000,- (Dua ratus empat puluh juta rupiah)

Nilai HPS : Rp. 239.901.915,- (Dua ratus tiga puluh sembilan juta sembilan ratus satu ribu sembilan ratus lima belas rupiah)

Sumber Dana : APBD Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun Anggaran 2013

Dengan hasil sebagai berikut :

A. METODE EVALUASI PENAWARAN

1) Pelaksanaan evaluasi penawaran dilakukan terhadap semua penawaran yang masuk,meliputi evaluasi administrasi, teknis dan harga berdasarkan kriteria, metode dan tata cara evaluasi yang telah ditetapkan dalam dokumen pengadaan maupun Berita Acara Metode Evaluasi dengan system gugur;

2) Sebelum evaluasi penawaran, dilakukan koreksi aritmatik dengan ketentuan:

a. volume pekerjaan yang tercantum dalam daftar kuantitas dan harga disesuaikan dengan yang tercantum dalam Dokumen Pengadaan;

b. apabila terjadi kesalahan hasil perkalian antara volume dengan harga satuan pekerjaan, maka dilakukan pembetulan, dengan ketentuan harga satuan pekerjaan yang ditawarkan tidak boleh diubah; dan

(2)

3) Hasil koreksi aritmatik dapat mengubah nilai penawaran sehingga urutan peringkat dapat menjadi lebih tinggi atau lebih rendah dari urutan peringkat semula.

4) Penawaran setelah koreksi aritmatik yang melebihi nilai total HPS dinyatakan gugur.

5) Berdasarkan hasil koreksi aritmatik, Pokja menyusun urutan daripenawaran terendah dengan susunan urutan penawaran sebagai berikut:( terlampir )

No Namapenyediajasa AlamatPenyediaJasa

NilaiPenawaran (Rp) Urutan

Jl. Adinegoro No. 47F Lubuk

Buaya - Padang Rp 237.861.800,00 Rp 237.861.800,00 2 2

3 CV. TRIO PRIMA Jl. Bukit Atas RT 01/RW I,

Padang Besi- Padang Rp 239.591.000,00 Rp 239.591.000,00 3 3

3. Perbandingan harga penawaran setelah koreksi aritmatik terhadap HPS dan pagu anggaran

No NamaPenyediaJasa Harga Penawaran _{setelah Koreksi} aritmatik (Rp)

4. Penawaran setelah koreksi aritmatik dibandingkan dengan HPS dan pagu :

a. Penawaran dibawah nilai HPS, dilanjutkan evaluasi administrasi dan teknis sebagai berikut:

1) CV. MADINA SCIENTIFIC 2) PT. BOUGENVILLE ANUGRAH 3) CV. TRIO PRIMA

b. Penawaran diatas nilai HPS, dinyatakan gugur, tidak dilakukan evaluasi administrasi dan teknis, sebagai berikut : TIDAK ADA

B. EVALUASI ADMINISTRASI

1. Mengadakan penelitian dan penilaian secara seksama dokumen administrasi terhadap penawaran tersebut diatas, dan melakukan evaluasi terhadap 3 penawaran terendah setelah koreksi aritmatik;

2. Hasil evaluasi adalah memenuhi persyaratan administrasi atau tidak memenuhi persyaratan administrasi, dalam hal;

1). syarat-syarat substansial yang diminta berdasarkan Dokumen Pengadaan ini dipenuhi/dilengkapi;

2). Dokumen penawaran memenuhi ketentuan sebagai berikut: a. surat penawaran yang didalamnya mencantumkan;

1) tanggal;

(3)

4) jangka waktu pelaksanaan pekerjaan;

b. hasilpemindaian (scan) Jaminan Penawaran asli, dengan ketentuan ;

1) diterbitkan oleh Bank Umum, perusahaan penjaminan atau perusahaan asuransi yang mempunyai program asuransi kerugian (suretyship) sebagaimana ditetapkan oleh Menteri Keuangan;

2) Jaminan Penawaran dimulai sejak tanggal terakhir pemasukan penawaran dan masa berlakunya tidak kurang dari waktu sebagaimana tercantum dalam LDP; 3) nama peserta sama dengan nama yang tercantum dalam Jaminan Penawaran; 4) besaran nilai Jaminan Penawaran tidak kurang dari nilai nominal sebagaimana

tercantum dalam LDP;

5) besaran nilai Jaminan Penawaran dicantumkan dalam angka dan huruf;

6) nama PanitiaPengadaanBarang /Jasa yang menerima Jaminan Penawaran sama dengan nama PanitiaPengadaanBarang/Jasayang mengadakan pelelangan; 7) paket pekerjaan yang dijamin sama dengan paket pekerjaan yang dilelangkan; 8) Jaminan Penawaran harus dapat dicairkan tanpa syarat (unconditional) sebesar

nilai Jaminan dalam waktu paling lambat 14(empat belas) hari kerja, setelah surat pernyataan wanprestasi dari Panitia Pengadaan Barang / Jasa diterima oleh Penerbit Jaminan;

9) Jaminan Penawaran atas nama perusahaan kemitraan(Kerja Sama Operasi/KSO) harus ditulis atas nama perusahaan kemitraan/KSO.

c. daftar kuantitas dan harga,

d. hasil pemindaian (scan) surat perjanjian kemitraan/kerja sama operasi (apabila ada); e. dokumen penawaran teknis:

1) metode pelaksanaan; 2) jadwal waktu pelaksanaan;

3) jenis, kapasitas, komposisi dan jumlah peralatan;

4) spesifikasi teknis (apabila mengajukan spesifikasi yang berbeda dari yang

ditetapkan);

5) daftar personil inti;

6) bagian pekerjaan yang akan disubkontrakkan (tidakada); f. formulir rekapitulasi perhitungan TKDN;

g. dokumen isian kualifikasi; dan h. dokumen lain yang dipersyaratkan

3. Penyedia jasa yang memenuhi persyaratan administrasi dan dilanjutkan dengan evaluasi teknis, serta evaluasi tahapan berikutnya adalah :( terlampir )

No NamaPenyediaJasa Alamat PenyediaJasa

1 CV. MADINA SCIENTIFIC Jl. St. Syahril No 61 Padang

2 PT. BOUGENVILLE ANUGRAH Jl. Adinegoro No. 47F Lubuk Buaya - Padang

4. Penyedia jasa yang tidak memenuhi persyaratan administrasi dan tidak dilanjutkan dengan evaluasi teknis, serta evaluasi tahapan berikutnya adalah:

1 CV. TRIO PRIMA Jl. Bukit Atas RT 01/RW I, Padang Besi- Padang

(4)

C. EVALUASI TEKNIS

1. Mengadakan penelitian dan penilaian secara seksama terhadap penawaran yang memenuhi persyaratan administrasi, tersebut butir B.3;

2. Evaluasi teknis dilakukan dengan sistem gugur, dengan ketentuan:

a. Panitia Pengadaan Barang/Jasa menilai persyaratan teknis dengan membandingkan pemenuhan persyaratan teknis sebagaimana yang ditetapkan dalam LDP.

b. Penilaian syarat teknis minimal dilakukan terhadap:

1) Jadwal dan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan sampai dengan serah terima pekerjaan tidak melebihi jangka waktu sebagaimana tercantum dalam dokumen pengadaan

2) Urutan kegiatan pelaksanaan pekerjaan 3) Kesesuaian spesifikasi

4) bagian pekerjaan yang akan disub kontrakkan sesuai dengan persyaratan sebagaimana tercantum dalam LDP;

3. Hasil evaluasi teknis adalah sebagai berikut (terlampir )

a. Penyedia jasa yang memenuhi persyaratan teknis dan dilanjutkan dengan evaluas kewajaran harga, yaitu:

b. Penyedia jasa yang tidak memenuhi persyaratan teknis dan dinyatakan gugur, tidak dilanjutkan dengan evaluasi kewajaran harga, yaitu: TIDAK ADA

D. EVALUASI HARGA

1. Evaluasi terhadap total harga yang ditawarkan secara keseluruhan atau bagian/unsur-unsurnya harus sesuai dengan ketentuan, syarat-syarat dan spesifikasi yang ditetapkan dalam dokumen pengadaan;

2. Bilamana terdapat perbedaan antara penulisan nilai dalam angka dan huruf maka nilai penawaran yang diakui adalah nilai dalam tulisan huruf;

3. Kewajaran harga penawaran

a. Unsur-unsur yang diteliti dan dinilai dalam evaluasi kewajaran harga adalah hal-hal yang pokok atau penting, meliputi:

1) Total harga penawaran terhadap pagu anggaran:

a). apabila total harga melebihi pagu anggaran dinyatakan gugur;

b). apabila semua harga penawaran diatas pagu anggaran dilakukan lelang ulang; 2) Hargasatuantimpang yang nilailebihbesardari 110% (seratus sepuluh perseratus) dari

HPS dilakukan klarifikasi;

3) Klarifikasi kewajaran harga apabila harga penawaran dinilai terlalu rendah ( dibawah 80% HPS);

4) Klarifikasi dalam hal penawaran komponen dalam negeri terlalu tinggi dibandingkan dengan perkiraan panitia pengadaan;

b. Evaluasi Kewajaran Harga dilakukan terhadap penawaran yang memenuhi persyaratan administrasi dan persyaratan teknis.

(5)

4. Hasil Evaluasi Kewajaran Harga disusun dengan urutan sebagai berikut:( terlampir )

No NamaPenyediaJasa AlamatPenyediaJasa

E. EVALUASI KUALIFIKASI

1. Evaluasi kualifikasi dilakukan terhadap 2 (dua) penawaran terendah yang responsive setelah evaluasi kewajaran harga penawaran;

2. Evaluasi dokumen kualifikasi dilakukan terhadap pemenuhan persyaratan sesuai yang ditetapkan dalam dokumen kualifikasi, dan BAP;

3. Metode evaluasi dengan system gugur

4. Apabila panitia pengadaan merasa kurang yakin terhadap kebenaran data dalam isian formulir kualifikasi, dapat mencari informasi dari pihak-pihak terkait;

5. Evaluasi Kualifikasi terdiri : a. Penilaian Administrasi

1) Memiliki izin usaha sesuai dengan peraturan perundang-undangan; 2) Peserta Kualifikasi badan usaha harus memiliki :

- Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP); - Surat Izin Tempat Usaha (SITU); - Akta Notaris Perusahaan;

- Tanda Daftar Perusahaan (TDP); - Izin Penyalur Alat Kesehatan (PAK);

3) Memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban perpajakan tahun pajak terakhir (SPT Tahunan) serta memiliki laporan bulanan PPh Pasal 21, PPh Pasal 23 (bila ada transaksi), PPh Pasal 25/Pasal 29 dan PPN (bagi Pengusaha Kena Pajak) paling kurang 3 (tiga) bulan terakhir dalam tahun berjalan. Peserta dapat mengganti persyaratan ini dengan menyampaikan Surat Keterangan Fiskal (SKF)

b. Penilaian Kualifikasi, yang terdiri dari penilaian :

1) memiliki pengalaman sebagai penyalur alat kesehatan 2) Pengurus dan Badan Usaha tidak masuk dalam daftar hitam

3) Perusahaan yang bersangkutan dan manajemennya atau peserta perorangan, tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut dan tidak sedang dihentikan kegiatan usahanya, dinyatakan dalam surat pernyataan

4) Memiliki Pengalaman paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai penyedia dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di lingkungan pemerintah maun swasta termasuk pengalaman sub kontrak, kecuali bagi badan usaha yang berdirikurang dari 3 (tiga) tahun.

Passing Grade (ambang lulus) : Tidak ada (sistim gugur)

(6)

6. Data hasil Evaluasi kualifikasi, sebagai berikut ; ( terlampir )

dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa :

No NamapenyediaJasa Kesimpulan

1. CV. MADINA SCIENTIFIC

Gugur, data yang disampaikan pada dokumen penawaran tidak memenuhi sesuai syarat dokumen lelang. Pada data kualifikasi, dokumen izin PAK yang dimasukan pada dokumen penawaran berupa penggantian Pimpinan Penyalur Alat Kesehatan

2. PT. BOUGENVILLE ANUGRAH Lulus, data yang disampaikan pada dokumen _{penawaran memenuhi sesuai syarat dokumen lelang.}

Demikianlah Berita Acara Evaluasi Penawaran Pemilihan Penyedia Barang/Jasa ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

POKJA-105 UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) KABUPATEN LIMA PULUH KOTA PEKERJAAN BELANJA BAHAN KIMIA LABOR PASIEN KURANG MAMPU

TAHUN ANGGARAN 2013

1. Afriyenti, SKM, MKM Ketua 1. ___________

2. Anton, S.Si, Apt. Sekretaris 2. ___________