• Tidak ada hasil yang ditemukan

ProdukHukum Perdagangan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ProdukHukum Perdagangan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN

MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONSIA

NOMOR:

594/MPP/Kep/9/2004

TENTANG

PENUNJUKAN SURVEYOR SEBAGAI PELAKSANA VERIFIKASI ATAU PENELUSURAN TEKNIS IMPOR GULA

Menimbang:

a. bahwa dalam rangka pelaksanaan Pasal 14 Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 527/MPP/Kep/9/2004 tentang Ketentuan Impor Gula, perlu menetapkan Surveyor sebagai pelaksana verifikasi atau penelusuran teknis impor gula;

b. bahwa untuk itu perlu dikeluarkan Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan.

Mengingat : Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 527/MPP/Kep/9/2004 tentang Ketentuan Impor Gula.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

PERTAMA: Menunjuk Surveyor:

1. PT. (Persero) Sucofindo;

2. PT. (Persero) Surveyor Indonesia.

sebagai pelaksana verifikasi atau penelusuran teknis impor gula.

KEDUA : Kedua Surveyor sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA

mempunyai tugas :

1. melakukan verifikasi atau penelusuran teknis yang meliputi data atau keterangan mengenai:

a. negara asal muat gula;

b. spesifikasi gula yang mencakup Nomor HS, Nilai ICUMSA dan uraian gula;

c. jumlah dan jenis gula;

d. waktu pengapalan dalam rangka penyesuaian masa berlaku persetujuan impor; dan

e. pelabuhan tujuan.

2. menuangkan basil verifikasi atau penelusuran teknis sebagaimana dimaksud dalam butir 1 ke dalam Laporan Surveyor yang digunakan sebagai dokumen impor;

3. menyampaikan laporan tertulis tentang kegiatan verifikasi atau penelusuran teknis impor gula secara periodik setiap bulan pada minggu pertama bulan berikutnya kepada Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri cq. Direktur Impor Departemen Perindustrian dan Perdagangan.

(2)

disebabkan oleh kelalaian Surveyor, baik disengaja ataupun tidak disengaja, menjadi

tanggungjawab Surveyor, sesuai ketentuan yang berlaku dalam organisasi Surveyor

Internasional (International Federation of Inspection Agency/IFIA)

KEEMPAT: Dalam melaksanakan verifikasi atau penelusuran teknis impor gula, Surveyor dapat memungut imbalan jasa atas jasa yang diberikan dari importir gula yang besarnya disesuaikan dengan azas manfaat.

KELIMA: Segala biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan pelaksanaan Keputusan ini

menjadi tanggung jawab Surveyor.

KEENAM: Penunjukkan Surveyor sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA tidak

menghapus kewenangan Menteri Perindustrian dan Perdagangan untuk mencabut,

mengganti dan menambah penunjukkan Surveyor sebagai pelaksana verifikasi atau

penelusuran teknis impor Gula.

KETUJUH: Ketentuan teknis yang berkaitan dengan pelaksanaan Keputusan ini ditetapkan oleh

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Departemen Perindustrian dan

Perdagangan.

KEDELAPAN: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta

Pada tanggal 23 September 2004

MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

RINI M SUMARNO SOEWANDI

Salinan Keputusan ini disampaikan kepada : 1. Menteri Pertanian;

2. Dirjen Perkebunan, Dep. Pertanian; 3. Dirjen Bea dan Cukai, Dep. Keuangan; 4. Dirjen IKAH, Deperindag;

5. Dirjen Perdagangan Dalam Negeri, Deperindag; 6. Dirjen Perdagangan Luar Negeri, Deperindag;

7. Direktur Teknis Kepabeanan; Ditjen Bea dan Cukai, Dep. Keuangan; 8. Direktur Impor, Ditjen Daglu, Deperindag;

9. Kepala Biro Hukum dan Organisasi, Deperindag;

10. Kepala Dinas yang membidangi Perdagangan di seluruh Indonesia; 11. Kepala Dinas yang membidangi Pertanian di seluruh Indonesia; 12. Direktur Utama PT. (Persero) Sucofindo;

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan Surat Penetapan Pemenang Lelang Nomor : 600.01.e/Pen.Pem/RSUD/2011 tanggal 07 September 2011, perihal Penetapan Pemenang Pelelangan Pengadaan Barang dan Jasa untuk

If this message is not eventually replaced by the proper contents of the document, your PDF viewer may not be able to display this type of document.. You can upgrade to the

Dengan ini diberitahukan bahwa berdasarkan Surat Penetapan Perusahaan Pemenang Pelelangan Umum oleh Panitia Pelelangan Pengadaan Barang dan Jasa Dilingkungan Badan

KEGIATAil : PEilBANGUTIAfi SAMNA PENDUKUI{G tTA PEXERJAAN : PETIBUATAN TER.ALIS ASRAiIA & RUAilG BELA,AR.. LOKASI : tAl{ CENDIKIA

Sehubungan dengan selesainya masa sanggah terhadap Pengumuman Hasil Seleksi Sederhana pada tanggal 14 April 2015, dan tidak ada sanggahan dari peserta seleksi sederhana,

Sehubungan dengan selesainya masa sanggah terhadap Pengumuman Hasil Seleksi Sederhana pada tanggal 17 April 2015, dan tidak ada sanggahan dari peserta seleksi sederhana, maka kami

Kelompok Kerja Pengadaan Barang/Jasa Biro Umum dan Pengadaan Kementerian Pertanian, akan melaksanakan Lelang Sederhana secara elektronik untuk paket pekerjaan

Berdasarkan Surat Penetapan Pemenang Pelelangan Nomor : 13/Tim-Karet/MJB-TJB/APBD- P/2011 tanggal 03 Oktober 2011 dan Berita Acara Hasil Pelelangan Nomor : 12/