• Tidak ada hasil yang ditemukan

LKjIP Tahun 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LKjIP Tahun 2013"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA STRATEGIK

TAHUN 2010

2015

Instansi : Pengadilan Agama Tangerang

Visi : Terwujudnya Pengadilan Agama yang berkinerja tinggi dan bermartabat

Misi : 1. Mewujudkan Pelayanan prima yang didukung oleh sarana dan prasaranan yang memadai 2. Meningkatkan kuwalitas sumber daya manusia yang profesional dan berakhlak mulia

Tujuan Sasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterangan

Uraian Indikator Kebijakan Program

1 2 3 4 5 6

Teraplikasinya standar pelayanan publik

Meningkatkan kuwalitas proses pelayanan sehingga perkara dapat diselesaikan

kurang dari 6 bulan

Menurunnya prosentase upaya

hukum lanjutan

Meningkatkan fungsi IT dengan maksimal

Menerapkan SIADPA dan membuka akses internet

SIADPA: Sistem Admininstrasi

Peradilan Agama

Terwujudnya pelayanan, proses pemeriksaan perkara

yang sesuai dengan azas sederhana, cepat

dan biaya ringan

Meningkatnya tingkat kepuasan masyarakat dalam penyelesaian perkara

Terselesaikannya produk peradilan

tepat waktu

Mengaktifkan lembaga mediasi dan membuka

akses telpon sambungan langsung

 MenunjukHakim Mediator

 Menyediakan telpon sambungan langsung

Mediasi: upaya perdamaian

oleh peradilan

Terselenggaranya proses peradilan yang

berkuwalitas

 Peningkatan kualitas putusan

 Peningkatan kualitas berita acara

 Meningkatnya bobot dan kualitas putusan

 Meningkatnya kualitas berita acara

 Mendorong pelaksanaan eksaminasi dan diskusi

permasalahan hukum

 Mendorong percepatan

pembuatan berita acara

Mengadakan eksaminasi secara rutin

Mengadakan diskusi permasalahan hukum

(2)

1 2 3 4 5 6

Terwujudnya profesionalisme hakim, dan pejabat

fungsional lainnya

Peningkatan kualitas produk peradilan dan etos kerja

Meningkatnya kualitas putusan, berita acara dan pemanggilan

 Mendorong peningkatan kualitas keilmuan melalui pendidikkan formal maupun diklat-diklat teknis yudisial

 Mendorong penguasaaan IT

Mengikuti pendidikan formal dan diklat-diklat yang diadakan

Diklat: Pendidikan dan latihan

Terselenggaranya tertib administrasi

persidangan

Menerapkan sistem administrasi persidangan

Meningkatnya prosentasi tertib administrasi persidangan

Mengefektifkan tertib administrasi

persidangan sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku

 Membuat PMH, PHS dan pemanggilan sesuai dengan ketentuan

 Melaksanakan persidangan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan

 Pembuatan BA dan putusan tepat waktu

 Menerbitkan akte cerai tepat waktu

 PMH:

Penunjukan Majlis Hakim

 PHS:

Penunjukan hari sidang

(3)

1 2 3 4 5 6

Terselenggaranya pelaksanaan administrasi perkara

sesuai pola BINDALMIN

 Tersedianya buku-buku register yang berkaitan dengan perkara

 Peningkatan minutasi perkara tepat waktu

 Terlaksananya laporan perkara tepat waktu dan akurat

 Terlaksanya tertib arsip perkara

 Terlaksananya tertib administrasi keuangan yang teratur dan tepat guna

 Meningkatnya prosesntase kelengkapan buku register

 Meningkatnya prosentasi minutasi perkara

 Meningkatnya waktu

penyelesaian laporan perkara

 Meningkatnya keakuran pelaporan perkara

 Meningkanya prosesntase tertib arsip perkara

 Peningkatan prosentase pengelolaan administrasi keuangan perkara

 Mengefektifkan petugas pengisi register

 Mendorong peningkatan minutasi perkara

 Memfungsikan petugas pembuat laporan

 Memfungsikan petugas arsip perkara

 Memfungsikan petugas

administrasi keuangan

Menyediakan buku register tepat waktu dan melakukan pengisian secara lengkap

Menyelesaikan

minutasi kurang dari 1 bulan

Melakukan koordinasi yang baik dalam pembuatan laporan

Melakukan penataan terhadap arsip perkara melalui sistem box perkara

Melakukan

pengamanan arsip perkara melalui media komputer

Mendorong pengisian buku kas dan buku induk keuangan perkara tepat waktu dan akurat

Melakukan

pengawasan secara berakala

(4)

1 2 3 4 5 6

Tersedianya sarana dan prasaran yang

memadai guna memberikan pelayanan

kepada masyarakat pencari keadilan

Terpenuhinya prasarana dan fasilitas yang memadai.

Tersedianya meubelair dan fasilitas

pendukung lainnya

Mengusulkan

pengadaan meubelair (ruang sidang, ruang mediasi, perpustakaan, ruang rapat, dll) dan fasilitas lainnya

Mengusulkan pengadaan meubelair, dll dalam RKAKL

RKAKL: Rencana kerja kementrian

(5)

Terciptanya tertib administrasi kepegawaian dan

kesektariatan

 Terlaksananya administrasi kepegawaian dan kesektariatan secara tertib

 Terlaksananya

administrasi persuratan sesuai dengan persuratan yang epektif

 Terlaksananya inventarisasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku

 Meningkatnya prosentase administrasi kepegawaian

 Terpenuhinya hak-hak kepegawaian secara cepat dan tepat waktu

 Meningkatnya kualitas tertib administrasi persuratan

 Peningkatan prosentase pengelolaan inventarisasi dan

pemeliharaan

 Mengefektifkan kinerja petugas kepegawaian dan keuangan

 Meningkatkan SDM di lingkungan kepegawaian dan keuangan

 Menunjuk petugas yang menangani surat-surat dan menyiapkan sarana dan prasarana pendukung

 Menepektifkan tata persuratan yang modern

 Mengepektifkan petugas pelaksana inventarisasi

 Mengusulkan sarana dan prasaran kepegawaian (DUK, absen Finger Print, dll)

 Memfasilitasi pegawai dalam mendapatkan hak-haknya

 Mengusulkan kenaikan pangkat dan memberikan rekomendasi terhadap promosi jabatan

 Mengikutsertakan petugas terkait dalam diklat-diklat khusus

 Melakukan pengusulan terhadap hak-hak pegawai baik gaji maupun tunjangan-tunjangan lainnya

 Mengelola DIPA sesuai dengan ketentuan yang berlaku

 Mengklasifikasikan surat-surat dengan

menggunakan box

 Membuat kartu kendali persuratan

 Mengusahakan

komputerisasi persuratan

 Mendata invenventaris kantor dan membuat pelaporannya

(6)

Referensi

Dokumen terkait

- Akurasi data pendukung taksiran biaya perkara dan terwujudnya tertib registrasi dan pembundelan berkas perkara 1.. Memberikan penjelasan kepada para

Indikator Kinerja Kegiatan 001 Jumlah Penyelesaian Administrasi Perkara di tingkat Pertama dan banding di Lingkungan Peradilan Umum yang tepat waktu. 002 Jumlah Penyelesaian

6. Standardisasi sarana dan prasarana kantor pejabat diatur untuk menjamin terlaksananya tertib administrasi dan tertib pengelolaan barang milik negara mulai dari Menteri, eselon

Panitera Muda Khusus Tipikor, mempunyai tugas melaksanakan administrasi perkara khusus antara lain perkara Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dimaksud dalam Pasal

Dalam rangka tertib administrasi dan tertib pelaksanaan anggaran, serta untuk meningkatkan kualitas, menjamin konsistensi pelaksanaan dan pertanggungjawaban pengelolaan

Indikator Kinerja Kegiatan 001 Jumlah Penyelesaian Administrasi Perkara (yang Sederhana, dan Tepat Waktu) Ditingkat Pertama dan Banding di Lingkungan Peradilan Agama (termasuk

Program Peningkatan Manajemen Peraditan Umum merupakan program untuk mencapai sasaran strategis dalam hal penyelesaian perkara, tertib administrasi perkara, dan aksesbilitas

Secara umum capaian sebagian besar indikator pada sasaran strategis Meningkatnya penyelenggaraan pemerintah desa dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat dan