1
Re Development
SINGLE HOST KASDA
* Merupakan program dimana dalam pengimputan data
atau setoran di Bank Jateng baik itu pendapatan
mupun pengeluaran dapat langsung terdata masuk ke
masing-masing pos sesuai kode rekening yang ada di
Pemda .
* Dengan adanya program ini Pemda akan lebih mudah
dalam pemantauan dana dan juga diharapkan akan
mempermudah pelaporan disetiap posnya atau kode rekening
tersebut sekaligus melakukan pencetakan.
Kendala-kendala yang dihadapi :
1. Banyaknya transaksi yang terjadi secara harian, sangat menyulitkan dan
membebani operasional Cabang. Hal ini juga berakibat pada Pelaporan
pelaporan yang masih belum terselesaikan
2. Tidak adanya rincian data STS menyulitkan untuk dilakukan Proses
Rekonsiliasi
3. Laporan pada Pemkab/Pemkot tidak bisa disajikan secara lengkap dan
jelas (detail)
4. Ada 3 Instansi yang sebetulnya saling terkait satu sama lain yaitu Bank
Jateng sebagai Penyimpan Dana, Kantor Pemkab/Pemkot sebagai Admin
dan SKPD sebagai Koordinator Pendapatan Daerah
5. Konsep Double Entry yang sekarang terjadi sangat tidak memberikan
kemudahan dan sering terjadi kesalahankesalahan entry data
5
Harapan yang diinginkan :
1. Entry data dengan menggunakan konsep Single Entry
2. Data Transaksi STS / SP2D diinput secara Rinci / Detail
3. Maintenance Pasal / Ayat (Rekening) bisa dilakukan oleh masingmasing
Kantor yang bersangkutan (bagian dari Cash Management)
4. Laporanlaporan bisa dipenuhi baik Detail ataupun Summary termasuk
Laporan BIX secara System
5. Bank Jateng dgn Pemkab/Pemkot memiliki kesamaan Laporan (data
yang sama)
7
