• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBINAAN (CONFORMIG) “Save Street Child Surabaya”

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMBINAAN (CONFORMIG) “Save Street Child Surabaya”"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBINAAN (CONFORMIG)

“Save Street Child Surabaya”

Dosen Pembimbing:

Dr. Soedjarwo, MS.

Disusun Oleh:

Gita Amanda Jesika (121034230)

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

(2)

Pembinaan merupakan langkah keempat dalam fungsi manajemen pendidikan nonformal setelah langkah- langkah perencanaan, pengorganisasian, dan penggerakan. Pembinaan dapat diaertikan sebagai rangkaian upaya pengendalian secara professional terhadap semua unsur organisasi agar unsur tersebut berfungsi sebagaimana mestinya sehingga rencana untuk mencapai tujuan dapat terlaksana secara berdaya guna dan berhasil guna.

NO TELEPON KOORDINASI SSC SURABAYA : 085648019206

PROSEDUR PEMBINAAN

1.

MENGUMPULKAN INFORMASI

A.

GAMBARAN UMUM DARI SSC (SAVE STREET CHILD

SURABAYA)

Save Street Child adalah gerakan komunitas yang berawal dari ide sederhana untuk mengaktualisasikan kepedulian menjadi tindakan, dan tidak rumit. Sehingga tindak nyata benar-benar terwujud tanpa melalui birokrasi dan manipulasi semangat perjuangan awal. untuk menjadi volunteer Save Street Child Surabaya : Bisa datang langsung Gathering SSCS tiap hari Sabtu, jam 16.00 di Taman Prestasi ( Jl. Ketabang Kali )

WORKS & ACTIVITIES

Sejak awal komunitas ini berdiri melalui Kopi Darat pemuda-pemudi Surabaya yang Independen dan Kreatif. Ada berbagai tindakan konkrit Save Street Child Surabaya yang dikemas melalui Program Kegiatan Save Street Child Surabaya. Kami membuat beberapa Program Primer dan Sekunder yang telah kami jalankan sejak tahun 2011 hingga detik ini. Yuk simak beberapa Program kegiatan yang telah kami laksanakan :

1. 1000 Buku untuk Anjal

(3)

volunteer. SSC bermaksud memberikan buku ini kepada mereka agar dapat menunjang kegiatan belajar adik-adik. Sebagian buku-buku SSC simpan di dalam arsip, karena SSC berencana membuat perpustakaan baca kelak.

2. Jumat Sehat

Jum’at Sehat adalah salah satu tindakan semangat berbagi melalui sekotak susu yang dibagikan kepada anak jalanan dan marjinal setiap hari Jum’at. Pada tanggal 1 Juli 2011 merupakan sejarah dicetuskannya dan dilaksanakannya Jum’at Sehat. Program jangka pendek ini berawal dari ide Kak Indra Setiawan yang prihatin dengan keadaan anak-anak Indonesia yang kurang mendapatkan nutrisi. SSC berharap program ini dapat membantu mereka agar lebih sehat dan dapat memenuhi gizi mereka. Selain itu, SSC juga berharap dengan adanya program Jum’at Sehat melalui berbagi susu adalah jembatan untuk mendekatkan kami dengan adik-adik. Kami membagikan susu kepada adik-adik dengan cara On The Spot dan On The Road.

3. Piknik Asik

Awal terbentuknya ide Piknik Asik adalah berangkat dari upaya SSC untuk lebih mendekatkan diri (menyesuaikan diri) dengan adik-adik. Program kegiatan Piknik Asik merupakan Program kegiatan jangka pendek yang dilakukan selama sebulan sekali. Kegiatan ini dilakukan sejak pertengahan Juli 2011 hingga sekarang. Lokasi pertama kali yang SSC kunjungi adalah Kenjeran Park pada acara Festival Layang-Layang. Dan hingga sampai saat ini SSC sudah melakukan 6 kali Piknik pada lokasi yang berbeda-beda yaitu Piknik Asik for Save KBS (kerjasama ESIA), Piknik Asik di Masjid Cheng Ho (kerjasama Hijabers), Piknik Asik di Monumen Kapal Selam Surabaya (Kerjasama Hijabee), Piknik Asik di Rolak Outbound Kids (Kerjasama Rolak Outbound Kids) dan Piknik Asik di Kebun Bibit Bratang (kerjasama UNAIR-Fak HI).

4. Dinner menyambut Hari Anak Nasional

(4)

5. BukBer17an

Program kegiatan Buka Bersama Anak Jalanan dan Marjinal 17an adalah kegiatan untuk memperingati Bulan Ramadhan yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia. Kegiatan ini mulai dilakukan sejak tanggal 5 Agustus 2011 di kawasan daerah Genteng Kali hingga sekarang (khusus bulan Ramadhan). Program kegiatan ini sudah dilakukan sebanyak 12 kali di tempat yang berbeda-beda yaitu, di kawasan JMP. kawasan Makam Rangkah (kerjasama Garuda Food Indonesia), kawasan Stren Kali Genteng Kali (kerjasama Haryono SH), Buka Bersama With UICS at Mangga Dua (kerjasama UICS), Festival Ramadhan di Monumen Kapal Selam (kerjasama ALSA UNAIR), Buka Bersama di Genteng Kali (kerjasama Sastra Jepang-UNAIR), Buka Bersama On The Road by Save Street Child Surabaya, di kawasan Gemblongan (kerjasama Mbak Fitri), dan di kawasan Traffic Light Unair Kampus A (kerjasama Kombes AD).

6. Pengajar Keren

Pendidikan merupakan kebutuhan Primer terutama bagi usia anak-anak. Oleh karena itu, pada tanggal 26 Agustus 2011 SSC membuat Program Kegiatan yang bernama Pengajar Keren. Tujuan dasar dibentuknya program kegiatan Pengajar Keren adalah sebagai langkah SSC untuk turut serta mencerdaskan anak bangsa. Sampai saat ini, kegiatan belajar mengajar ini sudah dilakukan di beberapa sudut kota, diantaranya adalah :

- Kawasan Stren Kali Jembatan Merah Plaza (JMP) dilaksanakan setiap hari Selasa sampai dengan Kamis pada pukul15.30 – 17.30 WIB. Anak didik kami di kawasan JMP sudah ada sekitar 50 anak didik SSC.

- Kawasan Makam Rangkah yang dilaksanakan setiap hari Senin sampai dengan Rabu pada pukul 16.00-17.30 WIB (saat ini sedang vakum). Anak didik SSC di kawasan Makam Rangkah sudah ada sekitar 50 anak didik.

- Kawasan Taman Bungkul yang dilaksanakan pada hari Selasa dan Rabu pada

(5)

- Kawasan Traffic Light Jalan dr. Moestopo (Ambengan Selatan Karya) yang dilaksanakan pada setiap hari Minggu dan Senin pada pukul 16.00-17.30 WIB. Anak didik SSC di kawasan ini sudah ada sekitar 70 anak didik. SSC tidak memiliki tempat khusus untuk melakukan kegiatan belajar mengajar seperti halnya pada sekolah atau lembaga lainnya. Tempat yang biasa SSC singgahi merupakan tempat seadanya yang dipinjami oleh masyarakat sekitar. Bahkan tidak menutup kemungkinan jika tempat-tempat tersebut akan di gusur kelak oleh ‘kebijakkan’ Pemerintah. Akan tetapi hal demikian tidak pernah menyurutkan niat SSC untuk selalu berbagi ilmu kepada adik-adik. Semua keadaan bangsa ini bisa berubah jika masih ada bentuk kepedulian terhadap calon penerus bangsa. Seperti yang terlihat pada jargon SSC, Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau tidak sekarang, kapan lagi? Perubahan generasi penerus bangsa ada di tangan kita.

7. Nonton Bareng

Kegiatan Nonton Bersama dilaksanakan sejak tanggal 28 Oktober 2011. Tujuan dasar kegiatan ini adalah sebagai bentuk belajar melalui media visualisai. Di sepanjang tahun-tahun ini, SSC telah melaksanakan kegiatan ini sebanyak dua kali yakni, di kawasan Makam Rangkah dan Event Belajar Asyik di Mall (kerjasama BG Junction).

8. Jas Hujan

Kegiatan Jas Hujan adalah bentuk kegiatan membagikan Jas Hujan kepada adik-adik dan Marjinal. Mengingat adik-adik sering bekerja di jalanan dan kebanyakan dari mereka tetap harus bekerja tidak mempedulikan hujan atau tidaknya. Sehingga, banyak dari mereka yang bekerja hingga basah kuyup. Akhirnya SSC berinisiatif untuk memberikan Jas Hujan kepada mereka dengan harapan mereka tetap bekerja tanpa harus kehujanan. Kegiatan ini dilakukan sejak bulan Desember 2011

9. Celengan si Kecil

(6)

Dengan memberikan sebuah Celengan berkunci kepada adik-adik, SSC berharap mereka dapat bersemangat untuk selalu menyisihkan uang hasil kerja mereka supaya di tabung.

10. Kau Mengajar

Kegiatan Kau Mengajar adalah program kegiatan yang dikhususkan untuk Preman dan Pengajar Keren SSCS. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal pendidikan kepada para Preman dan Pengajar Keren untuk menghadapi anak. Kegiatan ini dilaksanakan sejak Bulan Februari 2012 , dan pada tanggal 28 Oktober 2012 kemarin kami melaksanakan Workshop pengajar yang kedua di Perpustakaan Rungkut Surabaya kerjasama Indonesia Bercerita dan Ariyo Zidni atau lebih akrab dengan panggilan @AioDongeng.

11. Save Street Child Surabaya : With Care to Share

Ini adalah Big Event Save Street Child Surabaya yang pertama kali. Kegiatan ini diproses sejak tanggal 24 April 2012 yang puncak acaranya adalah pada tanggal 10 Juni 2012. Kegiatan ini merupakan wadah untuk menunjukan Kreasi Bakat dari anak didik kami, dan juga sebagai peringatan Hari Jadi Save Street Child Surabaya. Kami mengundang beberapa komunitas yang sejalan dengan SSCS dan komunitas yang medukung acara ini, diantaranya adalah dari Sanggar Alfaz (Sidoarjo), Sanggar Merah Merdeka (Surabaya), PAS (Scholarship / dari Sampoerna Foundation), Suffle Dance Surabaya, Komunitas Beat Box Surabaya, dan sebagainya yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Kami turut berterima kasih kepada mereka yang telah bersedia memeriahkan acara.

12. Ayo Sekolah Rek

Program kegiatan keren ini di buat pada tanggal 22 Juni 2012. Ayo Sekolah Rek merupakan bentuk kepedulian SSC terhadap adik-adik melalui seperangkat kebutuhan-kebutuhan sekolah seperti tas sekolah dan sepaket alat-alat tulis lengkap. Program ini bertujuan untuk membantu adik- adik menyambut tahun ajaran baru di sekolah.

(7)

Nah, ini adalah kegiatan SSC di bulan Desember ini. Suroboyo Dolanan adalah Big Event ke dua SSCS setelah SSCS: With Care to Share yang diproses sejak tanggal 6 Oktober 2012 yang puncak acaranya adalah tanggal 9 Desember 2012 tahun kemarin. Suroboyo Dolanan adalah sebuah pameran permainan-permainan tradisional yang sedang vakum dibudidayakan oleh masyarakat. Melalui Event ini SSC ingin memperkenalkan kembali tentang aneka ragam permainan tradisional yang tidak kalah serunya dengan permainan modern era sekarang. Sasaran SSC dalam Event ini adalah seluruh anak Indonesia. Kami berharap dengan adanya Event ini dapat menumbuhkan kembali rasa empati, sosial, serta respon yang baik terhadap nilai-nilai sosial-budaya yang semakin memudar. Oleh karenanya, di dalam Event ini SSC membuat tema “ Karena Kita Disatukan Oleh Cinta Dan Permainan ”, melalui permainan-permainan tradisional sekaligus untuk memperingati hari kesatuan nasional.

Itulah beragam program perjalanan SSC untuk selalu membangun ke-eksistensian komunitas Save Street Child Surabaya dengan mengibarkan bendera kepedulian terhadap kaum yang terminoritas terutama kepada adik-adik SSC Anjal dan Marjinal. Sebagai komunitas penggerak, kami tidak terlepas dari adanya totalitas dari seluruh Preman dan Volunteer Save Street Child Surabaya.

2.

MENGIDENTIFIKASI MASALAH

Masalah akan muncul jika ada ketidak sesuaian kegiatan dengan rencana yang telah ditetapkan namun dalam SSC Surabaya ini semua kegiatan yang direncanakan hampir semua terlaksana dengan baik meskipun untuk melakakukan atau mensukseskan kegiatan atau program tidak semuda membalikan telapak tangan namun semua para anggota yang masuk dalam organisasi ini sangat antusias mensukseskan kegiatan ini, namun kendala yang sering terjadi adalah masalah dana dan fasilitas untuk mendukung pelaksanaan program kegiatan SSC Surabaya.

(8)

dan bahkan tidak pernah mengenal dunia pendidikan. Disini peran pemerintah kurang dalam membantu entah masalah pendanaan maupun fasilitas untuk pembelajaran, karena disini lembaga SSC memanfaatkan tempat- tempat seadanya yang mayoritas anak jalanannya banyak yakni seperti di taman bungkul, taman prestasi dan untuk para pendidik adalah para relawan yang mempunyai jiwa kepedulian sangat tinggi tidak mengharapkan balasan apapun dari lembaga.

3.

MENGANALISIS MASALAH

Analisis masalah bertujuan untuk mengetahui jenis- jenis masalah dan factor- factor penyebab masalah yang timbul. Masalah yang sangat prioritas yakni terletak pada tempat, karena dalam SSC tidak memiliki tempat sendiri untuk melaksankan pembelajaran atau kegiatan yang lain lembaga ini hanya menanfaatkan tempat- tempat seadanya yang sangat sederhana.

Pemerintah tidak ikut campur dalam hal ini karena lembaga ini berkembang secara independen, namun sebaiknya pemerintah memberikan perhatian kepada lembaga ini karena visi misi lembaga ini ingin memberikan pendidikan bagi anak jalanan dan membantu mengembangkan pendidikan yang ada di Surabaya khususnya bagi anak- anak yang tidak pernah mengenal dunia pendidikan.

Relawan sangat dibutuhkan karena masih kurang jika diadakannya program atau kegiatan besar pasti yang menjadi masalah adalah para relawan.

4.

MENCARI DAN MENETAPKAN ALTERNATIF PEMECAHAN

MASALAH

Dalam sebuah lembaga pasti ada sebuah masalah yang dihadapi dan masalah tersebut harus dicari jalan keluarnya atau pemecahan masalahnya. Dan dari identifikasi dan analisis masalah maka harus ditetapkannya pemecahan masalahnya, dalam lembaga ini untuk menghilangkan permasalahan tersebut selalu diadanya dikusi atau saling komunikasi satu sama lain dalam organisasi. Dan dalam dikusi tersebut semua permasalahan akan dicarikan jalan keluarnya.

(9)

Untuk memecahkan masalah yang ada dalam lembaga SSC ini yang pertama yakni untuk para relawan, setiap ada program besar atau kegiatan besar dalam lembaga ini selalu kesulitan dalam masalah para relawan yang kurang, namun lembaga ini tidak menyerah begitu saja upaya mereka untuk mencari para relawan biasa dilakukan melalui penyebaran brosur ataupun informasi- informasi yang dipaparkan dalam jejaring social seperti twitter ataupun facebook dan yang lain sebagainya.

Untuk fasilitas yang dimiliki lembaga ini sangat minim dan hampir tidak maksimal, namun dengan niat dan tekat yang tulus bagaimana dan dimana tempatnya yang ingin mereka berikan adalah mengibarkan bendera kepedulian terhadap kaum yang terminoritas terutama kepada adik-adik SSC Anjal dan Marjinal untuk memiliki pendidikan seperti yang lainnya. Maka untuk itu lembaga ini memanfaatkan tempat seadanya dan biasanya menggunakan taman- taman yang ada di kota Surabaya sebagai tempat pembelajaran bagi anak- anak jalanan.

(10)

DOKUMENTASI

Referensi

Dokumen terkait

Novel Rahuvana Tattwa digunakan dalam penelitian ini untuk mengkaji teori intertekstual perspektif Julia Kristeva yang berupa oposisi.. Terdapat dua pertentangan atau

Sikap siswa terhadap pembelajaran model STS pada siklus I dalam kategori baik dengan nilai 81,24, pada siklus II dalam kategori baik dengan nilai 82,80, dan siklus III

(6) Bantuan Pemerintah dalam bentuk pemberian bantuan kepada masyarakat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 huruf g, bantuan operasional potensi dan sumber

Data laju tumbuh relatif (Tabel 1) menunjukan bahwa pemberian pupuk kascing 15 ton/ha yang diberi mikoriza 10 g/tanaman menghasilkan laju tumbuh relatif tanaman

Suatu perusahaan dapat dikatakan berhasil apabila mampu mengembangkan sumber daya manusia nya dengan memiliki berbagai macam keterampilan dan ilmu pengetahuan yang bagus

Pengaruh suplementasi daun ubi kayu terhadap fermentabilitas dan kecernaan in vitro ransum berpakan serat sawit hasil amoniasi dengan urea. Efek Suplementasi Daun

Pengertian kompetensi adalah karakteristik yang mendasari seseorang berkaitan dengan efektivitas kinerja individu dalam pekerjaannya atau kerekteristik dasar yang

Untuk tujuan kriptografi, PRNG yang digunakan harus benar-benar aman, artinya jika algoritma PRNG dan sederetan bilangan-bilangan acak yang telah dibangkitkan sudah