• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKALAH TUGAS MANDIRI MANAJEMEN KEUANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MAKALAH TUGAS MANDIRI MANAJEMEN KEUANGAN"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH TUGAS MANDIRI

MANAJEMEN KEUANGAN PEKERJA

Mata Kuliah: Analisis Kredit

Nama Mahasiswa

:

1.

Indah Lestari

(120610082)

2.

Suriani

( 140610098 )

Kode Kelas

: 162-MN058-M1

Dosen

: Titik Efnita, S.E., B.BA Hons., M.M.

UNIVERSITAS PUTERA BATAM

(2)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kondisi perekonomian indonesia yang berubah-ubah membuat masyarakat harus bisa mengatur keuangannya sendiri. pengelolaan keuangan harus dilakukan dengan sebaik mungkin. pengelolaan keuangan harus dilakukan oleh siapapun terutama bagi pekerja.

Pekerja merupakan orang yang bekerja pada suatu tempat yang dimana nantinya ia akan mendapatkan imbal hasil atas apa yang telah dikerjakan. imbal hasil ini merupakan gaji yang akan diterima baik perhari,perbulan atau hanya ketika mereka bekerja saja.

Bagi pekerja tetap, mengelola keuangan merupakn hal yang tidak sulit karena gaji yang mereka terima tetap setiap bulan yang artinya akan sangat mudah bagi mereka untuk mengatur keuangannya. namun bagi pekerja lepas hal ini akan sangat sulit. terutama bila pengeluaran tidak seimbang dengan penghasilan.

Kota Batam merupakan salah satu kota dengan gaji UMK tertinggi di indonesia. namun besarnya gaji UMK kadang tidak seimbang dengan besarnya kebutuhan dan gaya hidup masyarakatnya. Belum lagi sistem kerja di Batam dibatasi dengan umur dan sistem kontrak.

Adanya sistem kontrak membuat masyarakat di Kota Batam harus benar-benar bisa mengatur keuangannya. karena apabila kontrak telah selesai, mereka harus mencari pekerjaan lain lagi dan belum tentu mereka akan langsung mendapatkan pekerjaan baru. Dengan pengelolaan keuangan yang baik maka mereka tidak perlu khawatir ketika belum menemukan pekerjaan baru karena mereka sudh memiliki cadangan keuangan dari pekerjaan sebelumnya.

(3)

2

sendiri. Pemberian sosialisasi mengenai pentingnya pengetahuan akan dunia kerja sangat penting dlakukan agar tercipta Sumber daya manusia yang berkualitas.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa itu manajemen keuangan? 2. Bagaimana kondisi pekerja dibatam?

3. Bagaimana pemenuhan kebutuhan untuk pekerja di Batam? 4. Bagaimana cara mengelola keuangan bagi pekerja?

1.3 Tujuan Penulisan makalah

1. Mengetahui tentang manajemen keuangan 2. Mengetahui bagaimana kondisi pekerja dibatam

(4)

3

BAB II

KAJIAN TEORI

2.1 Manajemen Keuangan

A. Pengertian Manajemen Keuangan

Manajemen keuangan merupakan salah satu bagian yang penting dari sebuah manajemen. Secara umum pengertian Manajemen Keuangan adalah suatu kegiatan yang terdiri dari proses perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh suatu organisasi atau perusahaan. Sedangkan secara sederhana pengertian manajemen keuangan adalah suatu proses dalam aktivitas keuangan perusahaan, dimulai dari cara memperoleh dana dan mempergunakannya. Yang mana penggunaannya harus tepat sasaran, efisien dan efektif agar tujuan perusahaan dapat tercapai sesuai rencana.

B. Fungsi Manajemen Keuangan

1. Perencanaan Keuangan yakni membuat rencana pemasukan dan pengeluaraan serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode tertentu. 2. Penganggaran Keuangan yakni tindak lanjut dari perencanaan keuangan

dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan.

3. Pengelolaan Keuangan yakni menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara.

4. Pencarian Keuangan yakni mencari dan mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan perusahaan.

5. Penyimpanan Keuangan yakni mengumpulkan dana perusahaan serta menyimpan dan mengamankan dana tersebut.

6. Pengendalian Keuangan yakni melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan pada perusahaan.

7. Pemeriksaan Keuangan yakni melakukan audit internal atas keuangan perusahaan yang ada agar tidak terjadi penyimpangan.

(5)

4

Bila dikaitkan dengan tujuan ini, maka fungsi manajer keuangan meliputi hal-hal sebagai berikut:

1. Melakukan pengawasan atas biaya 2. Menetapkan kebijaksanaan harga 3. Meramalkan laba yang akan datang

4. Mengukur atau menjajaki biaya modal kerja C. Tujuan Manajemen Keuangan

Tujuan dari manajemen keuangan adalah untuk memaksimalkan akan nilai perusahaan. Sehingga jika suatu saat perusahaan tersebut dijual, maka harganya dapat ditetapkan dengan harga yang setinggi mungkin. Seorang manajer harus menekan arus peredaran uang agar terhindar dari tindakan yang tidak diinginkan.

2.2 Kondisi Pekerja Di Batam

Sulitnya mencari pekerjaan serta banyaknya PHK saat ini membuat tingginya pengangguran terutama di Batam yang awalnya dikenal dengan tempat yang mudah untuk mencari pekerjaan apalagi bagi mereka yang datang dari luar Batam yang mayoritas dari mereka merupakan tamatan SLTA.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi kepri menyebut, jumlah pengangguran pada februari 2016 lalu mengalami peningkatan sebanyak 1.450 orang jika dibandingkan februari 2015. Sedangkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) atau pengangguran yang terdata oleh pemerintah di Kepri pada bulan februari 2016 sebesar 9,03 persen, mengalami penurunan dibanding bulan yang sama sebelumnya sebesar 9,05 persen.

(6)

5

Tingginya angka pengangguran di Batam bukan Karena semata-mata terbatasnya lapangan pekerjaan yang tersedia. Namun juga karena rendahnya kemampuan tenaga kerja local, sehingga mereka kalah bersaing dengan tenaga kerja asing. Terutama memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) ini.

Menurut kadin Batam, Jadi Rajagukguk, saat ini ada puluhan ribu pengangguran di Batam. Ini bisa terlihat dari banyaknya pelamar kerja di kawasan industri Batamindo yang rata-rata merupakan tamatan SLTA.

Sedangkan disisi lain, Badan penyelenggara jaminan social (BPJS) ketenagakerjaan mencatat 70.113 tenaga kerja di batam berhenti bekerja dari perusahaan mereka selama 2016. Hal itu berdasarkan jumlah pekerja yang mengambil dana jaminan hari tua (JHT) BPJS ketenagakerjaan sebesar Rp474,88 Miliar. Sedangkan yang mengambil jaminan pensium (JP) ada 264 orang dengan dana Rp212,33 Juta.

Kepala kantor cabang BPJS batam Nagoya ahmad fathoni juga menyatakan selama 2016 ada 174 ribu anggota kepesertaan yang aktif. Namun yang menarik JHT sangat tinggi, seiring berakhirnya kontrak kerja mereka diperusahaan.

Sedangkan Menurut fathoni, pada 2016 pihaknya telah membayar klaim jaminan untuk 4,675 kasus kecelakaan kerja dengan Rp22,228 miliar. Sedangkan klaim jaminan kematian ada 200 kasus dengan nilai pembayaran mencapai Rp2,573 miliar.

Wakil walikota batam, amsakar ahmad menilai banyaknya masyarakat yang berhenti bekerja dan menarik JHT di BPJS ketenagakerjaan dikarenakan kondisi perekonomian yang lesu. Pemerintah daerah berupaya meningkatkan perekonomian masyarakat melalui sector pariwisata dan jasa.

(7)

6

daerah tentang pembangunan daerah berbasis daya saing melalui inovasi dan kompetensi.

2.3 Pemenuhan Kebutuhan

Kebutuhan adalah keinginan manusia terhadap benda atau jasa yang dapat memberikan kepuasan jasmani maupun rohani. Kebutuhan manusia tidak terbatas, baik kebutuhan yang bersifat konkret (nyata), maupun yang abstrak (tidak nyata). Kebutuhan yang bersifat konkret seperti makanan, pakaian, dll. Sedangkan kebutuhan yang abstark seperti dihormati, dihargai, dll. Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan kebutuhan manusia tidak terbatas, antara lain :

1. Makin Bertambahnya jumlah penduduk

2. Semakin maju ilmu pengetahuan dan teknologi 3. Makin meluaskan lingkungan perguruan 4. Meningkatkan tingkat kebudayaan manusia

Dalam pemenuhan kebutuhan manusia yang tidak terbatas, masyarakat dapat melakukan hal-hal berikut :

1.

Berusaha secara individu dalam kelompok dan lingkungannya

2.

Pemenuhan kebutuhan tidak sekaligus, melainkan harus menerapkan skala prioritas, yang mana yang terpenting, itulah yang kita dahulukan. A. Jenis-Jenis Kebutuhan Manusia

a. Kebutuhan manusia berdasarkan tingkat kepentingan/prioritas 1. Kebutuhan Primer

(8)

7

2. Kebutuhan Sekunder

Kebutuhan sekunder merupakan jenis kebutuhan yang diperlukan setelah semua kebutuhan primer/pokok telah terpenuhi dengan baik. Kebutuhan sekunder bersifat penunjang bagi kebutuhan primer. Contohnya antara lain : Radio, perabotan rumah tangga, tas, alat tulis, dll.

3. Kebutuhan Tersier/mewah

Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang sifatnya mewah, tidak sederhana, dan berlebihan. Kebutuhan ini timbul setelah kebutuhan primer dan sekunder telah terpenuhi. Contoh : mobil, laptop, apartemen, dll.

b. Kebutuhan manusia berdasarkan sifat 1. Kebutuhan Jasmani/fisik

Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan yang berhubungan dengan badan lahiriah atau tubuh seseorang. Contohnya : makanan, minuman, kebutuhan seks, tidur, dll

2. Kebutuhan Rohani/mental

Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang dibutuhkan seseorang untuk mendapatkan sesuatu bagi jiwanya secara kejiwaan. Contohnya : Beribadah kepada Tuhan YME, siraman rohani, mendengarkan musik, dll.

c. Kebutuhan manusia berdasarkan waktu 1. Kebutuhan Sekarang

Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan yang dibutuhkan saat ini secara mendesak. Contoh : kebelet buang air kecil, pengobatan akibat kecelakaan, dll

2. Kebutuhan Masa Depan

(9)

8

d. Kebutuhan manusia berdasarkan subjek/penggunanya 1. Kebutuhan Individual/pribadi

Kebutuhan individual adalah kebutuhan yang dibutuhkan untuk perorangan secara probadi. Contoh : sikat gigi, menuntut ilmu, shalat 5 waktu, dll

2. Kebutuhan sosial/kolektif

Kebutuhan sosial adalah kebutuhan akan berbagai barang dan jasa yang digunakan untuk memuaskan kebutuhan sosial sekelompok masyarakat. Contoh : jalanan umum, penerangan tempat umum, berserikat mengeluarkan pendapat.

2.4 Cara Mengelola Keuangan Pekerja

Bagi seorang pekerja, mengelola keuangan merupakan hal yang wajib. Seorang pekerja harus bisa mengelola keuangannya sendiri jika tidak maka ia akan kehabisan sebelum waktu gajian tiba. Mengelola keuangan dimulai dengan membuat anggaran dan rencana biaya yang tak terduga. Mengelola keuangan menjadi hal yang tidak mudah bagi sebagian besar orang. Terlebih lagi bagi yang mempunyai pekerjaan yang tidak pasti seperti pekerja lepas.

Pekerja lepas yang berprofesi seperti seniman, fotografer, event organizer, internet marketing dan berbagai profesi lainnya yang mendapatkan penghasilan yang tidak pasti. Bagi yang bekerja sebagai karyawan tentunya lebih mengharapkan gaji yang masuk setiap bulannya untuk keamanan kebutuhan keuangan sehari-hari. Pengelolaan keuangan untuk tiap orang berbeda-beda tergantung dari apa pekerjaan dan kebutuhan mereka. Namun secara umum untuk mengelola keuangan bagi seorang pekerja yakni dengan cara sebagai berikut:

a. Pengeluaran wajib (50%)

(10)

9

serta asuransi. Bagian ini sifatnya wajib untuk didahulukan sebelum mengurus pembayaran yang lainnya.

b. Pengeluaran tambahan (30%)

Jika sudah menyisihkan 50% dari pendapatan bersih perbulan, barulah bisa menggunakan 30% dari gaji untuk tambahan membeli keperluan yang lain yang mungkin tak terduga seperti membeli mainan untuk anak, atau jika suatu saat mengalami kekurangan dana untuk pengeluaran wajib, bisa mengambil dari kuota30% ini.

c. Pengeluaran untuk investasi atau tabungan (20%)

(11)

10 BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Manajemen keuangan pekerja merupakan suatu bentuk pengelolaan keuangan bagi pekerja. pengelolaan keuangan tiap pekerja berbeda-beda tergantung pada jenis pekerjaan dan kebutuhan dari masing-masing individu.

Pengelolaan keuangan ini perlu dilakukan seiring bertambah tingginya jumlah kebutuhan masyarkat. Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan kebutuhan manusia tidak terbatas, antara lain :

1. Makin Bertambahnya jumlah penduduk

2. Semakin maju ilmu dpengetahuan an teknologi 3. Makin meluaskan lingkungan perguruan 4. Meningkatkan tingkat kebudayaan manusia

pengelolaan keuangan yang baik akan menciptakan manajemen keuangan yang baik pula. pengelolaan keuangan yang baik bisa dilakukan dengn mulai menyisihkan sebagaian gaji yg diterima untuk investasi atau di tabung.

3.2 Saran

(12)

i

DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_keuangan diakses pada 01 Mei 2017 pukul 13:49 WIB

https://menixnews.wordpress.com/lihat-nasib-buruh-di-batam/ diakses pada 07 mei 2017 pukul 21:00 WIB

www.batampos.co.id diakses pada 21:01 WIB

Referensi

Dokumen terkait