• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Bantuan Operasional Sekolah di SD Negeri Mojosari Kecamatan Bansari Kabupaten Temanggung Tahun Anggaran 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Bantuan Operasional Sekolah di SD Negeri Mojosari Kecamatan Bansari Kabupaten Temanggung Tahun Anggaran 2014"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Lampiran 1

PROGRAM EVALUASI

No. Aspek Indikator Kegiatan Analisa Data 1. Konteks 1. Tujuan

program BOS 2. Manfaat

program BOS 3. Sasaran

penerima program BOS

Observasi Wawancara dengan kepala

sekolah, guru, dan komite sekolah

Peneliti melakukan observasi, wawancara selanjutnya hasil observasi dan wawancara

tersebut divalidasi dengan teknik trianggulasi 2. Input 1. Kondisi

sumber daya manusia 2. Kondisi sarana

prasarana 3. RAKS

Observasi Wawancara dengan kepala

sekolah, guru, dan komite sekolah Studi

Dokumentasi pada

dokumen tertulis yang ada di sekolah

Peneliti melakukan observasi wawancara dan studi

dokumentasi selanjutnya hasil wawancara dan studi

dokumentasi tersebut divalidasi dengan teknik trianggulasi

3. Proses 1. Pelaksanaan program BOS 2. Penanggungja wab program BOS

3. Penyelesaian kegiatan program BOS

Observasi Wawancara dengan kepala

sekolah, guru, dan komite sekolah Studi

Dokumentasi pada

dokumen tertulis yang ada di sekolah

Peneliti melakukan observasi wawancara dan studi

dokumentasi selanjutnya hasil wawancara dan studi

(3)

4. Produk 1. Prestasi akademik 2. Prestasi non

akademik 3. Peningkatan

sarana dan prasarana

Observasi Wawancara dengan kepala

sekolah, guru, dan komite sekolah Studi

Dokumentasi pada

dokumen tertulis yang ada di sekolah

Peneliti melakukan wawancara, observasi dan studi

dokumentasi selanjutnya hasil wawancara dan studi

(4)

Lampiran 2

PEDOMAN WAWANCARA

Tanggal

:

……….

Waktu

:

……….

Pertanyaan

Konteks

1.

Apakah sekolah menerima dan membutuhkan dana

Bantuan Operasional Sekolah?

2.

Apakah

sekolah

membebaskan

segala

macam

pungutan kepada seluruh siswa terkait dengan biaya

operasional sekolah?

3.

Apakah

sekolah

meringankan

beban

biaya

operasional sekolah bagi siswanya?

4.

Bagaimana keadaan sosial ekonomi orang tua siswa

di sekolah ini?

Input

5.

Berapa jumlah dana BOS yang diterima sekolah

tahun 2013 dan 2014?

6.

Apakah dana BOS diterimakan tepat waktu?

7.

Apakah bapak/ibu diberitahu jumlah dana BOS yang

diterima setiap triwulan?

8.

Apakah sekolah membuat RKAS yang mencakup

seluruh sumber penerimaan sekolah?

9.

Apakah sekolah mempunyai tim manajemen BOS?

10.

Apakah sekolah mempunyai kelengkapan sarana

dalam pengelolaan manajemen BOS?

11.

Apakah dalam menyusun RKAS sekolah melibatkan

kepala sekolah, guru dan komite sekolah?

12.

Apakah pengelola BOS memahami juknis BOS tahun

2014?

13.

Apakah RKAS mengacu pada dana BOS yang

(5)

Proses

Bagaimana pelaksanan program BOS terkait dengan:

14.

Pengembangan perpustakaan?

15.

Kegiatan penerimaan siswa baru?

16.

Kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler?

17.

Kegiatan ulangan dan ujian?

18.

Bahan habis pakai?

19.

Langganan daya dan jasa?

20.

Perawatan sekolah?

21.

Honor guru dan pegawai tidak tetap?

22.

Pengembangan profesi guru?

23.

Membantu siswa miskin?

24.

Pengelolaan BOS?

25.

Pembelian dan perawatan komputer?

26.

Pembiayaan lainnya?

27.

Apakah ada kendala dalam pelaksanaan program

BOS?

28.

Bagaimana tahapan pencairan dana BOS?

Produk

29.

Bagaimana hasil penggunaan BOS terkait dengan

prestasi akademik dan non akademik di sekolah ini?

30.

Bagaimana

hasil

penggunaan

BOS

dalam

peningkatan sarana prasarana yang terkait dengan

komponen:

-

Pengembangan perpustakaan?

-

Bahan habis pakai?

-

Perawatan sekolah?

-

Pembelian dan perawatan komputer?

(6)

HASIL WAWANCARA

Pertanyaan

Konteks

1.

Apakah sekolah menerima dan membutuhkan dana

Bantuan Operasional Sekolah?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

SD Negeri Mojosari menerima dan membutuhkan program BOS sebagai satu-satunya dana yang kami kelola yang nantinya akan kami gunakan untuk pembiayaan program-program sekolah yang terdapat

dalamRAKS yang telah kami susun secara bersama-sama (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Sekolah memang menerima dan membutukan program BOS untuk pembiayaan

berbagai kegiatan yang ada di SD baik akademik maupun non akademik (Wawancara tanggal 14 April 2015)

Sekolah menerima dan membutuhkan program BOS untuk pembiayaan GTT dan PTT, kegiatan ekstrakurikuler pramuka, dan bantuan kepada siswa miskin. Dana BOS ini betul-betul dibutuhkan dan sangat membantu sekolah dalam meringankan beban biaya pendidikan yang ditanggung orang tua siswa yang semakin hari semakin mahal (Wawancara tanggal 15 April 2015)

2.

Apakah

sekolah

membebaskan

segala

macam

pungutan kepada seluruh siswa terkait dengan biaya

operasional sekolah?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Sejak adanya dana BOS sekolah kami tidak pernah menarik dana dari orang tua murid sehingga beban biaya untuk pendidikan anak mereka menjadi

Sekolah tidak memungut sepeser pun biaya sekolah ke siswa karena sudah ada BOS (Wawancara tanggal 14 April 2015)

Orang tua siswa merasa terbantu sekali dengan adanya program BOS ini, beban biaya yang

(7)

ringan. Sesuai dengan aturannya „kan pihak sekolah tidak boleh lagi mencari dari yang didapat dari orang tua siswa. Semua kegiatan sekolah semua didanai oleh BOS dan orang tua merasa terbantu sekali karena mereka tidak lagi memikirkan biaya pendidikan anaknya kalo jaman dulu SPP namanya”. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

tidak ada

kekhawatiran lagi anaknya tidak dapat sekolah karena sekolah sekarang tidak pernah memungut biaya kepada mereka setelah adanya program BOS ini (Wawancara tanggal 15 April 2015)

3.

Apakah sekolah meringankan beban biaya operasional

sekolah bagi siswanya?

Jawaban:

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Ya, Dengan adanya dana BOS sekolah kami tidak pernah menarik dana dari orang tua murid sehingga beban biaya untuk pendidikan anak mereka menjadi ringan..

(Wawancara tanggal 13 April 2015)

Ya, Sekolah

meringankan beban biaya operasional dan pihak sekolah tidak memungut sepeser pun biaya sekolah ke siswa karena sudah ada BOS (Wawancara tanggal 14 April 2015).

Ya, Sekarang sekolah benar-benar meringankan beban orang tua siswa. Orang tua siswa merasa terbantu sekali dengan adanya program BOS ini, beban biaya yang ditanggung mereka menjadi lebih ringan. (Wawancara tanggal 15 April 2015)

4.

Bagaimana keadaan sosial ekonomi orang tua siswa di

sekolah ini?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kondisi sosial ekonomi orang tua

Sosial ekonomi orang tua siswa

(8)

siswa SD Mojosari dengan jumlah siswa 49 siswa dapat dilihat dari jenis pekerjaannya. Sebanyak 43 orang tua siswa

pekerjaanya adalah petani, sisanya ada yang bekerja sebagai pedagang, sopir, tukang batu, buruh pabrik, dan PNS. Pendapatan orang tua siswa perbulan hamper sebagian besar sama yaitu

sebanyak 43 orang berpendapatan di bawah 1 juta rupiah. Sebanyak 3 orang

berpendapatan diatas 2 juta

perbulan, sebanyak 3 orang

berpendapatan 1 – 2 juta perbulan

(Wawancara tanggal 13 April 2015)

bisa dikatakan homogen, sebagian besar bekerja sebagai petani dengan penghasilan di bawah 1 juta rupiah (Wawancara tanggal 14 April 2015).

siswa, orang tuanya sebagian besar bekerja sebagai petani dan

berpenghasilan di bawah 1 juta rupiah per bulan

(Wawancara tanggal 15 April 2015)

Input

5.

Berapa jumlah dana BOS yang diterima sekolah tahun

2013 dan 2014?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Jumlah dana BOS yang diterima pada tahun anggaran 2013 dan tahun anggaran 2014 berbeda. Pada tahun anggaran 2013 SD menerima alokasi dana sesuai jumlah

Pada tahun anggaran 2013 jumlah siswa 48 dengan alokasi dana bos Rp 580.000/siswa jadi SD Mojosari

menerima dana sebesar Rp 27.840.000,00

Tahun 2013 SD Negeri Mojosari menerima dana Rp 27.840.000,00. Dana tersebut berasal dari jumlah siswa SD Mojosari yaitu 48 siswa x 580.000

(9)

siswa dikalikan 580.000/siswa. Pada tahun

anggaran 2014 SD dengan jumlah siswa dibawah 80 siswa

mendapatkan alokasi dana BOS sama dengan jumlah 80 siswa. Jadi penerimaan tahun anggaran 2014 hampir 2 kali lipat dari

penerimaan tahun anggaran

2013(Wawancara tanggal 13 April 2015)

Untuk tahun anggaran 2014, SD Mojosari dengan jumlah siswa 49 menerima alokasi dana bos dengan jumlah siswa disamakan 80 (masuk kategori sekolah kecil) alokasi dana Bos 580.000/siswa jadi SD Mojosari

menerima dana Rp 46.400.000,00 (Wawancara tanggal 14 April 2015)

anggaran 2014 SD Mojosari menerima dana hampir 2 kali lipat dari

penerimaan tahun 2013 karena ada kebijakan dari pemerintah bahwa SD dengan jumlah siswa dibawah 80 mendapatkan alokasi dana bos sama dengan jumlah 80 siswa jadi SD Mojosari menerima dana BOS pada tahun 2014 sebesar 46.400.000,00 (Wawancara tanggal 15 April 2015)

6.

Apakah dana BOS diterimakan tepat waktu?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Tidak tepat waktu, belum pernah tepat waktu atau maju dari jadwal penyaluran dana BOS. Biasanya mundur 1 minggu bahkan bisa mundur sampai 1 bulan. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Tidak tepat waktu, selalu mundur. Makanya untuk membiayai semua pengeluaran sebelum dana turun, biasanya memakai uang pribadi kepala sekolah dulu, setelah dana turun baru disaur. (Wawancara tanggal 14 April 2015)

Boleh dikatakan tidak tepat waktu, bisa mundur 1 minggu bahkan 1 bulan tetapi proses pelaksanaan pendidikan tetap berlangsung dengan lancar walaupun dana bos belum turun (Wawancara tanggal 15 April 2015)

7.

Apakah bapak/ibu diberitahu jumlah dana BOS yang

(10)

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah Ya tentu

diberitahu, Penerimaan jumlah bos bukan hal yang rahasia lagi. Wali murid juga kami beritahu lewat rapat pleno maupun

pertemuan wali murid (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Ya tentu saja diberitahu karena hal tersebut wajib diketahui.

(Wawancara tanggal 14 April 2015)

Tentu saja

diberitahu, semua warga Desa Mojosari yang menyekolahkan anaknya di

Mojosari pasti tahu berapa alokasi dana BOS yang diterima.Kan sekarang wali murid sudah tanggap dan kritis akan pendidikan (Wawancara tanggal 15 April 2015)

8.

Apakah sekolah membuat RKAS yang mencakup

seluruh sumber penerimaan sekolah?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

RAKS kami susun secara bersama-sama antara Kepala Sekolah, Dewan Guru. Dari masing-masing Guru memberikan daftar kebutuhan masing-masing kemudian kita susun rencana kegiatan sekolah dan anggaran yang dibutuhkan. Setelahselesai menyusun rencana anggaran kemudian dibawa ke komite sekolah untuk pertimbangan dan persetujuan RAKS (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Kami dewan guru terlibat langsung dalam penyusunan RAKS

denganmemberikan daftarkebutuhan kami dari tiap kelas kemudian diusulkan dalam rapat

(Wawancara tanggal 14 April 2015)

“RAKS biasanya dibuatoleh sekolah karena sekolah yang lebih mengetahui kebutuhannya, kemudian setelah disusun barulah kami lihat kegiatan sekolah beserta anggarannya, apabila sudah sesuai maka kami tandatangani sebagaiwujud persetujuan komite sekolah

(11)

9.

Apakah sekolah mempunyai tim manajemen BOS?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Untuk

memperlancar pelaksanaan program BOS kami membentuk tim manajemen BOS dengan

menerbitkan SK agar pelaksanaan program BOS menjadi lebih efektif dan transparan (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Tentunya Sekolah mempunyai tim manajemen BOS sekolah untuk kelancara

pengelolaan BOS. Siapa saja yang menjadi Tim Manajemen BOS ada di SK Kepala Sekolah

(Wawancara tanggal 14 April 2015)

Tentu SD Memiliki tim Manajemen Bos untuk kelancaran dan transparansi pengelolaan dana BOS ada juga orang tua murid di luar komite

sekolah yang menjadi tim (Wawancara tanggal 15 April 2015)

10.

Apakah sekolah mempunyai kelengkapan sarana

dalam pengelolaan manajemen BOS?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami belum memiliki ruangan khusus untuk pengelolaan BOS dikarenakan keterbatasan tempat. Kami mengerjakannya di ruang kantor guru (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Sarana untuk pengelolaan BOS belum dapat terlengkapi semuanya namun hal itu tidak menghambat kami dalam

menyelesaikan laporan BOS tiap bulan (Wawancara tanggal 14 April 2015)

SD Mojosari sarpras untuk pengelolaan dana BOS mencukupi, namun kurang lengkap

(Wawancara tanggal 15 April 2015)

11.

Apakah dalam menyusun RKAS sekolah melibatkan

kepala sekolah, guru dan komite sekolah?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

RAKS kami susun secara

bersama-Kami dewan guru terlibat langsung

(12)

sama antara Kepala Sekolah, Dewan Guru. Dari masing-masing Guru memberikan daftar kebutuhan masing-masing kemudian kita susun rencana kegiatan sekolah dan anggaran yang dibutuhkan. Setelah selesai menyusun rencana anggaran

kemudian dibawa ke komite sekolah untuk

pertimbangandan persetujuan RAKS. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

dalam penyusunan RAKS dengan memberikan daftar kebutuhan kami dari tiap kelas kemudian diusulkandalam rapat (Wawancara tanggal 14 April 2015).

sekolah karena sekolah yang lebih mengetahui kebutuhannya, kemudian setelah disusun barulah kami lihat kegiatan sekolah beserta anggarannya, apabila sudah sesuai maka kami tandatangan isebagai wujud persetujuan komite sekolah

(Wawancara tanggal 15 April 2015)

12.

Apakah pengelola BOS memahami juknis BOS

tahun 2014?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Sangat memahami juknis Bos tahun anggaran 2014 hanya berbeda di jumlah

penerimaannya saja. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Sangat memahami, juknis BOS biasanya tidak berbeda dari tahun ke tahun untuk tahun ini hanya berbeda di jumlah penerimaan saja. Untuk tahun 2013 penerimaan didasarkan pada jumlah siswa. Untuk tahun 2014, SD yang berjumlah siswa kurang dari 80 menerima alokasi dana sejumlah 80 siswa (Wawancara tanggal 14 April 2015).

(13)

13.

Apakah RKAS mengacu pada dana BOS yang

diperoleh?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

O tentu saja iya, karena RKAS merupakan pedoman untuk apa dana Bos akan digunakan dalam satu tahun ke depan.

(Wawancara tanggal 13 April 2015)

Tentunya RKAS mengacu pada dana bos yang diperoleh karena RKAS merupakan rancangan dari penggunaan dana bos agar dana yang diperoleh dengan rencana

pengeluaran klop (Wawancara tanggal 14 April 2015)

Tujuan pembuatan RKAS kan sebagai rancangan dari penggunaan alokasi dana bos agar

penggunaannya tepat sasaran dan tepat guna. Tentunya dalam pembuatan RKAS mengacu seberapa besar dana bos yang akan diterima agar klop

(Wawancara tanggal 15 April 2015)

Proses

Bagaimana pelaksanaan program BOS terkait dengan:

14.

Pengembangan perpustakaan?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami memesan buku kurikulum 2013 untuk

pegangan siswadan guru di kelas I,II,IV, dan V untuk memperlancar kegiatan

pembelajaran di kelas. Namun terjadi

keterlambatan dalam pengiriman ke sekolah ini. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Saya menerima buku kurikulum 2013 tema satu sampai empat bulan oktober 2014 dan langsung membagikannya kepada semua siswa (Wawancara tanggal 14 April 2015).

(14)

15.

Kegiatan penerimaan siswa baru?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Sebelum melaksanakan penerimaan siswa baru, kami

membentuk susunan panitia penerimaan siswa baru. Selama proses penerimaan kami tidak

memungut biaya apapundari orang tua siswa.

(Wawancara tanggal 13 April 2015)

penerimaan siswa Penerimaan siswa kelas I dilakukan oleh panitia yang susunannya terdapat dalam surat keputusan yang dikeluarkan oleh kepala sekolah (Wawancara

tanggal 14 April 2015).

Penerimaan siswa baru kelas I dilakukan oleh panitia dan tidak membayar (Wawancara tanggal 15 April 2015)

16.

Kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami membuat sk penetapan pembagian tugas guru dalam mengajar. Pelaksanaan pemebelajaran dilakukan tiap hari senin-sabtu dimulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 12.40. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Kepala sekolah selalu membuat sk pembagian tugas guru, kami menerima sk mengajar tiap semester (Wawancara tanggal 14 April 2015)

Di SD Mojosari kegiatan

pembelajaran dimulai pukul 07.00

(Wawancara tanggal 15 April 2015)

Kegiatan ekstrakurikuler di sekolah ini adalah

Pramuka dan itu

merupakan ekstrakurikuler yang di wajibkan untuk siswa kelas III sampai dengan kelas VI.

Pelaksanaannya dilakukan setiap hari Jum‟at dimulai dari jam 13.00 sampai jam 15.00. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Ekstrakurikuler pramuka dilaksanakan setiap hari Jum‟at dan diikuti oleh semua siswa dari kelas III sampai kelas VI.

(Wawancara tanggal 14 April 2015)

(15)

17.

Kegiatan ulangan dan ujian?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite

Sekolah Soal ulangan tengah dan

akhir semester dibuat dan dicetak oleh tim kecamatan. Sekolah tinggal

menerimanya dalam bentuk jadi. Namun untuk ujian sekolah dibuat dan dicetak secara mandiri oleh sekolah. Biaya penggandaan naskah dari ulangan dan ujian itu dibebankan BOS.

(Wawancara tanggal 13 April 2015)

Setiap ulangan tengah semester dan akhir semester saya menerima naskah soal ulangan tengah dan akhir semester dari tim kecamatan. Kadang-kadang saya yang mengambilnya di kantor UPT (Wawancara tanggal 14 April 2015)

-

18.

Bahan habis pakai?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami selalu membeli alat tulis kantor, peralatan kebersihan dan lainnya untuk keperluan guru di sekolah ini. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Setiap saya

membutuhkan alat dan bahan untuk keperluan di kelas maupun di kantor untuk

administrasi dilemari selalu tersedia.

Sehingga kami merasa terpenuhi untuk kebutuhan yang kami perlukan

-

19.

Langganan daya dan jasa?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami tiap bulan membayar langganan listrik dan itu kami selalu bayarkan sebelum tanggal dua puluh setiap bulannya, selain itu juga kami selalu membeli pulsa internet untuk kepentingan pendataan sekolah. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Saya selalu membayarkan langganan biaya listrik dan pulsa modem tiap bulan (Wawancara tanggal 14 April 2015).

(16)

20.

Perawatan sekolah?

Jawaban :

Kepala Sekolah Penjaga Komite Sekolah Untuk perawatan

sekolah kami melibatkan seluruh warga di sini untuk bersama-sama merawat sekolah ini. Kegiatan ini kami laksanakan setiap hari jum‟at pagi sebagai agenda rutin disekolah kami. Peran penjaga lebih ditekan dalam urusan perawatan sekolah ini misalnya dalam pengecatan semua ruangan.

(Wawancara tanggal 13 April 2015)

setiap hari jum‟at selalu diadakan jum‟at bersih yang diikuti oleh kepala sekolah semua guru dan semua murid, saya juga diminta ibu kepalasekolah untuk mengecat semua ruangan di sekolah ini

(Wawancara tanggal 14 April 2015).

-

21.

Honor guru dan pegawai tidak tetap?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami masih membutuhkan satu orang guru kelas dan penjaga sekolah, jika kami mengandalkan jatah dari pemerintah untuk

mendapatkan guru yang tetap maka sekolah kami tidak akan berjalan lancar karena harus ada guru yang mengampu dua kelas, sehingga kami

memberanikan diri untuk mengangkat tenaga wiyata bakti untuk membantu sekolah ini. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Sekolah ini ada tenaga wiyata bakti sejumlah 3 orang dan setiap awal bulan saya mengeluarkan uang BOS untuk memberi uang pesangon kepada mereka (Wawancara tanggal 14 April 2015).

di SD Negeri Mojosari ini ada dua guru wiyata bakti dan satu orang penjaga wiyata bakti. Mereka sangat diperlukan di sini karena sekolah ini masih

(17)

22.

Pengembangan profesi guru?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Guru-guru SDN Mojosari setiap hari sabtu selalu mengikuti KKG di SDN Campuranom. KKG dimulai jam sepuluh.

(Wawancara tanggal 13 April 2015)

setiap hari sabtu saya dan guru-guru yang lain mengikuti kegiatan KKG gugus

“Ahmad Yani” di SDN Campuranom. (Wawancara

tanggal 14 April 2015).

-

23.

Membantu siswa miskin?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami membantu siswa miskin dengan memberikan bantuan dana untuk rujukan anak-anak yang mengalami

masalah kesehatan ke Puskesmas. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

saya mengeluarkan dana BOS untuk membantu beberapa anak yang dirujuk ke Puskesmas karena mengalami

masalah kesehatan. (Wawancara tanggal 14 April 2015)

kami mengetahui ada dana BOS yang dikeluarkan untuk membantu siswa miskin untuk membiayai anak ke

Puskesmas (Wawancara tanggal 15 April 2015)

24.

Pengelolaan BOS

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami membentuk tim manajemen BOS yang terdiri dari tiga orang demi kelancaran

pengelolaan dana BOS di sekolah kami. Kami juga sudah menyusun RAKS agar pengeluaran yang kamu lakukan selalu terencana sesuai program. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

sekolah ini memiliki tim manajemen BOS yang mengelola pemasukan dan pengeluaran

penggunaan dana BOS. Di sini saya yang menjadi bendaharanya. (Wawancara tanggal 14 April 2015)

Sekolah ini memiliki tim pengelola BOS dan kami selalu

(18)

25.

Pembelian dan perawatan komputer?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Pada tahun anggaran 2014, kami hanya memprioritaskan pada perawatan peralatan komputer yang sudah ada dulu. Sebenarnya kami berniat membeli laptop namun karena tidak ada panduan dalam juknis maka niat itu kami

urungkan. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Kami hanya menganggarkan untuk perawatan perlatan yang sudah ada dulu, kami mau beli laptop tapi nunggu juknis memperbolehkannya dulu. (Wawancara tanggal 14 April 2015)

Sebenarnya SD sangat

membutuhkan laptop untuk membantu mengerjakan laporan BOS, karena kami lihat bendahara tidak hanya

mengerjakan laporan itu di sekolah saja tapi juga membawa pekerjaanya ke rumah dengan alasan waktu untuk

mengerjakan di sekolah tidak cukup (Wawancara tanggal 15 April 2015)

26.

Pembiayaan lainnya?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Bendahara

Kami berusaha memperbanyak alat peraga dengan membeli alat-alat peraga baru yang sangat dibutuhkan oleh para guru. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

saya mendata alat peraga yang dibutuhkan

kemudian diserahkan kepada tim belanja dan akhirnya setelah beberapa hari saya sudah menerimanya (Wawancara tanggal 14 April 2015).

ada beberapa alat peraga yang dibeli dengan dana BOS untuk menunjang guru dalam proses pembelajarannya (Wawancara tanggal 15 April 2015)

27.

Apakah ada kendala dalam pelaksanaan program

(19)

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah Ada, apabila dana

BOS mengalami keterlambatan kami merasa kesulitan sehingga kami harus

mencari dana talangan dahulu. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Ya ada, Jika dana BOS tak kunjung turun maka kepala sekolah sering meminjamkan uang dahulu untuk membiayai dana yang harus dibayarkan pada awal triwulan (Wawancara tanggal 14 April 2015).

Ada, dana BOS sering mengalami keterlambatan (Wawancara tanggal 15 April 2015)

28.

Bagaimana tahapan pencairan dana BOS?

Jawaban :

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Pada tahun anggaran 2014, dana BOS

diberikan periode Januari sampai dengan Desember 2014. Dana BOS akan diberikan selama 4 periode dalam setahun dalam periode 3 bulanan.

(Wawancara tanggal 13 April 2015)

Dana BOS diberikan dari bulan Januari sampai dengan Desember 2014. Dana BOS

diberikan selama 4 periode dalam setahun dalam periode 3 bulanan. Triwulan I dan II tahun anggaran 2014 tahun

ajaran 2013/2014 dan Triwulan III dan IV tahun anggaran 2014 tahun ajaran 2014/2015. (Wawancara tanggal 14 April 2015)

(20)

Produk

29.

Bagaimana hasil penggunaan BOS terkait dengan

prestasi akademik dan non akademik di sekolah ini?

Jawaban:

Kepala Sekolah Guru Komite

Sekolah Pada kurun waktu tahun 2014

prestasi sekolah kami mengalami peningkatan prestasi terutama prestasi non akademik, kami merasa terbantu sekali dengan peningkatan dana BOS yang diterimakan dalam tahun anggaran 2014 sehingga kami dapat mengalokasikan dana untuk membiayai kegiatan-kegiatan yang kami laksanakan di sekolah ini. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Pada ajang lomba tingkat kecamatan tahun 2014, siswa kami banyak yang memperoleh juara mulai dari Festival Lomba Siswa Seni Nasional, Pesta Siaga, dan lomba mata pelajaran dan seni islami.

(Wawancara tanggal 14 April 2015)

-

30.

Bagaimana

hasil

penggunaan

BOS

dalam

peningkatan sarana prasarana yang terkait dengan

komponen:

-

Pengembangan perpustakaan?

Jawaban:

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Tahun 2014 lalu sekolah membeli buku kurikulum 2013 kelas I,II,IV, dan V untuk pegangan siswa dan pegangan guru buku tersebut kami beli dengan rasio perbandingan buku dengan siswa sebanyak satu berbanding satu. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Kelas II sudah mempunyai buku kurikulum 2013 tema 1 sampai 4 yang dibeli pada tahun 2014 dan satu siswa mendapat satu buku sehingga kami benar-benar terbantu dengan adanya buku tersebut. (Wawancara tanggal 14 April 2015)

(21)

-

Bahan habis pakai?

Jawaban:

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami

membelanjakan uang BOS untuk membeli alat tulis kantor untuk keperluan proses pelajar mengajar sehingga guru merasa tercukupi apabila guru tersebut

memerlukannya sewaktu-waktu. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Dalam

melaksanakan proses belajar mengajar kami butuh sarana dan kami tercukupi dalam hal tersebut karena kami disediakan alat tulis kantor untuk menunjang kinerja kami. (Wawancara tanggal 14 April 2015)

-

-

Perawatan sekolah?

Jawaban:

Kepala Sekolah Penjaga Sekolah Komite Sekolah Setiap jumat

sekolah selalu mengadakan jumat bersih sehingga lingkungan sekolah terlihat tampak bersih, sehat dan nyaman selain itu kami juga

mengadakan pengecatan

terhadap bangunan sekolah agar

sekolah tampak lebih menarik dan menyenangkan bagi siswa. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Setiap jumat semua warga sekolah selalu mengadakan jumat bersih dan saya pernah diminta untuk mengadakan pengecatan terhadap

bangunan sekolah agar sekolah tampak lebih menarik dan siswa menjadi lebih betah.

(Wawancara tanggal 14 April 2015)

Setiap hari jum‟at SDN Mojosari selalu

mengadakan kegiatan jum‟at bersih sehingga sekolah menjadi lebih bersih dan indah dipandang.

(22)

-

Pembelian dan perawatan komputer?

Jawaban:

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Tahun 2014 kami hanya

menekankan pada perawatan printer saja karena kalau mau membeli laptop belum ada payung

hukumnyaalasan kami cenderung mau membeli laptop karena lebih praktis dibanding dengan desktop. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Printer yang ada sudah pernah di servis dan ada penggantian komponen yang rusak sehingga sekarang sudah normal kembali. (Wawancara tanggal 14 April 2015)

-

Pembiayaan lainnya?

Jawaban:

Kepala Sekolah Guru Komite Sekolah

Kami berusaha memperbanyak alat peraga dengan membeli alat-alat peraga baru yang sangat dibutuhkan oleh para guru. (Wawancara tanggal 13 April 2015)

Saya mendata alat peraga yang

dibutuhkan kemudian diserahkan kepada tim belanja dan akhirnya setelah beberapa hari saya sudah

menerimanya. (Wawancara tanggal 14 April 2015)

(23)

Hasil Observasi Observasi Pengelolaan Dana BOS

Tahun Anggaran 2014

No Kategori Keberadaan Keterangan

Ada Tidak 1 Pengembangan Perpustakaan

a Buku pegangan guru kurikulum 2013 semester I tahun ajaran 2014/2015

√ -

kelas I sebanyak 40 eksemplar untuk buku pegangan siswa, kelas II sebanyak 28 eksemplar buku pegangan anak, kelas IV sebanyak 36 eksemplar buku pegangan anak, kelas V sebanyak 24 buku

pegangan anak, untuk buku

pegangan guru

masing-masing kelas mendapat 4 eksemplar b Buku teks pelajaran kurikulum

2013 untuk siswa semester I tahun ajaran 2014/2015.

√ -

c Penggantian buku teks yang rusak - √ d Peningkatan kompetensi tenaga

pustakawan. - √

e Pemeliharaan dan pembelian

kipasanginperpustakaan - √

2 Kegiatan Penerimaan Siswa Baru

a Dana untuk administrasi

pendaftaran √ -

Terdiri dari biaya ATK dan honor panitia pelaksana kegiatan

b Formulir Dapodik √ -

c Dana pemasukan data pokok

pendidikan - √

(24)

Ektrakulikuler a PAKEM

√ - SKKBM dari

kepala sekolah b Dana kegiatan ekstrakurikuler

√ -

Dilaksanakan setiap hari Jum‟at jam 13.00-15.00 WIB

c Pembiayaan lomba-lomba

√ -

Pembinaan dilakukan beberapa hari menjelang lomba

4 Kegiatan Ulangan dan Ujian

a Fotocopy penggandaan soal √ -

b Biaya Koreksi Ujian √ -

c Pembuatan laporan pelaksanaan

hasil ujian √ -

d Biaya pengawas ujian √ -

5 Dana untuk bahan-bahan habis pakai

a Dana pengadaan buku tulis, kapur, pensil, spidol, kertas, bahan

praktikum, buku induk siswa, buku inventaris.

√ -

b Dana pengadaan minuman dan

snack sehari-hari di sekolah. √ - c Dana Pengadaan alat-alat

kebersihan sekolah √ -

6 Dana Langganan Daya dan Jasa a Listrik, air, pulsa, langganan

internet

-

Hanya

langganan air dan modem internet b Pembelian genset atau cadangan

bila listrik mati. - √

7 Dana Perawatan Sekolah

a Pengecatan, perbaikan atap bocor,

perbaikan pintu dan jendela. √ - b Perbaikan sanitasi sekolah √ - 8 Biaya Pembayaran honorarium

bulanan guru dan tenaga honorer.

a Pembayaran bulanan guru honorer √ - b Pembayaran bulanan penjaga

sekolah √ -

(25)

Guru

a KKG/MGMP √ -

b KKKS/MKKS √ -

c Menghadiri Seminar - √

10 Membantu siswa kurang mampu/miskin

a Tambahan biaya transport siswa ke

sekolah - √

b Pembelian sarana transportasi (sebagai inventaris sekolah) untuk siswa kurang mampu/miskin

- √

c Pemberian biaya perlengkapan sekolah bagi siswa kurang

mampu.miskin (BSM)

-

Pembiayaan pemeriksaan siswa yang mengalami masalah kesehatan 11 Pembiayaan Pengelolaan BOS

a Alat tulis kantor (ATK) √ -

b Penggandaan surat √ -

c Insentif pengurus BOS bulanan √ - d Transportasi yang berhubungan

dengan dana BOS. - √

12 Dana Pembelian dan Perawatan Perangkat komputer

a Pembelian dekstop/work station

- √

Membutuhkan laptop namun belum

diperbolehkan dalam juknis b Pembelian printer/scanner. √ - Beli catridge

c Pembelian LCD - √

13 Biaya lain-lain

a Alat peraga/media pembelajaran √ -

b Peralatan UKS - √

c Pembelian meja dan kursi (sebagai

cadangan) - √

(26)

Lampiran 3

(27)

Lampiran 4

(28)

Lampiran 5

Bukti Orisinalitas

(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)

Referensi

Dokumen terkait

Berhubung saya masih berminat untuk mengabdikan diri kepada negara RI melalui Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), maka bersama ini saya mengajukan permohonan perpanjangan SK

Pengertian anak dan batas umur tentang anak telah diatur dalam Undang- undang sebagai berikut : Pengertian anak menurut pasal 1 ayat 2 Undang - Undang No 4 Tahun 1979

Keuntungan yang diperoleh relatif lebih rendah dibandingkan keuntungan lembaga pemasaran yang menjual bawang merah dalam bentuk kering, karena volume pembelian

mempengaruhi atau menjadi pertimbangan munculnya perilaku.oleh sebab itu, untuk memahami tingkah laku seseorang secara benar, perlu terlebih dahulu memahami hubungan antara

Mengingat metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis statistic, maka rumusan hipotesis alternatif perlu terlebih dahulu dirubah menjadi hipotesis nol (Ho)

(Chicago: Moody Press, 1981), hlm 233.. menanggapi panggilan Allah sebagai pem- berian anugerah, tugas dan tanggung jawab dari Allah. Oleh karena itu, seseorang yang

[r]

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh