• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPS MIK 212 Anatomi dan Fisiologi 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "RPS MIK 212 Anatomi dan Fisiologi 1"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL 2015/2016 PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS ESA UNGGUL

Mata kuliah : ANATOMI FISIOLOGI I Kode MK : MIK212

Mata kuliah prasyarat

: - Bobot MK : 2 sks

Dosen Pengampu : YULIA WAHYUNI, S.Kep, M.Gizi Kode Dosen : 7267

Alokasi Waktu : Tatap muka 14 x 150 menit, ada praktik, ada online Capaian

Pembelajaran : 1.2. Mahasiswa mampu memahami Anatomi tubuh ManusiaMahasiswa mampu memahami mekanisme kerja setiap sistem tubuh

SES

I KEMAMPUANAKHIR PEMBELAJARANMATERI PEMBELAJARAN BENTUK PEMBELAJARANSUMBER INDIKATORPENILAIAN 1 Mahasiswa

mengetahui tentang Homeostasis tubuh manusia

Pengantar :

Kontrak pembelajaran, - Sel bagian terkecil

penyususn tubuh manusia - System tubuh manusia - CIS dan CES tubuh manusia - Hukum keseimbangan

massa

- Konsep sehat- sakit dan homeostatis tubuh manusia

1. Metoda contextual instruction

2. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web

1. McMinn & Abraham ( 2013) Human Anatomy, China

2. Silverthorn, Dee Unglaub (2013) Human

Physiology, Austin

Menguraikan korelasi sel, sistem tubuh manusia, CIS dan CES yang akan membentuk homeostatsis , dan menguraikan konsep sehat-sakit dan

homeostatis tubuh.

SES

(2)

2 Mahasiswa mampu memahami

anatomi dan fisiologii sistem saraf pusat manusia

- Anatomi sistem saraf pusat (Otak dan medulla Spinalis)

- karakteristik sistem saraf pusat

- mekanisme kerja sistem saraf pusat

1. Metoda contextual instruction 2. Media :

kelas, komputer, LCD,

whiteboard, web

1. Widmaier Eric P, Hershel raf, Kevin T. Strangi

( 2014) Human Physiologiy, Newyork 2. Silverthorn,

Dee Ungilaub (2014)

Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

Mengiuraikan bagiian system saraf pusat dan mekanisme kerjanya

3 Mahasiswa mampu memahami

anatomi dan fisiologii sistem saraf tepi manusia

- Anatomi sistem saraf tepi ( neuron motorik dan sensorik)

- karakteristik sistem saraf tepi

- mekanisme kerja sistem saraf tepi

1. Metoda contextual instruction 2. Media :

kelas, komputer, LCD,

whiteboard, web

1. McMinn & Abraham ( 2013) Human

Anatomy, China 2. Silverthorn, Dee

Unglaub (2013) Human

Physiology, Austin

(3)

SES

I KEMAMPUANAKHIR PEMBELAJARANMATERI BENTUK PEMBELAJARAN PEMBELAJARANSUMBER INDIKATORPENILAIAN

4 Mahasiswa mampu memahami

anatomi dan

fisiologii sistem Indra manusia (Mata dan lidah)

- Anatomi mata dan lidah - otot dan saraf yangi

berperan pada mata dan lidah

- Fungisi bagiian-bagiian mata dan lidah

- mekanisme kerja orgian mata dan ludah

1. Metoda : contextual instruction

2. Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web

1. McMinn & Abraham ( 2013) Human Anatomy, China 2. Silverthorn, Dee

Unglaub (2013) Human Physiology, Austin

Mengiuraikan anatomi dan fisiologii pada orgian mata dan lidah

5 Mahasiswa mampu memahami

anatomi dan fisiologii system indra manusia ( Telingia & Hidungi)

- Pengiertian sistem indra pendengiaran &

penciuman

- Orgian-orgian yangi terlibat dalam pendengiaran, keseimbangian dan penciuman

- fungisi orgian

pendengiaran,keseimba ngian dan penciuman - mekanisme kerja

sistem indra pendengiaran dan penciuman

1. Metoda contextual instruction 2. Media : kelas,

komputer, LCD, whiteboard, web

1. Silverthorn, Dee Ungilaub (2013) Human

Physiologiy, Austin

2. Silverthorn, Dee Ungilaub (2014) Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

mengiuraikan anatomi & fisiologii sistem indra

(pendengiaran dan penciuman)

SES

(4)

6 Mahasiswa mampu memahami

anatomi dan fisiologii system indra manusia (Kulit)

- Lapisan Kulit

- Sel penyusun lapisan kulit

- Warna kulit

- Kelenjar dan saraf yangi pada orgian kulit

- Fungisi bagiian-bagiian kulit

1. Metoda contextual instruction 2. Media : kelas,

komputer, LCD,

whiteboard, web

1. Ungilaub (2013) Human

Physiologiy, Austin

2. Silverthorn, Dee Ungilaub (2014) Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

3.

mengiuraikan anatomi & fisiologii sistem indra

(kulit/integiumen)

7 Mahasiswa mampu memahami

anatomi dan fisiologii sistem Endokri 1 manusia

- Pengiantar Endrokrinologii - Anatomi Kelenjar

Endokrin - Hormon dan

pengiaturannya oleh hipotalamus

- Mekanisme Molekuler Kerja Hormon

1. Metoda : contextual instruction 2. Media : Web

(vle

esaungigiul.ac.i d)

1. Silverthorn, Dee Ungilaub (2013) Human

Physiologiy, Austin

2. Silverthorn, Dee Ungilaub (2014) Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

Mengiuraikan anatomi dan fisiologii sistem endokrin

manusia

8 Mahasiswa mampu memahami

anatomi dan fisiologii sistem endokrin 2 manusia

- Hormone metabolic tiroid

- Hormone adrenokortikal

- Insulin, gilucagion dan diabetes Melitus

- Hormone

paratiroid,kalsitonin,

- Metoda cooperative

learning dan

small group discussion - Media : kelas,

komputer, LCD, whiteboard, web

1. Silverthorn, Dee Ungilaub (2014) Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC 2. perpustakaan

:buku-buku anatomi dan fisiologii manusia

Mengiuraikan anatomi dan fisiologii sistem endokrin

manusia

SES

(5)

N 9 Mahasiswa

mampu memahami anatomi dan fisiologii sistem musculoskeletal 1 pada manusia

- Anatomi sistem muskuloskeletal

- Kontraksi otot rangika dalam mengihasilkan kecepatan - Ketahanan otot rangika

terhadap kelelahan

- Aktifitas otot polos dan otot jantungi

- Pengiaturan gierakan pada otot viseral

- Mekanisme pergierakan tubuh

Metoda : online 2. Media : Web

(vle

esaungigiul.ac.i d

1. Widmaier Eric P, Hershel raf, Kevin T. Strangi ( 2014)

Human Physiologiy, Newyork 2. Silverthorn,

Dee Ungilaub (2014) Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

Mengiuraikan anatomi sistem muskoloskeletal, aktifitas otot rangika,otot polos dan otot jantungi serta mekanisme pergierakan tubuh

10 Mahasiswa mampu memahami anatomi dan fisiologii sistem musculoskeletal 2 pada manusia

← - fungisi sistem rangika ← - kategiori tulangi

berdasarkan karakteristiknya ← - pertumbuhan jenis

tulangi

← - struktur mikrokopis tulangi

← ←

1. Metoda contextual instruction 2. Media :

kelas, komputer, LCD,

whiteboar d, web

1. Widmaier Eric P, Hershel raf, Kevin T. Strangi ( 2014) Human Physiologiy, Newyork

2. Silverthorn, Dee Ungilaub (2014) Fisiologii

Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

mengiuraikan anatomi dan fisiologii rangika, pertumbuhan dan struktur mikrokopis tulangi

SES

I KEMAMPUANAKHIR MATERI PEMBELAJARAN BENTUK PEMBELAJAR AN

SUMBER PEMBELAJARA N

(6)

11 Mahasiswa mampu memahami anatomi dan fisiologii sistem musculoskeletal 3 pada manusia

- Fungisi sendi

- tigia jenis sendi berdasarkan strukturnya

- sendi berdasarkan persambungiannya -jenis gierakan sendi

1. Metoda contextual instruction 2. Media : kelas, komputer, LCD,

whiteboard, web

1. Silverthorn, Dee Ungilaub (2013) Human Physiologiy, Austin

2. Silverthorn, Dee Ungilaub (2014)

Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

Mengiuraikan dan memahami tentangi sendi

12 Mahasiswa mampu memahami anatomi dan fisiologii sistem pencernaan 1 pada manusia

- Fisiologii Mulut Dan Esofagius - Proses Menelan

- Pengiendalian Mulut Dan Esophagius

- Fungisi Enzim Dalam Pencernaan Di Mulut

- Fungisi Berbagiai Jenis Sel Di Lambungi

- Sekresi Getah Dan Pergierakan Lambungi

1. Metoda contextual instruction 2. Media :

kelas, komputer, LCD,

whiteboard, web

1. Silverthorn, Dee Ungilaub (2013) Human Physiologiy, Austin

2. Silverthorn, Dee Ungilaub (2014)

Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

Mengiuraikan proses

pencernaan pada mulut hingigia lambungi

SES

(7)

13 Mahasiswa mampu memahami anatomi dan fisiologii sistem pencernaan 2 pada manusia

- Mobilisasi zat makanan dari pylorus sampai ke usus besar

- Absorbsi

- Interaksi enzim dan hormone pada proses

metabolisme - Aktivitas bakteri

pada usus besar - System saraf

enterik

1. Metoda : online

2. Media : Web (vle

esaungigiul.ac. id

1. Silverthorn, Dee Ungilaub (2013) Human

Physiologiy, Austin 2. Silverthorn, Dee

Ungilaub (2014) Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

Mengiuraikan proses pencernaan pada usus halus dan usus besar

14 Mahasiswa mampu memahami anatomi dan fisiologii sistem pencernaan 3 pada manusia

- fisiologii hati - proses

metabolisme di hati

- penyimpanan cadangian zat giizi dalam hati

- sirkulasi enterohepatik - sekresi empedu - Anatomi pangikreas - Enzim-ensim yangi

dihasilkan oleh pangikreas pada proses

metabolisme

Sistem umpan balik pada aktifitas pangikreas

1. Metoda contextual instruction 2. Media : kelas,

komputer, LCD,

whiteboard, web

1. Silverthorn, Dee Ungilaub (2013) Human

Physiologiy, Austin 2. Silverthorn, Dee

Ungilaub (2014) Fisiologii Manusia edisi 6.Jakarta: EGC

Mengiuraikan proses pencernaan pada hati dan pangikreas

(8)

Mengetahui,

Ketua Program Studi, Dosen Pengampu,

(9)

EVALUASI PEMBELAJARAN

SESI PROSE-DUR

SEKOR > 60 (C / C+ )

SEKOR > 45 ( D )

SEKOR < 45 ( E )

BOBOT

1 Post

test Tes tulisa n (UTS)

Mengiuraikan System tubuh, CIS dan CES tubuh manusia, Hukum

keseimbangian massa dan konsep sehat- sakit dengian homeostatis tubuh manusia secara benar

Mengiuraikan CIS dan CES tubuh

manusia, Hukum

keseimbangia n massa dan konsep

sehat- sakit dengian homeostatis tubuh

manusia secara benar

Mengiuraika n Hukum keseimbangi an massa dan konsep sehat- sakit dengian homeostatis tubuh

manusia secara benar

Mengiuraika n konsep sehat- sakit dengian homeostatis tubuh

manusia secara benar dan konsep sehat- sakit dengian homeostatis tubuh

manusia secara benar ,

10%

2 Pretest Tes

lisan Mengiuraikan Anatomi sistem saraf pusat (Otak dan medulla Spinalis), karakteristik sistem saraf pusat,

mekanisme kerja sistem saraf pusat dengian benar

Mengiuraikan Anatomi sistem saraf pusat (Otak dan medulla Spinalis), karakteristik sistem saraf pusat, dengian benar

Mengiuraika n Anatomi sistem saraf pusat (Otak dan medulla Spinalis), dengian benar

Mengiuraika n Anatomi sistem saraf pusat (Otak ) dengian benar

Tidak mengiuraik an Anatomi sistem saraf pusat (Otak ) dengian benar

(10)

SESI

PROSE-DUR BEN-TUK SEKOR > 77 ( A / A-) SEKOR > 65(B- / B / B+ ) SEKOR > 60(C / C+ ) SEKOR > 45( D ) SEKOR < 45( E ) BOBOT

3 Post

test Tes tulisan (UTS)

Mengiuraikan Anatomi sistem saraf tepi ( neuron motorik dan sensorik), karakteristik sistem saraf tepi,

mekanisme kerja sistem saraf tepi dengian benar

Mengiuraikan Anatomi sistem saraf tepi

( neuron motorik dan sensorik), karakteristik sistem saraf tepi

dengian benar

Mengiuraika n Anatomi sistem saraf tepi ( neuron motorik dan sensorik) dengian benar

Mengiuraika n Anatomi sistem saraf tepi yakni neuron motorik dengian benar

Tidak Mengiuraika n Anatomi sistem saraf tepi yakni neuron motorik dengian benar

10 %

4 Post

test Tes lisan Mengiuraikan Anatomi mata dan lidah, otot dan saraf yangi berperan pada mata dan lidah, Fungisi bagiian-bagiian mata dan lidah, mekanisme kerja orgian mata dan ludah dengian benar

Mengiuraikan Anatomi mata dan lidah, otot dan saraf yangi

berperan pada mata dan lidah, Fungisi

bagiian-bagiian mata dan lidah,

dengian benar

Mengiuraika n Anatomi mata dan lidah, otot dan saraf yangi berperan pada mata dan lidah dengian benar

Mengiuraika n Anatomi mata dan lidah, otot dengian benar

Tidak

Mengiuraikan Anatomi mata dan lidah, otot dengian benar

(11)

SESI

PROSE-DUR BEN-TUK SEKOR > 77 ( A / A-) SEKOR > 65(B- / B / B+ ) SEKOR > 60(C / C+ ) SEKOR > 45( D ) SEKOR < 45( E ) BOBOT

5 Post

test Tes tulisan (UTS)

Mengiuraikan Pengiertian

sistem indra pendengiaran & penciuman, Orgian-orgian yangi terlibat dalam

pendengiaran, keseimbangian dan penciuman, fungisi orgian pendengiaran,ke seimbangian dan penciuman, mekanisme kerja sistem indra

pendengiaran dan penciuman Dengian benar

Mengiuraikan yangi terlibat dalam fungisi orgian pendengiaran ,keseimbangi

an dan

penciuman Dengian benar dengian benar dengian benar dengian benar

10%

6 Post

test Tes lisan Mengiuraikan Lapisan Kulit, Sel penyusun lapisan kulit, Warna kulit, Kelenjar dan saraf yangi pada

Mengiuraikan Lapisan Kulit, Sel penyusun lapisan kulit, Warna kulit, Kelenjar dan saraf yangi

Mengiuraika n Lapisan Kulit, Sel penyusun lapisan kulit, Warna kulit

Mengiuraika n Lapisan Kulit, Sel penyusun lapisan kulit, dengian

Tidak

mengiuraika n Lapisan Kulit, Sel penyusun lapisan kulit,

(12)

orgian kulit, Fungisi bagiian-bagiian kulit dengian benar

pada orgian kulit, dengian benar

dengian

benar benar dengian benar

SESI

PROSE-DUR BEN-TUK SEKOR > 77 ( A / A-) SEKOR > 65(B- / B / B+ ) SEKOR > 60(C / C+ ) SEKOR > 45( D ) SEKOR < 45( E ) BOBOT

7 Pre test Tes

tulisan (tugias )

Mengiuraikan Pengiantar Endrokrinologii, anatomi Kelenjar Endokrin,

pengiaturan hormon oleh hipotalamus, Mekanisme Molekuler Kerja Hormon

dengian benar

Mengiuraikan Pengiantar Endrokrinolo gii, anatomi Kelenjar Endokrin, pengiaturan hormon oleh hipotalamus, dengian benar

Mengiuraika n Pengiantar Endrokrinol ogii,

anatomi Kelenjar Endokrin, dengian benar

Mengiuraika n Pengiantar Endrokrinol ogii,

dengian benar

Tidak

mengiuraika n Pengiantar Endrokrinol ogii,

dengian benar

10%

8 Post

test Tes tulisa n (UAS)

Mengiuraikan Hormone

metabolic tiroid, Hormone

adrenokortikal,In sulin, gilucagion dan diabetes Melitus, Hormone

paratiroid,kalsito nin,dengian benar

Mengiuraikan Hormone metabolic tiroid, Hormone adrenokortik al,Insulin, gilucagion dan diabetes Melitus, dengian benar

Mengiuraika n Hormone metabolic tiroid, Hormone adrenokorti kal,Insulin, dengian benar

Mengiuraika n Hormone metabolic tiroid, dengian benar

Tidak

mengiuraika n Hormone metabolic tiroid, dengian benar

10%

(13)

DUR TUK ( A / A-) (B- / B / B+ ) (C / C+ ) ( D ) ( E )

9 Pre test Test

lisan Mengiuraikan Anatomi sistem muskuloskeletal, Kontraksi otot rangika dalam mengihasilkan kecepatan, Ketahanan otot rangika terhadap kelelahan,

Aktifitas otot polos dan otot jantungi, Pengiaturan

gierakan pada otot viseral

Mekanisme

pergierakan tubuh dengian benar

Mengiuraikan Anatomi sistem

muskuloskelet al, Kontraksi otot rangika dalam

mengihasilkan kecepatan, Ketahanan otot rangika terhadap kelelahan, Aktifitas otot polos dan otot jantungi, dengian benar

Mengiuraika n Anatomi sistem muskuloskel etal,

Kontraksi otot rangika dalam mengihasilka n kecepatan, Ketahanan otot rangika terhadap kelelahan, dengian benar

Mengiuraika n Anatomi sistem muskuloskel etal,

Kontraksi otot rangika dalam mengihasilka n kecepatan, dengian benar

Tidak mengiuraik an Anatomi sistem muskuloskel etal,

Kontraksi otot rangika dalam mengihasilka n

kecepatan, dengian benar

0 %

10 Post

test Tes tulisan (UAS)

Mengiuraikan fungisi sistem rangika, kategiori tulangi

berdasarkan karakteristiknya, pertumbuhan jenis tulangi, struktur mikrokopis tulangi

dengian benar

Mengiuraikan fungisi sistem rangika, kategiori tulangi

berdasarkan karakteristik nya,

pertumbuha n jenis tulangi, dengian benar

Mengiuraika n fungisi sistem rangika, kategiori tulangi berdasarka n

karakteristi knya, dengian benar

Mengiuraika n fungisi sistem rangika, dengian benar

Tidak

mengiuraika n fungisi sistem rangika, dengian benar,

(14)

SESI

PROSE-Mengiuraikan - Fungisi sendi - tigia jenis sendi

berdasarkan strukturnya, sendi

berdasarkan persambungianny a, jenis gierakan sendi

dengian benar

Mengiuraikan -Fungisi sendi - tigia jenis sendi

berdasarkan strukturnya, sendi

berdasarkan persambungia nnya dengian benar

berdasarkan strukturnya, dengian benar

Mengiuraikan - Fungisi sendi dengian benar

Tidak

mengiuraikan - Fungisi sendi dengian benar

10%

12 Post

test Tes tulisan (UAS)

Mengiuraikan Fisiologii Mulut Dan Esofagius, Proses Menelan, Pengiendalian Mulut Dan Esophagius, Fungisi Enzim Dalam

Pencernaan Di Mulut, Fungisi Berbagiai Jenis Sel Di Lambungi, Sekresi Getah Dan Pergierakan Lambungi dengian benar

Mengiuraikan Fisiologii Mulut Dan Esofagius, Proses

Menelan, Pengiendalian Mulut Dan Esophagius, Fungisi Enzim Dalam

Pencernaan Di Mulut, Fungisi

Berbagiai Jenis Sel Di

Lambungi, dengian benar

Mengiuraika n Fisiologii Mulut Dan Esofagius, Proses Menelan, Pengiendalia n Mulut Dan Esophagius, Fungisi Enzim Dalam

Pencernaan Di Mulut dengian benar

Mengiuraika n Fisiologii Mulut Dan Esofagius, Proses Menelan, Pengiendalia n Mulut Dan Esophagius, dengian benar

Tida

mengiuraikan Fisiologii Mulut Dan Esofagius, Proses Menelan, Pengiendalia n Mulut Dan Esophagius, dengian benar

(15)

SESI

PROSE-DUR BEN-TUK SEKOR > 77 ( A / A-) SEKOR > 65(B- / B / B+ ) SEKOR > 60(C / C+ ) SEKOR > 45( D ) SEKOR < 45( E ) BOBOT

13 Pre test Tes

lisan Mengiuraikan Mobilisasi zat makanan dari pylorus sampai ke usus besar, Absorbsi

Interaksi enzim dan hormone pada proses metabolisme, Aktivitas bakteri pada usus besar System saraf enterik dengian benar

Mengiuraikan Mobilisasi zat makanan dari pylorus sampai ke usus besar, Absorbsi Interaksi enzim dan hormone pada proses metabolisme ,

dengian benar

Mengiuraika n Mobilisasi zat

makanan dari pylorus sampai ke usus besar, Absorbsi zat giizi,

dengian benar

Mengiuraika n Mobilisasi zat

makanan dari pylorus sampai ke usus besar, dengian benar

Tidak Mengiuraika n Mobilisasi zat

makanan dari pylorus sampai ke usus besar, dengian benar

0 %

14 Post

test Tes tulisan (UAS)

Mengiuraikan fisiologii hati, proses

metabolisme di hati,

penyimpanan cadangian zat giizi dalam hati, sirkulasi

enterohepatik, sekresi empedu, Anatomi

pangikreas, Enzim-ensim yangi dihasilkan

Mengiuraikan fisiologii hati, proses

metabolisme di hati, penyimpana n cadangian zat giizi dalam hati, sirkulasi enterohepati k, sekresi empedu, Anatomi pangikreas,

Mengiuraika n fisiologii hati, proses metabolism e di hati, penyimpan an

cadangian zat giizi dalam hati, sirkulasi enterohepat ikdengian benar

Mengiuraika n fisiologii hati, proses metabolism e di hati, penyimpan an

cadangian zat giizi dalam hati dengian benar

Tidak Mengiuraika n fisiologii hati, proses metabolism e di hati, penyimpan an

cadangian zat giizi dalam hati dengian benar

(16)

oleh pangikreas pada proses metabolisme Sistem umpan balik pada aktifitas pangikreas dengian benar

dengian benar

Komponen penilaian :

1. Kehadiran = 10 % 2. Tugias = 20 % 3. UTS = 30 % 4. UAS = 40 %

Jakarta, 31 Mei 2017 Mengetahui,

Ketua Program Studi, Dosen Pengampu,

Referensi

Dokumen terkait

Hukum kepailitan bersifat fleksibel karena menyediakan ruang untuk negosiasi antara perusahaan, kreditor, angkatan kerja, dan pemegang sahamnya. Sebuah kasus dibuka

Instalasi dan gudang peralatan radiasi ditempatkan pada lokasi yang jauh dari tempat yang rawan kebakaran, tempat ber- kumpul orang banyak. Karyawan medis/non

AHLI ALAMAT 31 ANUSHIA DEVI NAIR A/P PATHMANIBAN 1674356

Berpedoman pada Pepres RI Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah beserta Perubahan dan Aturan Turunannya serta Dokumen Pengadaan dan berdasarkan Berita

Variabel independen meliputi volume penjualan, harga ditingkat produsen, harga ditingkat konsumen, biaya pemasaran dan jumlah lembaga pemasaran secara serempak berpengaruh nyata

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi studi yang dapat berguna untuk penelitian selanjutnya dan menjadi salah satu studi yang melengkapi berbagai penelitian yang sudah ada

Fisika telah begitu populer di Indonesia, tetapi hanya dari sisi abu-abu. Fisika dikenalkan kepada anak mulai dari SD dalam mata pelajaran ilmu pengetahuan alam

Analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis kuantitatif Analisis Peramalan Pendapatan dan Biaya Operasional Usaha, Analisis Penyusutan (Depresiasi),