• Tidak ada hasil yang ditemukan

KelasKelompok : 08 PBT04 Abstrak - ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENJUALAN, PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. PHANOVINDO SUKSESTAMA - Binus e-Thesis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "KelasKelompok : 08 PBT04 Abstrak - ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PENJUALAN, PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. PHANOVINDO SUKSESTAMA - Binus e-Thesis"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

Jurusan Teknik Informatika Program Studi Strata-1 Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2005/2006

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA PENJUALAN, PEMBELIAN DAN PERSEDIAAN

PADA PT. PHANOVINDO SUKSESTAMA Ferry Sentosa 0600622626 Hendra Gunawan 0600623332 Anton Husein 0600629733 Kelas/Kelompok : 08 PBT/04

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah membangun sebuah sistem basisdata penjualan, pembelian dan persediaan barang pada PT. Phanovindo Suksestama dengan menggunakan metode analisis dan perancangan. PT. Phanovindo Suksestama merupakan perusahaan yang mulai mengikuti perkembangan teknologi. Sejalan dengan perkembangan ini, maka dibutuhkan suatu sistem yang handal untuk mendukung aktivitas bisnis perusahaan yang bergerak dalam bidang kabel ini. Untuk membangun sistem yang handal tersebut, perlu dibuat basisdata yang dapat menangani aliran data dalam perusahaan. Sistem basisdata tersebut menyediakan data yang meliputi persediaan barang, pembelian dan penjualan Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode analisis dengan melakukan pengamatan terhadap sistem yang sedang berjalan, metode pengumpulan data yang diperoleh dari buku pegangan yang berkaitan dengan topik ini, serta metode perancangan basisdata konseptual, logikal, dan fisikal. Dengan adanya sistem ini, diharapkan dapat meningkatkan kinerja perusahaan sehingga dapat menghadapi persaingan bisnis di era globalisasi ini.

Kata Kunci :

(2)

iv PRAKATA

Terima kasih dan puji syukur yang sebesar-besarnya penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya sehingga skripsi ini dapat terlaksana dan terselesaikan dengan baik.

Penulisan skripsi dengan judul "Analisis dan Perancangan Sistem Basisdata Penjualan, Pembelian dan Persediaan Pada PT. Phanovindo Suksestama" ini adalah untuk memenuhi persyaratan penyelesaian Jenjang Strata-1 Jurusan Teknik Informatika di Universitas Bina Nusantara, Jakarta.

Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu penulis sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Gerardus Polla, M.App.Sc., selaku Rektor Universitas Bina Nusantara.

2. Bapak H.M.Subekti, BE, M.Sc., selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika. 3. Bapak Ir. Sablin Yusuf, M.Sc, M.Com, Sc, selaku Dekan Fakultas Ilmu

Komputer

(3)

5. Pimpinan dan segenap staf PT. Phanovindo Suksestama yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan observasi di perusahaan tersebut dan bersedia meluangkan waktu untuk memberikan data dan informasi yang penulis butuhkan dalam penyusunan skripsi ini.

6. Dosen-dosen Universitas Bina Nusantara, yang telah membimbing selama perkuliahan sehingga banyak memberikan masukan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

7. Keluarga dan teman-teman penulis yang telah memberikan dukungan dan pengertian selama penulis melaksanakan studi.

Kami menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan masukan berupa kritik dan saran yang membangun dari pembaca. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua demi pengembangan ilmu pengetahuan di masa yang akan datang.

.

Jakarta, Juni 2006

(4)

vi DAFTAR ISI

Halaman Judul Luar

Halaman Judul Dalam i

Halaman Persetujuan Softcover ii

Abstrak iii Prakata iv

Daftar Isi vi

Daftar Tabel xii

Daftar Gambar xv

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Ruang Lingkup 1.3 Tujuan dan Manfaat 1.4 Metodologi

1.5 Sistematika Penulisan

1 3 3 4 5 BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Pendekatan Basisdata 2.1.1 Pengertian Basisdata

2.1.2 Database Management System (DBMS) 2.1.3 Data Definition Language (DDL) 2.1.4 Data Manipulation Language (DML) 2.1.5 Fourth-Generation Languages ( 4 GLs )

(5)

2.1.6 Database Lifecycle 2.1.6.1 Database Planning 2.1.6.2 System Definition

2.1.6.3 Requirements Collection and analysis 2.1.6.4 Database Design

2.1.6.5 DBMS Selection 2.1.6.6 Application Design 2.1.6.7 Prototyping

2.1.6.8 Implementation

2.1.6.9 Data Conversion and Loading 2.1.6.10 Testing

2.1.6.11 Operational Maintenance 2.1.7 Tahap-Tahap Perancangan Basisdata

2.1.7.1 Conceptual Database Design 2.1.7.2 Logical Database Design 2.1.7.3 Physical Database Design 2.1.8 Entity-Relationship (ER) Modeling

2.1.8.1 Definisi ER Modeling 2.1.8.2 Entity Type

2.1.8.3 Relationship Type 2.1.8.4 Attributes

2.1.8.5 Key

2.1.8.6 Strong and weak entity type

(6)

viii

2.1.8.7 Structural Constraints 2.1.9 Normalisasi

2.1.9.1 Definisi Normalisasi 2.1.9.2 First Normal Form 2.1.9.3 Second Normal Form 2.1.9.4 Third Normal Form

2.2 Teori-teori Persediaan, Pembelian dan Penjualan 2.2.1 Persediaan

2.2.1.1 Klasifikasi Persediaan

2.2.2 Pembelian 2.2.2.1 Jenis-jenis Pembelian

2.2.2.2 Fungsi Yang Terkait Dalam Pembelian

2.2.2.3 Jaringan Prosedur Yang Membentuk Sistem Pembelian

2.2.2.4 Sistem Retur Pembelian 2.2.3 Penjualan

2.2.3.1 Fungsi Yang Terkait Dalam Sistem Penjualan 2.2.3.2 Jaringan Prosedur Yang Membentuk Sistem 2.3.3.3 Sistem Retur Penjualan

2.3.3.4 Piutang

34 38 38 39 40 40 41 42 46 48 48 49 50 51 53 53 55 58 61 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan

(7)

3.1.2 Tujuan

3.1.3 Kegiatan Bisnis Utama 3.1.4 Struktur Organisasi

3.1.5 Pembagian Tugas Dan Tanggung Jawab 3.2 Gambaran Sistem Yang sedang Berjalan

3.2.1 Data Flow Diagram 3.2.1.1Diagram Konteks 3.2.1.2Diagram Alir Data 3.2.2 Prosedur Di Dalam Sistem 3.2.3 Analisis Kebutuhan Informasi 3.2.4 Permasalahan Yang Dihadapi 3.2.5 Usulan Pemecahan Masalah

63 63 63 64 68 68 69 70 71 83 86 87 BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

4.1 Perancangan Basisdata

4.1.1 Perancangan Basisdata Konseptual 4.1.1.1 Mengidentifikasi Entity Type 4.1.1.2 Mengidentifikasi Relationship Type

4.1.1.3 Mengidentifikasi dan Mengasosiasikan Attribute dengan Entitas atau Tipe Relasional

4.1.1.4 Menentukan Attribute Candidate dan Primary Key

4.1.1.5 Menguji Model Terhadap Adanya Redundansi 4.1.1.6 Memvalidasi Model konseptual Lokal Terhadap

88 88 89 93

96

(8)

x Transaksi User

4.1.2 Perancangan Basisdata Logikal

4.1.2.1 Menghilangkan Feature yang tidak kompatibel dengan Model Relasioal

4.1.2.2 Membuat Relasi untuk Model Data Logikal 4.1.2.3 Memvalidasi Relasi Menggunakan Normalisasi 4.1.2.4 Memvalidasi Relasi Terhadap Transaksi User 4.1.2.5 Mendefinisikan Batasan Integritas

4.1.3 Perancangan Basisdata Fisikal 4.1.3.1 Pemilihan DBMS 4.1.3.2 Merancang Relasi Dasar

4.1.3.3 Merancang Constraints Tiap Entity 4.1.3.4 Menganalisa Transaksi

4.1.3.5 Memilih Index

4.1.3.6 Memperkirakan Kebutuhan Kapasitas Penyimpanan

4.1.3.7 Merancang Mekanisme Keamanan 4.2 Perancangan Aplikasi

4.2.1 Perancangan Struktur Menu 4.2.2 Perancangan Input/Output

4.2.2.1Perancangan Input 4.2.2.2Perancangan Output 4.2.3 State Transition Diagram

(9)

4.2.4 Spesifikasi Proses / Modul 4.2.5 Implementasi

4.2.5.1Spesifikasi Perangkat Keras 4.2.5.2Spesifikasi Perangkat Lunak 4.2.5.3Jadwal Implementasi

4.2.5.4Petunjuk Pemakaian Sistem 4.2.5.5Evaluasi

311 357 357 358 359 360 418 BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan 5.2 Saran

422 423

DAFTAR PUSTAKA 424

DAFTAR RIWAYAT HIDUP LEMBAR KUISIONER

426 429

LAMPIRAN L1

(10)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tabel Entity

Tabel 4.1 Kamus data yang menggambarkan deskripsi dari entity

83 89 Tabel 4.2 Kamus data yang menggambarkan deskripsi dan multiplicity dari

relationship type

95

Tabel 4.3 Kamus data yang menggambarkan deskripsi atribut dan domain atribut dari entity

98

Tabel 4.4 Kamus data yang menggambarkan deskripsi atribut dan domain atribut dari relationship

100

Tabel 4.5 Kamus data yang menunjukkan primary dan alternate key 102 Tabel 4.6 Relasi-relasi yang terbentuk untuk model data logikal 159 Tabel 4.7 Referential integrity costraints untuk relasi yang telah diciptakan 180

Sebelumnya

Tabel 4.8 Perbandingan Dukungan Plaftorm dari masing-masing DBMS 185 Tabel 4.9 Kebutuhan Hardware dari SQL Server 2000 185 Tabel 4.10 Kebutuhan Hardware dari Oracle 9i Database 186 Tabel 4.11 Kebutuhan Software dari SQL Server 2000 187 Tabel 4.12 Kebutuhan Software Oracle 9i Database 188 Tabel 4.13 Kebutuhan Software dari MySQL v4.1 189 Tabel 4.14 Perbandingan harga antara SQL Server 2000 Standard Edition 190

(11)

Tabel 4.15 Harga SQL Server 2000 untuk masing-masing license 191 Tabel 4.16 Harga MySQL v4.1 berdasarkan jumlah license per database server 191

Tabel 4.17 Perbandingan T-SQL dengan PL/SQL 192

Tabel 4.18 Perbandingan T-SQL dan MySQL dialect 192 Tabel 4.19 Perbandingan batasan feature antara SQL Server 2000 193

dengan Oracle 9i Database

Tabel 4.20 Perbandingan batasan feature antara SQL Server 2000 194 dengan MySQL v4.1

Tabel 4.21 Perkiraan jumlah row pada masing-masing tabel 231 Tabel 4.22 Perhitungan ukuran data untuk setiap fixed dan variable-length column 232 pada masing-masing tabel

Tabel 4.23 Perhitungan kapasitas penyimpanan untuk masing-masing tabel 234 berdasarkan fixed dan variable-length column

Tabel 4.24 Perhitungan null bitmap dari masing-masing tabel 235 Tabel 4.25 Perhitungan kapasitas penyimpanan untuk variable-length 236

column beserta dengan row dari masing-masing tabel

(12)

xiv masing-masing tabel

Tabel 4.30 Perhitungan jumlah kapasitas untuk menyimpan semua data 241 dalam masing-masing tabel

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Tahapan – tahapan dari database application lifecycle 14 Gambar 2.2 Representasi dari sebuah aplikasi basisdata 18 Gambar 2.3 Representasi diagram dari entity type staf dan cabang 30 Gambar 2.4 Representasi diagram dari relationship type cabang mempunyai staf 31 Gambar 2.5 Multiplicity dari 1:1 relationship staf mengatur cabang 35 Gambar 2.6 Multiplicity dari 1:* relationship staf mengawasi PropertiPenyewaan 36 Gambar2.7 Multiplicity dari *:* relationship suratkabar mengiklankan

PropertiPenyewaan

37

Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Phanovindo Suksestama 64 Gambar 3.2 Diagram Konteks Sistem Pembelian, Penjualan dan Persediaan 69

Gambar 3.3 Diagram Alir Data Level-0 70

Gambar 3.4 Flowchart Prosedur Pembelian 72

Gambar 3.5 Flowchart Prosedur Pembayaran Pembelian 73

Gambar 3.6 Flowchart Prosedur Penerimaan Barang 75

Gambar 3.7 Flowchart Penjualan 77

Gambar 3.8 Flowchart Pembayaran Penjualan 79

Gambar 3.9 Flowchart Pengiriman Barang 80

Gambar 3.10 Flowchart Retur Pembelian 81

Gambar 3.11 Flowchart Retur Penjualan 82

(14)

xvi

Gambar 4.4 One-to-one Relationship PermintaanBarangDitulisDalam SuratJalan

103

Gambar 4.5 One-to-one Relationship PermintaanBarang Mendasari Penjualan 104 Gambar 4.6 One-to-one Relationship PermintaanBarang DicatatDalam

ReturPenjualan

104

Gambar 4.7 One-to-one Relationship PermintaanBarang DimasukkanDalam PembayaranPenjualan

105

Gambar4.8 One-to-one Relationship Pembelian Mewajibkan PembayaranPembelian

105

Gambar 4.9 One-to-one Relationship Pembelian Memungkinkan ReturPembelian

106

Gambar 4.10 One-to-one Relationship Penjualan Mengharuskan PembayaranPenjualan

106

Gambar4.11 One-to-one Relationship Penjualan Memperbolehkan ReturPenjualan

107

Gambar 4.12 One-to-one Relationship Penjualan Melatarbelakangi SuratJalan 107 Gambar 4.13 Redundant RelationshipPermintaanBarang DimasukkanDalam

PembayaranPenjualan

108

Gambar 4.14 PermintaanBarang DimasukkanDalam PembayaranPenjualan Setelah Penghilangan Redundan

109

Gambar 4.15 Redundant RelationshipPermintaanBarang DicatatDalam ReturPenjualan

109

Gambar 4.16 PermintaanBarang DicatatDalam ReturPenjualan Setelah Penghilangan Redundan

(15)

Gambar 4.17 Redundant Relationship PermintaanBarang DitulisDalam SuratJalan

110

Gambar 4.18 PermintaanBarang DitulisDalam SuratJalan setelah penghilangan redundan

111

Gambar 4.19 Redundant RelationshipPembeli Diikutsertakan Dalam Penjualan 112 Gambar 4.20 Pembeli Diikutsertakan Dalam Penjualan setelah penghilangan

redundan

112

Gambar 4.21 Redundant RelationshipPembeli Melunasi PembayaranPenjualan 113 Gambar 4.22 Pembeli Melunasi PembayaranPenjualan setelah penghilangan

redundan

114

Gambar 4.23 Redundant Relationship Pembeli Membuat ReturPenjualan 114 Gambar 4.24 Pembeli Membuat ReturPenjualan setelah penghilangan redundan 115 Gambar 4.25 Redundant RelationshipPembeli Menerima SuratJalan 116 Gambar 4.26 Pembeli Menerima SuratJalan setelah penghilangan redundan 117 Gambar 4.27 Redundant RelationshipBarang DijualDalam Penjualan 117 Gambar 4.28 Barang DijualDalam PenjualanSetelah penghilangan redundan 118 Gambar 4.29 Redundant RelationshipBarang DikirimBersama SuratJalan 118 Gambar 4.30 Barang DikirimBersama SuratJalanSetelah penghilangan

redundan

119

Gambar 4.31 Redundant Relationship Pemasok Mendapatkan PembayaranPembelian

120

Gambar4.32 Pemasok Mendapatkan PembayaranPembelian setelah penghilangan redundan

(16)

xviii

Gambar 4.33 Redundant RelationshipPemasok Memperoleh ReturPembelian 121 Gambar 4.34 Pemasok Memperoleh ReturPembelian setelah penghilangan

redundan

122

Gambar 4.35 ERD Konseptual setelah penghilangan redundan 123 Gambar 4.36 ERD konseptual yang ditambahkan pathway untuk mengecek

bahwa model konseptual mendukung transaksi user

137

Gambar 4.37 Model data konseptual lokal yang menampilkan semua atribut 138 Gambar 4.38 Relationship *:* Barang DireturDalam ReturPenjualan 140 Gambar 4.39 Relationship *:* Barang DimintaDalam PermintaanBarang 141 Gambar 4.40 Relationship *:* Barang DibeliDalam Pembelian 142 Gambar 4.41 Relationship *:* Barang DikembalikanDalam ReturPembelian 142 Gambar 4.42 Atribut multi-valued pada Entity Pembeli 143 Gambar 4.43 Atribut multi-valued pada Entity Pemasok 144 Gambar 4.44 Relationship 1:* Pemasok TerlibatDalam TrPembelianHeader 147 Gambar 4.45 Relationship 1:* TrPermintaanBarangHeader Mengakibatkan

TrPembelianHeader

148

(17)

Gambar 4.48 Relationship 1:* Bank Mengeluarkan Giro 149 Gambar 4.49 Relationship 1:* Giro DipakaiDalam PembayaranPembelian 149 Gambar 4.50 Relationship 1:* Giro DigunakanDalam PembayaranPenjualan 150 Gambar 4.51 Relationship 1:* TrPermintaanBarangHeader DiprosesDalam

TrPermintaanBarangDetail

150

Gambar 4.52 Relationship 1:* TrReturPenjualanHeader DitulisDalam TrReturPenjualanDetail

150

Gambar 4.53 Relationship 1:* Barang DireturDalam TrReturPenjualanDetail 151 Gambar 4.54 Relationship 1:* Barang DimintaDalam TrPermintaanBarangDetail 151 Gambar 4.55 Relationship 1:* TrPembelianHeader BerhubunganDengan

TrPembelianDetail

152

Gambar 4.56 Relationship 1:* Barang DibeliDalam TrPembelianDetail 152 Gambar 4.57 Relationship 1:* TrReturPembelianHeader DimasukkanDalam

TrReturPembelianDetail

153

Gambar 4.58 Relationship 1:* Barang DikembalikanDalam TrReturPembelianDetail

153

(18)

xx

Gambar 4.63 Relationship 1:1 Penjualan Mengharuskan PembayaranPenjualan 156

Gambar 4.64 Relationship 1:1 TrPembelianHeader Mewajibkan PembayaranPembelian

156

Gambar 4.65 Relationship 1:1 TrPembelianHeader Memungkinkan TrReturPembelianHeader

157

Gambar 4.66 Relationship 1:1 Penjualan Memperbolehkan TrReturPenjualanHeader

158

Gambar 4.67 Relationship 1:1 Pemasok Memiliki Rekening 158

Gambar 4.68 Validasi Relasi dengan Normalisasi 164

Gambar 4.69 Model data logikal lokal yang ditambahkan pathway untuk mengecek bahwa model mendukung transaksi user

178

Gambar 4.70 Model data logikal global 183

Gambar 4.71 Struktur Menu 248

Gambar 4.72 Rancangan Layar Login 249

Gambar 4.73 Rancangan Layar Menu Utama 249

Gambar 4.74 Rancangan Layar Master Barang 250

Gambar 4.75 Rancangan Layar Info Master Pembeli 251

Gambar 4.76 Rancangan Layar Daftar Nama Master Pembeli 252

Gambar 4.77 Rancangan Layar Info Master Pemasok 253

Gambar 4.78 Rancangan Layar Daftar Nama Master Pemasok 254

Gambar 4.79 Rancangan Layar Master Bank 255

(19)

Gambar 4.81 Rancangan Layar Master Giro 256

Gambar 4.82 Rancangan Layar Master User 257

Gambar 4.83 Rancangan Layar Transaksi Permintaan Barang Header 258 Gambar 4.84 Rancangan Layar Transaksi Permintaan Barang Detil 259 Gambar 4.85 Rancangan Layar Transaction PO Header 260

Gambar 4.86 Rancangan Layar Transaksi PO Detil 261

Gambar 4.87 Rancangan Layar Transaction Sales 262

Gambar 4.88 Rancangan Layar Transaction Pembayaran PO 263 Gambar 4.89 Rancangan Layar Transaction Pembayaran Sales 264 Gambar 4.90 Rancangan Layar Transaction Retur PO Header 265 Gambar 4.91 Rancangan Layar Transaksi Retur PO Detil 266 Gambar 4.92 Rancangan Layar Transaction Retur Sales Header 267 Gambar 4.93 Rancangan Layar Transaction Retur Sales Detil 268 Gambar 4.94 Rancangan Layar Transaction Surat Jalan 269 Gambar 4.95 Rancangan Layar Laporan Master Barang 269 Gambar 4.96 Rancangan Layar Laporan Master Pembeli 270 Gambar 4.97 Rancangan Layar Laporan Master Pemasok 270 Gambar 4.98 Rancangan Layar Laporan Master Bank 271 Gambar 4.99 Rancangan Layar Laporan Master Rekening 271 Gambar 4.100 Rancangan Layar Laporan Master Giro 272

Gambar 4.101 Rancangan Layar Laporan Permintaan Barang 272

(20)

xxii

Gambar 4.103 Rancangan Layar Laporan Sale 273

Gambar 4.104 Rancangan Layar Laporan Surat Jalan 274

Gambar 4.105 Rancangan Layar Laporan Pembayaran PO 274 Gambar 4.106 Rancangan Layar Laporan Pembayaran Sale 275

Gambar 4.107 Rancangan Layar Laporan Retur PO 275

Gambar 4.108 Rancangan Layar Laporan Retur Sale 276

Gambar 4.109 Rancangan Output Laporan Master Barang 276 Gambar 4.110 Rancangan Output Laporan Master Pembeli 277 Gambar 4.111 Rancangan Output Laporan Master Pemasok 278 Gambar 4.112 Rancangan Output Laporan Master Bank 278 Gambar 4.113 Rancangan Output Laporan Master Rekening 279 Gambar 4.114 Rancangan Output Laporan Master Giro 279 Gambar 4.115 Rancangan Output Laporan Permintaan Barang 280

Gambar 4.116 Rancangan Output Laporan PO 280

Gambar 4.117 Rancangan Output Laporan Sale 281

Gambar 4.118 Rancangan Output Laporan Surat Jalan 281 Gambar 4.119 Rancangan Output Laporan Pembayaran PO 282 Gambar 4.120 Rancangan Output Laporan Pembayaran Sale 282

Gambar 4.121 Rancangan Output Laporan Retur PO 283

Gambar 4.122 Rancangan Output Laporan Retur Sale 283

Gambar 4.123 STD Halaman Login 284

(21)

Gambar 4.125 STD Menu File 285

Gambar 4.126 STD Halaman Master 286

Gambar 4.127 STD Halaman Master Barang 287

Gambar 4.128 STD Halaman Master Pembeli 288

Gambar 4.129 STD Halaman Master Pemasok 289

Gambar 4.130 STD Halaman Master Bank 290

Gambar 4.131 STD Halaman Master Rekening 291

Gambar 4.132 STD Halaman Master Giro 292

Gambar 4.133 STD Halaman Master User 293

Gambar 4.134 STD Transaction 294

Gambaar 4.135 STD Transaksi Permintaan Barang 295

Gambar 4.136 STD Transaction PO 296

Gambar 4.137 STD Transaction Sales 297

Gambar 4.138 STD Transaction Pembayaran PO 298

Gambar 4.139 STD Transaction Pembayaran Sales 299

Gambar 4.140 STD Transaction Retur PO 300

Gambar 4.141 STD Transaction Retur Sales 301

Gambar 4.142 STD Transaction Surat Jalan 302

Gambar 4.143 STD Menu Report 303

Gambar 4.144 STD Laporan Permintaan Barang 304

Gambar 4.145 STD Laporan PO 304

Gambar 4.146 STD Laporan Sales 305

(22)

xxiv

Gambar 4.148 STD Laporan Pembayaran Sales 306

Gambar 4.149 STD Laporan Retur PO 306

Gambar 4.150 STD Laporan Retur Sales 307

Gambar 4.151 STD Laporan Surat Jalan 307

Gambar 4.152 STD Laporan Master Barang 308

Gambar 4.153 STD Laporan Master Pembeli 308

Gambar 4.154 STD Laporan Master Pemasok 309

Gambar 4.155 STD Laporan Master Bank 309

Gambar 4.156 STD Laporan Master Rekening 310

Gambar 4.157 STD Laporan Master Giro 310

Gambar 4.158 Layar Login

Gambar 4.159 Layar Menu Utama

Gambar 4.160 Layar Menu Utama Sub Menu Master Gambar 4.161 Layar Menu Utama Sub Menu Transaksi Gambar 4.162 Layar Menu Utama Sub Menu Laporan Gambar 4.163 Layar Master Barang

Gambar 4.164 Layar Info Master Pembeli

Gambar 4.165 Layar Daftar Nama Master Pembeli Gambar 4.166 Layar Info Master Pemasok

Gambar 4.167 Layar Daftar Nama Master Pemasok Gambar 4.168 Layar Master Bank

Gambar 4.169 Layar Master Rekening Gambar 4.170 Layar Master Giro

(23)

Gambar 4.171 Layar Master User

Gambar 4.172 Layar Transaksi Permintaan Barang Header Gambar 4.173 Layar Transaksi Permintaan Barang Detil Gambar 4.174 Layar Transaksi PO Header

Gambar 4.175 Layar Transaksi PO Detil Gambar 4.176 Layar Transaksi Sales

Gambar 4.177 Layar Transaksi Pembayaran Pembelian Gambar 4.178 Layar Transaksi Pembayaran Penjualan Gambar 4.179 Layar Transaksi Retur PO

Gambar 4.180 Layar Transaksi Retur PO Detil Gambar 4.181 Layar Transaksi Retur Sales Header Gambar 4.182 Layar Transaksi Retur Penjualan Detil Gambar 4.183 Layar Transaksi Surat Jalan

Gambar 4.184 Layar Laporan Master Barang Gambar 4.185 Layar Laporan Master pembeli Gambar 4.186 Layar Laporan Master pemasok Gambar 4.187 Layar Laporan Master Bank Gambar 4.188 Layar Laporan Master Rekening Gambar 4.189 Layar Laporan Master Giro

Gambar 4.190 Layar Laporan Permintaan Barang Gambar 4.191 Layar Laporan PO

Gambar 4.192 Layar Laporan transaksi sale Gambar 4.193 Layar Laporan Surat Jalan

(24)

xxvi Gambar 4.194 Layar Laporan Pembayaran PO Gambar 4.195 Layar Laporan pembayaran sale Gambar 4.196 Layar Laporan Retur PO

Gambar 4.197 Layar Laporan Retur sale

Referensi

Dokumen terkait

Konsentrasi Kollicoat Protect dan macam larutan penyalut berpengaruh terhadap sifat mutu fisik tablet salut film ekstrak daun pepaya dilihat dari kekerasan, kerapuhan,waktu

Saya tidak suka membeli baju dan aksesoris yang tidak perlu hanya agar berbeda dengan teman yang lain. SS S TS

menekankan pada segi kognitif, sedangkan belajar proses memungkinkan tercapainya tujuan belajar dari segi kognitif, afektif, maupun psikomotor. Oleh karena itu,

Jika guru telah mempunyai sifat Rabbani, maka dalam segala kegiatan pendidikan anak didiknya akan menjadi Rabbani juga. Jadi, dapat disimpulkan bahwa persyaratan

Skripsi yang berjudul “Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Muatan Lokal Fiqih Melalui Kitab Riayatal Himmat Karangan Kyai Haji Ahmad Rifai di MTs Miftahul

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada pengaruh senam hamil terhadap nyeri punggung pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas Baki, Sukoharjo.. Desain

mempelajari materi yang telah diuraikan pada in service learning.. Guru sebagai peserta dapat membuka dan mempelajari.. kembali materi sebagai bahan dalam mengerjaka

Mengamati - Guru mengajak seorang peserta didik untuk bermain Muduo BERBUNYi, cara bermain bentuklah 2 kelompok, kelompok A memulai dengan suatu kalimat jika ada kalimat