i
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul Analisis Fungsi Agama Sebagai Pengikat Solidaritas Pemuda Gereja dengan studi deskriptif di Gereja Kristen Protestan Simalungun Huta Rih Resort Merek Raya, tujuannya adalah untuk mengetahui bagaimana agama berfungsi sebagai pengikat solidaritas pemuda greja di GKPS Huta Rih dan bagaimana implementasi solidaritas pemuda dalam keberlangsungan aktivitas gereja.
Jenis penelitian yang dingunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dengan pendekatan kuantitatif dan menggunakan metode survei. Teknik pengumpulan data yang dialakukan dengan penelitian lapangan (menggunakan kuisioner) dan penelitian kepustakaan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisi tabel tunggal. Populasi dalam penelitian ini adalah anggota pemuda Gereja Kristen protestan simalungun huta Rih yang berusia 17-30 tahun yang berjumlah 43 orang. Teknik penarikan sampel yang dilakukan adalah random sampling dimana sampling dipilih secara acak sederhana dari populasi yang ada yaitu 22 orang.
Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa agama berfungsi sebagai pengikat solidaritas pemuda gereja, khususnya di Gereja Kristen Protestan Simalungun Huta Rih. Solidaritas sosial yang terbentuk dalam pemuda gereja adalah solidaritas sosial mekanik. Implementasi solidaritas sosial pemuda gereja terhadap keberlangsungan aktivitas gereja terlihat dalam banyak hal yaitu: adanya pembagian kerja yang jelas, pemuda memiliki kesadaran kolektif, gereja mampu menciptakan hukum represif dominan, setiap pemuda memiliki karakteristik individualis rendah, gereja memiliki pola konsensus yang baik terhadap peraturan yang ada di gereja, gereja memiliki sebuah badan kontrol sosial yang berfungsi sebagai pengendali sosial dan pemuda gereja memiliki sifat ketergantungan baik antar pemuda maupun dengan pihak yang berada diluar gereja.
Kata Kunci : Solidaritas Pemuda Gereja, Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) Huta Rih, Pemuda Gereja GKPS Huta Rih.