70
4.1.Keadaan Umum Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang 4.1.1. Pendahuluan
Matahari Dept. Store merupakan salah satu nama swalayan yang ada di Indonesia yang disebar di berbagai kota besar di Indonesia, dimana Matahari Dept. Store menyediakan berbagai produk mulai dari fashion sampai perlengkapan rumah tangga dengan sistem swalayan. Yaitu pembeli dapat melayani kebutuhannya sendiri dengan cara mengambil sendiri barang yang dibutuhkan untuk selanjutnya dibawa ke kasir untuk sistem pembayarannya. Sedangkan pelayan atau karyawan bertugas mengawasi dan melayani pembeli maupun sekedar pengunjung apabila dibutuhkan oleh pembeli atau pengunjung.
Dalam penelitian ini peneliti memfokuskan penelitiannya di salah satu Matahari Dept. Store yaitu Semarang Tengah tepatnya di Matahari Departemen Store Plaza Simpang Lima Semarang.
4.1.2. Sejarah Berdirinya dan Letak Geografis a. Sejarah berdirinya Matahari Dept. Store
Lahirnya Matahari
Matahari bermula dari satu toko kecil 150 m2 di pasar Baru bernama Mickey Mouse” yang didirikan oleh Hari Darmawan beserta isterinya, Anna Janti pada 24 Oktober 1958.
Selanjutnya nama Matahari tercipta setelah Hari membeli toko bernama De Zon yang luasnya 3 kali Mickey Mouse. Hari menterjemahkan nama toko itu berbahasa Belanda itu menjadi arti yang sama dalam bahasa Indonesia : Matahari, ini terjadi pada 1973. Kepemimpinan
Matahari sebagai perusahaan ritel modern, dikelola oleh suatu perusahaan besar berbentuk PT, yaitu PT Matahari Putra Prima. Perusahaan ini dipimpin oleh Presiden Direktur (Presdir), dimulai sejak 1992, sedangkan sebelumnya jabatan pimpinan dipegang oleh Hari Darmawan sebagai pendiri, pemilik dan pelaksana, dengan nama jabatan resmi: Direktur matahari Grup Hingga sekarang PT Matahari Putra Prima sudah mengalami dua kali pergantian Presdir. Yang pertama menjadi presdir adalah Darmawan (1992-1997). Pengganti Presdir yang pertama terjadi pada 1996, yaitu dari Hari Darmawan kepada Hengky Tjitra (1997-1999) dan berikutnya A.A Komala (1999- sekarang).
Badan Hukum Matahari
Perkembangan usaha toko Matahari diawali dengan toko yang tidak memiliki badan hukum yang berbeda setiap pendirian toko. Akhirnya pada 1986 resmilah nama badan hukum usaha ini menjadi PT Matahari Putra Prima, sebuah usaha yang bergerak di bidang ritel dengan nama produk : Matahari Departement Store dan Matahari Supermarket.
Pada tahun 1992, manajemen Matahari memutuskan untuk go public. Dengan demikain resmilah perusahaan ini bernama PT. Matahari Putra Prima, Tbk.
Perkembangan Jumlah Toko
Jumlah toko bernama matahari Dept. Store (MDS) ini berkembang terus. Di mulai pada tahun 1973 lahir MDS pertama, peralihan dari toko De Zon yang telah dibeli oleh Hari Darmawan. Selanjnya Hari membuka cabang di beberapa lokasi di Jakarta, antara lain di Pasar Baru (1973), Senen (1981), Jatinegara dan Melawai (1984). Tahun 1984 mulailah pembukaan toko diluar Jakarta, yaitu di Bogor dan Bandung. Toko yang pertama di buka di luar Jawa Barat adalah MDS Tunjangan di Surabaya, Jawa Timur pada tahun 1986. Ekspansi selanjutnya ke luar Jawa, yang pertama di Sumatra yaitu di MDS Thmarin Medan pada tahun 1989, kemudian di Bali yaitu MDS Duta Plaza pada tahun 1991, toko pertama di Kalimantan adalah MDS Balikpapan, yang dibuka pada tahun 1992. Sedangkan di Sulawesi, MDS Makasar Mall adalah toko yang pertama, pada tahun 1994, lebih ke Timur lagi, pada tahun 1995 di buka di MDS Ambon. Di antara pembukaan toko-toko tersebut terdapat banyak lagi pembukaan toko-toko tersebut terdapat lagi pembukaan toko yang lain, seluruhnya lebih dari 100 toko yang pernah di buka. Namun sekarang ini pengoprasian toko hanya 76 toko dengan adanya beberapa penutupan toko di lokasi-lokasi
tertentu. Penutupan tersebut dihubungankan dengan musibah dan pandangan bisnis para profesional riteler di dalam Matahari-matahari yang menilai memang harus di tutup.1
Adapun visi dan misi dari Matahari Dept. Store dapat diketahui dari filosofi Matahari itu sendiri, dimana tujuan-tujuan yang hendak dicapai Matahari Dept. Store adalah untuk karyawan Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang yang imbasnya pada konsumen maupun pengunjung.
Matahari group memiliki beberapa tujuan dan filosofi, antara lain:
1. Matahari berusaha menciptakan tingkat hidup yang lebih baik bagi seluruh karyawan.
2. Matahari berusaha menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, tentram, dan sejahtera sebagai pancaran cita-cita karyawan.
3. Matahari berusaha menciptakan sistem organisasi operasional terpadu demi masa depan perusahan dan karyawan atas dasar efisiensi kerja yang maksimal.
4. Matahari berusaha mendidik, melatih dan mengembangkan seluruh karyawan yang merata tanpa membedakan tradisi, agama, asal keturunan, sadar akan tugas dan kewajiban, menjunjung tinggi tujuan perusahaan sebagai penunjang perekonomian bangsa.
5. Matahari berharap atas sinkronisasi saling percaya mempercayai, hormat menghormati kerjasama yang baik dengan asas kekeluargaan untuk mencapai kemajuan yang kekal abadi.2
Selain filosofi di atas juga terdapat 11 etika kerja di Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang:
1. Tugas saya adalah MELAYANI dan BERBUAT BAIK kepada pelanggan bukan Menilai dan MENGHAKIMI pelanggan.
2. Jangan berdebat dengan pelanggan.
3. Bekerjalah dengan tersenyum, bersikap penuh semangat, ceria, antusias dan berilah jawaban dengan suara jelas kepada pelanggan.
4. Tunjukkan dan serahkan barang dagangan kepada pelanggan dengan kedua belah tangan anda.
5. Jangan biarkan pelanggan menungu terlalu lama.
6. Jangan berkumpul sesama karyawan, atau berbicara secara pribadi di satu tempat.
7. Selama jam kerja atau jam istirahat, janganlah bergerombol dengan sesama karyawan, atau berjalan ramai-ramai di dalam toko.
8. Jangan bersandar pada showcase, pilar, dinding atau tempat lain di counter dan jangan duduk atau jongkok.
2 Ibid.
9. Jangan bertopang dagu dan menguap tidak sopan selama di counter.
10. Jangan meletakkan tangan di dalam saku atupun meletakkan tangan di belakang punggung.
11. Jangan berbincang-bincang dengan sesama karyawan ketika sedang melayani pelanggan.3
b. Letak geografis
Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang menempati salah satu bangunan pada Plaza Simpanglima yang terletak di jalan Simpang Lima Semarang yang berbatasan dengan:
- sebelah Timur : Pertokoan Brahmana dan Hotel Horison - sebelah Selatan : Ruko Simpang Lima
- sebelah Utara : Hotel Ciputra dan Mall Citraland - sebelah Barat : Lapangan Pancasila Simpang Lima
4.1.3. Keadaan, Pimpinan dan struktur organisasi, Karyawan sarana dan prasarana
a. Keadaan
Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang di gedung Plaza terdiri dari tiga lantai. Lantai II, III,& IV. Sedangkan lantai I, V, VI & VII adalah plaza.
Matahari sendiri dibagi 2 bagian, yaitu:
3 Ibid.
1. Matahari Departement Store Plaza atau Fashion (Lt II dan III). Lt II menyediakan perlengkapan wanita (fashion, sepatu, kosmetik dan accessories), Lt III menyediakan perlengkapan anak-anak dan pria dan ruang informasi (fashion, sepatu, kosmetik dan accessories)
2. Matahari Supermarket Plaza (Lt IV) menyediakan perlengkapan rumah tangga.4
b. Pimpinan dan struktur organisasi
Matahari Dept. Store simpanglima semarang dipimpin oleh Drs. Sotya Nuswo Pradopo yang dalam struktur organisasi sebagai store manager, dibawah ini struktur organisasi Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang5:
4 Wawancara dengan Dra. Tatik Mempuni (Manajer Sporting Unit Matahari Dept. Store
Simpang Lima Semarang ) tanggal 19 Maret 2004.
c. Keadaan karyawan
Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang memiliki karyawan sejumlah 536 orang/2 shift, Masing-masing shift ± 266 orang, baik pria maupun wanita. Pembagian shiftnya adalah:
- hari Minggu, Selasa- Jum’at : jam 09.00-17.00 ( shift pagi)
jam 13.00-21.00 ( shift siang)
- hari Senin (hari kerja pendek) : jam 09.00-15.00 ( shift pagi)
jam 15.00-21.00 ( shift sore)
- hari Sabtu : jam 09.00-17.00 ( shift pagi)
jam 13.30-21.30 ( shift siang)
Bentuk kesejahteraan yang diberikan pada karyawan : - Gaji/bulan
- THR (tunjangan hari raya)
- Free/ gaji lembur setiap tanggal merah dan hari-hari besar - Jamsostek.
d. Sarana dan prasarana
Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang menyediakan beberapa sarana dan prasarana antara lain:
a) Untuk karyawan dan pengunjung : - musholla
- rukuh dan sajadah - toilet
- ruang informasi - tempat parkir
b) Khusus untuk karyawan - Al Qur’an
- buku-buku keagamaan - Ruang istirahat
- Ruang Meeting
- Ruang Administrasi dan personalia - Sticker6
4.2. Pelaksanaan Pengajian Jum’at Pagi di Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang
Pelaksanaan pengajian Jum’at pagi dapat peneliti ketahui dengan cara observasi, wawancara dan angket yang telah peneliti serahkan kepada karyawan Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang. Dari observasi peneliti, peneliti dapat menilai hampir semua karyawan yang masuk shift pagi mengikuti pengajian Jum’at pagi dengan tenang.
Diketahui dari wawancara, peneliti dapat memaparkan sistem pelaksanaan pengajian Jum’at pagi. Menurut Mujiono, salah satu karyawan sekaligus pengurus penyelenggaraan pengajian Jum’at pagi, yang diadakan sejak tahun 1990. Pengajian Jum’at pagi diselenggarakan pada :
- Hari : setiap hari Jum'at
6 Wawancara dengan Sdr Hisyam (Karyawan Matahari Dept. Store Simpang Lima
- Waktu : sebelum buka toko ( jam 09.00-10.00) - Penyelenggara : karyawan sendiri yang dipilih oleh manajer. - Ustadz : 1. Bp. Gufron ,S.Ag.
2. Bp. Syarif H 3. Bp. Afnan
4. Bp. Nur Khumaidi
(Setiap pengajian diisi oleh satu ustadz dengan sistem berputar).
- metode : - Ceramah - Tanya jawab
- Mujahadah disertai sholat dhuha dan sholat tasbih bersama.
- kegiatan rutin : - Baca Al Qur’an dengan sistem Qiroah. (pembelajaran dari awal/dasar hingga dapat membaca Al Qur’an secara fasih), yang dilaksanakan setiap hari Minggu jam 08. 00- 09.00
- Ziarah pada waktu tertentu.
- Pengajian kelompok diluar matahari, artinya sebagian karyawan mengadakan pengajian dengan anggotanya ditempat/ rumah masing-masing anggota secara bergantian, pada waktu tertentu.
- kegiatan
- Iqro’/baca Al Qur’an setiap pagi jam 08.00-09.00 selama Bulan Ramadhan
- halal bihalal. - biaya : - dana dari manajer.
- infaq dari karyawan7
Peneliti juga melakukan wawancara seputar pelaksanaan pengajian Jum’at pagi dengan Bp. Gufron, S.Ag. Salah satu ustadz/ da’i dalam pengajian jum’at pagi di Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang, selama ± 3 tahun.
Menurut Bapak Gufron, S.Ag. pengajian Jum’at pagi adalah suatu kegiatan yang bagus sekali, dapat mempererat tali silaturrohim, menambah wawasan keislaman, dan dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan para karyawan yang diwujudkan dalam bentuk amal shaleh sehingga kegiatan ini mendapat respon yang baik, tidak hanya oleh para karyawan di Matahari Dept. Store itu sendiri namun dapat dijadikan tauladan oleh swalayan-swalayan lain di sekitarnya. Hal ini terbukti hampir seluruh karyawan yang masuk shift pagi mengikuti pengajian dengan ikhlas dan kompak, walaupun ada sebagian kecil yang terkadang tidak memperhatikan pesan dalam pengajian. Keaktifan ini karena salah satunya didukung oleh sarana prasarana yang ada serta kerjasama yang baik antar karyawan dan pimpinan. Pendukung lainnya, Bp. Gufron didalam mengisi pengajian, isi pesannya disesuaikan
7 Wawancara dengan Sdr Mujiono (karyawan dan Penyelenggara pengajian jum’at pagi
dengan situasi dan kondisi. Materi yang Bapak sampaikan adalah seputar tauhid, fiqih dan muamalah,sering diingatkan agar jama’ah selalu siap menghadapi tantangan zaman,terutama dalam dunia kerja kerja. Hal ini memberi pengaruh dalam kehidupan sehari-hari karyawan, terutama dalam semangat kerjanya, sabar, ikhlas, ramah dan sopan dalam memberi pelayanan pada konsumen, menjaga kejujuran, kedisiplinan dan menjalin kerjasama yang baik antar atasan dan bawahan maupun sesama karyawan dalam bekerja.8
Dari uraian di atas disampaikan peneliti berdasarkan hasil wawancara. Lebih lanjut intensitas mengikuti pengajian Jum’at pagi, peningkatan etos kerja karyawan dan pengaruh intensitas mengikuti pengajian Jum’at pagi terhadap peningkatan etos kerja karyawan Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang, dapat diketahui peneliti melalui angket yang telah disebarkan kepada para karyawan Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang.Hal ini dapat peneliti jelaskan dalam tabel sebagai berikut :
Tabel 1
TINGKAT KEAKTIFAN MENGIKUTI PENGAJIAN JUM’AT PAGI KARYAWAN MATAHARI DEPT. STORE SIMPANG LIMA
SEMARANG.
No. Alternatif jawaban Frekuensi Prosentase 1.
2. 3.
Selalu menghadiri
Kadang-kadang menghadiri Tidak pernah menghadiri
35 5 0 87,5 % 12,5 % 0,% Jumlah 40 100%
Sumber diambil dari angket pertanyaan no. 1 (lihat lamp. Angket Pertanyaan)
8 Wawancara dengan Bp. Ghufron (Ustadz pengajian jum’at pagi Matahari Dept. Store
Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa keaktifan mengikuti pengajian Jum’at pagi oleh karyawan Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang aktif dengan prosentase 87,5 %, sedangkan cukup aktif 15,5 % dan tidak ada yang tidak aktif.
Tabel 2
MOTIVASI KERJA KARYAWAN MATAHARI DEPT. STORE SIMPANG LIMA SEMARANG
No. Alternatif jawaban Frekuensi Prosentase 1.
2. 3.
Ibadah
Mencukupi kebutuhan keluarga Daripada menganggur 27 12 1 67,5 % 30 % 2,5 % Jumlah 40 100%
Sumber diambil dari angket pertanyaan no. 7 (lihat : Lamp. Angket Pertanyaan) Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa etos kerja karyawan Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang dapat diketahui dari niat/ motivasi dalam bekerja. Motivasi ibadah menempati prosentase 67,5 %, motivasi mencukupi kebutuhan keluarga menempati prosentase 30 %, motivasi kerja dari pada menganggur menempati prosentase 2,5 %.
Tabel 3
PENGARUH INTENSITAS MENGIKUTI PENGAJIAN JUM’AT PAGI TERHADAP PENINGKATAN ETOS KERJA KARYAWAN MATAHARI DEPT. STORE SIMPANG LIMA SEMARANG. No. Alternatif jawaban Frekuensi Prosentase 1. 2. 3. Lebih semangat Biasa Tidak semangat 35 5 0 87,5 % 12,5 % 0 % Jumlah 40 100 %
Dari tabel tersebut di atas dapat peneliti jelaskan bahwa peningkatan intensitas mengikuti pengajian Jum’at pagi terhadap peningkatan etos kerja karyawan Matahari Dept. Store Simpang Lima Semarang adalah sangat berpengaruh. Ini karena sebagian besar menyatakan lebih bersemangat yaitu pada prosentase 87,5 %. sedangkan yang semangatnya biasa menempati prosentase 12,5 %, dan yang tidak semangat 0 %.
