19 Oktober 2014 Tahun V – No.42
CHIERICCHETTA CUP
Chiericchetta cup merupakan ajang persaudaraan dan kreativitas Putri Altar - Sakristi se-Keuskupan Agung Jakarta. Acara ini diseleng-garakan oleh Komisi Panggilan Keuskupan Agung Jakarta pada hari Minggu, 12 October 2014 di Sekolah Tinggi Ilmu Sekretaris Tarakanita, Jakarta Timur. Chiericchetta berasal dari kata chiericchetto yang dalam bahasa Italia biasa digunakan untuk menyebut putra altar. Dalam acara ini, terdapat 8 cabang perlombaan dan 2 cabang tambahan untuk supporter. 8 cabang tersebut adalah Vocal Group, Pemazmur, Cooking Adventure, Tata Perayaan Ekaristi, Basket Ball Shooting, Kuis Iman Katolik, Biblio-Drama Kreatif, dan Biblio Story Telling Kreatif. 2 cabang tambahannya adalah Kuis Ranking 1 dan Lomba Foto Heboh. Dari seluruh paroki yang tergabung di KAJ, sekitar 40-an mengikuti ajang ini, termasuk di dalamnya Paroki Santa Maria Regina.
Kontingen SanMaRe yang berjumlah ±35 peserta ditambah beberapa pembina dan Romo Anton Baur, berangkat pukul 06.15 menggunakan
JADWAL MISA
Misa Harian: Senin s/d Jumat 06.00 wib
Hari Sabtu : 17.00 wib Hari Minggu : 06.30 - 09.00 - 17.00 wib
Misa Jumat Pertama : 06.00 - 12.00 - 19.30 wib
Adorasi Ekaristi : Setiap hari Senin 15.00 s/d 22.00 di Kapel ditutup pukul 22.00 dengan ibadat penutup (completorium)
PENYELIDIKAN KANONIK (dengan perjanjian) Hari Senin, 17.00 – 18.30 wib
Romo A.S. Gunawan, Pr. Hari Kamis, 17.00 – 18.30 wib
Romo Anton Baur, Pr.
PELAYANAN MISA REQUIEM Dapat dilaksanakan setiap hari
di luar hari Sabtu dan Minggu. Hubungi Sekretariat Paroki.
Website: www.parokisanmare.or.id
Mailing-list:
sanmare_news@yahoogroups.com Facebook Group: SanMaRe Kontribusi artikel, pengumuman, iklan:
komsos@parokisanmare.or.id
bus. Usai registrasi ulang dan menyantap sarapan yang disediakan panitia, kami pun mempersiapkan diri untuk mengikuti opening ceremony yang diadakan di aula. DAN, PERLOMBAAN DIMULAI! Masing–masing dari kami segera mempersiapkan diri untuk memberikan yang terbaik. Kami mendapatkan urutan ke-18.
Tidak hanya para peserta yang harus berjuang, para supporter pun juga memiliki tugasnya, yaitu mengikuti amazing race, yakni para supporter harus datang ke stand suster-suster yang telah ditentukan dan melakukan tugas yang diminta, dan juga kami harus menilai stand para suster yang ada. Saking serunya, tak terasa waktu telah berjalan dan hampir seluruh peserta telah selesai melakukan yang terbaik.
Tibalah saatnya makan siang. Sambil menunggu selesainya seluruh rangkaian lomba yang ada, kami beristirahat di dalam aula. Tertawa, berdiskusi bersama, hingga pada akhirnya seluruh cabang lomba telah selesainya. Acara pun dilanjutkan dengan misa yang dipimpin oleh Romo Vikjen KAJ, Samuel Pangestu, bersama dengan 7 romo-romo dari paroki lain. Selesai misa, yang ditunggu-tunggu pun tiba akhirnya, yaitu pengumuman pemenang. Rasa syukur pun tak henti-hentinya kami ucapkan. Vocal-group SanMaRe menempati posisi juara 3.
Dari pengalaman ini, patutlah kami bersyukur dan belajar untuk ke depannya. Kami bisa lebih mengenal sesama kami, juga mengenal banyak teman dari paroki lain. Tentunya bagi kami sendiri pun dapat belajar dari kesalahan sebelumnya dan memperbaikinya sehingga kami bisa memberikan yang terbaik untuk acara selanjutnya. Melalui Chiericchetta Cup ini, baik selama masa latihan dan saat berlomba, kami belajar untuk terus bersyukur kepada Tuhan. Dengan adanya rasa syukur itulah baru kita bisa memberikan yang terbaik untuk kedepannya. (Kineta Gazali)
Foto-foto Chiericchetta Cup: http://www.parsanbasfoto.yahoonta.com/index.php/Perlombaan%20Putri-Putri%20Sakristi%20Se-KAJ-Chiericchetta%20Cup%202014%20di%20Tarki%20Pdk%20Kelapa%20Jakarta-%2012%20Oct%202014/
Dipanggil untuk Melayani : TIM 3S
Saudara saudara terkasih, kita berbahagia bahwa umat SanMaRe meningkat luar biasa, sehingga misa Minggu pukul 09.00 WIB kini harus menggunakan dua ruang kelas. Seiring dengan kebahagiaan ini, kami tim Tata Suara Gereja yang dikenal dengan sapaan ‘Tim 3S’ (Sanmare Sound System) sangat mengharapkan saudara-saudara terkasih pemerhati atau
pehobi audio untuk bergabung bersama kami dalam melayani sistem tata suara Gereja. Mari bergabung, silakan menyampaikan niat Anda kepada:
1. Didik Wiryawan, 0811966674, email: didik.wiryawan@cbn.net.id
2. Pungky Salisa, 087781693232/08170065566, email: visindo@hotmail.com 2
-Terimakasih untuk pertanyaannya. Memang, dalam liturgi Gereja Katolik, kita mengenal
ada dua lingkaran besar bacaan, yakni lingkaran bacaan harian dan lingkaran bacaan
mingguan. Lingkaran bacaan harian adalah bacaan-bacaan yang digunakan setiap harinya
dalam liturgi Gereja. Ada dua lingkaran tahun bacaan harian, yakni tahun I dan tahun II.
Lingkaran bacaan mingguan adalah bacaan-bacaan yang digunakan setiap hari minggu
dalam liturgi Gereja. Ada tiga lingkaran tahun bacaan harian, yakni tahun A, B, dan C.
Tahun A mengulas Injil Matius. Tahun B mengulas Injil Markus. Tahun C mengulas Injil
Lukas. Dan, Injil Yohanes ditempatkan dalam minggu terakhir pada masa Prapaskah dan
masa Paskah.
Dari keterangan yang ada ini, tampak jelas bahwa memang ada pembagian bacaan dalam
liturgi Gereja. Gereja membantu kita untuk semakin didekatkan dengan Sabda Allah
dalam Kitab Suci. Dengan kita bertekun mengikuti perayaan ekaristi setiap harinya,
dalam jangka waktu tiga tahun, kita sudah membaca sebagian besar dari Kitab Suci.
Bersyukur kepada Allah bahwa kita dibantu untuk menghayati dan mendalami Sabda
Tuhan dalam perayaan
ekaristi kudus yang
kita rayakan.
Semoga kekayaan
Gereja ini semakin
mengantar kita semua
untuk bertekun dalam
mengenali dan makin
mencintai Sabda-Nya
setiap harinya. **
Saya sering merasa kagum tentang pembagian bacaan yang
ada dalam liturgi Gereja, sepertinya sudah ada tema-tema
yang ditentukan oleh Gereja tiap minggunya dalam
bacaan-bacaan Kitab Suci. Apakah memang demikian?
Maksud saya, apakah memang ada pembagian bacaan dalam
liturgi Gereja, khususnya misa? Terimakasih.
Diasuh oleh Romo Anton Baur, Pr
Pertanyaan silakan dikirimkan ke: umatbertanya@parokisanmare.or.idumat bertanya
gembala menjawab
LILIN: CAHAYA KRISTUS, TERANG DUNIA
LILIN-LILIN DALAM PERAYAAN EKARISTI
Untuk apa lilin-lilin itu? Lilin-lilin diperlukan untuk menciptakan suasana khidmat dan untuk menunjukkan kemeriahan perayaan liturgi. Ada beberapa macam lilin yang sering digunakan dalam Perayaan Ekaristi: • Lilin untuk altar dan perarakan : Biasanya dalam perarakan dipakai juga lilin-lilin, bahkan lilin-lilin
untuk perarakan itu ada yang dipasang untuk altar. Terkadang ada juga yang memasang lilin disamping ambo, dan menyebutnya sebagai lilin ambo; meskipun itu sebenarnya tidak perlu.
• Lilin Paskah : Digunakan dalam perayaan-perayaan liturgis tertentu (dari Liturgi Malam Paskah hingga akhir Masa Paskah dan Liturgi Pembatisan serta Liturgi Pemakaman)
• Lilin Adven : Kebiasaan memasang lingkaran Adven pada mulanya bukanlah kegiatan liturgis, melainkan devosional, suatu praktek kesalehan umat.
APA MAKNA DARI SETIAP LILIN ITU?
Akan dijelaskan dari yang paling khusus dan paling besar dulu:
• Lilin Paskah - adalah simbol Kristus sendiri sebagai terang atau cahaya dunia. Lilin Paskah diberi hiasan simbolis yang mencitrakan Kristus sendiri. Namun, hanya untuk masa atau kesempatan tertentu saja Lilin Paskah itu dipasang, yakni selama Perayaan Ekaristi Malam Paskah, selama Masa Paska, dalam Misa Requiem (arwah), dan dalam liturgi Pembaptisan.
• Lilin Adven - harus dimengerti dalam kesatuan lingkarannya, Lingkaran Adven sendiri melambangkan kemenangan dan kemuliaan, simbol kepenuhan waktu, kesatuan antara kelahiran dan kedatangan Kristus kembali. Lilin-lilin dalam lingkaran Adven yang dinyalakan setiap awal pekan mau mengungkapkan harapan dan kerinduan umat akan Sang Penebus, yakni Yesus Kristus.
• Lilin Altar dan Lilin Perarakan - merupakan penanda kehadiran Kristus, mengingatkan kita akan suasana sakral ilahi, dan menyemarakkan suasana liturgi itu sendiri. Hukum Musa sendiri telah menyebutkan bahwa terang adalah tanda kehadiran ilahi, maka ditempatkan dalam tenda dan bait Allah, entah dalam rupa pelita maupun tempat lilin dengan tujuh cabang.
WARNA LILINNYA PUTIH
Warna lilin-lilin yang dipakai dalam liturgi pada dasarnya adalah putih. Putih adalah warna kebangkitan, kemuliaan, seperti halnya warna kain untuk penutup altar adalah juga selalu putih. Jadi, warna lilin tidak mengikuti busana liturgi yang berlaku pada saat itu. Seringkali godaan kuat untuk menyeragamkan warna malah menyingkirkan pemaknaan masing-masing bagian yang menggunakan warna tertentu.
JUMLAH LILIN
Yang paling penting adalah lilin-lilin altar. Untuk Perayaan Ekaristi minimal kita memerlukan dua lilin saja untuk menemani altar. Dalam perayaan yang meriah tentu saja jumlah minimal itu masih kurang untuk mendukung suasana kemeriahannya. Bolehlah menambah beberapa lilin lagi, asal tidak mengganggu keberadaan altar dan benda-benda sakramental yang diletakkan di atas altar itu. Maka, penggunaan sejumlah lilin tergantung juga pada tingkat Perayaan Ekaristinya, termasuk juga penggunaan lilin-lilin perarakan. Tetap perlu diingat bahwa penggunaan lilin yang berlebihan tidak selalu dapat melukiskan keindahan liturgi. Apalagi jika lilin-lilin yang dipasang tidak dinyalakan. Untuk menambah kemeriahan Misa, khususnya pada hari Minggu dan hari raya wajib bisa menggunakan empat atau enam lilin. Bahkan, bila uskup dioses memimpin misa di keuskupannya, boleh dipasang tujuh lilin.
sumber: CH. Suryanugraha OSC, Rupa dan Citra
POJOK LITURGI
-Lingkungan FX Goes to Kuningan, Cirebon
Pada 11-12 Oktober 2014 yang lalu, umat Lingkungan FX Wilayah 4 melakukan ziarah ke Gua Maria Sawer Rahmat, Kuningan, Jawa Barat. Ziarah ini diadakan dalam rangka menyambut bulan rosario dan guna mempererat persauda-raan umat di Lingkungan FX sendiri.
Ziarah ini diikuti oleh total 52 orang dewasa dan anak-anak, berangkat Sabtu, 11 Oktober 2014 pukul 06.00 WIB. Romo Anton Baur menyempatkan diri untuk melepas rombongan dengan doa dan berkat. Beliau berpesan agar peserta dapat memetik buah pengalaman iman yang istimewa dari perjalanan ziarah ini.
Sekitar pukul 16.00, kami sampai di komplek gereja dan Susteran Cisantana. Cuaca yang cerah dan hembusan angin pegunungan yang segar mengisi kembali energi para peserta. Agenda ziarah jalan salib ke puncak golgota dan gua Maria Sawer Rahmat yang rencananya akan dilaksanakan keesokan hari, oleh umat diminta untuk diubah menjadi saat itu juga. Sungguh semangat yang luar biasa!
Kami memulai ziarah sekitar pukul 17.00. rute perjalanan ke puncak bukit Golgota dan gua Maria cukup jauh dan menanjak. Jalan setapak berbatu dengan rerumputan dan hutan di kanan-kirinya menyambut rombongan kami. Beberapa orang terlihat kelelahan, berhenti sesaat mengambil nafas.
Titik awal untuk memulai jalan salib adalah taman Getsemani, tempat Yesus berdoa dan merasa takut seperti layaknya kita saat akan menghadapi peristiwa penting. Anak tangga yang terjal segera menyambut selepas kami meninggalkan taman Getsemani. Stasi demi stasi, medan jalan setapak semakin menanjak dan berliku. Disinilah kekuatan mental dan fisik serta kesungguhan niat kita diuji. Keseluruhan prosesi jalan salib dan rosario di muka gua Maria dapat kami tuntaskan sekitar pukul 20.00. Kegelapan malam
menyelimuti kami, hanya cahaya senter yang memandu jalan kami menuruni bukit kembali ke penginapan. Setelah makan malam, kami pun melanjutkan kegiatan dengan mandi, makan malam dan beristirahat.
Namun panitia masih punya satu agenda lagi malam itu. Api Unggun! Wih seruu! Segera setelah makan malam kami mempersiapkan peralatan. Kayu disusun, briket arang dibakar, panggangan ditata. Ibu-ibu sibuk mengupas jagung dan mengolesi dengan mentega. Menunya, jagung bakar dan minuman hangat sambil diiringi suara gitar dan nyanyian sekadarnya. Aah..sungguh keakraban yang berkesan.
KABAR UMAT
Saya merefleksikan,
“Tanpa memanggul salib saja kita
sudah merasa kelelahan, bayangkan
Tuhan Yesus yang menopang salib
berat sembari terus dipukul dan
ditendang oleh para serdadu saat
menanjaki jalan menuju puncak
Golgota. Sungguh di luar batas
kemampuan manusia.
Terpujilah Tuhan!”,
seru saya dalam hati.
Keesokan harinya, kami mengikuti misa pagi jam 07.00. Misa diadakan di Gereja Maria Putri Termurni dan dibawakan dalam bahasa Sunda. Dalam homili yang disampaikan dalam bahasa Indonesia, Rama (Romo) berpesan bahwa biarkan Roh yang berkerja saat kita tidak paham dengan bahasa yang kita dengar. Setelah misa, sekitar pukul 09.30 rombongan siap untuk berangkat pulang. Perjalanan pulang kembali melewati jalur pantura sedikit terhambat oleh macet dan akhirnya rombongan dapat sampai di tujuan akhir, Vila Bintaro Regency, pada pukul 22.15. Kami dari lingkungan FX bersyukur kepada Tuhan Yesus atas rahmat dan pengalaman yang boleh kami dapatkan melalui perjalanan ziarah ini. Semoga sharing perjalanan ini dapat menjadi inspirasi bagi Anda sekalian yang membacanya. Tuhan berserta kita selalu. Amin. (Victorio)
JADWAL LITURGI
MINGGU BIASA XXX – 25 & 26 Okt Bacaan: Kel. 22:21-27; Mzm. 18:2-3a,3bc-4,47,51ab;Ul:2; 1Tes. 1:5c-10; Mat. 22:34-40
Saran Lagu: PS 659 (ayat 2-4), 660, 661, 662, 663, 676 (bait 1-2,5-6), 699, 839, 962
HR SEMUA ORANG KUDUS – 01 & 02 Nov Bacaan: Why. 7:2-4,9-14; Mzm. 24:1-2,3-4ab,5-6; Ul:6; 1 Yoh. 3:1-3; Mat. 5:1-12a
Saran Lagu: PS 616, 618, 641, 642, 643, 700, 841, 956 Sabtu, 25 Oktober, pukul 17.00
Koor dan Tatib: St. Yakobus - II
Petugas Lektor : Yasinta Dhyaning & Vinsensia Arindita Putra/i Altar: Caroline Susan Mahadewi G. A., M. F. Chelesea Novelia P. G., Agata Anjani Cita Permata, Seraphine Archangela G. O., Yohanes Purba Sangga Becik, Kevin Bagas S., T. A. Revabelle Maharani, Felicitas Tania Elvina, Catherine Inez
Prodiakon: Gunawan Wibowo, Tjhong Vincentius, Hendrawan Thiodorus, Supriyanto, Yadi Djuhandi, Royandi Ernestus DP, Yohanes Budi Purwanto, Rudyanto Gunawan
Sabtu, 01 November, pukul 17.00 Koor dan Tatib: St. Andreas - VII
Petugas Lektor : Maria Magdalena Yuniati & Ellya Siswoko Putra/i Altar: Theodorus Albert Winata, Patricia Maureen Chika, Albertus Alexander Gunawa, Patricia Quina Gita Naviri, Benigno Areli Siswoko, Christopher Satrio Binatoro, Benedicto Siswoko, Petrus Jason Baskara, Laurentius Melvin
Prodiakon: Indri Prijatmodjo, Temmy Royani, Romualdus Ponidjan, Didi Hartanto, Yasinta Fatmawati, Agnes Bertha Tabarani, Agustinus Fadjar AS, Saras Damai Susetyo
Minggu, 26 Oktober, pukul 06.30 Koor dan Tatib: Sta. Monika – III Petugas Lektor : Alphonsus R. Seto Adi Wicaksono & Christiana E.N. Hendarjudani
Putra/i Altar: Robertus Darren Radyan, Davianna Inez Halim, Katarina Sari Kusuma Dewi M., Aurelia Anindita Herputri, Margaretha Velicia, Michael Rama Aviandri Santoso, Theresia Prabandari Ayu, Timotius Gerwyn Jovian
Prodiakon: Bambang Koes Rudiyanto, Anna Retno Hapsari, Gregorius Suyanto Utomo, Albertus Sugianto Supriadi, Arden Andreas Barus, Didik Wiryawan AP
Minggu, 02 November, pukul 06.30 Koor dan Tatib: Sta. Ursula – II Petugas Lektor : Maria Stella K & Anastasia Agnes
Putra/i Altar: Kevin B., Theresia Avilla Revabelle M., Carolina Susan Mahadewi G. A., Yohanes Purba Sangga B., , S. Archangela Girlani O., Isabella Titta, Agata Anjani Cita Permata K., M. F. Chelsea Novelia P. G., Catherine Inez
Prodiakon: Andrianus Nggala, Antonius E. Nelwan, Joachim Sulistyo, Daniel Bala Batti, Florentina Ratna Supeni H., Maryono Suwargo
Minggu, 26 Oktober, pukul 09.00 Koor dan Tatib : RICCI II
Petugas Lektor : Ch. Saras Damai Susetyo & Ag. Supratikno Putra/i Altar : Gregorius Rio A., Nicholas Yabes Condi, Helena Keren Imanuela, Giacinta Maretha Prita P., Benedict Matthew S., Gabriela Alexander Putri, Peter Bradley, Alvin Kindy Setiawan
Minggu, 02 November, pukul 09.00 Koor dan Tatib : St. Damian – III
Petugas Lektor : Angelina Wardhani E & Cecilia Andria P. S. Putra/i Altar : Kristina Irmadani D., Thomas Lasmono Wibowo, Aurelia Yashodara N., Michelle Daphne Haruman, Santos Ferdinand T., Paulus Winton F. T., Jonathan Stevandhy, Kevin
-Prodiakon: Heribertus Darno, Heru Santosa, Johanes Sumardi, Haryono Widarta, Joannes Suharno, Kamilus Arifin, Rinto Setiono, Paul August Liqui, Hadi Susanto, Lily Irene Tantra, Helfina M. Tisnakusuma, Esther Meinelsa Manurung, Soetojo Dharmadi, Gatot Kusumo Atmojo, Metty Suprapti, Wahid Gunawan, Agustono Widjaja, Agus Munandar, Saly Listiyadhi, Hesti Purbaningsih
Stevandhy
Prodiakon: Ignatius Sudarmadi, Veronika Kani, Yohannes Pudjiastoto, Agustinus Darmawan, Bambang Tedjo Nugroho, Irwan Wijaya, Josz Juswanto, Yustinus T. Mudjihardjo, Bayu Rajasa, Willem Dagi, Ferry Kordat, Columbanus Marianto, Floribertus Rismantoro, Lucas Hanifa Natahusada, Ronald C. Sampayan, Ping Julianto W, Yohanes Soeryanto Santoso, Yustinus F. Irjayanto, Alfonsus Haryanto , Felicianus Purnawan Solihin
Minggu, 26 Oktober, pukul 17.00 Koor dan Tatib: St. Timoteus – I
Petugas Lektor : Benedicta Gita Adinda & Jacinta Dewi Iswanto Putra/i Altar: Maria Kiara Anindita, Josephine Marie Yohana, Patricia Dias Riandari, Jonathan Mark, Nathanael Krispo, Andreas Widiatmoko Prabowo, Benedicta Gita Adinda S., Ignatius Prayogo
Prodiakon: Dwi Respati, Donanta Octaviardi, Probel Gultom, Thomas Erwin Kurniawan, Bambang Sulistyo P., Fifi Amaliawaty, Marcus B. Samosir, Stephanus Soetyoso
Minggu, 02 November, pukul 17.00 Koor dan Tatib: St. Frans. Xave – IV Petugas Lektor : Henrica Nugraheni & Lily Parengkuan Putra/i Altar: Agatha Velline Lumy, Timothy Luke Lumy, Viona stella Lumy, Stevanus Winata, Gabriela Liviana, Mikael Josafat, Gabriela Putri, Gabriel Randall
Prodiakon: Gunawan Gunarso, Agung Wahyu Wibowo, F. A. Soedjarno, Grace Theresia Supit, Cynthia Catharina, Petrus Lazarus Mardjono, Yoseph Martahan Sitorus, Yuliana Yelly
PENGUMUMAN
1. Kursus Kitab Suci Injil MarkusDiundang seluruh umat SanMaRe untuk turut hadir dalam Kursus Kitab Suci Injil Markus bersama dengan Romo Alphonsus Setya Gunawan, Pr diadakan pada hari Senin tanggal 27 Oktober 2014 pukul 19.30 WIB di ruang kelas 301 (lantai 3).
2. Rosario Akbar
Dalam rangka menyambut bulan Rosario dan dalam rangka peluncuran program BCCB (Bersama Canossa Cerdaskan Bangsa) para suster dari Kongregrasi Canossa, mengajak umat sekalian untuk bergabung dalam DOA ROSARIO AKBAR, yang diadakan di Gua Maria Rumah Retret Canossa, yaitu setiap hari Jumat pukul 19.00 mulai tanggal 03, 10, 17, 24 dan 31 Oktober 2014. Rosario akbar dimulai dengan perarakan dari halaman depan hingga ke Gua Maria di halaman belakang Rumah Retret Canossa. Dalam Doa Rosario Akbar ini setiap peristiwa diadakan dramatisasi oleh “Teater Benih“ yang berkolabarasi dengan BIR & BIA. Khusus untuk Doa Rosario Akbar yang terakhir pada tanggal 31 Oktober ditutup dengan misa.
3. Misa Warsen - Warga Senior Paroki Santa Maria Regina
Diundang seluruh Warga Senior Paroki SanMaRe untuk turut hadir pada Misa yang diadakan hari Jumat, tanggal 24 Oktober 2014 pukul 10.00 di Aula SanMaRe yang dibawakan oleh Rm H. Warnata Natawardaya, Pr
4. Ulang Tahun Perkawinan
Perayaan ekaristi ulang tahun perkawinan bulan Oktober diadakan pada hari Sabtu, 25 Oktober 2014, pukul 17:00 di Gereja SanMaRe. Bapak-ibu yang merayakan ulang tahun perkawinan dapat mendaftarkan diri di Sekretariat Paroki dan Bu Ninuk Djono Wardjoko di nomor Hp. 0812 9527 060. 5. Latihan Koor Anak dan Remaja SanMaRe
Diundang seluruh anak-anak dan remaja SanMaRe untuk latihan koor. Setiap Sabtu pukul 15:00 sampai dengan 16:30 di Ruang kelas 301.
6. Akan saling menerimakan Sakramen Pernikahan : Pengumuman ke II :
a) Justina Kristianti dari Lingk. Fransiskus Xaverius dengan Sebastian Bastony dari Paroki St. Matias, Cinere.
Seminar “CEGAH NARKOBA MASUK KELUARGA”
HARI/TANGGAL : SABTU, 25 OKTOBER 2014 TEMPAT : AULA SANMARE
WAKTU : 09.00 – 11.30 WIB UNTUK REMAJA,OMK, BIR 13.00 – 15.30 WIB UNTUK ORANG TUA PEMBICARA : 1. KOMBESPOL. SUMIRAT ( KABAG HUMAS BNN )
2. POLO SRIMULAT
Tidak dipungut biaya. Mohon partisipasi umat dalam kegiatan ini.
Pengumuman ke I :
a) Verena Qisthina Chairani Putri dari Lingk. Andreas dengan Christopher Yohanes Mewengkang dari Paroki St. Yakobus, Kelapa Gading, Jakarta.
BARANGSIAPA MENGETAHUI ADANYA HALANGAN UNTUK PERKAWINAN TERSEBUT, WAJIB MEMBERITAHU PASTOR KEPALA PAROKI.
Sie Kesehatan SanMare bersama dengan PMI
Tangerang Selatan mengadakan kegiatan
DONOR DARAH pada hari Minggu, 26 Oktober
2014 pukul 08.00 - 12.00 WIB di Aula SanMaRe.
Mohon partisipasi umat Paroki.
QQ Biro Jasa – KAMSIA : Specialisasi pengurusan Akte Perkawinan Sipil Rp. 600.000,-, STNK, SIM, Pasport, A. Lahir, NPWP, SIUP, TDP, Bacang, Barongsai Hub. Pasutri: Kiki&Tenny:
74863431/33,08128055249,081510473737,
08176700177, 081290751953, 93694180, 70669660.
LOWONGAN PEKERJAAN: Perusahaan Kontraktor yang sedang berkembang membutuhkan segera tenaga muda yang komunikatif, jujur, mau bekerja keras dan loyal untuk posisi : Accounting: Pria/wanita, Usia 30-40 tahun, D3 / S1 Akuntansi, IPK min. 2,75. Mampu membuat laporan keuangan. Diutamakan berpengalaman di bidang kontraktor jalan. Menguasai program MS Words/Excel/Power Point dan aplikasi akuntansi dpy menjalankan Prog. Accurate. Pernah bekerja di Kantor Akuntan Publik. Pengalaman min. 1-2 tahun. Penempatan di Bintaro Jaya Kirim lamaran disertai CV beserta fotokopi (ijazah,KTP,referensi kerja) & photo terbaru (4x6) ke: Jl. BintaroUtama I blok E no.11,Ruko Bintaro Jaya Sektor 1 – Jakarta Selatan 12330 Atau e-mail ke anc@sirajasa.com
YAYASAN KAMSIA : (Kami Siap Melayani Anda). Melayani & membantu di saat berduka 24 jam. Rmh duka sekitar Bintaro, Peti Jenazah, Memandikan Jenazah, Formalin, Pemakaman, Kremasi, Mobil Ambulan dll.
Dijual : Ruko, bentuk ngantong ls tanah 250m2, 2lt, pinggir jalan Pondok Aren Raya.lebar jalan 15m. harga 1.65M. BU. hub 085945141876.
Ed’s Flavour menyediakan homemade chicken burger & Pancake menerima pesan antar untuk daerah sekitar Bintaro (minimum pemesanan 5 porsi) harga Chicken Burger Rp. 13.000,- w/ cheese Rp. 15.000,-. Pancake Rp. 12.000,- Bisa menghubungi : Christian ph. 0899 698 6871
IKLAN BARIS – Wahana bagi umat yang ingin mengiklankan informasi lowongan pekerjaan, mencari pekerjaan atau jasa usaha pribadi. Materi iklan diserahkan ke sekretariat paroki setiap hari kerja atau email ke:
s e k r e t a r i a t @ p a r o k i s a n m a r e . o r . i d