STANDAR
SNI 0624051991
TATA CARA
PERENCANAAN TEKNIK SUMUR RESAPAN
AIR HUJAN UNTUK LAHAN PEKARANGAN
DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM
Diterbitkan oleh yayasan LPMB, Bandung
DAFTAR ISI Halaman Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 184/kpts/1990 ... i Daftar isi... iv BAB I DESKRIPSI ... 1 1.1 Maksud dan Tujuan ... 1 1.1.1 Maksud ... 1 1.1.2 Tujuan... 1 1.2 Ruang Lingkup ... 1 1.3 Pengertian... 1 BAB II PERSYARATAN TEKNIS ... 2 2.1 Umum... 2 2.2 Pemilihan Lokasi ... 2 2.2.1 Keadaan Muka Air Tanah... 2 2.2.2 Permeabilitas Tanah ... 2 2.2.3 Penempatan... 2 2.2.4 LangkahLangkah Pembuatan Sumur Resapan Air Hujan ... 3 2.3 Jumlah ... 4 2.4 Pemeriksaan... 4 Lampiran A : Daftar Nama dan Lembaga ... 7
BAB I DESKRIPSI 1.1 Maksud dan tujuan 1.1.1 Maksud Maksud tata cara ini adalah untuk dipakai sebagai acuan bagi perencana dalam merencanakan teknik sumur resapan air hujan yang digunakan di lahan pekarangan terkedapkan. 1.1.2 Tujuan tujuan dari tata cara ini adalah untuk memberikan persyaratan dalam perencanaan, mengurangi lipasan permukaan yang sangat berlebihan/banjir dan sekaligus utuk penambahan potensi air tanah. 1.2 Ruang lingkup tata cara ini memuat pengertian dan persyaratan tekni dalam pemilihan lokasi, jumlah sumur resapan air hujan pada lahan pekarangan. 1.3 Pengertian yang dimaksud dengan : 1) air limbah adalah semua jenis air bekas dai buangan industri maupun domestik/pemukiman; 2) bidang tadah adalah daerah permukaan yang menampung limpasan air hujan dapat berupa atap, permukaan tanah yang terkedapkan; 3) daerah sanitasi lingkungan buruk adalh daerah dengan kondisi saran air lmbah, air hujan, sistem pebuangan sampah tidak memenuhi persyaratan sanitasi; 4) pekarangan terkedapkan adalah pekarangan yang tidak dapat meluruskan air hujan kedalam tanah;
5) permeabilitas tanah adalah kemampuan tanah untuk dapat di rembesi atau dilalui air; 6) sumur resapan air hujan adalah sarana untuk menampung air hujan dan meresapkannya ke dalam tanah; 7) tanah geluh/lanau aalah jenis tanah yang dalam keadaan kering tidak terasa seperti berlemak mempunyai susut muai kecil dan mempunyai daya iat kecil dalam keadaan basah maupun kering; 8) tinggi muka air tanah adalah kedalaman muka air tanah terhadap permukaan tanah.
BAB II PERSYARATAN TEKNIK 2.1 Umum persyaratan umum yang perlu dipenuhi adalah sebagai berikut: 1) sumur resapan air hujan dibuat pada lahan yang lurus air dan tanah logsor; 2) sumur resapan air hujan harus bebas dari kontaminasi/ pencemaran limbah; 3) air yang masuk ke dalam sumur resapan adalah air hujan; 4) untuk daerah sanitasi lingkungan buruk, sumur resapan air hujan hanya menampung dari atap dan disalurkan melalui talang; 5) mempertimbangkan aspek hidrogeologi, geologi dan hidrologi. 2.2 Pemilhan lokasi 2.2.1 Keadaan Muka Air Tanah sumur resapan dibuat pada awal daerah aliran yang dapat ditentukan dengan mengukur kedalaman dari permukaan air tanah ke permukaan tanah disumur sekitarnya pada musim hujan 2.2.2 Permeabilitas Tanah Permeabilitas tanah yang dapat dipergunakan untuk sumur resapan dibagi 3 kelas sebagai berikut: 1) Permeabilitas tanah sedang (geluh/ lanau, 2,06,5 cm/jam); 2) Permeabilitas tanah agak cepat (pasir halus, 6,512,5 cm/jam); 3) Permeabilitas tanah cepat (pasir kasar, lebih besar 12,5 cm/jam). 2.2.3 Penempatan Penempatan sumur resapan air hujan yang dimaksud adalah persyaratan jarak terhadap tangki septik, bidang resapan tangki septik/ cubluk/ saluran air limbah, sumur air bersih dan sumur resapan air hujan lainnya dapat dilihat pada tabel 1.
TABEL 1 JARAK MINIMUM SUMUR RESAPAN AIR HUJAN TERHADAP BANGUNAN NO JENIS BANGUNAN JARAK DARI SUMUR RESAPAN (m) 1. 2. 3. Tangki septik
Resapan tangki septik, cubluk, saluran air limbah, pembuangan sampah
Sumur Resapan air hujan/sumur bersih 2 5 2 Catatan: jarak diukur dari tepi ke tepi 2.2.4 Langkahlangkah Pembuatan Sumur Resapan Air Hujan Langkahlangkah yang perlu diperhatikan dalam pembuatan sumur resapan air hujan adalah sebagai berikut memenuhi syarat ≥ 2 cm/jam PEMERIKSAAN TINGGI MUKA AIR TANAH PERMEABILITAS TANAH PERSYARATAN JARAK SUMUR RESAPAN AIR HUAN > 3 meter < 3 meter < 2 cm/jam Tidak memenuhi syarat SISTEM PENAMPUNGAN AIR HUJAN TERPUSAT (WADUK, DLL.)
2.3 Jumlah
Penentuan jumlah sumur resapan air hujan pada suatu lahan pekarangan ditentukan berdasarkan curah hujan maksimum, permeabilitas tanah dan luas bidang tadah dengan rumus sebagai berikut:
D.I. Atadah D.k.Asumur
H=
Asumur + D.k.L
dimana:
I = Intensitas hujan (m/jam)
Atadah = Luas tanah hujan (m 2 ), dapat berupa atap rumah dan atau
permukaan tanah yang diperkeras k = Permeabilitas tanah (m/jam) L = Keliling penampang sumur (m) Asumur = Luas penampang sumur (m 2 ) D = Durasi hujan(jam) H = Kedalaman sumur (m) Hasil perhitungan jumlah sumur resapan dapat dilihat pada Tabel 2 dan Tabel 3. Ukuran sumur resapan air hujan dapat dilihat dalam buku Spesifikasi Sumur Resapan Air Hujan. 2.4 Pemeriksaan Sumur resapan perlu diperiksa secara periodik setiap 6 bulan sekali untuk menjamin kontinuitas operasi dari sumur resapan. Pemeriksaan yang dilakukan adalah: 1) aliran masuk; 2) bak kontrol; 3) kondisi sumur resapan.
LAMPIRAN A DAFTAR NAMA DAN LEMBAGA 1) Pemrakarsa 1. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pemukiman 2) Penyusun: NAMA LEMBAGA Ir. Rachim Siahaan CES Ir. A. Kartahardja Ir. Lya Meilany Setiawaty Ir. Nurhasanah Azhar Ir. Maman Abdurachman Dra. Sri Astuti M. Edi Nur, B.E. Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pengairan Pusat Litbang Pengairan Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman 3) Susunan Panitia Tetap Standarisasi
JABATAN EXOFFICIO NAMA
Ketua merangkap anggota Sekretaris merangkap anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Kepala Badan Litbang PU Sekretaris Badan Litbang PU Sekretaris Direktorat Jendral Pengairan Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Marga Sekretaris Direktorat Jendral Cipta Karya Kepala Biro Hukum Departemen PU Ir. Suryatin Sastromijoyo Dr. Ir. Bambang Soemitroadi Ir. Mamad Ismail Ir. Satrio Ir. Soeratmo Notodipoero Ali Muhammad, S.H.
Anggota Anggota Anggota Anggota Kepala Biro Bina Sarana Perusahaan Departemen PU Kepala Pusat Litbang Pengairan Kepala Pusat Litbang Pengairan Kepala Pusat Litbang Pemukiman Ir. Nuzwar Nurdin Ir. Soelastri Djennoedin Ir. Soedarmanto Darmonegoro Ir. S. M. Ritonga 4) Susunan Panitia Kerja Standarisasi
JABATAN NAMA INSTANSI
Ketua Merangkap anggota Ketua Kelompok Lingkup PLP merangkap anggota Sekretaris merangkap anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ir. Soeratmo Notodipoero Ir. Darmawan Saleh Ir. S.M. Ritonga Ir. Budiman Arief Ir. Sri Rejeki Ir. Moh Jihad Dipl.HE Drs. Muh Muhtadi Ir. M. Nasroen Rivai Ir. A. Kartarahardja Tarmizi Moerad, S.H. Djoko Sulistyo, S.H. Poerwanto, S.H. Ir. Lya Meilany Setiawaty Ir. Rachim Siahaan Sekretariat Direktorat Jenderal Cipta Karya Direktorat Penyehatan Lingkungan pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Direktorat Penyehatan Lingkungan Pemukiman Direktorat Penyehatan Lingkungan Pemukiman Direktorat Penyehatan Lingkungan Pemukiman Badan Litbang PU Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Biro Hukum Departemen PU Bagian Hukum Cipta Karya Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman
Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ir. Rumiati Tobing Nandang Keswara, B.E. Dr. Ir. Kalimardin A. Ir. Sumardjito Raynandi Panggabean Ir. Nini Kusumaatmadja Ir. Budi Sucahyo Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman IATPI P.D. Kebersihan Kodya Bandung Bappeda Kodya Bandung Direktorat Tata Kota & Daerah Consultan 5) Peserta Pra Konsensus NAMA LEMBAGA Ir. M. Nasroen Rivai Ir. Nurhasanah Budi Sucahyo Ir. Lya Meilany Setiawaty Ir. Rachim Siahaan CES Dra. Sri Astuti Ir. Maman Abdurachman Ir. Runtiarko, MSc Ir. A. Kartahardja Ir. Ishak Suratman Ir. Bandono MSc. M. Edi Nur BE. Ir. Achmad Basari Ir. Masduki Nandang Keswara B.E. Ir. Ida Yudiarti Sumidjan Ir. Gundhi Marwati Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pengairan Pusat Litbang Pengairan Pusat Litbang Pemukiman Direktorat Penyehatan Lingkungan Pemukiman Institut Teknologi Bandung Pusat Litbang Pemukiman Dinas Pengawasan Bangunan Kotamadya Bandung Institut Teknologi Bandung Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman
6) Peserta Konsensus NAMA LEMBAGA Nano Mulyana, B.E. Ir K. Osman Arwan Ir. Sjarif Sadikin Tarmizi M. S.H. Ir. Gatoto Suratmono Ir. Sofyan Effendy Dra. Sri Astuti Ir. W. Asikin, B.M. Eng. W.S. Witarso, B.E. Ir. Suharto WS. Ir. hadi D. Said Ir.Suhari Ir. Komar Soemaatmadja Ir. Rahim Siahaan, CES. Ir. Nurhasanah Azhar Ir. M. Maliki Moersid Ir. Djumhana Tj. Agoes Sjafroedin, B.E. R. Subarna Wiradimadja, BAE. Ir. Runtiarko, M.Sc. Ir. Maman Abdurachman Ali Muhammad, S.H. PTIB Jawa Barat DP2K DKI Jakarta Bapair jawa Barat Pusat Litbang Pemukiman Bank Tabungan Negara Cabang Bandung PT. Pembangunan Perumahan Pusat Litbang Pemukiman Direktorat penyehatan Lingkungan pemukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya Pusat Litbang Pemukiman Direktorat Geologi Tata Lingkungan Direktorat Geologi Tata Lingkungan Direktorat Geologi Tata Lingkungan DPU. Kodya DT II Bandung Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Direktorat penyehatan Lingkungan Pemukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya DPPK DKI Jakarta DPU. Kodya Bandung KANWIL PU Jawa Barat Pusat Litbang Pengairan Pusat Litbang Pengairan Biro Hukum Sekretariat Jendral Departemen PU.
Djoko Sulistyo, S.H. Purwanto, S.H. Ir. Siti Widyastuti S. Ir. R. Panggabean Ir. Rustam Effendi H. Ir. Taufik Kamil Joernalis, BAE. Ir. Made Bagus B. A. Mulyana Ir. M. Djihad, Dipl. HE. Ir. M. Nasroen Rivai Ir. Ema Tb. S. M. Edi Nur, B.E. Ir. Dian Agustina Drs. Prijono Sudibyo Ir. Agus Suhendar Ir. Agan Hariman Ir. M. Masduki Ir. Sari Mustika Ir. Gundhi Marwati Ir. Rumiati Tobing Ir. Lya Meilany Setyawati Biro Hukum Departemen PU. Direktorat Jenderal Cipta Karya Bag. hukum Cipta Karya Biro Bina Sarana Perusahaan Dept PU Bappeda DT. II Kodya Bandung Direktorat penyehatan Lingkungan Pemukiman Direktorat Jenderal Cipta Karya Sub Din Cipta Karya Jawa Barat Bappeda DT. II Kodya Bandung Direktorat Bina Program Direktorat Jenderal Cipta Karya Direktorat Geologi Tata Lingkungan Direktorat penyehatan Lingkungan Pemukiman Direktorat Jenderal Cipta Karya Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Direktorat tata kota dan Daerah Direktorat Jenderal Cipta Karya Direktorat tata kota dan Daerah Direktorat Jenderal Cipta Karya PT. Nata Usaha Abadi Institut Teknologi Bandung Direktorat Air Bersih Direktorat Jenderal Cipta Karya Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman
Drs. Robinson S. Ir. A. Kartahrdja Ir. Soedjono Ir. Felisia Nandang Keswara, B.E. Dr. Ir. Kalimardin Algamar Bambang Utojo, S.H. Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman PPSAB Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman IATPI Pusat Litbang Pemukiman 7) Peserta pemutakhiran Konsep
NAMA JABATAN INSTANSI
Dr. Ir. Bambang Soemitroadi Ir. Sahat Mulia Ritonga Ir. Soedarmanto Darmonegoro Ir. Soeratmo Notodipoero Ir. Gundhi Marwati Ir. Nadhiroh Masruri Ir. M. Nasroen Rivai Ir. Rahim Siahaan, CES. Sarbidi, BE. Sutidjan, BA. Ir. Parwoto Ir. Supardiono S Parno, BE. Drs. Beny Achmad Noorwaskito, S. H. Sekretaris Anggota Anggota Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU Nara Sumber / Swasta Badan Litbang PU Badan Litbang PU Pusdata Biro Hukum
Ir. Siti widyastuti Ir. Edi Paminto Ir. Boetje Sinai Dr. Ir. Djamester Simarmata Drs. Muhd. Muhtadi Budiono Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Bukan Anggota Biro Bina Sarana Perusahaan Direktorat Jenderal pengairan Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU Badan Litbang PU