SOSIALISASI
2021
PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN R.I
2
2
6
5
4
Tujuan Sosialisasi Ini
1. Menyampaikan informasi ke PT dan LLDIKTI tentang program PERTUKARAN
MAHASISWA MERDEKA 2021
2. Agar perguruan tinggi, dapat segera melakukan sosialisasi internal kepada:
a. fakultas/program studi,
b. dosen pengampu mata kuliah
c. mahasiswa calon peserta
Guna mempersiapkan keikutsertaan pada program PERTUKARAN
MAHASISWA MERDEKA 2021
3. Agar perguruan tinggi dapat melakukan kordinasi dengan para pemangku
kepentingan terkait, baik didalam maupun diluar perguruan tinggi
2
6
5
4
PERTUKARAM MAHASISWA MERDEKA adalah bagian dari program
PERTUKARAN PELAJAR, Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)
PERTUKARAN
MAHASISWA
4
2
6
5
4
Tujuan PERTUKARAN MAHASISWA MERDEKA:
PERTUKARAN MAHASISWA
MERDEKA adalah pertukaran
mahasiswa antar pulau selama satu
semester yang memberikan
pengalaman kebinekaan nusantara
dan sistem alih kredit antar perguruan
tinggi setara 20 sks.
Memberikan pengalaman kebinekaan melalui berbagai kegiatan dengan Modul Nusantara.
Memberikan pengalaman belajar di perguruan tinggi lain melalui sistem alih kredit untuk memperkuat dan
memperluas kompetensi.
Mengembangkan kemampuan kepemimpinan dan
softskill mahasiswa agar mampu berbaur dengan
beragam latar belakang untuk meningkatkan nilai
2
6
5
4
MUATAN UTAMA :
PERTUKARAN
MAHASISWA
MERDEKA
Kegiatan Sosial Kemasyarakatan melalui
“Modul Nusantara”:
a.
Kebinekaan
b.
Inspirasi
c.
Refleksi
d.
Kontribusi Sosial
Kegiatan Akademik melalui Pertukaran
Mahasiswa antar Kampus dengan Sistim Alih
Kredit Mata Kuliah
1
6 Perguruan Tinggi dimana mahasiswa sedang menempuh pendidikan. (PT Asal) Perguruan Tinggi dimana mahasiswa ditempatkan untuk mengikuti pembelajaran
selama satu semester (PT Tujuan). Perguruan Tinggi dimana mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan secara DARING (PJJ) sesuai yang diprogramkan. (PT Asal/PT lainnya)
PT PENGIRIM
PERAN & KEDUDUKAN PT
PT PENERIMA
PT MITRA
KEDUDUKAN
Pertukaran mahasiswa dilakukan lintas pulau,
dengan komposisi jumlah PT antar pulau
No
Pulau
PTN
PTS
Total
1
Sumatera
18
461
479
2
Jawa
29
929
958
3
Kalimantan
6
98
104
4
Sulawesi
9
221
230
5
NTT, NTB, dan Bali
6
118
124
6
Papua dan Maluku
6
73
79
Total
74
1.900
1.974
Komposisi Akreditasi PT Peserta
Akreditasi
A
B
Baik
Baik
Sekali
Unggul
Total
Universitas
75
278
102
32
2
487
Institut
5
94
42
10
-
151
Sekolah
Tinggi
5
366
542
20
-
935
Akademi
4
99
100
4
1
208
Politeknik
7
103
66
16
-
192
Total
96
940
852
82
3
1.974
2
6
5
4
Ketentuan Umum Perguruan Tinggi
1. Program Studi S1, PTN dan PTS non-vokasi di bawah Kemdikbud yang memenuhi kriteria
dan persyaratan PT
2. PT sekaligus berperan sebagai (1) PT Pengirim, (2) PT Penerima dan (3) PT Mitra
3. Pertukaran mahasiswa dapat dilakukan pada program studi yang sama maupun berbeda
4. PT menawarkan mata kuliah dan Dosen Pengampu matakuliah (luring/daring) denganModul
Pembelajaran
5. Menyiapkan Dosen Pembimbing & Mentor untuk kegiatan Modul Nusantara
6. PIC dan Tim Pelaksana di PT, yang ditunjuk oleh Pimpinan PT
1.
Pengalihan dan pemerolehan angka kredit adalah pengesahan hasil pertukaran yang
dilakukan, baik antar Prodi yang sama maupun Prodi berbeda
2.
Pertukaran berbasis pada Mata Kuliah yang ditawarkan oleh PT sesuai keunggulan dan ciri
ilmiah pokok atau
academic excellent
, dan mendukung Program MBKM
3.
Proses pembelajaran dapat dilaksanakan secara luring dan daring, menggunakan aplikasi
SPADA DIKTI
4.
Modul pembelajaran dikemas secara utuh dan sistematis, yang memuat seperangkat
pengalaman belajar yang terencana, memuat tujuan pembelajaran, materi/substansi belajar,
dan evaluasi.
5.
Modul Nusantara adalah pedoman pelaksanaan kegiatan non-akademik yang dikemas
secara sistematik, berisi rangkaian kegiatan pembinaan dan pemahaman yang terencana.
6.
SDM Pelaksana teknis terdiri dari:
a. Dosen pengampu Mata Kuliah
b. Dosen pembimbing Modul Nusantara
c. Mentor Modul Nusantara
d. PIC Pergruan tinggi
12
1.
Wajib mengirim dan menerima mahasiswa peserta program Pertukaran Mahasiswa Merdeka.
2.
Mampu menyelenggarakan pembelajaran jarak jauh (daring) menggunakan Learning
Management System SPADA DIKTI
3.
Menawarkan mata kuliah unggulan minimal 5 dan maksimal 20 mata kuliah*
4.
Jumlah peserta setiap mata kuliah minimal 10 orang mahasiswa, dan maksimal 40 orang
mahasiswa dari perguruan tinggi lain, dengan ketentuan dapat membuka kelas paralel*
5.
Jumlah SKS yang dipertukarkan sebanyak 20 SKS dengan skema komposisi;
a. 20 SKS seluruhnya ditempuh di PT penerima secara luring, ATAU
b. 10 SKS mata kuliah ditempuh di PT penerima secara luring termasuk Modul
Nusantara dan 10 SKS mata kuliah ditempuh di PT mitra/PT Pengirim secara
daring
6.
PT wajib melaksanakan kegiatan Modul Nusantara dengan bobot setara 2 SKS
7.
PT wajib menyetarakan/pengakuan angka kredit total 20 SKS bagi peserta program Pertukaran
Mahasiswa Merdeka.
KETENTUAN & PERSYARATAN PERGURUAN TINGGI;
6
5
CONTOH 1 : Model distribusi kegiatan pembelajaran
20 sks matakuliah dipilih mahasiswa di PT penerima dan secara otomatis disetujui oleh
PT pengirim PT pengirim MK unggulan di PT mitra 1* Jumlah sks diambil dari MK di PT pengirim dan/ atau PT mitra Contoh : MK unggulan di PT mitra 2*, dst +/- 0 SKS +/- 0 SKS +/- 0 SKS
*
pengambilan mata kuliah (MK) di PT mitra memerlukan persetujuan prodi+/- 9 sks mata kuliah memperluas kompetensi (mata kuliah relevan dari luar kurikulum Program Studi) +/- 9 SKS mata kuliah menguatan kompetensi (sesuai dengan kurukulum Program Studi)
2 sks Modul Nusantara
14
6
5
10 sks matakuliah ditempuh di PT penerima secara otomatis disetujui oleh PT pengirim
10 sks dapat ditempuh dari MK
di PT pengirim dan atau PT mitra
Contoh :
*
pengambilan mata kuliah (MK) di PT mitra memerlukan persetujuan prodi+/- 4 sks mata kuliah umum seperti pancasila, kewarganegaraan, KWU, KKN, PPL, skripsi dll (tergantung posisi semester peserta)
+/- 4 sks mata kuliah unggulan/academic excellence
2 sks Modul Nusantara
PT pengirim 10 sks mata kuliah wajib yang masih perlu diikuti dari perguruan tinggi pengirim (asal)
Total 20 sks dapat diambil dengan kombinasi dari berbagai mata kuliah di PT penerima secara luring, dan PT pengirim secara daring
6
5
CONTOH 3 : Model distribusi kegiatan pembelajaran
10 sks matakuliah ditempuh mahasiswa di PT penerima dan secara otomatis disetujui
oleh PT pengirim PT pengirim MK unggulan di PT mitra 1* Jumlah sks diambil dari MK di PT pengirim dan/ atau PT mitra Contoh : MK unggulan di PT mitra 2*, dst
+/- 2 SKS mata kuliah wajib yang masih harus ditempuh di PT Pengirim (asal)
+/- 4 SKS mata kuliah penguatan kompetensi (sesuai dengan kurikulum Program Studi)
+/- 4 SKS mata kuliah memperluas kompetensi (kuliah relevan dari luar Program Studi)
*
pengambilan mata kuliah (MK) di PT mitra memerlukan persetujuan prodi+/- 4 sks mata kuliah memperluas kompetensi (mata kuliah relevan dari luar kurikulum program studi) +/- 4 SKS mata kuliah menguatan kompetensi (sesuai dengan kurukulum program studi)
2 sks Modul Nusantara
Total 10 sks dapat ditempuh di PT penerima secara luring, dan 10 SKS di PT Mitra dan atau PT Pengirim secara daring
16
1.
Mahasiswa aktif dan terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-DIKTI)
2021 pada semester 3 sampai dengan 8.
2.
Mahasiswa hanya memiliki satu kali kesempatan untuk mengikuti dan memperoleh
bantuan biaya program Pertukaran Mahasiswa Merdeka.
3.
Memiliki IPK sekurang-kurangnya 2.75 dan/atau berprestasi sekurang-kurangnya di
tingkat provinsi yang ditunjukkan dengan bukti yang resmi.
4.
Memiliki kemampuan dan peluang untuk mengembangkan penalaran, wawasan,
serta berintegritas, kreatif dan inovatif.
5.
Tidak pernah dikenakan sanksi akademik dan non akademik pada perguruan tinggi
pengirim.
6.
Bersedia mentaati seluruh ketentuan tertulis pada Buku POB (Pedoman
Operasional Baku) Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka.
1.
Mata kuliah yang ditawarkan terdaftar di Pangkalan Data Dikti (PD-DIKTI) 2021
2.
Menyiapkan materi kuliah dalam bentuk Modul Pembelajaran Jarak Jauh yang
dapat diakses oleh mahasiswa melalui LMS SPADA-DIKTI
3.
Menyiapkan CV (file pdf) untuk diunggah saat pendaftaran
4.
Menyiapkan surat rekomendasi/SK dari pimpinan perguruan tinggi
5.
Menyiapkan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) sebagai bagian tidak
terpisahkan dari Modul Pembelajaran
6.
Melaksanakan assesment tentang kemajuan dan hasil belajar peserta
7.
Membuat laporan pelaksanaan perkuliahan dan hasil-hasil capaian pembelajaran
yang selanjutnya diserahkan ke PIC program Pertukaran Mahasiswa Merdeka di
perguruan tinggi masing-masing untuk diteruskan ke PD-DIKTI
8.
Dianjurkan membuat dokumentasi (foto/video streaming pendek) pelaksanaan
kegiatan perkuliahan, sebagai bagian dari akuntabilitas dan testimoni kegiatan
Pertukaran Mahasiswa Merdeka
18
1. Menyusun materi Modul Nusantara sesuai dengan Panduan Pembuatan Modul
Nusantara
2. Menyiapkan CV (Riwayat Hidup), berisi pengalaman organisasi untuk diunggah
saat pendaftaran
3. Menyiapkan surat rekomendasi dari pimpinan perguruan tinggi
4. Memfasilitasi dan membimbing peserta untuk dapat mengikuti seluruh kegiatan
Modul Nusantara dengan baik sesuai jadwal
5. Melakukan assesment tentang dinamika dan kemajuan peserta.
6. Membuat laporan bulanan pelaksanaan kegiatan Modul Nusantara melalui
pengisian form; log-book pada aplikasi program Pertukaran Mahasiswa Merdeka
7. Membuat dokumentasi (foto/video streaming pendek) pelaksanaan kegiatan Modul
Nusantara, sebagai bagian dari akuntabilitas dan testimoni kegiatan Pertukaran
Mahasiswa Merdeka.
1. Memahami dan mampu merekomendasikan lokasi strategis bagi mahasiswa (tempat mengisi
waktu luang, lokasi berbelanja, tempat kuliner dan komunitas budaya) dan melakukan tur
lokasi pada minggu-minggu awal
2. Membantu mahasiswa yang mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka dalam
adaptasi atmosfir akademik dan sosial budaya/tata krama setempat.
3. Membantu mahasiswa jika ada masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan perkuliahan dan
pelaksanaan Modul Nusantara di perguruan tinggi penerima.
4. Memberikan peringatan kepada mahasiswa yang dinilai melakukan pelanggaran dan
melaporkan kepada dosen pembimbing jika terjadi pelanggaran berat.
5. Berperan sebagai tanggap darurat jika terjadi kondisi kedaruratan seperti kecelakaan dan/
atau kondisi kedaruratan lainnya.
6. Mendukung terlaksananya kegiatan Modul Nusantara; kebinekaan, inspirasi, refleksi, dan
kontribusi sosial (misalnya memastikan kehadiran, mematuhi tata tertib dan menyumbangkan
ide dalam diskusi, dll).
KETENTUAN & PERSYARATAN MENTOR MODUL NUSANTARA;
(Mentor dapat direkrut dari Mahasiswa PT penerima yang memenuhi kriteria)
20
1. Menyediakan layanan administrasi akademik dan pembelajaran di perguruan tinggi
bagi peserta dan dosen pengampu mata kuliah.
2. Menyediakan layanan pembiayaan kegiatan bagi peserta dan dosen pengampu
mata kuliah sesuai kontrak program Pertukaran Mahasiswa Merdeka.
3. Menyediakan layanan kebutuhan penunjang lainnya yang berhubungan dengan
pelaksanaan pembelajaran Pertukaran Mahasiswa Merdeka.
4. Melakukan kordinasi teknis dengan, peserta, dosen, PT, dan Pokja Pertukaran
Mahasiswa Merdeka
22
• Deskripsi singkat mata kuliah, • Tujuan
• daftar tim dosen, • silabus, • jadwal, • media pembelajaran, • Metode pembelajaran, • daftar pustaka, dll Bentuk: dokumen
(files), dapat diakses oleh peserta • Panduan pembelajaran modul, • slide ppt, • video tutorial, • tugas-tugas, • projek, • latihan, • instruksi kerja mandiri, • logbook, dll Bentuk: materi pembelajaran jarak jauh (zoom, google met, dll)
Panduan ujian dan sistem penilaan, bank soal, soal UTS dan UAS, dll
Bentuk: dokumen
(files) , dapat diakses oleh peserta
• Text book (digital) • Hand book (digital) • Diktat kuliah (files) • Jurnal (digital) • Artikel Ilmiah
(digital) • dll
Bentuk: dapat
diunduh oleh peserta
RPS
Modul Pembelajaran dianjurkan terdiri dari;
Materi kuliah
Output Modul Pembelajaran;
(Diakui setara dengan 18 SKS)1. Hasil penilian capaian pembelajaran berupa transkrip nilai (format
disesuaikan dengan PT penerima)
2. Catatan rekomendasi dosen pengampu mata kuliah (jika perlu)
3. Sertifikat keikutsertaan dosen pengampu mata kuliah
4. Sertifikat keikutsertaan mahasiswa peserta
5. Dokumen bukti pelaksanaan perkuliahan (daftar hadir, berita acara, dll jika
perlu)
Output kegiatan ini harus mendapat pengakuan/penyetaraan angka
kredit dari PT pengirim sebanyak 18 SKS sebagai bagian dari
24 Mahasiswa mengikuti kegiatan promosi kebinekaan yang diadakan PT penerima. Contoh: Kunjungan museum, kunjungan rumah ibadah, tur wisata dll.
Mahasiswa mengikuti
talkshow dari figur
inspiratif daerah.
Contoh: Budayawan
daerah, atlit berprestasi daerah, kepala daerah, pengusaha, figur-figur sukses dll. Mahasiswa merefleksikan pengalaman kebinekaan untuk memahami dan menghargai keberagaman Contoh: Sharing kelompok, refleksi, dan renungan, dll Mahasiswa melaksanakan kegiatan kontribusi sosial di daerah PT penerima
Contoh: Bakti sosial,
pentas budaya, relawan rumah sakit, mengajar di sekolah, kunjungan ke panti, dll.
Kebinekaan
Modul Nusantara dibagi ke dalam 4 jenis kegiatan;
Output Kegiatan Modul Nusantara;
(diakui setara dengan 2 SKS)1. Meningkatnya wawasan tentang keaneka-ragaman dan kebinekaan nusantara, sehingga
menjadi modal sosial, semangat pemersatu, dan jiwa toleransi terhadap satu sama lainnya
2. Meningkatnya motivasi, inovasi, dan kreatifitas sosial melalui kegiatan inspiratif dari
pengalaman interaksi dengan tokoh-tokoh bangsa didaerah yang berbasis pada kearifan lokal
(local wisdom)
3. Meningkatnya kemampuan merefleksikan gagasan inspiratif melalui diskusi, pertemuan, dan
forum sosial lainnya
4. Meningkatnya partisipasi dan kepedulian melalui kegiatan kontribusi sosial yang berwawasan
kebangsaan dan cinta tabah air
Output kegiatan ini harus mendapat penilaian dari dosen pembimbing
berdasarkan isian kegiatan pada log-book yang disediakan melalui
26
2
6
5
4
PELAKSANAAN
Peluncuran Program Dilaksanakan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I
Sosialisasi
Monitoring Evaluasi
Kegiatan Modul Nusantara Proses Pembelajaran Pendaftaran PT & Dosen
Pendaftaran Mahasiswa
Dilaksanakan oleh Pokja di tingkat Nasional, dan PT ditingkat PT Dilaksanakan oleh PT dan Dosen melalui Sistem Aplikasi MBKM
Dilaksanakan oleh mahasiswa melalui Sistem Aplikasi MBKM Dilaksanakan oleh Dosen (Tim Dosen)
Dilaksanakan oleh Dosen Pembimbing dan Mentor Modul Nusantara Dilaksanakan oleh PT dan Pokja
PROGRAM PERTUKARAN MAHASISWA MERDEKA
28
2
6
5
4
Alur Sosialisasi
Pokja
Menyiapkan materi sosialisasi (POB dan PPT)
● Sosialisasi di PTN & LL Dikti
● Sosialisasi di PTS per wilayah
● Membantu sosialisasi di PT, jika
dibutuhkan
PT
Menyiapkan materi sosialisasi (POB dan PPT) serta materi lain sesuai kebutuhan lokal
● Sosialisasi di tingkat perguruan tinggi (tim pelaksana) ● Sosialisasi ditingkat Fakultas/Program Studi
● Sosialisasi ditingkat dosen calon pengampu mata kuliah
● Sosialisasi kepada mahasiswa calon peserta
Memantau kegiatan sosialisasi di
2
6
5
4
Alur Pendaftaran
PT
Akses akun melalui Web. MBKM, mengisi form dan
unggah dokumen:
- Identitas/profil singkat PT
- Akses akun Kordinator MBKM-PT/PIC
- Unggah daftar dosen dan daftar mata kuliah yang ditawarkan
Mahasiswa
Akses microsite Pertukaran Mahasiswa Merdeka melalui
Web. MBKM
- Kordinasi pendaftaran dengan Program Studi dan PIC PT pengirim - Akses akun pendaftaran mahasiswa - Memilih matakuliah yang ditawarkan PT mitra dan atau PT pengirim - Unggah dokumen persetujuan PT pengirim
- Akses informasi penetapan PT penerima
- Menuju ke lokasi PT penerima untuk mengikuti pembelajaran secara luring dan atau daring
Memantau dan memutakhirkan proses pendaftaran mata kuliah
Mengikuti kegiatan Modul Nusantara, sesuai jadwal, bersama Dosen
Dosen
Akses akun melalui Web. MBKM, mengisi form dan unggah dokumen:
- Kordinasi pendaftaran dengan Program Studi dan PIC PT pengirim (asal)
- Akses akun pendaftaran Dosen - Pastikan Mata Kuliah terdaftar di PD-Dikti
- Unggah Modul Pembelajaran di SPADA-DIKTI
Memantau proses pendaftaran mahasiswa dan edit Modul
30
2
6
5
4
Alur Pelaksanaan
Mahasiswa Peserta Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2021
Ditempatkan di PT lain (PT Penerima) berdasarkan sistem aplikasi ● Mengikuti Perkuliahan di PT
penerima secara luring penuh 20 SKS, atau
● Mengikuti Perkuliahan di PT penerima secara luring 10 SKS, dan
● Mengikuti perkuliahan di PT
Mitra/PT pengirim secara daring 10 SKS
Dosen/Tim Pengampu Mata Kuliah/ Dosen Pembimbing Modul Nusantara
Unggah Modul Pembelajaran di SPADA-DIKTI dan memastikan Mata Kuliah terdaftar di PD-DIKTI ● Unggah Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
dan silabus mata kuliah di SPADA-DIKTI ● Unggah CV (pdf) melalui aplikasi MBKM ● Melaksanakan pembelajaran daring melalui
SPADA DIKTI sebanyak 16 kali/semester ● Memberi tugas, projek, kerja kelompok jika
diperlukan dan melaksanakan UTS
● Melakukan asesmen dan evaluasi hasil akhir pembelajaran dan unggah nilai di PD-Dikti Mengikuti kegiatan Sosial
Kemasyarakatan melalui Modul Nusantara
Unggah Modul Nusantara, merencanakan dan melaksanakan kegiatan Modul Nusantara bersama Mentor
31
2
6
5
4
Alur Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran
SUB - POKJA
Telaah laporan perkembangan kegiatan dari PT
• Melakukan kunjungan Monitoring di Perguruan Tinggi tertentu
• Mengedarkan kuisioner (aplikasi google form) kepada seluruh peserta, dosen, mentor, dan pengelola PT
• Mengolah dan membahas data hasil monev sebagai bahan laporan kegiatan
Perguruan Tinggi Pelaksana
Perguruan tinggi menyampaikan laporan Perkembangan program kepada pokja, setelah berakhirnya ujian tengah semester (UTS).
MELAKUKAN KUNJUNGAN MONITORING DI PT PENERIMA
- Evaluasi teknis dengan PT Penerima
- Pertemun dan diskusi dengan mahasiswa peserta - Monitoring langsung pelaksanaan kegiatan
pembelajaran dan Modul Nusantara di PT penerima - Dokumentasi kegiatan dan bahan testimoni
Telaah laporan akhir dan evaluasi hasil Monev
Perguruan tinggi menyampaikan laporan akhir kegiatan yang memuat keseluruhan pelaksanaan kegiatan dan menyampaikan ke perguruan tinggi penerima, mitra, dan Dikti dalam bentuk soft dan
32
2
6
5
4
Alur Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Modul Nusantara
SUB-POKJA
Telaah laporan perkembangan kegiatan dari PT
• Melakukan kunjungan Monitoring di Perguruan Tinggi tertentu
• Mengedarkan kuisioner (aplikasi google form) kepada seluruh peserta, dosen, mentor, dan pengelola PT
• Mengolah dan membahas data hasil monev sebagai bahan laporan kegiatan
Perguruan Tinggi Pelaksana
Perguruan tinggi penerima wajib melakukan monitoring secara reguler minimal satu kali dalam sebulan tentang pelaksanaan kegiatan Modul Nusantara sesuai jadwal dan
agenda, serta pencapaian sasaran pembelajaran Modul Nusantara..
Jika terjadi hal-hal diluar ketentuan dalam pelaksanaan kegiatan Modul Nusantara yang dianggap dapat
mengganggu pencapaian tujuan kegiatan, maka dosen pembimbing bersama dengan PIC program Pertukaran Mahasiswa Merdeka perguruan tinggi, wajib
menyampaikan laporan segera (consultative report) kepada Sub-Pokja Pertukaran Mahasiswa Merdeka untuk
penyelesaian kasus.
Telaah laporan akhir dan evaluasi hasil Monev
Dosen pembimbing kegiatan Modul Nusantara diwajibkan membuat laporan pelaksanaan kegiatan satu kali sebulan,
6
Alur Pelaksanaan Khusus Pengelola PT
Melaksanakan Kegiatan Pembekalan dan Penyambutan Mahasiswa
KEGIATAN PEMBEKALAN MENJELASKAN:
• Maksud dan tujuan Pertukaran Mahasiswa Merdeka
• Hak dan kewajiban peserta Pertukaran Mahasiswa Merdeka • Hak dan kewajiban dosen pengampu mata kuliah.
• Hak dan kewajiban dosen pembimbing dan mentor Modul Nusantara • Informasi lengkap tentang PT yang akan dituju peserta
• Rencana Skema dan Alih Kredit Mata Kuliah.
• Nama, alamat, dan nomor kontak penanggung jawab. KEGIATAN PENYAMBUTAN:
• Mahasiswa diwajibkan mengikuti acara penyambutan dan penerimaan oleh pimpinan perguruan tinggi penerima, dalam bentuk upacara penerimaan resmi (jika dilakukan secara luring), atau secara jarak jauh jika dilakukan secara daring.
• Penyambutan dihadiri oleh Dekan dan/atau Ketua Program Studi terkait.
• Mahasiswa melakukan registrasi mengurus Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), dan menerima penjelasan tentang peraturan akademik dan tata kehidupan kampus dari perguruan tinggi penerima.
34
2
6
5
4
SUMBER PEMBIAYAAN :
PERTUKARAN
MAHASISWA
MERDEKA
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan R.I
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan,
Kementerian Keuangan R.I
3
Perguruan Tinggi Peserta
Pihak ketiga, sesuai dengan ketentuan yang
berlaku di PT
2
1
2
6
5
4
SKEMA PEMBIAYAAN LPDP UNTUK PESERTA
At cost
Bantuan biaya transportasi tiket pesawat (kelas ekonomi) dan/atau kereta (maksimum kelas eksekutif)
Rp. 250.000,- utk 1 kali perjalanan
Rp 500.000,/semester- At cost, maks Rp 2.400.000,-
Rp. 700.000,/bulan-
Bantuan biaya rapid antigen sebanyak 2 kali (pergi dan pulang), Bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT)
Penerima beasiswa dari negara seperti Kartu Indonesia Pintar dan lain-lain, tidak akan menerima bantuan UKT.
Bantuan biaya hidup selama 4 bulan Bantuan biaya akomodasi
Rp 800.000,/semester-
Bantuan biaya pulsa
36
2
6
5
4
Pembiayaan di tingkat perguruan tinggi yang dikelola langsung oleh
perguruan tinggi
Rp. 2.000.000,- per mata kuliah/ (tim dosen)/semester
Bantuan biaya untuk dosen pengampu mata kuliah daring dalam pengembangan Modul Pembelajaran,
Rp. 2.400.000,- per bulan.
10% dari total biaya yang tertulis di kontrak Rp 700.000,- per bulan.,-
Bantuan biaya untuk dosen pembimbing Modul Nusantara dalam pembuatan dan pelaksanaan modul nusantara selama 4 bulan efektif
Bantuan biaya untuk mentor kegiatan Modul Nusantara selama 4 bulan Biaya pengelolaan perguruan tinggi
Biaya transport lokal dan biaya dukungan kegiatan lainnya ditanggung oleh
Tahapan umum pelaksanaan (1/2)
Semester genap 2020/2021
Perguruan Tinggi
Semester ganjil 2021/2022
Semester genap 2021/2022
Mahasiswa PT menawarkan mata kuliah Sebagai PT penerima: Melaksaanakan pembelajaran luring Sebagai PT pengirim/ mitra: Melaksanakan pembelajaran daring Sebagai PT pengirim: membimbing tindak lanjut Mahasiswa
mendaftar Pengumuman penerimaan
Mengikuti kuliah 10 sks: secara luring Mengikuti kuliah 10 sks: secara daring Menjalankan kegiatan tindak lanjut
6
5
4
Tahapan umum pelaksanaan (2/2)
1. Pendaftaran (Mei - Agustus 2021)
3. Evaluasi & rencana tindak lanjut (Januari - Maret 2022)
2. Pelaksanaan dan monitoring* (W2 Agustus 2021 - Februari 2022)
1. Pendaftaran PT dan Dosen di website MBKM (19-28 April 2021) 2. PT mengunggah matakuliah yang ditawarkan (19-28 April 2021)
3. Pendaftaran mahasiswa di website MBKM (W1-2 Juli 2021)
4. Proses seleksi, penetapan dan pengumuman untuk mahasiswa (W3 Juli - W1 Agustus 2021)
1. Mahasiswa mengikuti pembelajaran akademik di PT
penerima, PT pengiriml dan/atau PT mitra
2. Mahasiswa mengikuti kegiatan modul toleransi di PT penerima dan mendapatkan pendampingan oleh dosen pembimbing
3. PT memberikan laporan
perkembangan program kepada tim pokja Kemdikbud
1. Mahasiswa menyelesaikan program pertukaran mahasiswa merdeka
2. Mahasiswa kembali ke PT pengirim 3. PT penerima dan PT pengirim berkoordinasi memberikan kredit nilai sks
4. Mahasiswa melakukan rencana tindak lanjut di PT pengirim (opsional)
6
ALUR KEGIATAN TINDAK LANJUT (OPTIONAL)
1. Mahasiswa peserta program Pertukaran Mahasiswa Merdeka dapat
mengajukan usulan/proposal program tindak lanjut ke perguruan tinggi
pengirim setelah dinyatakan selesai mengikuti pogram Pertukaran
Mahasiswa Merdeka.
2. Pelaksanaan kegiatan tindak lanjut di perguruan tinggi pengirim, hanya
dilaksanakan jika kegiatan Modul Nusantara dilaksanakan secara luring di
perguruan tinggi penerima.
3. Perguruan tinggi pengirim, menerima usulan proposal kegiatan tindak lanjut
dari peserta dan mengadakan uji kelayakan dan memberikan umpan balik
(feedback) serta penetapan peserta, sesuai kuota anggaran.
Terima Kasih
40