• Tidak ada hasil yang ditemukan

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN DANA DESA UNTUK KESEJAHTERAAN DESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN DANA DESA UNTUK KESEJAHTERAAN DESA"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

DANA DESA

UNTUK

KESEJAHTERAAN

DESA

(2)

Dana Desa yang bersumber dari APBN

adalah wujud pengakuan negara terhadap

kesatuan masyarakat hukum yang

berwenang mengatur & mengurus urusan

pemerintahan, kepentingan masyarakat

setempat berdasarkan prakarsa, hak

asal-usul dan/atau hak tradisional

Meningkatkan kesejahteraan

dan pemerataan

pembangunan desa

Dana Desa Untuk Peningkatan Kualitas Hidup

memajukan perekonomian

desa

FILOSOFI

TUJUAN

peningkatan pelayanan

publik di desa

Rp

mengatasi kesenjangan

pembangunan antardesa

memperkuat masyarakat desa

sebagai subjek dari

pembangunan

FILOSOFI DAN TUJUAN DANA DESA

2

(3)

Pasal 72 ayat (1) UU 6/2014 tentang Desa

SUMBER PENDAPATAN DESA

85,3

97,2

2016

57,3

2015

2017

772 jt/desa

1,14 M/desa

1,3 M/desa

(miliar Rp)

3

Pendapatan Desa

1

Pendapatan Asli Desa

2

Alokasi APBN :

• Dari Belanja Pusat dengan mengefektifkan program

berbasis desa secara merata & berkeadilan

• 10% dari dan diluar dana transfer ke daerah secara

bertahap

3

Bagian dari Pajak Daerah & Retribusi Daerah

(PDRD) kab/kota

Paling sedikit 10%

4

Alokasi Dana Desa (ADD)

Minimal 10% dari Dana Perimbangan yang diterima

kab/kota dikurangi Dana Transfer Khusus

5

Bantuan keuangan dari APBD

6

Hibah dan Sumbangan pihak ketiga

7

Lain-lain Pendapatan yang sah

• ADD: 33,8 M

• Bagi Hasil

PDRD: 2,7 M

• DD 20,76 M

• ADD: 35,5 M

• Bagi Hasil

PDRD: 2,8 M

• DD 46,98 M

• ADD: 34,1 M

• Bagi Hasil

PDRD: 3,2 M

• DD 60 M

(4)

Program Keluarga Harapan

10 juta RTS

Program Indonesia Pintar

19,7 juta siswa

Penerima Bantuan Iuran

dalam rangka JKN

92,4 juta jiwa

Penyediaan Bantuan Kelompok

Usaha Ekonomi Produktif

106,7 rb KK

Dana Desa

74.958 Desa

PKH

17,3

Program

Indonesia Pintar

10,8

JKN bagi warga

miskin/PBI

25,5

Bantuan

Pangan

13,5

Bidik

Misi

4,1

18 Angka se mentara

Subsidi dan Bantuan Pangan

• Sasaran keseluruhan 15,6 juta KPM

• Perluasan BPNT

Subsidi

*)

161,6

*) diluar subsidi pajak

Alokasi

Rp292,8 T

Output

Dana

Desa

60,0

(triliun rupiah)

Penanggulangan Kemiskinan

dan Dukungan Masyarakat

Berpendapatan Rendah

(5)

“Dana Desa berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan perbaikan layanan publik”

EVALUASI: OUTPUT DAN OUTCOME DANA DESA

5

OUTPUT

BIDANG PEMBANGUNAN 2016

Rp 40,8 T

BIDANG PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT 2016 Rp 3,1 T

Kursus pelatihan kerajinan

tangan (handycraft)

Pelatihan kewirausahaan

desa untuk pemuda

Pelatihan e-marketing & pembuatan

website industri rumah tangga

Pelatihan benih kerapu, tukik serta

budidaya cemara & bakau

Pelatihan kuliner &

pengembangan makanan lokal

Pelatihan pengolahan &

pemasaran hasil pertanian

Pelatihan pemanfaatan limbah

organik rumah tangga

INFRASTRUKTUR

Rp 30,7 T

Jalan Desa

66.179 Km

Jembatan

511.484 M

Unit Embung

686

Unit Drainase & Irigasi

65.573

MCK

36.951 Unit

Air Bersih

15.948 Unit

Pasar Desa : 1.810 Unit

Polindes

: 3.100 Unit

Posyandu : 7.428 Unit

PAUD

: 11.221 Unit

Jalan Nasional

14.983,1 km

Jembatan

10.590,73 m

Bendungan

37 unit

Irigasi

1.025 km

Sanitasi

983.250 KK

Air Bersih

SPAM Perkotaan

:2.924 lt/dt

SPAM Kawasan Khusus :75 lt/dt

SPAM Regional

:300 lt/dt

Perumahan

14.795 unit

BELANJA K/L

DANA DESA

DANA DESA

(6)

6

EVALUASI: PEMBELAJARAN

Dana desa mampu meningkatkan kualitas hidup,

namun belum signifikan dampaknya terhadap

produktivitas ekonomi masyarakat desa

Pemanfaatan Dana Desa perlu diarahkan, selain

untuk infrastruktur, juga fokus pada produktivitas

ekonomi masyarakat

Percepatan pertumbuhan ekonomi desa

Pengentasan kemiskinan dan ketimpangan

PEMBEL

A

JARAN

50,000

100,000

150,000

200,000

250,000

300,000

350,000

400,000

5.00

10.00

15.00

20.00

25.00

Indikator Kemiskinan di Perdesaan

Persentase

Penduduk

Miskin di

Perdesaan (%)

Dana Desa

Adanya penurunan persentase dan

jumlah penduduk miskin, serta rasio

gini di perdesaan, menunjukkan

kesejahteraan yang semakin merata,

dan bukan kemiskinan yang makin

merata.

(7)

Belanja Pemerintah

Pusat diarahkan untuk

Program perlindungan sosial (PKH) --> Naik dari 6 juta menjadi 10 juta KPM

Perluasan Bantuan Pangan non Tunai (BPNT)dari rastra Pelayanan KesehatanPBI 92,4 juta jiwa Pertanian • Peningkatan Produksi pangan dan pem bangunan sarpras • Pengembangan hortikulrtura Pariwisata • Pengembangan 10 destinasi wisata • Peningkatan wisatawan • Promosi pariwisata Pembangunan Jalan 856 km Pembangunan Irigasi 781 km Kesejahteraan aparatur dan pensiunan  THR Kenaikan uang lauk pauk TNI/Polri  Rp5 ribu dari Rp55.000 menjadi Rp60.000/org/hari Pendidikan Program Indonesia Pintar19,7 juta siswa Bidik misi  401,5 ribu mahasiswa

Perumahan 7.062 unit

Perikanan

• Peningkatan daya saing produk olahan perikanan • Bantuan kapal nelayan

1048 unit

• Kelestarian lingkungan Perbaikan sistem dan manfaat pensiun Rasio Elektrifikasi 95,15 % Peningkatan reformasi birokrasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik

Kemiskinan dan

Kesenjangan

71,2

Infrastruktur

409,0

Aparatur Negara dan

Pelayanan Masyarakat

369,2

Keamanan Pemeliharaan keamanan dan ketertiban dan penyelidikan/ pen yidikan pidana Demokrasi Penyelenggaran pilkada 2018 dan persiapan pemilu 2019

Sektor Unggulan

34,8

*) *) Alokasi Kementan,

KKP, dan Kemenpar **) Alokasi Kemenhan, Polri, KPU, dan Bawaslu

Pertahanan

Keamanan dan

Demokrasi

201,6

**) Pertahanan Pencapaian MEF tahap 2 dan pengembangan industri pertahanan (triliun rupiah) 12

(8)

20

Transfer ke Daerah

Rp701,1 T

Dana Bagi Hasil

Dana Alokasi Umum

Dana Alokasi Khusus Fisik

Dana Alokasi Khusus Nonfisik

87,7

398,1

62,4

123,5

• Memperluas penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau (CHT);

• DBH Dana Reboisasi (DR) untuk Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) dan kegiatan pendukungnya

• 25% untuk belanja infrastruktur

(TriliunRupiah)

Transfer ke Daerah

dan Dana Desa

• Pagu bersifat dinamis;

• Bobot wilayah laut naik menjadi 100% • 25% untuk belanja infrastruktur

Mengurangi beban masyarakat terhadap pelayanan publik dengan sasaran : • BOS untuk 47,4 juta siswa; • TPG 1,2 juta guru; • BOK 9.767 Puskesmas.

• Mengejar ketertinggalan infrastruktur layanan publik;

• Money followprogram;

• Afirmasi kepada daerah tertinggal, perbatasan, kepulauan, dan transmigrasi;

• Usulan daerah sesuai prioritas nasional.

Dana Desa

Rp60,0 T

Dana Insentif Daerah

8,5

• Memacu perbaikan kinerja pengelolaan keuangan, pelayanan dasar publik, dan kesejahteraan

Dana Otsus, DTI, dan Dana Keistimewaan DIY

20,9

• Untuk percepatan pembangunan infrastruktur Papua & PapuaBarat.

Fokus untuk meningkatkan kualitas layanan publik di daerah, menciptakan kesempatan kerja, mengentaskan kemiskinan, dan mengurangi ketimpangan antardaerah.

Alokasi

Rp761,1 T

• Formula makin fokus untuk pengentasan kemiskinan dan ketertinggalan geografis, melalui :

• Penyesuaian bobot variabel berbasis angka kemiskinan diperbesar.

• Afirmasi kepada desa sangat tertinggal dan tertinggal dengan jumlah penduduk miskin yang

tinggi 20

(9)

PENGGUNAAN DANA DESA

PEMBANGUNAN DESA

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

3

,

6

SWAKELOLA

BAHAN BAKU LOKAL

TENAGA KERJA SETEMPAT

PRIORITAS PELAKSANAAN

PENYALURAN DAN PRIORITAS PENGGUNAAN

9

penyaluran

Dana Desa berdasarkan pada

kinerja penyerapan anggaran dan capaian

output yang dikan melalui KPPN setempat.

diprioritaskan untuk bidang pembangunan desa dan

pemberdayaan masyarakat sesuai dengan kebutuhan.

Sarana Prasarana, Pelayanan Sosial Dasar, Sarana Ekonomi Desa,

Pembangunan Embung, Pelestarian Lingkungan Hidup,

Penanggulangan Bencana Alam

Peningkatan Kualitas Pelayanan Sosial Dasar, Pengelolaan

Sumber Daya Lokal, Pengelolaan Usaha Ekonomi Produktif,

Penguatan Kapasitas terhadap Bencana, Pelestarian Lingkungan

Hidup dan Penguatan Tata Kelola Desa yang Demokratis

PENYALURAN

Diarahkan untuk mendukung pengembangan:

Satu Desa Satu Produk Unggulan

Jaring Komunitas Wiradesa

Lumbung Ekonomi Desa (Sumber Daya desa untuk

kesejahteraan)

(10)

REFORMULASI PENGALOKASIAN DANA DESA

REFORMULASI KEBIJAKAN PENGANGGARAN

DAN PENGALOKASIAN

IMPLIKASI REFORMULASI KEBIJAKAN

PENGALOKASIAN

Penyesuaian bobot:

1. variabel jumlah penduduk miskin; dan

2. indeks kesulitan geografis.

memperbaiki porsi pemerataan dan keadilan

10

Dana Desa = 10% dari dan di luar Dana TKD

Memerhatikan pemerataan & keadilan, untuk:

Pengentasan kemiskinan

Perbaikan kualitas hidup masyarakat Desa

Mengatasi kesenjangan penyediaan sarpras

pelayanan publik antardesa.

Afirmasi bagi desa sangat tertinggal dan

tertinggal dengan jumlah penduduk miskin

tinggi.

Penyempurnaan formula distribusi Dana Desa melalui:

mengatasi kemiskinan;

Perbaikan ketimpangan fiskal antardesa dengan

meningkatkan DD/kapita di desa dengan populasi

penduduk besar dan sebaliknya;

Distribusi Dana Desa yang lebih sesuai dengan

sebaran jumlah penduduk miskin; dan

Memberikan afirmasi kepada Desa tertinggal dan

sangat tertinggal dengan jumlah penduduk miskin

tinggi.

Memperbaiki ketimpangan antar desa dalam alokasi

dana desa dengan Indeks Gini yang rendah;

(11)

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan: 1) Sebagian besar keluarga yang membawa anggota keluarga berkunjung berobat memiliki beban keluarga sebanyak 47 orang (58,8%). 2) Sebagian besar keluarga

Kekerasan Dalam Rumah Tangga dalam pasal 1 angka 1 menyatakan bahwa “setiap perbuatan terhadap seseorang terutama perempuan, yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau

Sama halnya dengan karakter tinggi tanaman, seluruh kombinasi persilangan dengan Lawit sebagai tetua jantan memiliki jumlah cabang yang lebih banyak dibandingkan dengan keturunan

Kadar lemak nugget keong sawah dengan perbedaan level penambahan bahan pengisi pati temu ireng dengan menggunakan α 0,05 pada taraf signifikan diperoleh p-value

Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada pengaruh variasi jarak celah pada konstruksi dinding pasangan bata beton bertulang penahan tanah terhadap deformasi lateral

Keberadaan ibu telah diperhatikan oleh Islam dan diberikan untuknya hak- hak, maka dia juga mempunyai kewajiban mendidik anak-anaknya dengan menanamkan kemuliaan kepada

Lokasi terminal model nearside coba diterapkan dengan adanya permasalahan arus pergerakan dalam kota dengan adanya terminal terpadu (terminal lama). Pemindahan terminal lama

Di pondok pesantren miftahul ulum metode yang digunakan santri dalam kegiatan Muhadharah adalah menggunakan pembagian kelompok dan masing- masing santri dapat