Perkembangan Fisik
dan Kognitif Masa
Akhir Kanak-Kanak
Pendahuluan
• Masa akhir anak-anak, yang
berlangsung dlm rentang usia 6 – 12 tahun, dikenal sebagai masa anak usia sekolah p’al utama
• Pada rentang usia tsb, anak-anak sudah semakin meningkat kemamp (motorik), pertumbuhan fisik jg
Pendahuluan
• Major advances berpikir, penilaian moral, memory, dan bahasa
• Dalam usia ini, mulai terlihat
perbedaan individual mana yg memiliki kemamp lebih, mana yang kurang akan terlihat jelas
• Kompetensi tetap m’p’a self esteem, tp pergaulan dgn teman sebaya yg lebih dominan daripada tahap
Overview
Perkembangan Fisik dan kognitif
• Pertumbuhan melambat
• Kekuatan dan kemamp atletik mjd lbh baik
• Kesehatan lebih stabil dan lebih baik dibandingkan tahap2 sebelumnya
• Egosentris menghilang, dapat berpikir logis tapi harus kongkrit
Perkembangan Fisik
• Mulai memasuki masa pertumbuhan, jd dpt terlihat jelas (dari fisik) anak2 yang gemuk, kurus, tinggi, pendek • Kegiatan yg dilakukan biasanya
pulang ke rumah, makan kudapan, dan ketika di sekolah mereka main lompat tali, main bola, main sepeda, games melatih fisik
Aspek-Aspek
Perkembangan Fisik
• Pertumbuhan
• Bila dibandingkan masa sebelumnya yg mengalami growt spurt, maka
dalam masa ini pertumbuhan mulai melambat
• Maksudnya, pertambahan tinggi
badan atau bb tidak terlihat sec jelas, senti se senti
Aspek-Aspek
Perkembangan Fisik
• Gizi dan nutrisi
• Memasuki tahap ini, selera makan mulai meningkat bila dibandingkan ketika mrk dlm early childhood, jd cukup banyak anak yg terliha gemuk • Namun memang ada beberapa anak
Aspek-Aspek
Perkembangan Fisik
• Berkaitan dgn selera makan yg berlebih, biasanya ada anak2 yg mengalami obesitas/kegemukan makan tidak terkontrol, banyak
makanan mengandung gula, junk food, dll
• Akan mempengaruhi body image dan kesehatan (beresiko kena
Aspek-Aspek
Perkembangan Fisik
• Malnutrisi
• Biasanya anak-anak yg kekurangan gizi adl anak2 yg berada di bawah garis kemiskinan, dan lingkungan yg kekurangan (rumah kumuh, tidak ada air bersih, dll)
Aspek-Aspek
Perkembangan Fisik
• Perkembangan Motor
• Kemamp motor meningkat dan banyak mengalami perbaikan krn koordinasi otot2 sdh meningkat
Aspek-Aspek
Perkembangan Fisik
• Permainan yg sering dilakukan adl
rough-and-tumble play, yi
permainan yg melibatk wrestling,
menendang, berguling, bergulat, dan kadang2 chasing
• Kegiatan diatas biasanya disertai dengan laughing dan screaming. • Tp bagi anak2 yg memiliki BB
Perkembangan Kognitif
• Memasuki usia 7 thn, perkemb
kognitif (menurut Piaget) memasuki tahap kongkrit operasional
• Hal ini memungkinkan anak-anak memecahkan masalah2 yg kongkrit dgn kemamp mentalnya.
Penjelasan
• Piaget’s Concrete Operational
Stage:
– Usia 7 – 11 tahun
– Anak dapat perform operasi konkrit dan berpikir logis
– Kemamp untuk mengklasifikasikan sesuatu ke dalam bentuk yg
berbeda dan dapat melihat hubungannya.
– Seriation: kemamp untuk
mengurutkan stimuli pada dimensi kuantitatif.
– Transitivity: kemamp u/
mengkombinasikan hubungan sec logis u memahami suatu
Cognitive Advances
1. Space (keruangan atau area)
Mereka sudah dpt diandalkan untuk membuat peta
Mrk akan sec jelas mendeskripsikan brp lama waktu yg ditempuh u/ ke satu tempat, apa saja yg akan
ditemui di sepanjang jalan, dll
Dpl, selain mampu mengingat keruangan, mrk dpt
Cognitive Advances
2. Sebab-akibat
anak-anak mulai dapat berpikir hubungan sebab-akibat, namun masih sangat kongkrit
Cognitive Advances
3. Kategorisasi/klasifikasi
Kemamp ini mbutuhk kemamp
seriation, transitive inference, dan
class inclusion
Cognitive Advances
• Contoh transitive inference : cantik diperlihatkan 3 tongkat, tongkat
kuning, hijau, dan biru. Ternyata tongkat kuning lbh panjang drpd
Cognitive Advances
3. Kategorisasi/klasifikasi
Class inclusion ialah kemamp u/ melihat hub keseluruhan dan
bagian2nya
Misal : Mereka sudah cukup
mengerti kalau kendaraan itu terdiri dari berbagai macam jenis, jd kalau ditanya apakah bajaj masuk dlm
Cognitive Advances
• Menurut Piaget, kemamp tsb melibatkan :
- Inductive reasoning : observasi dari class ke kesimpulan umum
- Deductive reasoning : bermula pada general premise ttg st class ttt dan nantinya akan dibuat st kesimpulan
• Semua anjing menggonggong, Doggy adl anjing, maka Doggy
Cognitive Advances
4. Konservasi/pengamatan
• Pada tahap ini, anak-anak sudah dapat menjawab pertanyaan2 di
luar kepala, maksudnya tanpa harus mengamati/ mengukur objek yg
ditanyakan
• Misal : ada dough yg besar dan isinya sama, dibentuk mjd stik yg panjang dan yg satunya mjd stik yg kecil, anak2 tahu bhw dough tsb
Cognitive Advances
• Misal : kmd dough tsb dimasukan ke dalam 2 gelas yg berisi air dgn vol air yg sama, mk akan ada perbedaan jwb antara anak yg usia 7/8 thn dgn yg 12 thn
• Krn ada horizontal decalage
(Piaget), yi belum mampunya anak2 untuk menguasai tipe pengamatan yg berbeda sebelum memasuki usia
Cognitive Advances
4. Angka dan Matematika
anak2 sec intuitif bila ditanya
tambah2an menghitung dgn jari, tapi ketika memasuki usia 6/7 thn, mrk sdh dpt mhit di luar kepala
THINKING
• Critical Thinking: berpikir reflektif dan produktif, serta mengevaluasi suatu kejadian
• Creative Thinking: kemamp u berpikir “out
of the box” dalam memecahkan suatu masalah
– Convergent thinking: memproduksi satu jawaban yg benar.
• Scientific Thinking:
– Anak cenderung untuk:
• Menanyakan pertanyaan mendasar ttg realitas
• Menempatkan keutamaan pada mekanisme sebab-akibat
• Lebih terpengaruh oleh kejadian2
kebetulan daripada pola keseluruhan.
• Metacognition: berpikir tentang berpikir.
– Metamemory: pengetahuan mengenai memori
Inteligensi
• Inteligensi: keterampilan menyelesaikan masalah dan kemampu u belajar, serta menyesuaikan diri dengan lingk baru.
• Individual Differences: bagian dari diri yang stabil dan konsisten yg berbeda dari orang lain
• Tes Inteligensi :
– Binet Tests: dibuat untuk mengidentifikasi anak MR
• Mental age (MA): an individual’s level
of mental development relative to others
• Intelligence quotient (IQ): a person’s
– Stanford-Binet Tests: revisi dari Tes Binet.
– Wechsler Scales: penilaian pada beberapa komposisi kemampuan
• Culture-Fair Tests: tes inteligensi yang bebas budaya.
– Items-nya familiar untuk anak2 dari berbagai budaya
Inteligensi
•
Kontoversi dan isu pada
inteligensi :
– Heredity and genetics versus
environment (increasingly higher scores suggest role of education)
Inteligensi
Extremes of Intelligence :
– Mental Retardation: suatu kondisi mental yang terbatas dimana individu memiliki IQ yg rendah (dibawah 70) dan kesulitan menyesuaikan diri dgn lingk.
• Dapat tergolong ringan, sedang, moderate, atau parah
Extremes of Intelligence :Keberbakatan • Keberbakatan : indiv yang memiliki
skor IQ diatas 130 dan atau memiliki bakat tertentu
Perkembangan Bahasa
• Selama masa kanak2 tengah/akhir : – Perubahan terjadi ketika kosa kata
(secara mental) sudah terorganisasi.
– Peningkatan dalam kosa kata dan kemampuan gramatikal
– Peningkatan dan perbaikan dalam berpikir logis dan kemampuan
• Reading:
– Children with a large vocabulary have an advantage in learning to read
– Two approaches to teaching reading: • Whole-language approach: reading
instruction should parallel children’s
natural language learning
– Recognize whole words; use context to guess at meaning
• Phonics approach: reading instruction should teach basic rules for translating written symbols into sounds
– Research suggests that instruction in