• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Deskriptif Disonansi Kognitif Pada Mahasiswa Terhadap Perilaku Golput pada Pemilihan Cagub-Cawagub Jawa Timur Perioide 2014-2019 - Ubaya Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Studi Deskriptif Disonansi Kognitif Pada Mahasiswa Terhadap Perilaku Golput pada Pemilihan Cagub-Cawagub Jawa Timur Perioide 2014-2019 - Ubaya Repository"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

xx

Moriska Kartika Triana. (5100044). Studi Deskriptif Disonansi Kognitif Pelaku Golput Mahasiswa Pada Pilkada Jawa Timur Periode 2014-2019. Skripsi. Sarjana Strata 1. Surabaya: Fakultas Psikologi Universitas Surabaya. Laboratorium Psikologi Sosial (2014).

ABSTRAK

Indonesia sebagai negara demokrasi memberikan hak bagi setiap warga negara untuk dapat ikut serta menentukan sendiri siapa yang menjadi pemimpinya. Namun, banyak warga negara tidak memanfaatkan hak tersebut dan memilih untuk tidak memberikan suaranya atau disebut juga golput. Angka golput di Indonesia semakin meningkat sejak pertama kali dilaksanakan pemilu tahun 1971. Penelitian terdahulu menyebutkan bahwa golput disebabkan oleh beberapa hal antara lain alasan administratif, teknis dan politis. Alasan terbesar disebutkan karena adanya alasan politis, dimana alasan tersebut dapat digolongkan pada alasan yang melibatkan kognitifnya. Hasil dari pola kognitif tersebut dapat menyebabkan kejanggalan kognitif atau disonansi kognitif. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi dinamika disonansi kognitif pelaku golput.

Subjek dalam penelitian ini adalah 300 mahasiswa yang berasal dari enam universitas di Surabaya yang melakukan golput pada Pilkada Jatim 2013. Subjek dipilih dengan cara accidental purposive sampling. Angket yang digunakan adalah angket adaptasi dengan empat aspek disonansi kognitif yaitu inkonsistensi logis, nilai budaya, pendapat umum dan pengalaman masa lalu. Data dianalisis dengan distribusi frekuensi, dan crosstab.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat kategori disonansi kognitif, yaitu disonansi kognitif sangat rendah (N= 27), disonansi kognitif rendah (N= 177), disonansi kognitif sedang (N= 80), dan disonansi kognitif tinggi (N= 16). Disonansi kognitif dikatakan sangat rendah jika aspek-aspek yang dapat mempengaruhi seseorang mengalami disonansi kognitif tidak menonjol dan tidak saling terkait. Disonansi kognitif dikatakan tinggi jika aspek-aspek yang dapat mempengaruhi seseorang mengalami disonansi kognitif menonjol dan saling mempengaruhi satu sama lain. Kesimpulannya adalah semakin tinggi tingkat disonansi kognitif, maka semakin banyak hal yang dijadikan pertimbangan subjek dalam melakukan golput. Sedangkan semakin rendah tingkat disonansi kognitif, semakin sedikit hal yang dijadikan pertimbangan subjek dalam melakukan golput.

Referensi

Dokumen terkait

Pusat Kegiatan Lokal (PKL) kawasan perkotaan yang berfungsi untuk melayani kegiatan skala kabupaten atau beberapa kecamatan, diarahkan di Kota Kecamatan Kelapa Kampit dan

Polypeptides with Non suppres sible Insulin-like and Cell-Growth-Promoting Activities in Human Serum: Isolation, Chemical Characterization, and some Biological

Teori Kuantitas, teori ini menyoroti masalah dalam proses inflasi dari (a) jumlah uang yang beredar, dan (b) psikologi (harapan) masyarakat mengenai kenaikan

Dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan oleh peneliti, kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh Majlis Maulid Wat Ta’lim Riyadlul Jannah memberika manfaat kepada remaja

Perlombaan bermanfaat sangat besar bagi peserta didik berupa pendalaman pelajaran yang akan membantu mereka untuk mendapatkan hasil belajar secara maksimal,

Dinas Tenaga Kerja berganti nama menjadi Dinas Ketenagakerjaan, Bidang Perencanaan, Perluasan & Penempatan Tenaga Kerja berganti nama menjadi Bidang Penempatan Tenaga Kerja

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Tipe kelahiran tunggal betina ditinjau dari pertambahan berat badan dan konsumsi bahan kering berpengaruh nyata lebih baik (P<0,05)

Mesial step terminal plane yaitu ketika permukaan distal molar kedua desidui rahang bawah lebih ke mesial dari pada molar kedua desidui rahang atas sehingga saat gigi molar