Tanah Longsor

(1)

T

TANAH LON

ANAH LONGSOR

GSOR

Menurut Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, tanah

lon

longso

gsor

r

ada

adalah

lah

pe

perp

rpind

ind

aha

ahan

n

a

ater

terial

ial

pe

pe!

!ent

ent

uk

ler

eng

!e

!erup

rup

a

!a

!atu

tuan

an,

,

!a

han

ro

ro!

!ak

ak

an

an,

,

ta

tana

nah,

h,

at

atau

au

a

ate

teri

rial

al

ca

cap

pur

uran

an

"a

"ang

ng

!e

!erg

rg

er

erak

ak

k

ke

e

!a#ah

!a

#ah

ata

atau

u

k

kel

eluar

uar

le

lere

reng$

ng$

Pr

Prose

ose

s

ter

ter%ad

%adin"

in"

a

tan

tanah

ah

lo

long

ngso

sor

r

d

dia

ia#a

#ali

li

ol

oleh

eh

ai

r

"a

"ang

ng

e

r

res

esap

ap

k

ke

e

da

dala

la



ta

tana

nah

h

ak

an

ena!ah !o!ot tanah$ &ika air terse!ut ene!us sapai tanah

k

ked

edap

ap

ai

air

r

"a

"ang

ng

!e

!erp

rper

eran

an

se

se!a

!aga

gai

i

!i

da

dang

ng

ge

geli

linc

ncir

ir,

,

a

aka

ka

ta

tana

nah

h

e

n%

n%ad

adi

i

li

ci

cin

n

da

n

ta

tana

nah

h

pe

pela

lapu

puk

kan

an

d

di

i

at

atas

asn"

n"

a

ak

an

!e

!er

rge

gera

rak

k

engikuti lereng dan keluar lereng$

Tanah longsor ter%adi karena oleh adan"a gerakan tanah se!agai

aki!at dari !ergerakn"a asa tanah atau !atuan "ang !ergerak di

se

sepa

pan%

n%an

ang

g

le

ler

re

eng

ng

at

atau

au

di

lu

luar

ar

ler

le

ren

eng

g

k

kar

ar

en

ena

a

'a

'akt

ktor

or

gr

gra(

a(it

itas

asi$

i$

)

)ek

ekuat

uatan*

an*

k

kek

ekuat

uatan

an

gr

gra(i

a(itas

tasi

i

"ang

"an

g

dip

aks

aksak

akan

an

pa

pada

da

tan

tanah*

ah*tan

tanah

ah



i

ir

ri

in

ng

g



e

el

le

e!

!i

ih

hi

i

k

ke

ek

ku

ua

at

ta

an

n



e

e

e

ec

ca

ah

h

k

ke

e

sa

s

a

p

pi

in

ng

g

"

"a

an

ng

g

epertahankan tanah*tanah terse!ut pada posisin"a$ )andungan

ai

air

r

"a

"ang

ng

ti

ng

gi

e

n%

ad

adik

ik

an

tana

ta

nah

h

e

n%

n%ad

adi

i

le

le!i

!i

h

!e

!era

ra

t,

"a

"ang

ng

e

enin

nin

gk

gkatk

atk

an

!e

!e!a

!an,

n,

da

dan

n

e

eng

ngur

uran

angi

gi

k

kek

ek

ua

uata

tan

n

e

ee

eca

ca

h

k

ke

e

sapingn"a$ +engan kondisi*kondisi ini curah hu%an "ang le!at atau

!an%ir le!ih ungkin ter%adi tanah longsor$

(2)

Se

car

a

uu

,

tan

ah

lon

gs

or

dis

e!

a!k

an

ole

h



'ak

tor

pe

n"e

n"e!a!

!a!

utaa

utaa -

-.

.$

$

/

a

ak

kt

to

or

r

d

da

ak

kh

hi

il

l,

,

pe

n"

e

!a

!

lo

ng

so

r

la

ha

n

e

li

pu

ti

k

ed

al

a

an

pelapukan !atuan, struktur geologi 0tektonik dan %enis !atuann"a1,

te!al solu tanah, tekstur tanah$

(3)

2$ /aktor luar dari suatu edan, pen"e!a! longsor lahan adalah

keiringan lereng, !an"akn"a dinding ter%al, kerapatan torehan, dan

penggunaan lahan$

$ /aktor peicu ter%adin"a longsor lahan, antara lain te!al curah

hu%an dan gepa !ui$

Terdapat !e!erapa contoh dari uraian 'aktor pen"e!a! tanah

longsor diatas, diantaran"a

"aitu-a$ Hu%an

Ancaan tanah longsor !iasan"a diulai pada !ulan No(e!er

karena eningkatn"a intensitas curah hu%an$ Melalui tanah "ang

erekah air akan asuk dan terakuulasi di !agian dasar lereng,

sehingga eni!ulkan gerakan lateral$

!$ Lereng ter%al

Lereng atau te!ing "ang ter%al akan eper!esar ga"a pendorong$

)e!an"akan sudut lereng "ang en"e!a!kan longsor adalah

.34

4

_{dengan !idang longsor endatar$}

(4)

c$ Tanah "ang kurang padat dan te!al

Tanah "ang kete!alan le!ih dari 2,5  eiliki potensi untuk

ter%adin"a tanah longsor$

d$ Batuan "ang kurang kuat

Batuan endapan gunung api dan !atuan sedien !erukuran pasir

akan udah en%adi tanah !ila engalai proses pelapukan dan

uun"a rentan pada lereng "ang ter%al$

e$ &enis tata lahan

Penataan lahan "ang tidak tepat pada daerah lereng dapat

en"e!akan ter%adin"a tanah longsor$

(5)

Getaran "ang ter%adi !iasan"a diaki!atkan oleh gepa !ui,

ledakan,getaran esin, dan getaran lalu lintas kendaraan$

g$ Bekas longsoran laa

Longsoran laa uun"a ter%adi selaa dan setelah ter%adi

pengendapan aterial gunung api pada lereng "ang relati'$ Bekas

longsoran laa eilki ciri- Adan"a te!ing ter%al "ang pan%ang

elengkung e!entuk tapal kuda, +i%upai longsoran kecil

terutaa pada te!ing le!ah$

h$ Penggundulan hutan

Tanah longsor uun"a !an"ak ter%adi di daerah "ang relati'

gundul diana pengikatan air tanah sangat kurang$

i$ +aerah pe!uangan sapah

Penggunaan lapisan tanah "ang rendah untuk pe!uangan sapah

dala %ulah !an"ak dapat engaki!atkan tanah longsor$

(6)

Terdapat %uga tindakan anusia "ang en"e!a!kan ter%adin"a

tanah longsor, tindakan*tindakan anusia "ang dapat en"e!a!kan

tanah longsor antara lain

-.$ Mene!ang pohon di lereng pegunungan$

2$ Mencetak sa#ah dan e!uat kola pada lereng !agian atas$

$ Mendirikan peukian di daerah te!ing "ang ter%al$

6$ Melakukan penggalian di !a#ah te!ing "ang ter%al$

5$ Mendirikan peuklan di !a#ah te!ing "ang ter%al$

Gejala Umum Terjadinya Tanah Longsor

Se!elu atau saat ter%adi tanah longsor, terdapa ge%ala*ge%ala "ang

sering uncul saat ter%adi tanah longsor$ Ge%ala*ge%ala ter%adin"a

tanah

(7)

longsor adalah-a$

Munculn"a retakan*retakan di lereng "ang se%a%ar dengan arah

te!ing$

!$

Munculn"a ata air !aru secara ti!a*ti!a$

c$

Te!ing rapuh dan kerikil ulai !er%atuhan$

d$

&ika usi hu%an, !iasan"a air tergenang, en%elang !encana itu,

airn"a langsung hilang$

e$

Runtuhn"a !agian tanah dala %ulah !esar$

'$

Pohon atau tiang listrik !an"ak "ang iring$

g$

Hu%an !erlangsung laa

h$

Ada peru!ahan !o!ot assa !aik oleh pergantian usi atau

karena lahan iring terse!ut di%adikan persa#ahan

i$

Ada per!edaan kelunakan perukaan lahan dan dasar lahan

%$

Adan"a gra(itasi !ui "ang tergantung pada !esarn"a lereng$

(8)

Berikut adalah daerah*daerah di 7ndonesia "ang ra#an longsor$

.1 &a#a Tengah 28 Lokasi

21 &a#a Barat 289 Lokasi

Pe!uatan &alur :(akuasi

; Mengapa harus engerti &alur :(akuasi<

&alur :(akuasi adalah %alur khusus "ang enghu!ungkan

seua area di dala daerah "ang ra#an ke daerah "ang aan 0titik

kupul1$ +engan engetahui dan eahai %alur :(akuasi, Anda

eiliki kesepatan selaat "ang le!ih !esar saat ter%adi keaadan

darurat$

=pa"a "ang harus dilakukan dala rangka

engurangi

dapak tanah

longsor-.1 Mengenali daerah tepat tinggal dan sekitarn"a, sehingga %ika

terdapat ciri ciri ra#an longsor dapat segera enghindar$

21 Melarang pene!angan pohon pada daerah ra#an longsor$

1 Menutup retakan*retakan "ang ti!ul di atas te!ing$

61 Selalu #aspada %ika ter%adi curah hu%an tinggi$

51 >aspada terhadap re!esan air dan longsoran kecil di sepan%ang

lereng$

(9)

Penger

t

i

an

t

anah

l

ongs

or

Tanah l

ongsor

adal

ah per

pi

ndahan mat

er

i

al

pembent

uk

l

er

eng ber

upa

bat

uan,

bahan

r

ombakan,

t

a

na

h,

a

t

a

u

ma

t

e

r

i

a

l

c

a

mpur

a

n

t

e

r

s

e

b

ut

,

b

er

g

e

r

a

k

ke

b

a

wa

h

a

t

a

u

k

e

l

ua

r

l

e

r

e

ng.

Penyebab

t

er

j

adi

nya

t

anah

l

ongsor

Kekuat

an

(

gaya)

pendorong

pada

l

er

eng

l

ebi

h

besar

dar

i

kekuat

an

(

gaya)

penahan.

Gaya

penahan

umumnya

di

pengar

uhi

ol

eh

kekuat

an

bat

uan dan kepadat

an

t

anah.

Se

dangkan

ga

ya

pendor

ong

di

pe

ng

ar

uhi

o

l

e

h

be

s

a

r

ny

a

s

udut

k

e

mi

r

i

ng

an

l

e

r

e

ng

,

a

i

r

,

be

ba

n

s

e

r

t

a

be

r

a

t

j

e

ni

s

t

a

na

h

b

at

ua

n.

F

a

kt

or

a

l

a

m

1. Kar

e

na

i

kl

i

m at

au

c

ur

ah

huj

an

ya

ng

t

i

nggi

2. Ke

ada

an

l

e

r

e

ng

yang

c

ur

am

3. Kondi

s

i

dr

ai

nas

e

yang

t

er

s

umbat

,

akumul

as

i

mas

s

a

ai

r

,

er

os

i

dal

am,

pel

ar

ut

an

dan

t

ekanan

hi

dr

os

t

at

i

k

Fakt

or

manus

i

a

1. Pe

ne

ba

nga

n

pohon

l

i

ar

s

e

hi

ngga

hut

an

gundul

2. Budi

a

ya

kol

am i

ka

n

di

at

as

l

e

r

e

ng

gunung

3. Sys

t

e

m dr

ai

nas

e

da

e

r

ah

l

e

r

e

ng

yang

t

i

dak

ba

Pr

o

s

e

s

t

e

r

j

a

di

ny

a

t

a

na

h

l

o

ng

s

or

1. Ai

r

yang

me

r

e

s

ap

ke

dal

am t

anah

aka

n

me

namba

h

bobot

t

anah

2. J

i

ka

ai

r

t

er

s

ebut

menembus

s

ampai

t

anah

kedap

ai

r

yang

ber

per

an

s

ebaga

i

bi

dang

gel

i

nci

r

,

maka

t

anah

menj

adi

l

i

ci

n

3. Tanah

pel

apukan

di

at

as

nya

aka

n

ber

ge

r

ak

mengi

kut

i

l

er

eng

dan

kel

uar

l

er

eng.

Aki

bat

yang

di

t

i

mbul

kan

t

anah

l

ongsor

Tanah l

ongs

or

akan

ber

aki

bat

pada

benda

maupun manus

i

a,

aki

bat

t

anah l

ongs

or

manus

i

a

bi

s

a

meni

nggal

duni

a aki

bat

t

er

t

i

mbun t

anah s

er

t

a per

umahan dan har

t

a benda akan r

us

ak kar

na

t

er

kena

ser

buan

t

anah

yang

kec

epat

annya

bi

s

a

mencapai

75 Km/j

am.

Proses terjadinya tanah longsor : 1. Air yang meresap ke dalam tanah akan menambah bobot tanah.2.Jikaairtersebutmenembussampaitanahkedapairyangberperansebagaibidang gelintir,makatanahmenjadilicin.3.Selanjutnyatanahpelapukanyangberadadiatasnyaakan bergerakmengikutilerengdankeluarlereng.

Tanah longsor adalah perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan

rombakan, tanah, atau material campuran tersebut, bergerak ke bawah atau keluar lereng.

(10)

Proses terjadinya tanah longsor dapat diterangkan sebagai berikut. Air yang meresap ke

dalam tanah akan menambah bobot tanah. Jika air tersebut menembus sampai tanah

kedap air yang berperan sebagai bidang gelincir, maka tanah menjadi licin dan tanah

pelapukan di atasnya akan bergerak mengikuti lereng dan keluar lereng.

Mengenal Gerakan Tanah

Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia, yaitu: lempeng Eurasia, lempeng

Pasiik, dan lempeng India!Australia yang bergerak saling menumbuk. Akibat tumbukan

antarlempeng tersebut, maka terbentuk daerah penunjaman yang memanjang di sebelah

barat Pulau "umatera, sebelah selatan Pulau Jawa hingga ke #ali dan $epulauan %usa

Tenggara, sebelah utara $epulauan &aluku, dan sebelah utara Papua. $onsekuensi lain

dari tumbukan tersebut adalah terbentuknya palung samudera, lipatan, punggungan

dan patahan di busur kepulauan, sebaran gunungapi, dan sebaran sumber gempa

bumi.'unungapi yang ada di Indonesia berjumlah ()* atau (+ persen dari jumlah

gunungapi akti dunia. engan demikian Indonesia rawan terhadap bencana letusan

gunungapi dan gempa bumi. i beberapa pantai, dengan bentuk pantai sedang hingga

curam, jika terjadi gempa bumi dengan sumber di dasar laut atau samudera dapat

menimbulkan gelombang tsunami.

Jenis tanah pelapukan yang sering dijumpai di Indonesia adalah hasil letusan gunung api.

Tanah ini memiliki komposisi sebagian besar lempung dengan sedikit pasir dan bersiat

subur. Tanah pelapukan yang berada di atas batuan kedap air pada perbukitan-punggungan

dengan kemiringan sedang hingga terjal, berpotensi mengakibatkan tanah longsor pada

musim hujan dengan curah hujan berkuantitas tinggi. Jika perbukitan tersebut tidak ada

tanaman keras berakar kuat dan dalam, maka kawasan tersebut rawan bencana tanah

longsor.

Jenis-Jenis Tanah Longsor

Ada enam jenis tabanyak memakan korban jiwa manusia adalah aliran bahan rombakan.

.$

Longsoran Translasi

Longsoran translasi adalah !ergerakn"a

!atuan pada !idang gelincir !er!entuk r

enggelo*!ang landai$

(11)

2$

Longsoran Rotasi

Longsoran rotasi adalah !ergerakn"a a

!atuan pada !idang gelincir !er!entuk c

$

Pergerakan Blok

Pergerakan !lok adalah perpindahan !at

pada !idang gelincir !er!entuk rata$ Lon

%uga longsoran translasi !lok !atu$

6$

Runtuhan Batu

Runtuhan !atu ter%adi ketika se%ulah !e

aterial lain !ergerak ke !a#ah dengan

=un"a ter%adi pada lereng "ang ter%al

enggantung, terutaa di daerah panta

"ang %atuh dapat en"e!a!kan kerusak

5$

Ra"apan Tanah

Ra"apan tanah adalah %enis tanah longs

la!at$ &enis tanahn"a !erupa !utiran k

&enis tanah longsor ini hapir tidak dapa

#aktu "ang cukup laa, longsor %enis ra

en"e!a!kan tiangtiang telepon, poho

iring ke !a#ah$

9$

Aliran Bahan Ro!akan

&enis tanah longsor ini ter%adi ketika as

didorong oleh air$ )ecepatan aliran terga

keiringan lereng, (olue dan tekanan

aterialn"a$ Gerakann"a ter%adi di sepa

apu encapai ratusan eter %auhn"

tepat !isa sapai ri!uan eter, sepert

sungai di sekitar gunungapi$ Aliran tanah

enelan kor!an cukup !an"ak$

(12)

PENCEGAHAN TERJADINYA BENCANA TANAH LONGSOR

Jangan mencetak sawah dan membuat kolam pada lereng bagian atas di dekat pemukiman

gb. $iri/ #uatlah terasering sengkedan/ 0ada lereng yang terjal bila membangun

permukiman gb. kanan/

"egera menutup retakan tanah dan dipadatkan agar air tidak masuk ke dalam tanah

melalui retakan. gb. kiri/ Jangan melakukan penggalian di bawah lereng terjal. gb. kanan/

Jangan menebang pohon di lereng gb. kiri/ Jangan membangun rumah di bawah tebing.

gb. kanan/

(13)

Jangan mendirikan permukiman di tepi lereng yang terjal gb.kiri/ Pembangunan rumah

yang benar di lereng bukit. gb.kanan/

Jangan mendirikan bangunan di bawah tebing yang terjal. gb.kiri/ Pembangunan rumah

yang salah di lereng bukit. gb.kanan/

Jangan memotong tebing jalan menjadi tegak. gb.kiri/ Jangan mendirikan rumah di tepi

sungai yang rawan erosi. gb.kanan/

Tanahlongsormerupakanperpindahantanahyangdidalamnyaterdapatbatudanmaterialorganik maupunanorganiksecaratibatibadanbergerakkebawahsehinggameninggalkanlereng.Proses terjadinyatanahlongsordikarenakanterganggunyakeseimbangansehinggatanahmenjadilabildan mudahuntukbergeseryangdisebabkanolehadanyaairyangmasukkedalam lapisanatmosfer bagian tanahkedapairyangberperansebagaiareagelincir.

Jikaairsudahbisamasukkedalam areagelincirpadalapisantanahdalam makapembatasantaratanah bagianatasdanbagiantanahkedapairmenjadigoyahdanstrukturatastanahdenganmudahnya

(14)

bergeser,terlebihjikadiatastanahtersebutsudahbanyakberdiribangunanyangmemberikanbeban kepada tanah.

Intensitasairyangmasuk.Berikutfaktorutamayangmenjadipenyebabtanahlongsor.

• Iklim

Meliputicuacadancurahhujandidaerahtersebutdimanasemakintinggitingkatcurahhujanpada kawasanmiringmakaakansemakinbesarresikoterjadinyatanahlongsor,apalagijikatidakadanya penututpvegatasiyangberfungsisebagaipenahantanahdanpenyerapairtopograﬁ

Meliputitingkatkecuramansuatutempatjugaakanberpengaruhterhadapukurandayadorongkebawah, semakincuram makaakansemakinbesargayapotensialnyakarenadipengaruhiolehgravitasi.

(baca:pembagianmusim diindonesia)

• Kondisi Geologi

Meliputijenisdantingkatpelapukanbatusertastrukturlapisantanahjugaturutandildalam memicu terjadinyatanahlongsor.Strukturlapisandalam yangkurangpadatakanmengurangidayapenahan terhadaplapisantanahdiatasnya.Begitujugadengantingkatpelapukanbatuandalam yangmanarentan terjadikeretakanterutamajikaterjadigempabumi.

• Keadaan Air

Kondisidrainaseyangburukmenjadipenyebabterakumulasinyaairpadasatutitiksehinggaairbisasaja merembeskelapisandalam danterjadierosbagianSelainitutingkatpelarutandantekananhidrostatika juga berpengaruh karena memberikan daya tekan terhadap keseimbangan oleh gravitasi.

• Getaran Eksternal

Kondisitanahyangsudahlabilakibattekananairdanlahanyangcuram tentunyaakansangatrentan untukruntuhjikamendapatkangetarandariluarbaikituberasaldarigempabumi,getaranmesin, ledakanataupungetaranlainnya.Denganadanyagetaranmakaakanterjadigeseransehinggatanah akanretakdanterlepasdaritanahinduk.

(15)

• Pemotongan tebing untuk kepentingan tambang

Seringkaliterjadidanmerusakstrukturtanahyangtadinyastabil.Kemiringanakansemakincuram ketika suatulahantebingdipotongdenganalasanuntukpengaliantambangsehinggapadaakhirnyamendekati 90derajatataudengankatalainhampirtegaklurusterhadaptanahdasarnya. • Penebangan Hutan Kasusumum yangkerapterjadisekarangdenganadanyakegiatanpengundulanhutanolehokn um-oknum yangtidakbertanggungjawab.Tanpaadanyapohonsebagaivegatasimembuattidakadalagi penahantanahdanairsehinggatanahakanlongsordanterjadinyabanjir. • Sistem pertanianyangtidakbijak Polapenanamankebunyangtidakmemperhatikandrainasemenyebabkanterjadinyaerosibaikdi permukaanmaupundidalam tanah.Sehinggaketikacurahhujansedangtinggi,dengansistem

pengaturanjalankeluarairtidakoptimalmakasemakinbanyakairtergenangdipermukaansehingga tanahmenjadilebihberatkarenaadanyatekananhidrostatika.

• Pembangunan suatu wilayah yang tidak memperhatikan RUTR

seringkalipengembangansuatusuatudaerahyangmemilikikonturberbukittidakdiiringidengan kesadaran masyarakat mengenai Rencana Umum Tata Ruang Kota (RUTR) yang baik sehingga setiap kalipembangunantidakdiikutiolehstandaryangtepat,dimananantiakanadasuatutitikyang

sebenarnyatidaklayaknamuntetapdikembangkanuntukpembangunan.

• Budidaya kolam di atas lereng

Meskipunjarangterjadinamunkerapdijumpaiadanyabudidayaperikananyangterletakdiataslereng. Lebihparahnyastrukturkolam tidakdibetonsehinggaairlangsungmerembeskebagiandalam tanah, akibatnyasusunantanahmenjadilunakdanmeningkatkandayagelincir.Dalam mengembangkankolam yangberlokasidiatastebingharusdilakukanpeninjauankembalidanmemperhitungkandampakdampak yangmungkinditimbulkan.(baca:manfaat sungai)

• Kesalahan struktur dinding penahan tanah

Untuk daerah bertebing yang sudah padat dengan pemukiman penduduk, melakukan proses

pembetonandiseluruhlerengwajibdilakukanuntukmengurangiresikoburukyangtidakdiinginkan. Namunadakalanyafaktorhumanerrormenjadipenyebabrapuhnyastrukturbetonpenahantanahyang beradaditebingtersebut,sehinggahanyadalam waktusingkatdindingbetonmengalamikerusakanyang dapatmeluasjikatidakditanganidenganbaik.

(16)

• Melakukan penimbunan tanah di sekitar lereng

Tujuanawalnyaadalahuntukmenahantanahtanamanagartidakhanyutterbawaair,namunpenimbunan tanahdiarealtebingjustruakanberbahayaterlebihjikavolumetanahurugantersebutsangatbesar. Timbunantanahitutidakkokohkarenatidakmemilikipenahandankepadatannyapunrendahsehingga sangatmudahdiserapairdanmenjadilebihberatdaritanahdibawahnya.

Proses Tera!in"a Tanah Longsor

Tanah longsor adalah perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan rombakan,

tanah, atau material campuran tersebut, bergerak ke bawah atau keluar lereng. Proses terjadinya

tanah longsor dapat diterangkan sebagai berikut. Air yang meresap ke dalam tanah akan

menambah bobot tanah. Jika air tersebut menembus sampai tanah kedap air yang berperan

sebagai bidang gelincir, maka tanah menjadi licin dan tanah pelapukan di atasnya akan bergerak

mengikuti lereng dan keluar lereng.

Pada prinsipnya tanah longsor terjadi jika gaya pendorong pada lereng lebih besar dibandingkan dengan gaya penahan. 'aya penahan umumnya dipengaruhi oleh kekuatan batuan dan kepadatan tanah. "edangkan gaya pendorong biasanya dipengaruhi oleh besarnya sudut kemiringan lereng, air, beban serta berat jenis tanah batuan. TanahlongsordiLeuwigajah,JawaBarat

TanahlongsordiProvinsiJawaBaratiniterjadipada2005.Longsorterjadipadabukitsampahsetinggi70meter. Korban meninggal dunia dalam bencana ini berjumlah 147 orang.

Peraturan Tata Guna Tanah

Peraturan tata guna tanah perlu di!uat untuk encegah penggunaan daerah

ra#an longsor se!agai tepat hunian atau untuk !angunan ? !angunan penting$

Peraturan ? peraturan itu !isa %uga encakup relokasi "ang %auh dari daerah

!er!aha"a, khususn"a %ika tepat ? tepat alternati' lain tersedia$ Peraturan %uga

encakup pe!atasan kegiatan "ang ungkin enggerakkan tanah longsor$

* See ore at- http-@@'alahkharisa$!logspot$co$id@24.5@43@pencegahandan*

penanggulangan*longsor$htlsthash$Phr#:%&$dpu'

A$ Sur(ei dan Peetaan )a#asan ang Rentan

Sur(ei perlu dilakukan untuk engidentiCkasi pola gerakan tanah di ka#asan ?

ka#asan "ang diperkirakan ter%adi longsor$ Pengukuran 'aktor ? 'aktor "ang

(17)

"aitu %enis dan distri!usi tanah dan !e!atusan, keiringan lereng, cara air engalir

di perukaan dan !a#ah tanah, pengaruh cuaca, dan kerentanan pecah !e!atuan$

Progra peetaan dan analisis tingkat kerentanan terhadap gerakan tanah @

!atuan ini perlu dilakukan pada tahap pencegahan !encana$ )etersediaan peta

kerentanan ini sangat penting karena en%adi dasar !agi penataan ruang dan

langkah ? langkah itigasi, seperti penerapan siste peringatan dini dan

pengka%ian tingkat risiko longsor pada ke!i%akan pertanahan$

B$ Peasangan Ra!u ? Ra!u

=ntuk en%ain keselaatan, pada tepat ? tepat ra#an longsor se!agaiana

diidentiCkasi dari hasil peetaan, perlu dipasang ra!u?ra!u dan tanda ? tanda

peringatan Dra#an longsorE$ Ra!u ? ra!u peringatan perlu dipasang dengan

!ahasa atau ga!ar "ang %elas, udah di!aca, dan dipahai orang$

F$ Peraturan Tata Guna Tanah

Peraturan tata guna tanah perlu di!uat untuk encegah penggunaan daerah

ra#an longsor se!agai tepat hunian atau untuk !angunan ? !angunan penting$

Peraturan ? peraturan itu !isa %uga encakup relokasi "ang %auh dari daerah

!er!aha"a, khususn"a %ika tepat ? tepat alternati' lain tersedia$ Peraturan %uga

encakup pe!atasan kegiatan "ang ungkin enggerakkan tanah longsor$

+$ Penghi%auan

Salah satu upa"a encegah atau engendalikan pen"e!a! ter%adin"a tanah

longsor adalah dengan progra penghi%auan, "ang dilakukan secara tepat pada

lereng ? lereng daerah aliran sungan dan pada lereng "ang ra#an$

:$ Per!aikan Sarana

=ntuk encegah ter%adin"a !encana longsor diperlukan perlindungan dan

per!aikan sarana ? sarana sepan%ang %alur dan ka#asan "ang dikha#atirkan rentan

longsor$ Per!aikan %uga dilakukan untuk tepat ? tepat hunian, seperti asalah

drainase tanah dapat diper!aiki dengan ena!ah aterial "ang !isa en"erap

air serta e!angun !eton ? !eton penahan te!ok untuk ensta!ilkan lokasi

hunian$

(18)

/$ Pendidikan Mas"arakat

Progra pendidikan as"arakat perlu dilakukan untuk en"adarkan setiap

indi(idu agar !ertanggung %a#a! en%aga dan !ersaha!at dengan lingkungan$

Progra ini %uga diperlukan untuk e!erikan peahaan tentang se!a!, cara

pencegahan, dan tindakan pen"elaatan ketika ter%adi dan setelah ter%adin"a tanah

longsor$ Pendidikan dapat dilakukan elalui perteuan RT, R>, organisasi,

organisasi as"arakat, dan lingkungan sekolah$

G$ Peantauan dan Peringatan

Peantauan perlu dilakukan terhadap daerah ? daerah "ang ra#an tanah longsor

sehingga dapat e!erikan peringatan dan e(akuasi secara tepat$ Peringatan

kepada as"arakat perlu segera disapaikan %ika sudah terlihat tanda ? tanda

ter%adin"a tanah longsor$ Peringatan eerlukan siste in'orasi "ang cepat, hal

ini dapat dilakukan dengan enggunakan radio, sirine, atau siste peringatan

lainn"a "ang dapat e!erikan in'orasi secara luas dan cepat$

* See ore at- http-@@'alahkharisa$!logspot$co$id@24.5@43@pencegahandan*

penanggulangan*longsor$htlsthash$Rh.o3aR$dpu'

PROS:S T:R&A+7NA TANAH LONGSOR

Proses ter%adin"a tanah longsor dapat diterangkan se!agai !erikut$.$ Air "ang

eresap ke dala tanah akan ena!ah !o!ot tanah$2$ &ika air terse!ut

ene!us sapai tanah kedap air "ang !erperan se!agai !idang gelintir,aka

tanah en%adi licin$$ Selan%utn"a tanah pelapukan "ang !erada di atasn"a akan

!ergerak engikuti lereng dankeluar lereng

/aktor pengontrol gangguan kesta!ilan

lereng-Penggundulan hutan, hal ini akan en"e!a!kan kekuatan tanah untuk engikat air

en%adi !erkurang$

Batuan endapan gunungapi dan !atuan sedien !erukuran pasir dan capuran

antara kerikil, pasir, dan lepung uun"a kurang kuat$ )erikil dan pasir sangat

(19)

!uruk dala engikat air$ Sedangkan lepung, %ika sudah %enuh, aka dia tidak

akan engikat air lagi$

&enis tanah "ang kurang padat adalah tanah lepung atau tanah liat dengan

kete!alan le!ih dari 2,5  dan sudut lereng cukup tinggi eiliki potensi untuk

ter%adin"a tanah longsor terutaa !ila ter%adi hu%an$ Selain itu tanah ini sangat

rentan terhadap pergerakan tanah karena en%adi le!ek terkena air dan pecah

ketika ha#a terlalu panas$

Lereng atau te!ing "ang ter%al akan eper!esar ga"a pendorong$ Lereng "ang

ter%al ter!entuk karena pengikisan air sungai, ata air, air laut, dan angin$

Longsor !an"ak ter%adi di daerah persa#ahan, dan ladang di lereng "ang ter%al$

Pada persa#ahan, akar tanaan kurang kuat untuk engikat !utir tanah$

Sedangkan untuk daerah ladang pen"e!a!n"a karena akar pohonn"a tidak dapat

ene!us !idang longsoran "ang cukup dala$

Proses peicu longsoran dapat

!erupa-Peningkatan kandungan air dala lereng, air erenggangkan ikatan antar !utir

tanah$ Men%adikan tanah tidak saling erat terikat satu saa lain$

Getaran pada lereng, !isa karena gepa !ui, ledakan ataupun lainn"a$

Terlalu !esarn"a !e!an "ang ditopang oleh suatu lereng, engaki!atkan lereng

tidak kuat enahan !e!an "ang ada diatasn"a$

Peotongan kaki lereng secara se!arangan "ang engaki!atkan lereng

kehilangan ga"a pen"angga$

Susutn"a uka air "ang cepat di danau dapat enurunkan ga"a penahan lereng,

sehingga udah ter%adi longsoran dan penurunan tanah "ang !iasan"a diikuti oleh

retakan$

Tanah Longsor adalah perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan rombakan, tanah, atau material campuran tersebut, bergerak ke bawah atau keluar lereng.

Proses terjadinya tanah longsor dapat diterangkan sebagai berikut: air yang meresap ke dalam tanah akan menambah bobot tanah. Jika air tersebut menembus sampai tanah kedap air yang berperan sebagai bidang gelincir, maka tanah menjadi licin dan tanah pelapukan di atasnya akan bergerak mengikuti lereng dan keluar lereng.

JENIS TANAH LONGSOR

Ada 6 jenis tanah longsor, yakni:

1.Longsoran Translasi

Longsoran translasi adalah ber-geraknya massa tanah dan batuan pada bidang gelincir berbentuk rata atau menggelombang landai.

(20)

. Longsoran !otasi

Longsoran rotasi adalah bergerak-nya massa tanah dan batuan pada bidang gelincir berbentuk cekung.

".Pergerakan #lok

Pergerakan blok adalah perpindahan batuan yang bergerak pada bidang gelincir berbentuk rata. Longsoran ini disebut juga longsoran translasi blok batu.

$. !untuhan #atu

!untuhan batu terjadi ketika sejum-lah besar batuan atau material lain bergerak ke bawah dengan cara jatuh bebas. %mumnya terjadi pada lereng yang terjal hingga meng-gantung terutama di daerah pantai. #atu-batu besar yang jatuh dapat menyebabkan kerusakan yang parah.

(21)

&. !ayapan Tanah

!ayapan Tanah adalah jenis tanah longsor yang bergerak lambat. Jenis tanahnya berupa butiran kasar dan halus. Jenis tanah longsor ini hampir tidak dapat dikenali. 'etelah waktu yang cukup lama longsor jenis rayapan ini bisa menyebabkan tiang-tiang telepon, pohon, atau rumah miring ke bawah.

(. )liran #ahan !ombakan

Jenis tanah longsor ini terjadi ketika massa tanah bergerak didorong oleh air. *ecepatan aliran tergantung pada kemiringan lereng, +olume dan tekanan air, dan jenis materialnya. erakannya terjadi di sepanjang lembah dan mampu mencapai ratusan meter jauhnya. i beberapa tempat bisa sampai ribuan meter seperti di daerah aliran sungai di sekitar gunungapi. )liran tanah ini dapat menelan korban cukup banyak.

!ead more: http:iklanmanismadu.blogspot.com/1/$tanah-longsordoc.html0i22"2b$345j

Longsor atau sering disebut gerakan tanah adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi karena

pergerakan masa batuan atau tanah dengan berbagai tipe dan jenis seperti jatuhnya bebatuan

atau gumpalan besar tanah. Secara umum kejadian longsor disebabkan oleh dua faktor yaitu

faktor pendorong dan faktor pemicu. Faktor pendorong adalah faktor-faktor yang

mempengaruhi kondisi material sendiri, sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang

menyebabkan bergeraknya material tersebut.