EDISI III/TAHUN 2014
44
49
Indonesia Bisa Jadi “ Macan Asia “
Oleh : Marcurius H. Bani Haba
H
al tersebut disampaiakan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), selaku inspektur upacara secara resmi membuka perayaan hari jadi TNI ke-69 di Dermaga Ujung Komando Armada RI Kawasan Timur (Koartim), Surabaya, Jawa Timur, Selasa (7/10) pagi. Presiden SBY bersama dengan Wakil Presiden Boediono masing-masing ditemani ibu Negara memasuki lapangan upacara diiringi dengan demo terbang rendah lima pesawat Sukhoi Su 27/30 Flanker dari arah belakang panggung. Sebelum memulai upacara, Presiden SBY langsung meninjau gelar pasukan dari tiga matra TNI masing-masing Angkatan Darat (AD), Angkatan Udara (AU) dan Angkatan Laut (AL). Tidak kurang sekitar 3.500 pasukan diterjunkan dalam upacara tersebut.Dalam pidatonya, Presiden SBY menjelaskan, selama 10 tahun periode 2004-2019, ditubuh TNI telah dilakukan peningkatan alat utama sistem persenjataan (alutsista). Semua pencapaian kekuatan TNI, ditegaskan Presiden, harus tetap dilanjutkan dan dijaga
agar terwujud kekuatan yang kokoh untuk mewujudkan profesionalisme yang tinggi dari para prajurit. “ Kita saksikan bersama kemajuan yang membanggakan. Fokus kekuatan kita semakin kokoh. Alutsista semakin modern, profesionalisme semakin tinggi, serta reformasi TNI dapat dilaksanakan. Selama 10 tahun ini pembangunan kekuatan dapat berjalan dengan baik, tentu harus dilanjutkan,” kata Presiden SBY.
Lebih lanjut dikatakan SBY, dalam 5 tahun terakhir, pembangunan TNI juga difokuskan pada modernisasi Alutsista dan pertahanan di tiga matra. Semua dilakukan agar penjagaan setiap jengkal wilayah kedaulatan RI dapat dilakukan.
Dijelaskan Presiden, sepanjang bulan ini saja ada sedikitnya 24 alutsista modern yang sudah diprioritaskan sebelumnya akan berdatangan. “TNI AD telah hadir dengan tank tempur utama. Di lautan Nusantara kita sudah melihat alutsista seperti kapal perang Korvet, Fregat, Tank dan Panser Amphi. Di angkasa Indonesia kita juga telah
dan akan segera lihat alutsista baru seperti pesawat latih, pesawat angkut Hercules, Sukhoi, T50 serta 24 unit F16,” ucap SBY. Selanjutnya pada tahun-tahun terakhir ini, sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia, dikatakan SBY, juga akan terus dilakukan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit. Ditegaskan, kebijakan yang diambil dirinya selaku presiden adalah dengan mendayagunakan industri nasional. Alutsista yang modern yang lengkap juga harus dapat diciptakan di dalam negeri sehingga tidak hanya berdampak pada kokohnya postur pembangunan kekuatan.
Optimistis