P
1) M Telah d Learnin pelaksa peneliti peneliti Instrum Analisis diinterp kemamp aktivitas termasu ranah a menunj peningk menunju percoba pembela disampa siswa m rendah t Kata K A resea matter s activitie designs Lamong question number manage in group of stude meeting categori 77.88% experim and clea process the lear time of KeywoPENERAPA
MAT
Dhesta
Mahasiswa Pro 2) Dosen Prog 3) D dilakukan penel ng (CTL) ma anaan pembelaj an eksperimen an adalah sisw men yang digus data dilakuk pretasikan ke da puan guru dalam s siswa yang pa uk katagori am afektif mengala ukkan bahwa p katan pada per
ukkan bahwa p aan membuat tin ajaran berman aikan saat pem mengenai keterli terhadap LKS
Kunci: CTL, IP
arch about integ sound and hear es, learning ou that use "One gan academic nnaires. Descri r based on cert e the learning is p with a percen ents showed 80 g, which at fi ized. Psychom % become 82.5 ment make high
arly, the learni a positive resp rning proccess learning as mu rds: CTL, Inte
AN PEMBEL
CONTEXTU
TERI BUNY
a Nurdana Pu
ogram Studi Pe gram Studi PenDosen Program litian tentang p ateri bunyi da jaran, aktivitas n semu yang m wa kelas VIII unakan adalah kan secara de alam angka ber m mengelola pem aling tinggi yaitu mat baik. Hasil ami peningkata
pencapaian afe rtemuan II, yan pada pertemuan nggi rendah nad nfaat bagi ke mbelajaran men ibatan aktif dala yang dibagikan PA Terpadu, Bu
grated science ring. This resea ut comes, and s Shot Case Stu year 2012-2 iptive data we tain criteria. B s 3.78%, which ntage of 83.3% 0% of mastery irst is 77.70% motor domain of 0%, indicat th h low sound. T ng benefit ever ponse with the
get 80%. Whil uch as 66.7%. egrated Science
LAJARAN IP
UAL TEACHI
I DAN PEND
uspita
1), Wa
endidikan Sain didikan Sains F m Studi Pendid A pembelajaran IP an pendengar s siswa, hasil menggunakan SMP Muhamm lembar pelak eskriptif kuan rdasarkan krite mbelajaran men u katagori beker belajar kognit an pada pertem ektif siswa terk ng semula rata n II siswa lebih da. Respons sisw ehidupan sehar ndapat respons am pembelajara n pada saat pem unyi dan PendeA using Contextu arch aims to d student respon udy", subject ar 2013. Instrum ere analyzed qu Based on the da h in good categ % included on v y learning. The % become 78.3 f learning outco hat the second The response o ryday life and answer "yes" a le students give e, Sound and H
PA TERPAD
HING AND LE
DENGARAN
hono Widod
ns FMIPA UNE FMIPA UNES dikan Sains FM Abstrak PA terpadu den ran. Penelitian belajar, dan re rancangan pen madiyah 9 Su sanaan pembe ntitatif, dengan eria tertentu. Be ndapat nilai ratarjasama dalam tif siswa menu muan II, yang a katagori kuat. H a-rata hasil bel
h terampil dala wa tentang pern ri-hari dan te positif dengan an mendapat 80 mbelajaran yait engaran. Abstract ual Teaching an escribe the imp ns. This researc
re eighth grade ment used is uantitatively, b ata analysis ob gory. The highe very good categ e affective lear 31%, indicat omes improved d meeting stud f students on th tests given in as much as 100 e a low respon Hearing
DU DENGAN
EARNING (C
N PADA SIS
do
2), dan Dya
ESA, e-mail: it SA, e-mail: wah MIPA UNESA, ngan pendekata n ini bertujua espons siswa. nelitian “One ugio Lamongan elajaran, aktivi n cara mende erdasarkan ana a-rata 3,78% den kelompok deng unjukkan 80% awalnya 77,70% Hasil belajar ra ajar psikomoto am menggunaka nyataan pembe es yang diber n jawaban “Ya 0%. Sedangkan tu sebanyak 66 nd Learning (C plementation o ch was quasi-e students of SM the lesson pl by describing d btained by the est category of gory. Cognitive rning outcomes that achieving d over the secoents skilled to he statement th appropriate wi 0%. Students on se to workshee
N PENDEKA
CTL)
WA SMP
ah Astriani
3) ta.dhesta@yah honow@gmail e-mail: an Contextual T an untuk men Jenis penelitia Shot Case Stu n Tahun ajaran itas siswa, tes eskripsikan da alisis data diper ngan katagori ba gan persentase s siswa tuntas. %, menjadi 78 anah psikomot or 77,88% men an penggaris d elajaran sistema rikan sesuai d a” sebanyak 10 siswa member 6,7%. CTL) approach of learning proc experimental re MP Muhammad lan, workshee data then inter average teach students activi e domain learn s improved ove g affective stu nd meeting, wh o use ruler and hat learning is ith explanation n the active inv ets that are distATAN
oo.co.id l.com Teaching and ndeskripsikan an ini adalah udy”, sasaran n 2012-2013. dan angket. ata kemudian roleh rata-rata aik. Persentase sebesar 83,3% Hasil belajar 8,31%, hal ini tor mengalami njadi 82,50%, dan merangkai atis dan jelas, dengan yang 00%. Respons rikan respons h was done on cess, students esearch study diyah 9 Sugio et, tests and rpreted into a er's ability to ity is working ing outcomes er the second udent intense hich at first is d to combine sistematicaly n in a learning volvement in tributed at theP u 2 b k b k h t p t p k p a P t d t b p ( m d m d O b l a a b p h M m b I h d PENDAHULU Pendidi untuk menin sumber daya m 2003 tentang bahwa pendid kemampuan d bangsa yang kehidupan ban harus terus tantangan m perkembangan teknologi. Sa pendidikan. Proses saat ini sedan kurikulum yan Satuan Pend Standar Komp pembelajaran antara sub-ma Padahal, berda tentang standa SMP/MTs seh Pembel dengan tema terpadu merup berhubungan d situasi yang pengetahuanny (Mitarlis, 2009 membantu sisw dan tidak han saja tetapi juga
SMP merupakan sal SMP ini terlet dekat dengan Oleh karena berlalu lalang langsung sisw alat transporta ambulans. Seh bermakna, ka peristiwa yang hari. Berdasa Muhammadiya masih terpisah biologi. Selain IPA kelas VII hanya menjel dikaitkan deng UAN ikan merupaka gkatkan dan manusia. Undan Sistem Pendid dikan nasional dan membent bermartabat d ngsa. Oleh kare menerus dila asa depan n dunia kerja alah satunya pembaharuan ng berjalan, n ng digunakan didikan (KTS petensi (SK) d IPA di SMP ata pelajaran asarkan Perme ar isi untuk mat arusnya diajark lajaran IPA se atau topik t pakan konsep dengan obyek lebih alami s ya dalam pene 9). Jadi, pemb wa dalam mem nya mempelaja a aplikasi dalam Muhammadiy lah satu SMP tak di pusat ke pasar, dengan itu, banyak k g di depan S a setiap hari s asi misalnya hingga dalam arena siswa s g sering dialam arkan data ah 9 Sugio La h-pisah, antara n itu, berdasark II menyatakan askan tentang gan kehidupan an hal yang s mengemban ng-Undang No dikan Nasional berfungsi me tuk watak se dalam rangka ena itu, perbaik akukan untuk yang disesua a, ilmu peng yaitu perbaik kurikulum pe namun dalam adalah Kurik P). Berdasar dan Kompetens P/MTs masih kimia, biolog endiknas No. 2 ta pelajaran IP kan secara terp ecara terpadu
tertentu. Pem pembelajaran nyata dan dila serta dapat m erapan kehidup
belajaran IPA mpelajari kons ari tentang kon m kehidupan se yah 9 Sugi swasta yang k ecamatan Sugi n lapangan, d kendaraan yan MP ini. Jadi sering mendeng sepeda moto proses pemb secara langsun mi dalam keh pra-penelitia amongan, pem a mata pelajar kan wawancar bahwa, dalam g konsep dan sehari-hari. Se sangat penting gkan kualitas omor 20 Tahun l menyebutkan engembangkan erta peradaban mencerdaskan kan pendidikan k menghadap aikan dengan getahuan, dan kan kurikulum endidikan pada penelitian in kulum Tingka rkan rumusan si Dasar (KD) terpisah-pisah gi, dan fisika
22 tahun 2006 PA pada tingka padu. dapat dikemas belajaran IPA n yang banyak akukan dengan menghubungkan pan sehari-har terpadu dapa sep secara utuh
nsep dan teor ehari-hari. io Lamongan kurang favorit io yang sanga an puskesmas ng setiap har , secara tidak gar bunyi alat r, mobil, dan belajaran lebih ng mengalam hidupan sehari-an di SMP mbelajaran IPA ran fisika dan ra dengan guru m pembelajaran n teori, belum ehingga, dalam 189 g s n n n n n n i n n m a ni at n , h a. 6 at s A k n n ri at h ri n t. at s. ri k -n h mi -P A n u n m m pembelaj materi ya hari yang yang dib dan pend KKM ya KKM di Sa hanya m aplikasi Contextua CTL ad mengaitk situasi du hubungan penerapan dengan m CTL, yai (4) masy (7) penila Pe membuat dengan p hari, deng dipelajari itu, belaj mendeng berpenga Sehingga membuat Pe materi. S Materi dihubung pendenga Konsep-k (Fogarty, 2001), g indera p kemudian dan pend Pe oleh Naf dengan menunjuk kognitif nilai rata mendapat dalam pe Kooperat Materi B belajar si itu, Ku aran siswa ku ang sedang dip g sering dialam
erikan pada si dengaran, han ang telah diten SMP Muhamm alah satu pend mempelajari ko dalam kehidup al Teaching an dalah konsep kan antara ma
unia nyata sisw n antara pen nnya dalam melibatkan tuju tu: (1) konstru yarakat belajar, aian autentik (S endekatan C t hubungan an penerapannya
gan begitu sisw i bermanfaat da jar dalam kon gar dan menca alaman secara a materi yang t siswa lebih an endekatan CTL Salah satunya ini berisi te gkan dengan g aran sebagai konsep terseb , 1991) karena etaran dan ge pendengaran (P n dijadikan sua dengaran. enelitian yang fisah (2012), b Contextual T kkan ketuntas mencapai 83, a-rata klasikal tkan rata-rata k enelitiannya P tif Tipe NHT unyi dan Pend swa pada aspe ushermawan
urang bisa men pelajari dengan mi siswa. Ter iswa kelas IX nya 15% sisw ntukan, untuk madiyah ≥ 70. dekatan pemb onsep dan teo
pan sehari-har nd Learning (C belajar yang ateri yang di wa dan mendor getahuan yan kehidupan m uh komponen u uktivisme, (2) b , (5) pemodela Sanjaya, 2006) TL dapat ntara pengetah dalam kehidu wa menyadari alam kehidupa nteks CTL bu atat, tetapi be a langsung disampaikan l ntusias dalam p L dapat diterap materi bunyi entang fenom getaran dan gel
indera yang ut dipadukan a materi tentan elombang (Zem
Pratiwi, 2008 atu konsep yan
relevan dianta bahwa Pembela Teaching and san belajar ,8%. Aspek a sebesar 83,8. klasikal sebesa Penerapan Mo Pada Pembela dengaran menu k kognitif men (2011) dal nghubungkan n kehidupan s rbukti dari has X pada materi wa yang tuntas mata pelajaran
elajaran yang ori saja tetapi
ri yaitu pende CTL). Pembel g membantu iajarkannya d rong siswa mem ng dimiliki d mereka sehar utama pembel bertanya, (3) in an, (6) refleks ). mendorong huan yang di upan mereka s bahwa materi an sehari-hari. S ukan hanya se elajar adalah p (Sanjaya, 2 lebih bermakn pembelajaran.
pkan pada ber i dan pendeng mena bunyi lombang dan i menangkap b n secara conn ng bunyi (Gia mansky, 1994 8) saling berk ng utuh yaitu aranya dikemu ajaran IPA Te d Learning ( siswa pada afektif mempe Aspek psiko ar 92,2. Eka (2 odel Pembela ajaran IPA Te unjukkan ketun ncapai 87,5%. S lam peneliti antara sehari-sil tes bunyi s dari n IPA tidak i juga ekatan ajaran guru dengan mbuat dengan i-hari, ajaran nkuiri, i, dan siswa miliki sehari-i yang Selain ekedar proses 2006). na dan rbagai garan. yang indera bunyi. nected ancoli, 4) dan kaitan, bunyi ukakan erpadu (CTL) aspek eroleh motor 2012), ajaran erpadu ntasan Selain annya
P c K t d y D ( R B p t p M J e V m d L b p “ p d u p l k k k H P c M d p d n m C p r k n p Pengembangan connected pad Kelas VIII me terhadap pe dikembangkan Berdasa yang berjudul Dengan Pende (CTL) Materi B Rumusan M Bagaimanakah siswa, hasil b pembelajaran I teaching and pendengaran? METODE Jenis penelitia eksperimen se VIII SMP M memiliki kema dilaksanakan Lamongan, pa bulan januari penelitian yan “One Shot C penelitian yan dikenai perlak Teaching and L untuk mengum pembelajaran, lembar angket kuantitatif, den kemudian diin kriteria tertentu HASIL DAN P Pembelajaran contextual tea Muhammadiya ditunjukkan d pertemuan I dan dalam mengelo nilai rata-rata 3 memiliki nilai r CTL pemodelan penilaian, dan re rata-rata antara komponen CTL nilai rata-rata 3 pertemuan II nil n perangkat pe da materi buny enyimpulkan b erangkat pe n dengan persen arkan uraian d l “Penerapan ekatan Context Bunyi dan Pen Masalah dari h pelaksanaan belajar, dan re IPA terpadu d d learning ( an yang digun emu. Sasaran p Muhammadiyah ampuan akadem di SMP ada kelas VIII
dengan 2 k ng digunakan Case Study” ng mendeskrip kuan tertentu y Learning (CTL mpulkan data lembar aktiv t. Analisis data ngan cara men nterpretasikan k u. PEMBAHASA IPA Terp aching and l ah 9 Sugio ter dengan keterlak n II adalah 100% ola pembelajara 3,70 dengan kat rata-rata 3,75 de n, masyarakat b efleksi pada pe a 3,50 – 4,00 L bertanya pada 3,00 dengan ka lai rata-rata men
embelajaran IP yi dan penden bahwa respons embelajaran ntase respons s di atas dilaku Pembelajaran tual Teaching ndengaran Pada penelitian n pembelajar espons siswa p engan pendeka (CTL) mater nakan adalah j penelitian adal h 9 Sugio La
mik yang berb Muhammadiy I tahun pelajar kali pertemua dalam penelit (Sugiyono, psikan suatu k yaitu pendekat L). Instrumen y a yaitu lemba itas siswa, le a dilakukan se ndeskripsikan d ke dalam angk AN padu dengan learning pada laksana denga ksanaan kompo %. Kemudian ke an pada pertem tagori baik. Pad engan katagori b belajar, konstruk ertemuan I dan II dengan katago a pertemuan I h atagori cukup ningkat menjadi PA terpadu tipe ngaran di SMP s siswa positif yang telah sebesar 85%. ukan penelitian IPA Terpadu and Learning a Siswa SMP”. ini adalah ran, aktivitas pada penerapan atan contextua i bunyi dan enis penelitian ah siswa kelas amongan yang beda. Penelitian yah 9 Sugio ran 2012/2013 an. Rancangan tian ini adalah 2011) adalah kelompok yang tan Contextua yang digunakan ar pelaksanaan mbar tes, dan ecara deskriptif data dilapangan ka berdasarkan n pendekatan a siswa SMP an baik. Hal in onen CTL pada emampuan guru muan I memilik da pertemuan I baik. komponen ktivisme, inkuiri I mendapat nila ori baik, untuk hanya mendapa
baik, tapi pada i 3,50. e P f h n u g . h s n l n n s g n o 3 n h h g l n n n f n n n P ni a u ki I n i, ai k at a G Kom dalam p pertemuan katagori c sebelumny secara lan dilatih un pembelaja sebuah pe untuk m Sehingga, memuncu pelaksana bertanya m Akt katagori pertemua baik. Hal siswa leb berdiskus katagori penurunan 81,7% d dikarenak bantuan p rendah na melakuka percobaan diinginka pada pert Hal Vigotsky memberik awal perk tersebut mengamb melakuka 0 1 2 3 4 5 P enilaian P engam at Gambar 4.1 Gr mponen CTL y pembelajaran a n I yang men cukup baik. Hal ya siswa terbia ngsung, sehingg ntuk memuncul aran peneliti sel ertanyaan yang menemukan se , pada pertemu ulkan sebuah aan pembelajara meningkat menj tivitas siswa menyampaikan an II meningka l tersebut menu bih berani dalam
si dibandingkan bekerjasama n pada pertem dengan katag kan pada pert pada saat mela ada dari botol an praktikum s n sendiri-sendi an. Oleh karen temuan II meng ini sejalan y dalam Nu kan bantuan k kembangannya dan memberik bil tanggung annya atau dise
Komponen P rafik Penilaian yang mendapat adalah kompo ndapat nilai ra ini dikarenakan asa menerima m ga dalam pembe lkan sebuah p lalu memancing g nantinya akan endiri materi uan II siswa s pertanyaan, an pada pertemu jadi 3,50 dengan pada saat p n pendapat ket at menjadi 79,2 unjukkan bahw m menyampai an pada pertem dalam kel muan II yaitu gori amat b emuan II guru akukan praktik
air minum bek siswa cenderun iri untuk meng na itu, kerjasam galami penurun dengan yang ur (1998) m kepada anak a, kemudian m kan kesempata g jawab set ebut scaffolding Pendekatan CT Komponen CT t nilai paling r onen bertanya ata-rata 3,00 d n dalam pembel materi yang dip elajaran siswa k ertanyaan. Pad g siswa untuk t n mengarahkan yang dipelaja sedikit terlatih terbukti s uan II komponen n katagori baik. pembelajaran tika berdiskusi 2% dengan ka wa pada pertem kan pendapat k muan I. Namun lompok meng dari 83,3% m baik. Hal ter u telah mengu kum membuat kas, sehingga d ng ingin melak ghasilkan nada ma dalam kelo nan. dikemukakan menyatakan b selama tahap-mengurangi ba an pada anak telah anak g. TL Pertemuan Pertemuan TL rendah pada dengan lajaran pelajari kurang da saat timbul siswa arinya. dalam selama n CTL untuk i pada atagori muan II ketika , pada galami menjadi rsebut urangi tinggi dalam kukan a yang ompok n oleh bahwa, -tahap antuan untuk dapat n I n II
m i m b p t k h t p a b t p d d p d d p o t p m p m p m k Sebenarn misalnya pemod inkuiri dan kon siswa yang diam menyampaikan bahwa dua h pembelajaran. Hasil be tuntas dan 6 s klasikal hanya hasil belajar k tuntas dalam pengajaran tel aktivitas siswa belajar ranah k tuntas dalam proses pembe dipengaruhi dipengaruhi o sendiri. Ketid pembelajaran dan kurangnya dilakukan. Ha siswa yang me pendekatan p Sudjana (1987 oleh perhatian Pada sa tersebut agar sehingga deng proses pemb memperhatikan pemahaman de menjawab. Ja pembelajaran menurut guru keterbatasan d No Katag pengam 1 Bekerjas dalam kelompo 2 Menyamp pendap ketik berdisk
nya ada banyak delan, bertanya, nstruktivis. Tapi mati hanya bek n pendapat. H hal tersebut m Tabe Data aktivi Penerapan P elajar kognitif siswa yang tid a mencapai 80% ognitif kelas te m pembelajara lah dilaksanak a juga tergolo kognitif masih pembelajaran. elajaran hasil oleh kualita oleh faktor ya daktuntasan te siswa tersebut a atensi siswa al ini didukung enunjukkan 20% pembelajaran 7) hasil belaja siswa pada saa aat pembelajara r memperhati gan begitu sis belajaran. M n, tapi pad engan bertany adi, bisa dikat
minat belaja kelas VIII a dalam berfikir. ori matan Rata I sama m oknya 100 paikan pat ka kusi 93 k aktivitas yan , bekerjasama d i, dalam penelit kerjasama dalam Hal ini dengan merupakan titik
el 4.3
itas siswa Pada Pendekatan CT siswa menunju dak tuntas, un %. Sehingga, ersebut belum an. Meskipun kan dengan b ong baik. Tap h terdapat 6 sis Hal ini dikar belajar siswa as pengajaran ang datang d ersebut dikare t melakukan ak terhadap pem g dengan data % siswa tidak yang diguna ar salah satuny at pembelajara an guru telah m ikan proses swa tersebut m Meskipun sis da saat gur a, siswa terseb takan siswa t arnya kurang ada siswa yan Sehingga hasi a-rata nilai peng pertemuan I d Persent ase II 83,33% 98 77,50% 95 ng terkait CTL alam kelompok tian ini aktivitas m kelompok dan n pertimbangan lemah dalam a TL ukkan 24 siswa tuk ketuntasan secara klasika bisa dikatakan n pelaksanaan aik, kemudian pi, untuk hasi swa yang tidak renakan dalam a tidak hanya n tapi juga dari diri siswa enakan dalam ktivitas sendir mbelajaran yang a hasil respons senang dengan kan. Menuru ya dipengaruh an. menegur siswa pembelajaran memperhatikan swa tersebu ru mengecek but belum bisa tersebut dalam g. Selain itu ng mempunya il belajar siswa amatan pada dan II Persent ase 8 81,67% 5 79,17% 191 L, k, s n n m a n al n n n l k m a a a m ri g s n ut hi a n, n ut k a m u, ai a tersebut s guru mem sehingga hasil bela dikemuka yang dic yaitu fakt dari luar Rata katagori s 40%, kata sebanyak dengan p nilai rata mempero katagori siswa le diberikan lebih b percobaan berani da Sejalan d bahwa, d melalui p (CTL) ha rata klasi Has katagori s 60%, kat 22,5% dan cukup den cukup te melakuka pada saat pernyataan bahwa da Pada perte peningkat dengan ka kuat. Hal lebih teram percobaan Res dengan p yang me mengena Hal ini d LKS kur melakuka mengerjak karena itu dibagikan sangat rendah. mberikan perha dapat memban ajar yang maks akan oleh Sud apai siswa dip tor dari dalam diri siswa. a-rata hasil be sangat kuat seb agori kuat seban
1 siswa mend ersentase 2,5% a-rata sebesar oleh nilai rat kuat. Menunj ebih antusias n sehingga se erperilaku ju n, teliti, bek alam menyamp dengan peneliti dengan meng pendekatan Co asil belajar ran kal sebesar 83 sil belajar ranah
sangat kuat seb tagori kuat seb an sebanyak 3 si ngan persentase ersebut dikaren an percobaan, se t melakukan pe an dari siswa alam pembelaj emuan II nilai ra tan, yang sem atagori kuat men
ini menunjukk mpil dalam men n membuat tingg pons siswa ter pendekatan CT endapat persen i LKS yang dib dikarenakan g rang jelas da an tahap-tahap kan LKS siswa u, banyak siswa n kurang jelas. . Seharusnya d atian lebih terh ntu siswa terse simal. Hal ini s djana (1987), b
pengaruhi oleh diri siswa dan
elajar afektif s banyak 12 sisw nyak 17 dengan
dapat nilai den %. Pada pertem 77,70% dan ta-rata sebesa ukkan bahwa mengikuti p lama proses p ujur dalam kerjasama dala paikan pendapa ian yang dilaku gintegrasikan a ontextual Teac nah afektif me ,8. h psikomotor banyak 18 sisw banyak 9 sisw iswa mendapat e 10%. Tiga sis nakan siswa b ehingga siswa t ercobaan. Hal
pada saat waw aran jarang m ata-rata psikomo mula rata-rata h
njadi 82,50% d kan bahwa pad nggunakan pen gi rendah nada. rhadap pembel TL materi buny ntase yang p bagikan denga ambar rangkai an siswa kur ap inkuiri, se a banyak menga yang berpenda dalam pembel hadap siswa ter ebut dalam men
sejalan dengan bahwa hasil b h dua faktor u n faktor yang d
siswa yang men wa dengan pers persentase 42,5 ngan katagori muan 1 mempe pada pertemu ar 78,31% d pada pertemu pembelajaran pembelajaran menuliskan am kelompok at ketika berdi ukan Nafisah ( ayat-ayat Al-Q ching and Lea
mperoleh nilai
siswa yang men wa dengan pers wa dengan pers nilai dengan ka swa dengan ka belum terlatih tersebut kebing ini didukung d wancara meny melakukan prak otor siswa meng hasil belajar 7
engan katagori a pertemuan II ggaris dan mera
lajaran IPA Te yi dan penden paling rendah an persentase 6 ian percobaan ang terlatih ehingga pada alami kesulitan apat bahwa LKS ajaran rsebut, ncapai n yang belajar utama datang ndapat sentase % dan cukup eroleh uan II dengan uan II yang siswa hasil k dan iskusi. (2012) Quran arning i rata-ndapat sentase sentase atagori atagori dalam gungan dengan atakan ktikum. galami 7,88% sangat I siswa angkai erpadu ngaran yaitu 66,7%. n pada dalam saat n. Oleh S yang
p b d d l a p m t k d y m b p p m p y P Respons pembelajaran h berpendapat tid dikarenakan sis dalam menyam lakukan. Padah anggota kelom praktikum ke menyampaikan tersebut tidak kelompoknya, dalam melakuk yang berani unt mereka lakukan bahwa selama pendekatan pe presentasi dilak melakukan pres pada pertemuan yang melakukan PENUTUP Simpulan 1. Pelaksanaa mendapat No Pe 1. Proses TERPAD dengan teaching bunyi da dan men 2. Pembela jelas 3. Pembela dibawak 4. Pembela kehidupa 5. Saya s pembelaj guru 6. Selama materi kejadian dalam ke 7. Buku aj dan men 8. LKS y dipaham 9. Saya sud pendeka digunaka 10. Tes ya dengan pembelaj siswa mengen hanya mendapa dak terlibat akti swa tersebut pad mpaikan hasil p hal, guru telah m mpok yang b elompoknya p n hasil praktikum k berani men dikarenakan s kan presentasi, s tuk menyampai n. Oleh karena a pembelajaran embelajaran y kukan secara b sentasi pada pert n II. Sehingga n presentasi. Tabe Hasil Res an pembelajara nilai rata-rata ernyataan belajar menga DU yang pendekatan co g and learning an pendengaran nyenangkan ajaran sistema ajaran IPA terpa kan guru, baru ba ajaran bermanfa an sehari-hari senang dengan ajaran yang di proses pemb dikaitkan n yang sering ki ehidupan sehari-jar yang diberik narik
ang dibagikan mi
dah terlibat akti atan pembelajar an. ang diberikan yang disampai ajaran. nai keterlibata at 80%, itu ber if dalam pembe da saat presenta praktikum yang memberikan ke belum menya pada pertemu m pada pertemu nyampaikan ha siswa tersebut sehingga hanya ikan hasil prakti itu, siswa terseb n tidak terlibat yang digunakan bergantian. Sisw temuan I, melak tidak hanya si el 4.7 spons Siswa an pada pertem 3,78% dengan T Y ajar IPA dipandu ontextual g materi menarik 90% tis dan 100 adu yang agi saya 90% faat bagi 100 n model igunakan 80% belajaran dengan ita alami -hari 83, % kan jelas 93, % mudah 66, % if dengan ran yang 80% sesuai kan saat 100 an aktif dalam rarti 20% siswa elajaran. Hal in
asi tidak terliba g telah mereka sempatan untuk ampaikan hasi uan I untuk ua II. Tapi, siswa asil praktikum belum terlatih beberapa siswa ikum yang telah but berpendapa t aktif dengan n. Seharusnya wa yang belum kukan persentas iswa itu-itu saja
muan I dan II n katagori baik Tanggapan a Tidak % 10% 0% - % 10% 0% - % 20% 33 % 16,67% 33 % 6,67% 67 % 33,33% % 20% 0% - m a ni at a k il k a m h a h at n a, m si a I k. adala palin mend 2. Aktiv katag pada katag Nam meng 83,33 deng 3. Hasi tunta ketun secar belum Hasi yang belaj meni bahw Hasi meng belaj 82,50 menu teram perco 4. Resp deng pend dari sistem kehid deng Saran 1. Dala mem kuran dalam perta tidak yang 2. Dala dilak dapa 3. Perlu didap pemb ah 100%. Kom ng rendah adala dapat nilai rata-r vitas siswa gori menyamp a pertemuan II gori baik menj mun, pada kata galami penurun 3% dengan ka gan katagori ba l belajar kogn as dan 6 si ntasan klasikal ra klasikal has m bisa dikata l belajar ranah g awalnya pa
jar afektif sis ingkat menjad wa pencapaian l belajar rana galami peningk ar psikomotor 7 0% dengan unjukkan bahw mpil dalam men
obaan membuat pons siswa terh gan pendekat dengaran mend 100% siswa b matis dan jela dupan sehari-h gan yang disam
am pelaksanaan mberikan perha ng merespons m pembelaja anyaan pada k langsung sisw g telah diberika am mempresent kukan secara be at terlibat aktif u diadakan pen patkan per belajaran deng mponen CTL y ah bertanya pad rata 3,00 dengan pada saat p paikan pendapa I meningkat d jadi 79,17% de agori bekerjasa
nan pada perte atagori amat ba aik.
nitif siswa men swa yang ti l hanya menca sil belajar kog akan tuntas da h afektif meng ada pertemuan swa 77,0%, p di 78,31%, ha n afektif sisw ah psikomotor katan, yang se 77,88% dengan katagori sang wa pada perte nggunakan peng t tinggi rendah n hadap pembela tan CTL m dapat respons b berpendapat b as, pembelajar hari dan tes ya mpaikan saat pe n pembelajara atian lebih te selama pemb aran guru s siswa tersebu wa tersebut m an. tasikan hasil p ergantian. Sehi dalam melakuk nelitian lanjuta rbaikan dal gan penerapan p yang mendapat da pertemuan I n katagori cukup pembelajaran at ketika berd dari 78,33% d engan katagori ama dalam kelo
emuan II yaitu aik menjadi 80
nunjukkan 24 idak tuntas, apai 80%. Sehi gnitif kelas ter alam pembela galami pening n I rata-rata pada pertemu al ini menunju wa terkatagori r pada pertemu emula rata-rata katagori kuat m gat kuat. Ha muan II siswa ggaris dan mera nada.
ajaran IPA Te materi bunyi
baik. Hal ini te bahwa pembel ran bermanfaat ang diberikan embelajaran. an, seharusnya rhadap siswa belajaran. Mis ering membe ut, sehingga s membaca buku ercobaan, seba ingga, seluruh kan presentasi. an yang serupa lam pelaks pendekatan CT t nilai I yang p baik. untuk diskusi dengan i baik. ompok u dari 0,00% siswa untuk ingga, rsebut ajaran. katan, hasil uan II ukkan kuat. uan II a hasil menjadi al ini a lebih angkai erpadu dan rbukti ajaran t bagi sesuai a guru yang alnya, erikan secara siswa aiknya siswa . a agar sanaan TL.
D E F G K M N P P R Z DAFTAR PUS Eka, Rizki. 2 Kooperat Terpadu VIII F S tidak dipu Fogarty, Robin New Yor Giancoli, Doug Kushermawan Pembelaj Materi B Skripsi t UNESA. Mitarlis dan M Terpadu. Nafisah, Jauha Terpadu Quran M and Le Surabaya Peraturan Men 2006 ten Jenderal Menenga Pratiwi, Rini, Kelas VI Pendidika Riduwan. 201 Penelitia Sanjaya, Wina Standar Prenada M Sudjana. 1987 Bandung Sugiyono. 201 dan R&D Zemansky, Se Jakarta: B STAKA 2012. Penerap tif Tipe NHT Materi Bunyi SMP Negeri D ublikasikan. Su n. 1991. How rk: IRI/-Skyligh glas. 2001. Fis n, Odik. 2011 jaran IPA Ter
unyi Dan Pend tidak dipublik Mulyaningsih, S Surabaya: Un arotun. 2012. P Dengan Meng Melalui Pende earning. Skri a: FMIPA UNE nteri Pendidika ntang Standa Managemen ah. dkk. 2008. Ilm III. Jakarta: Pu an Nasional. 10. Skala Pe an. Bandung: A a. 2006. Strateg Proses Pend Media. 7. Dasar-dasar : Sinar Baru A 11. Metode Pe D. Bandung: A ears. 1994. F Bina Cipta pan Model T Pada Pemb dan Pendeng Dlanggu Mojo urabaya: FMIP to Integreted ht Publishing.i sika Jilid 1. Jak . Pengembang rpadu Tipe Co dengaran di SM kasikan. Sura Sri. 2009. Pem nesa University Penerapan Pem gintegrasikan ekatan Contex ipsi tidak d ESA an Nasional No ar Isi. Jakart n Pendidikan mu Pengetahu usat Perbukua engukuran Var Alfabeta. gi Pembelajara didikan. Bandu r Proses Belaj Algensindo. nelitian Kuant lfabeta Fisika Untuk Pembelajaran belajaran IPA garan di Kelas okerto. Skrips PA UNESA The Curricula inc. karta: Erlangga gan Perangka onnected Pada MP Kelas VIII abaya: FMIPA mbelajaran IPA y Press. mbelajaran IPA Ayat-Ayat Al-xtual Teaching dipublikasikan omor 22 Tahun ta: Direktora Dasar dan uan Alam SMP an Departemen riabel-variabe an Berorientas ung: Kencana ajar Mengajar titatif kualitatif Universitas 1 193 n A s i a. a t a I. A A A -g n. n at n P n el i a r. if .
