• Tidak ada hasil yang ditemukan

3. KONSEP PERANCANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "3. KONSEP PERANCANGAN"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

3. KONSEP PERANCANGAN

3.1. Konsep Pemasaran 3.1.1. Tujuan Pemasaran

3.1.1.1. Tujuan Pemasaran Jangka Pendek

‐ Memperkenalkan fasilitas Community and Learning Centre PT. Buana Investment Global Futures Surabaya kepada masyarakat.

‐ Meningkatkan awareness masyarakat terhadap fasilitas Community and Learning Centre PT. Buana Investment Global Futures Surabaya.

‐ Memperkenalkan USP (Unique Selling Proposition) serta kelebihan-kelebihan dari fasilitas Community and Learning Centre PT. Buana Investment Global Futures Surabaya.

3.1.1.2. Tujuan Pemasaran Jangka Panjang

‐ Menjadikan fasilitas Community and Learning Centre PT. Buana Investment Global Futures Surabaya sebagai pilihan utama dalam benak masyarakat.

‐ Memperluas segmentasi pemasaran serta meningkatkan jumlah klien.

3.1.2. Strategi Pemasaran

3.1.2.1. Strategi Pemasaran Jangka Pendek (4P)

Strategi ini dilakukan dengan kurun waktu kurang lebih 3 bulan, yaitu sebagai berikut:

1. Product

- Memperkenalkan produk dari PT.Buana Investment Global Futures Surabaya berupa fasilitas Community and Learning Centre sebagai tempat pelatihan trading indeks dan forex.

2. Price

- Memberikan harga khusus bagi klien yang mendaftar di seminar atau workshop.

3. Place

- Membuka kantor cabang baru agar lebih dapat dikenal oleh masyarakat.

(2)

4. Promotion

- Mengadakan seminar atau workshop tentang trading indeks dan forex agar lebih dikenal masyarakat.

- Beriklan di surat kabar, radio, serta membuat merchandise

1.1.2.2. Strategi Pemasaran Jangka Panjang (4P)

Strategi ini dilakukan dengan kurun waktu kurang lebih 6 bulan, yaitu sebagai berikut:

1. Product

- Mempertahankan image dari fasilitas Community and Learning Centre PT.

Buana Investment Global Futures Surabaya sebagai pusat pelatihan trading indeks dan forex pertama dan terpercaya di Surabaya.

2. Price

- Mempertahankan harga yang ada.

3. Place

- Memperluas wilayah pemasaran sehingga dapat membuka kantor cabang baru di luar Surabaya.

4. Promotion

- Beriklan di berbagai macam media agar semakin dikenal masyarakat luas.

1.1.3. Tujuan Komunikasi Periklanan

‐ Mengenalkan fasilitas Community and Learning Centre ini kepada masyarakat melalui media promosi.

‐ Menjadikan fasilitas Community and Learning Centre sebagai pilihan pertama dalam benak masyarakat.

‐ Meningkatkan kepercayaan terhadap fasilitas Community and Learning Centre.

‐ Menciptakan diferensiasi yang membedakannya dengan produk kompetitor.

3.1.4. Strategi Komunikasi Periklanan

Menurut Gilson dan Bertsman, ada 9 format dalam strategi komunikasi periklanan yang harus dicermati dan dipikirkan, antara lain:

(3)

a What are we selling? (Apa yang sebenarnya kita jual?)

Jasa pelatihan trading berupa fasilitas Community and Learning Centre.

b Who is our prospect? (Siapakah target market kita?)

Target marketnya adalah para mahasiswa sampai eksekutif-eksekutif muda yang berusia 18-30 tahun dan memiliki status ekonomi menengah ke atas.

c Who is our prospect problem? (Apakah permasalahan yang dihadapi oleh target market kita?)

Ingin belajar trading tetapi tidak tahu dan tidak ada tempat belajar trading di Surabaya.

d Is our sales genetic or competitive? (Apakah strategi produk yang dijalankan, penjelasan produk ataukah membandingkan produk dengan produk lain?) Dengan mengadakan workshop serta pengenalan forex trading dalam workshop tersebut secara cuma-cuma.

e What is our important benefit? (Apakah keunggulan produk yang utama?) Keunggulan dari Community and Learning Centre adalah fasilitas ini merupakan fasilitas yang pertama ada di Surabaya.

f What product feature offer this benefit? (Bentuk produk seperti apakah yang menawarkan produk tersebut?)

Bentuk produk yang ditawarkan adalah progam pembelajaran untuk trading serta forex bagi peserta atau masyarakat yang berminat.

3.2. Konsep Media 3.2.1. Tujuan Media

Dalam perancangan promosi Community and Learning Centre PT. Buana Investment Global Futures ini memiliki beberapa hal yang harus diterapkan dalam tujuan media:

a Jangkauan (Reach)

Reach atau jangkauan adalah jumlah individu atau target sasaran yang ingin dijangkau dalam suatu wilayah. Jangkauan yang ingin dicapai dalam perancangan promosi Community and Learning Centre PT. Buana Investment Global Futures melalui media promosi Above The Line secara keseluruhan meliputi wilayah Surabaya saja.

(4)

b Frekuensi (Frecuency)

Frekuensi adalah angka rata-rata seberapa sering seseorang menyaksikan suatu iklan yang sama. Media-media promosi yang tersedia akan diiklankan dengan frekuensi yang tinggi pada bulan-bulan pertama.

c Kesinambungan (Continuity)

Continuity berkaitan dengan frekuensi munculnya suatu media. Promosi dari Community and Learning Centre ini akan dilakukan secara kontinyu selama 6 bulan, mulai bulan Januari 2011 sampai Juni 2011.

3.2.2. Strategi Media

Media-media yang akan digunakan dalam perancangan promosi Community and Learning Centre ini adalah media komunikasi visual, di mana media tersebut meliputi media Above The Line, Below The Line, serta media Through The Line. Pada media Above The Line, media yang akan digunakan adalah surat kabar, majalah, radio dan web banner. Sedangkan pada media Below The Line, media yang digunakan adalah brosur, poster, merchandise, dan stationery.

3.2.3. Pemilihan Media 3.2.3.1. Khalayak Sasaran

‐ Segi Demografis

Laki-laki maupun perempuan berusia 18-30 tahun dari kalangan sosial ekonomi menengah ke atas yang ingin memulai serta belajar tentang bisnis forex.

‐ Segi Psikografis

Memiliki interest dalam dunia bisnis, terutama tentang forex dan trading, memiliki keinginan untuk belajar mengenai trading dan seluk beluknya.

‐ Segi Behavioral

Dapat menyisihkan waktunya untuk belajar mengenai forex, suka membaca majalah bisnis dan sering mengikuti perkembangan valuta asing.

(5)

3.2.3.2. Panduan Media

a IMC (Integrated Marketing Communication) 1. Advertising:

- Membuat iklan, seperti brosur, iklan koran, iklan majalah, dan iklan radio.

- Membuat ekspresi untuk diimplementasikan di media tool: Succesfull Trading Education.

2. Promosi Penjualan - Insentif:

• Program paket Learning Centre.

• Konsultasi tentang trading secara online maupun datang langsung ke kantor.

- Ajakan:

• Menawarkan jasa pada saat itu juga.

3. Hubungan Masyarakat

‐ Mengadakan workshop tentang belajar trading: Trading Lessons by BIG Futures.

‐ Menjadi sponsor dalam suatu acara bisnis.

4. Penjualan Perseorangan:

- Mengadakan training karyawan sehingga pelayanannya lebih memuaskan.

b Alasan Pemilihan Media-Media tersebut

‐ Koran

Media Koran dipilih karena berdasarkan hasil survey, banyak masyarakat yang berlangganan dan membaca Koran terutama Koran Jawa Pos. Iklan koran ini akan diletakkan pada halaman ekonomi bisnis.

‐ Majalah

Media majalah ini dipilih karena berdasarkan hasil survey, banyak masyarakat yang membaca majalah bisnis, seperti majalah SWA dan Marketing Mix.

Namun, iklan ini hanya diterbitkan di majalah SWA saja karena dari hasil

(6)

kuesioner masyarakat menengah ke atas lebih sering membaca majalah SWA.

Iklan majalah ini diletakkan pada halaman 5.

‐ Ambient Media

Terdapat dua ambient media, yaitu berupa stiker ATM (Automatic Teller Machine) dimana pada bagian kotak uang akan ditempel kotak 3D yang nantinya diisi dengan flyer yang berisi informasi tentang workshop. Ambient ini ditempel di tempat ATM-ATM pada pusat perbelanjaan di Surabaya.

Sedangkan, ambient media yang lain berupa stiker komputer yang ada di dalam meja yang isinya berupa informasi tentang workshop. Ambient ini ditempel di café atau foodcourt pada pusat-pusat perbelanjaan di Surabaya.

‐ Radio

Media ini dipilih karena berdasarkan hasil kuesioner yang menyatakan banyak responden yang mendengarkan radio pada saat berkendara atau melakukan kegiatan. Iklan ini dipasang di radio swasta Pas FM secara adlips pada jam- jam prime time.

‐ Brosur

Media ini dipilih karena berdasarkan hasil kuesioner banyak responden yang mengetahui PT. BIG Futures Surabaya dari brosur yang dibagikan. Media brosur ini akan dibagikan pada waktu workshop berlangsung.

‐ Merchandise

Merchandise ini akan dibagikan secara gratis pada waktu workshop berlangsung agar para peserta yang datang dapat langsung menggunakan merchandise tersebut.

‐ Microsite

Microsite ini dibuat berdasarkan hasil kuesioner yang menyatakan kegiatan yang paling sering dilakukan pada waktu luang adalah browsing. Dengan membuat microsite ini diharapkan masyarakat dapat lebih mengenal fasilitas

(7)

Community and Learning Centre ini.

‐ Web Banner

Web banner ini dibuat berdasarkan hasil kuesioner yang menyatakan kegiatan yang paling sering dilakukan pada waktu luang adalah browsing. Web banner ini diiklankan pada detik forum, dimana detik forum ini merupakan forum yang cukup terkenal di kalangan masyarakat luas. Web banner ini apabila di klik akan tersambung dengan microsite.

‐ Poster

Poster ini merupakan media penunjang promosi untuk event workshop. Poster ini akan ditempel pada universitas-universitas di Surabaya.

c Kelebihan Media

‐ Koran

• Market coverage tinggi, mampu sampai ke pelosok daerah serta mempunyai distribusi yang fleksibel.

• Harga relatif murah, sehingga mampu dikonsumsi oleh segala lapisan masyarakat.

• Comparison Shopping (catalogue product). Kebiasaan audience sebelum belanja selalu memperhatikan koran sebagai referensi.

• Karakter yang kuat, karena memiliki berita-berita yang aktual sesuai dengan perkembangan pemikiran masyarakat yang semakin dewasa.

• Mempunyai target pasar sendiri sesuai dengan khalayak pembacanya.

• Dapat dibeli tanpa harus menjadi pelanggan/eceran.

• Ada ruang beriklan atau space yang khusus buat produk.

• Fleksibel ketika menjadi bagian dari iklan produk.

‐ Majalah

• Dapat dibaca lebih lama.

• Kualitas cetak lebih bagus.

• Dapat dibaca berulang-ulang.

(8)

• Mempunyai target pasar sendiri sesuai dengan khalayak pembacanya.

• Fleksibel ketika menjadi bagian dari iklan produk.

‐ Ambient Media

• Unik sehingga dapat menarik perhatian orang.

• Ukurannya biasanya cukup besar sehingga orang tertarik untuk melihatnya.

• Kekuatan visual yang tinggi

‐ Radio

• Murah (biaya produksi dan placement)

• Ketajaman penetrasi (sinyal kuat pendengar dari jarak jauh)

• Waktu transmisi tak terbatas (on air 24 jam)

• Imajinatif (suara atau vokal, musikal)

• Tidak memerlukan perhatian terfokus (sambil berkendara, dan lain-lain)

• Bersifat mobile (bisa dibawa kemana saja)

• Teman setia (teman rasa sepi )

• Pengganti televisi (tidak bisa lihat televisi )

• Media Intrusif (efektif memutuskan, menyela info baru )

• Bukan media musiman (memiliki pendengar tanpa terpengaruh musim)

• Sub-urban coverage (jangkauan yang tidak terjangkau tv, media cetak)

‐ Brosur

• Biaya murah.

• Dapat menyalurkan informasi cukup banyak.

‐ Merchandise

• Dapat disimpan lebih lama.

• Biaya cukup murah.

• Dapat digunakan berulang-ulang.

‐ Microsite

(9)

• Lebih tertuju pada promosinya apabila dibanding dengan website.

• Dapat dilihat berulang-ulang.

‐ Web Banner

• Dapat dilihat berulang-ulang.

‐ Poster

• Ukuran yang pada umumnya cukup besar maka poster dapat mendominasi pemandangan dan mudah menarik perhatian.

• Kebanyakan poster dihiasi dengan aneka warna dengan gambar-gambar sehingga memudahkan audience untuk mengingat produk yang diwakilinya.

• Kekuatan visual yang tinggi

d Kelemahan Media

‐ Koran

• Clutter (Tidak beraturan ketika produk dan berita bersanding).

• Short life span. (Koran dibaca dalam waktu yang singkat dan cepat. Koran hari minggu biasanya lebih berat daripada hari lainnya, karena tingkat membaca lebih cepat daripada hari biasanya).

• Limited coverage of certain groups. (Meski sirkulasi luas namun tetap saja kelompok pasar tertentu tidak bisa terlayani dengan baik).

• Kualitas cetak buruk. (Berpengaruh pada iklan produk yang dibuat).

• Medium statis, karena tidak dilengkapi dengan audio video.

• Sering terjadi kesalahan cetak.

‐ Majalah

• Biaya relatif mahal.

• Medium statis karena tidak dilengkapi dengan audio video.

• Dapat terjadi kesalahan cetak.

‐ Ambient Media

• Medium statis, karena tidak dilengkapi dengan audio video.

(10)

‐ Radio

• Lack of pictures (pengiklan tidak bisa demonstrasikan produknya)

• Radio menyiarkan iklan sekilas (perlu pengulangan)

• Bersifat terbagi (pengiklan tumpang tindih menjangkau pasar)

• Local Area Service (menjangkau daerah tertentu tergantung radionya)

• Sulit dimonitor

‐ Brosur

• Resiko dibuang

• Dibaca hanya sebentar

• Sering terjadi kesalahan cetak

‐ Merchandise

• Tidak tahan lama

‐ Microsite

• Biaya relatif mahal

• Jika internetnya lambat maka akan butuh waktu untuk membuka microsite.

‐ Web Banner

• Harga relatif mahal

• Space iklan kecil

‐ Poster

• Tidak dapat memuat banyak pesan.

• Rentan terhadap vandalisme dan cuaca.

• Kurangnya konsentrasi audience sehingga menyebabkan pesan tidak tersampaikan (hanya melihat sambil lalu).

• Medium statis, karena tidak dilengkapi dengan audio video.

(11)

3.2.3.3. Program Media

Gambar 3.1

Keterangan:

*Program media di atas adalah program media bulanan dari bulan Januari 2010 sampai Juni 2010.

3.2.3.4. Biaya Media

‐ Koran

Letak : Jawa Pos halaman Ekonomi bisnis Terbit : sebulan sekali selama 6 bulan Ukuran : 13,7 cm x 19,9 cm

Biaya : Rp 92.000,- x 6 = Rp 552.000,-

‐ Majalah

Letak : Majalah SWA halaman 5 Terbit : 2 bulan sekali selama 6 bulan Ukuran : A4

Biaya : Rp 29.200,- x 3 = Rp 87.600,-

(12)

‐ Ambient Media

1. Letak : ATM-ATM pada pusat perbelanjaan Bahan : Glossy 230 gr

Ukuran: A2

Biaya : (Rp 15.000 x 15) + biaya tempat Rp 2.000.000 = Rp 2.225.000,- 2. Letak : Café dan foodcourt pada pusat Perbelanjaan

Bahan : Glossy 230 gr laminasi glossy Ukuran: A2

Biaya : (Rp 15.000 x 50) + biaya tempat Rp 5.000.000 = Rp 5.750.000,-

‐ Radio

Letak: Radio Pas FM

Terbit: adlips 15 detik Prime Time 14 kali selama 2 minggu (sehari 2x) Biaya: Rp 112.500 x 14 x 2 = Rp 3.150.000,-

‐ Brosur

Bahan: Art Paper 210 gr Ukuran: 14,5 cm x 21 cm

Biaya: (Rp 1000,- x 1000) + biaya bagi brosur Rp 750.000 = Rp 1.750.000,-

‐ Merchandise Notes

Bahan : Cover inkjet 100gr Isi HVS 70gr Ukuran : A5

Biaya : Rp 3000,- x 500 = Rp 1.500.000,-

Bolpen

Bahan : Standar

(13)

Ukuran : Standar

Biaya : Rp 1500,- x 500 = Rp 750.000,-

‐ Map

Bahan : Art Paper 260 gr Laminasi Doff Ukuran : 22 cm x 30 cm

Biaya : Rp 2000,- x 500 = Rp Rp 1.000.000,-

‐ Microsite

Ukuran : 1024 x 768 px

Biaya : Update design Rp 120.000,- x 6 bulan = Rp 720.000,- Hosting Rp 300.000,- x 6 bulan = Rp 1.800.000,- Domain name Rp 100.000 x 6 bulan = Rp 600.000,-

‐ Web Banner

Letak : Detik Surabaya Ukuran : 250 x 100 px

Biaya : Rp 2.500.000,- x 6 bulan = Rp 15.000.000,-

‐ Poster

Letak : Kampus di Surabaya Ukuran : A2

Bahan : Glossy laminasi doff

Biaya : (Rp 15.000 x 150) + biaya pasang Rp 100.000 = Rp 325.000,-

TOTAL : Rp 35.209.600,-

3.3. Konsep Kreatif 3.3.1. Tujuan Kreatif

Tujuan dari perancangan komunikasi visual ini adalah untuk lebih memperkenalkan konsep desain dan citra fasilitas Community and Learning Centre PT. Buana Investment Global Futures Surabaya yang baru kepada target

(14)

audience dengan mengadakan event workshop gratis. Dengan adanya perancangan ini, maka diharapkan dapat meningkatkan brand image dan brand loyalty pada masyarakat Surabaya.

3.3.2. Strategi Kreatif

Event workshop ini merupakan salah satu sarana promosi dari fasilitas Community and Learning Centre, di mana bertujuan untuk lebih mengenalkan dunia trading serta peluang sukses kepada masyarakat. Oleh karena itu, dibuatlah perancangan promosi dari pengenalan fasilitas ini termasuk pengadaan workshop melalui Above The Line (ATL), Below The Line (BTL), dan Through The Line (TTL).

3.3.2.1. Brand Essence

Edukasi bisnis yang mudah dan menguntungkan.

Function:

- Mengajarkan tentang trading forex pada semua orang yang mau belajar.

- Orang dapat belajar forex dengan cepat dan mudah.

Personality

- Bersifat edukatif, melatih trader-trader khususnya bagi pemula.

Differentiation

- Merupakan fasilitas pertama dan satu-satunya di Surabaya.

- Tidak terikat waktu (waktu pembelajaran yang fleksibel)

3.3.2.2. Consumer Insight

Cara mengajarnya enak, suasana nyaman, mudah dipahami, dan pengajar profesional.

3.3.2.3. Proposisi

BIG Education With BIG Futures (Better Investment Guarantee With BIG Futures)

3.3.3. Program Kreatif

3.3.3.1. Tema Pokok Perancangan / Big Idea

(15)

Successful Trading Education

3.3.3.2. Pendukung Tema Perancangan

Tema perancangan dari Community and Learning Centre PT. BIG Futures ini adalah successful trading education. Pengambilan tema dari successful trading education ini berdasarkan pada situasi pasar masa kini dimana kesuksesan menjadi ukuran atau takaran berhasil tidaknya seseorang dalam kehidupan ini.

Community and Learning Centre ini bergerak dalam bidang edukasi serta pengajaran dan komunikasi dalam dunia trading. Tujuan utama edukasi ini adalah sebagai salah satu jalan yang mampu membimbing seseorang menuju kesuksesan.

Maka perancangan dari Community anda Learning Centre secara keseluruhan adalah tema yang mengusung unsur pendidikan yang mampu untuk mengajarkan seseorang jalan menuju kesuksesan.

3.3.3.3. Pemilihan Bentuk Pesan Verbal

Dalam media-media yang digunakan, terdapat tagline yaitu BIG Education With BIG Futures. Sedangkan, font yang digunakan adalah Champagne &

Limousine, dimana jenis font ini merupakan jenis font yang cocok digunakan dalam sebuah perusahaan agar terlihat lebih elegan.

3.3.3.4. Pemilihan Bentuk Pesan Visual

Dalam media-media yang digunakan, pesan-pesan visualnya merupakan alat-alat yang berhubungan dengan trading dan finansial, seperti laptop, PDA, papan tulis, komputer, dan ATM.

3.3.3.5. Biaya Kreatif

20% dari total biaya media: 20% x Rp 35.109.600,- = Rp 7.021.920,-

(16)

Referensi

Dokumen terkait

Filter udara dimaksudkan untuk menangkap debu atau polutan partikel yang ikut keluar pada cerobong atau stack pada permukaan filter, agar tidak ikut terlepas ke lingkungan

Hasil penelitian menunjukan bahwa pendapatan usaha sapi potong pola perbibitan dan pola penggemukan tidak ada perbedaan yang moderat, penggunaan tenaga kerja dalam

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap variabel return saham yang berarti apabila ukuran semakin besar maka dapat meningkatkan

Metabolit sekunder apa saja dari fungi endofit daun A.marina yang berperan sebagai antifungi terhadap C.albicans.. Mempelajari jenis isolat fungi endofit daun mangrove A.marina

Berdasarkan kriteria kesesuaian lahan tanaman wijen, pada kedua bagian lahan pasir pantai Kecamatan Puger yaitu pada bagian arah pasang surut air laut 1 (I.A) dan arah

Jadi dengan melakukan penambahan atau pengurangan terhadap Jadwal Waktu Sholat Untuk Selama-Lamanya Tanjung Karang, Teluk Betung, Panjang, Metro, dan Menggala sesuai

Tujuan yang diperoleh dari perancangan desain komunikasi visual sebagai media promosi ini adalah untuk mengetahui media komunikasi visual yang inovatif dan efektif