• Tidak ada hasil yang ditemukan

manajemen kearsipan716bae8da33602dcfac16554a779e6d2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "manajemen kearsipan716bae8da33602dcfac16554a779e6d2"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI MANDALA INDONESIA

( STIAMI )

SATUAN ACARA PERKULIAHAN ( SAP )

MATA KULIAH : MANAJEMEN KEARSIPAN PROGRAM : DIPLOMA III

PROGRAM STUDI : ADMINISTRASI BISNIS

SKS : 3

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :

Mahasiswa memiliki pengetahuan, kemampuan serta keterampilan dasar dalam pengelolaan ARSIP di tempat kerjanya nanti

BUKU REFERENSI :

1. Manajemen Kearsipan. Penulis : ZULKIFLI AMSYAH 2. Administrasi Kearsipan. Penulis : M.N. MAULANA

3. Rekod Manajemen Dan Filling Dalam Praktek Perkantoran Modern. Penulis : E. MARTONO 4. Himpunan Peraturan Perundangan Tentang Kearsipan. Penulis : Ig. WUSANTO

(2)

KULIAH

KE TUJUAN INSTRUKSIONALKHUSUS POKOK BAHASAN SUB POKOKBAHASAN PENGAJARANMETODE TUGAS KETERANGAN

1

Mahasiswa dapat mengetahui secara mendasar tentang penanganan “surat masuk dan surat ke luar”, sebagai cikal bakal bahan arsip

Penanganan Surat Masuk Dan Ke Luar

 Pencatatan & Pengolahan Surat Masuk Dan Surat Ke Luar

 Kodefikasi Surat

 Warkat & Surat Menyurat

 Bentuk-Bentuk Surat

 Disposisi Surat

Diberikan dalam bentuk : Ceramah, Tanya Jawab,

Diskusi, Studi Kasus, Aplikatif konsep teori, Simulasi, Praktek, dan pemberian Tugas

2

Mahasiswa dapat mengetahui tentang ruang lingkup ARSIP dan KEARSIPAN, sebagai modal dasar untuk dapat mempraktekan pengelolaan arsip di lapangan

Ruang Lingkup Arsip dan Kearsipan

 Arsip, Kearsipan, Arsiparis

 Arsip Aktif, Arsip In Aktif

 Arsip Dinamis, Arsip Statis, Arsip Abadi

 Asal Mula Arsip

 Definisi Arsip

 Regulasi Kearsipan

 Prosedur Kearsipan

 Sejarah Arsip

3 Mahasiswa dapat memiliki pemahaman tentang konsep dasar PERANAN arsip dalam kehidupan manusia

Peranan Arsip Dalam Kehidupan Manusia

 Arsip Dalam Kehidupan Individual (pribadi)

 Arsip Dalam Kehidupan organisasional

(organisasi)

 Arsip Dalam Kehidupan Instansional (instansi)

(3)

KULIAH

KE TUJUAN INSTRUKSIONALKHUSUS POKOK BAHASAN SUB POKOKBAHASAN PENGAJARANMETODE TUGAS KETERANGAN

4

Mahasiswa dapat mengetahui macam-macam peralatan dan perlengkapan yang digunakan untuk pengurusan arsip

Peralatan Dan

Perlengkapan Kearsipan

 Map, Stop Map, Map Gantung

 Ordner, Folder

 Lemari Arsip, Lemari Berkas, Box File, Filling Cabinet

 Lemari Karu, Kotak Kartu Arsip

 Buku Agenda, Buku Ekspedisi

 Daftar File, Formulir, Kartu

 Tanggalan, Nomerator

Diberikan dalam bentuk : Ceramah, Tanya Jawab,

Diskusi, Studi Kasus, Aplikatif konsep teori, Simulasi, Praktek, dan pemberian Tugas

5

Mahasiswa dapat mengetahui tentang NILAI guna arsip dalam kehidupan organisasi

Nilai Guna Arsip  Nilai ARFRED

 Nilai ARSIP

 Nilai JUNAEDI

6 Mahasiswa dapat memiliki kemampuan dasar untuk dapat menentukan golongan arsip dan umur arsip, bgaik arsip di unit pengolah, di sentral arsip, maupun arsip yang akan dipindahkan

Golongan Dan Umur Arsip

A. Golongan Arsip :

 Arsip Vital

 Arsip Penting

 Arsip Berguna

 Arsip Tidak Berguna B.Umur Arsip Yang Berada :

 Unit Pengolahan

 Sentral Arsip

(4)

Dipindahkan

KULIAH KE

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

POKOK BAHASAN SUB POKOK

BAHASAN

METODE PENGAJARAN

TUGAS KETERANGAN

7 Ujian Tengah Semester ( UTS )

8

Mahasiswa dapat mengetahui tentang cara-cara melakukan pemberkasan arsip-arsip yang akan disimpan (di file)

Pemberkasan Arsip  Cara Memilah

 Dan Memilih Arsip

 Teknik Menentukan Arsip Yang Akan Di File

 Kodefikasi & Penomoran Arsip

 Cara Mengumpulkan Arsip Yang akan Disimpan

 Cara Melakukan Penyimpanan Arsip

Diberikan dalam bentuk : Ceramah, Tanya Jawab,

Diskusi, Studi Kasus, Aplikatif konsep teori, Simulasi, Praktek, dan pemberian Tugas

9

Mahasiswa memiliki bekal pengetahuan dan praktek tentang sistem penyimpanan arsip yang baik dan benar, untuk dapat memudahkan dalam penemuannya kembali

Sistem Penyimpanan Arsip

 Pemberian Kodefikasi Arsip

 Indeksing Arsip

 Sistem Penyimpanan Berdasarkan :

 Abjad, Geografis, Kronologi, Nomor, Subyek

10 Mahasiswa dapat memahami tentang praktek penyimpanan arsip

berdasarkan sistem ABJAD

Cara Penyimpanan Arsip

Sistem Abjad  Pengertian Sistem Abjad

 Alasan Penyimpanan Sistem Abjad

 Manffat Dan Tujuan

(5)

Kelemahan Sistem

 Tata Cara Penyimpanan

KULIAH KE

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN METODE

PENGAJARAN

TUGAS KETERANGAN

11

Mahasiswa dapat memahami tentang praktek penyimpanan arsip berdasarkan sistem

KRONOLOGIS

Cara Penyimpanan Arsip Sistem Kronologis

 Pengertian Sistem Kronologis

 Alasan Penyimpanan Sistem Kronologis

 Manfaat Dan Tujuan

 Kelebihan Dan Kelemahan Sistem Kronologis

 Tata Cara Penyimpanan Sistem Kronologis

Diberikan dalam bentuk : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Studi Kasus, Aplikatif konsep teori, Simulasi, Praktek, dan pemberian Tugas

12

Mahasiswa dapat memahami tentang praktek penyimpanan arsip berdasarkan sistem GEOGRAFIS

Cara Penyimpanan Arsip

Sistem Geografis IDEM

13

Mahasiswa dapat memahami tentang praktek penyimpanan arsip berdasarkan sistem SUBYEK

Cara Penyimpanan Arsip

Sistem Subyek IDEM

Referensi

Dokumen terkait

Pemindahan arsip adalah kegiatan memindahkan arsip-arsip inaktif dari Unit Pengolah ke Unit Kearsipan karena jarang sekali dipergunakan dalam kegiatan sehari-hari. Pemindahan

Penyusunan klasifikasi arsip untuk pencipta arsip di lembaga negara disusun oleh unit kearsipan dengan mengikutsertakan perwakilan dari masing-masing unit pengolah

Penyusutan arsip adalah kegiatan pengurangan jumlah arsip dengan cara pemindahan arsip inaktif dari unit pengolah ke unit arsip, pemusnahan arsip yang tidak

Proses penyusutan arsip dimulai dari (1) kegitan pemindahan arsip inaktif dari setiap unit pengolah (Seksi Tenaga Teknis, Seksi Tenaga Administrasi dan Keuangan) ke

Penyusutan arsip dapat dilaksanakan dengan 3 (tiga) cara yaitu : pemindahan arsip in aktif dari unit pengolah ke unit kearsipan, pemusnahan arsip yang telah

Boks Arsip antar Unit Kerja/Unit Pengolah ditempatkan terpisah, kecuali penjelasan pada huruf (e) di atas. Pada Rak Arsip dicantumkan asal arsip yaitu nama Unit

Penyusutan arsip adalah kegiatan pengurangan jumlah arsip dengan cara pemindahan arsip inaktif dari Unit Pengolah/Unit Kerja ke Unit Kearsipan, pemusnahan arsip

Berdasarkan penjelasan diatas, maka penulis menyimpulkan bahwa penyusutan arsip dapat dilakukan dengan tiga kegiatan, yaitu pemindahan arsip inaktif, dari unit pengolah ke unit