AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 2
Sugijanto, drs., MAk
AKUNTANSI KOMBINASI BISNIS
FE
1. Memahami metode kombinasi bisnis .
Biaya –Biaya yang terkait dalam akuisisi:
1. Biaya Langsung :
Honorarium Akuntansi, Hukum, Konsultan
sbg investasi
Biaya pendaftaran, biaya penerbitan sekuritas perusahaan
pengurang
tambahan modal disetor.
2. Biaya Tidak Langsung :
Gaji Manajemen, Biaya Penyusutan, dan Sewa
duplikasi
Akuisisi dapat dibiayai dengan :
Kas
atau
Saham
Akuisisi pada perusahaan publik disyaratkan oleh peraturan BAPEPAM
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
( METODE PEMBELIAN)
2. Menentukan harga akuisisi dgn metode pembelian.
Pada tanggal 1 juli 2006, Perusahaan “P” menerbitkan 100.000 saham biasa dengan
nominal Rp. 10.000 per saham untuk memperoleh aktiva bersih dari perusahaan “S”
Harga Pasar Saham Perusahaan “P” seharga Rp. 16.000 per saham.
Biaya langsung untuk pegabungan usaha antara lain:
-
Honor konsultan Rp. 80.000.000
-
Biaya pendaftaran ke BAPEPAM Rp. 15.000.000
-
Biaya percetakan dan penerbitan sertifikat saham Rp.25.000.000
A. Mencatat penerbitan
Investasi dalam Persh. “S” (+A) Rp. 1.600.000.000
Modal Saham Biasa (+M) Rp. 1.000.000.000 Tambahan Modal disetor (+M) Rp. 600.000.000
AYAT JURNAL :
B. Mencatat Biaya Tambahan (langsung)
Investasi dalam Persh. “S” (+A) Rp. 80.000.000 Tambahan Modal disetor (-M) Rp. 40.000.000
Kas/Aktiva Bersih lain (- A) Rp. 120.000.000
,-3. Menentukan alokasi biaya dengan kombinasi metode pembelian (Goodwill)
Pada tanggal 1 januari 2013, Perusahaan”PT. Ekonomi” melalui penggabungan dengan metode pembelian menerbitkan 2.000.000 saham biasa dengan nominal Rp. 3.000 per saham dan nilai pasar saham Rp. 3.800 untuk memperoleh aktiva bersih dari perusahaan “PT. Teknik” .
Biaya langsung untuk pegabungan usaha antara lain:
-Honor konsultan Rp. 100.000.000
-Biaya pendaftaran, percetakan dan penerbitan sertifikat saham Rp.25.000.000
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
c. Membebankan Biaya “PT. Teknik” yg ditanggung atas dasar nilai wajarnya
c. Membebankan Biaya “PT. Teknik” yg ditanggung atas dasar nilai wajarnya
Kas (+A) Rp. 750.000.000 Piutag Usaha (+A) Rp. 750.000.000 Persediaan (+A) Rp. 1.150.000.000 Bangunan (+A) Rp. 3.294.117.648
Tanah (+A) Rp. 2.305.882.352
Utang Usaha (+L) Rp. 500.000.000 Utang Pajak (+L) Rp. 150.000.000
Utang Bank (+L) Rp. 2.000.000.000
Investasi dalam persh. “PT. Teknik” (-A) Rp. 5.600.000.000
Andai kata Nilai wajar melebihi Biaya Investasi (GOODWILL Negatif)
Andai kata Nilai wajar melebihi Biaya Investasi (
GOODWILL Negatif
)
Misalkan Biaya Investasi yang dikeluarkan oleh PT. Ekonomi untuk mengakuisisi PT. Teknik
senilai
Rp.
5.600.000.000,-Maka dalam hal ini (selisih biaya investasi dengan niilai wajar) dapat dibebankan ke nilai
wajar aktiva tidak lancar dikurangkan sesuai pembagian yang proporsional (prosentase)
4. Menentukan alokasi biaya dengan kombinasi metode pembelian (diskon pembelian).
Nilai selisih
Rp. 1.200.000.000,-
(Rp.6.800.000.000,- - Rp. 5.600.000.000,- )
INVESTASI EKUITAS :
1. Kelebihan Biaya Investasi atas Nilai Buku
2. Kelebihan Nilai Buku atas Biaya Investasi (
tidak ada Goodwill
)
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
( METODE PEMBELIAN)
5. Mengenali tingkat investor berdasarkan kepemilikan saham dan pengaruh atau kontrol.
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
( METODE PEMBELIAN)
7. Menghitung pendapatan investasi pada pembukuan pihak pengakuisisi (investor). Setelah kombinasi bisnis
PSAK 15 revisi 2009 mensyaratkan penerapan metode ekuitas setelah tanggal perolehan dan PSAK 4 mensyaratkan penerapan metode Cost setelah tanggal perolehan
Asumsikan PT. TEKNIK mengumumkan laba sebesar Rp. 3.560.000.000,- selama setahun tersebut dan membayar deviden tunai pada tanggal 1 juli Rp.
1.780.000.000,-Akuntansi digunakan pencatatan PT. Ekonomi .
Ayat Jurnal Tanggal 1 Juli untuk mencatat
Deviden
, adalah
:Metode Ekuitas
Metode Biaya/Nilai Wajar
Kas Rp. 1.246.000.000 Kas Rp. 1.246.000.000
Investasi dalam PT. Teknik Rp. 1.246.000.000 Pendapatan Deviden Rp. 1.246.000.000
(Deviden :70% X Rp. 1.780.000.000) = Rp. 1.246.000.000 )
Ayat Jurnal Tanggal 1 Juli untuk mengakui
laba
, adalah:
Metode Ekuitas Metode Biaya/Nilai Wajar
Investasi dalam PT. Teknik Rp. 2.492.000.000
Laba dalam PT. Teknik Rp. 2.492.000.000 Tidak ada jurnal
INVESTASI EKUITAS :
INVESTASI EKUITAS :
Kelebihan Biaya Investasi atas Nilai Buku
Perhatikan:
1. Selisih Perbedaan
2. Pembebanan Kelebihan
oleh investor dibebankan ke :
1. Aktiva dan kewajiban yang
dapat diidentifikasi
berdasarkan nilai wajarnya
2. Mengalokasikan sisanya ke
GOODWILL
NILAI BUKU NILAI WAJAR
PENILAIAN
JURNAL
AKTIVA
BESAR
KECIL
OVER VALUE
(D) INVESTASI
(K)
LABA
KECIL
BESAR
UNDER VALUE
(D)
(K) INVESTASI
LABA
PASIVA
BESAR
KECIL
UNDER VALUE
(D)
(K) INVESTASI
LABA
8. Mengetahui dan Menghitung pembebanan kelebihan biaya Investasi atas ekuitas dasar
Misalkan (1):
Asumsikan Tanggal 1 Januari 2013 PT. Ekonomi membeli secara tunai 30 % saham biasa PT. Kebidanan yang beredar dari pemegang saham seharga. Rp. 2.000.000,- ditambah 2.000 lembar saham biasa PT.Ekonomi dgn nilai nominal Rp. 1.000 dan nilai pasar Rp.1.500 persaham.
Tambahan biaya kepemilikan ekuitas terdiri dari Rp. 500.000,- untuk registrasi saham dan Rp. 1.000.000,- untuk biaya konsultasi dan honorarium akuntan.
Maka transaksi ini dicatat oleh PT.Ekonomi dengan ayat jurnal Tanggal 1 Januari 2013, sbb:
Investasi dalam PT.Kebidanan Rp.
5.000.000,-1. Menurut Metode ekuitas/konsolidasi satu baris , ayat jurnal tersebut diatas dibuat tanpa mengetahui nilai buku atau nilai wajar aktiva serta kewajiban PT. Kebidanan.
2. Biaya investasi Rp. 6.000.000,- ( Rp. 5.000.000,- + Rp. 1.000.000,-)
Ayat jurnal untuk mencatat akuisisi 30% investasi ekuitas dalam PT.Kebidanan
Ayat jurnal untuk mencatat tambahan
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
( METODE PEMBELIAN)
9. Mencatat pembayaran deviden
Misalkan (2):
Asumsikan Tanggal 1 Juli 2013 PT. Kebidanan membayar deviden sebesar Rp.
1.000.000,-Maka transaksi ini dicatat oleh PT.Ekonomi dengan ayat jurnal sbb:
Tanggal : 1 Juli 2013
Kas Rp. 300.000,-
Investasi dalam PT.Kebidanan Rp.
10. Mencatat ekuitas dalam laba PT. kebidanan
Misalkan (3):
Asumsikan Tanggal 31 desember 2013 PT. Kebidanan mengumumkan laba Rp.
3.000.000,-Maka transaksi ini dicatat oleh PT.Ekonomi dengan ayat jurnal sbb:
Tanggal : 31 desember 2013
Investasi dalam PT.Kebidanan Rp. 900.000,-
Laba dari PT.Kebidanan Rp.
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
( METODE PEMBELIAN)
11. Mengetahui pembebanan kelebihan biaya Investasi atas ekuitas dasar Misalkan (4):
Asumsikan informasi Nilai Buku (ekuitas dasar) dan Nilai Wajar untuk PT. Kebidananan , (dalam rupiah) sbb:
NILAI BUKU NILAI WAJAR
Maka Ekuitas dasar dalam aktiva bersih PT. Kebidanan (30%) = Rp.
3.600.000,-Besarnya Perbedaan antara biaya investasi dan Ekuitas dasar Rp. 2.400.000,-
(Rp. 6.000.000 - Rp. 3.600.000,- )
Perbedaan sebesar Rp. 2.400.000,- , oleh investor dibebankan ke :
12. Mengalokasikan kelebihan biaya investasi atas nilai buku kepemilikan yang diperoleh Total Kewajiban dan ekuitas pemegang saham 15,000,000
PT. Ekonomi dan Ekuitas Investee yang dimilik 30 %, PT. Kebidanan
Total kelebihan biaya investasi dan Ekuitas dasar Rp.
2.400.000,-Pembebanan ke Aktiva bersih yang dapat diidentifikasi dan Goodwill
Nilai wajar - Nilai Buku X % Kepemilikan = Jumlah yg dibebankan
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
( METODE PEMBELIAN)
13. Mencatat kelebihan biaya investasi atas nilai buku yang diperoleh
Tingkat Amortisasi
PT. Ekonomi dan Ekuitas Investee yang dimilik 30 %, PT. Kebidanan Total kelebihan biaya investasi dan Ekuitas dasar Rp.
2.400.000,-Pembebanan ke Aktiva bersih yang dapat diidentifikasi dan Goodwill
Nilai wajar - Nilai Buku X % Kepemilikan = Jumlah yg dibebankan
13. Mencatat kelebihan biaya investasi atas nilai buku yang diperoleh
Tanggal : 31 desember 2013
1. Laba dari PT.Kebidanan Rp.
Investasi dalam PT.Kebidanan Rp. 300.000,-
(mencatat penghapusan kelebihan yg dialokasikan ke persediaan, yang telah terjual pada tahun berjalan (100%) )
2. Investasi dalam PT.Kebidanan Rp.
Laba dari PT.Kebidanan Rp. 60.000,-
(mencatat kredit laba atas aktiva lancar lainnya yang dinilai terlalu tinggi dijual pada tahun berjalan (100%)
3. Laba dari PT.Kebidanan Rp.
Investasi dalam PT.Kebidanan Rp. 45.000,-
(mencatat penyusutan atas kelebihan yg dialokasikan ke peralatan terlalu rendah yg dengan sisa umur manfaat20 tahun –Rp. 900.000,-/20 Th )
4. Laba dari PT.Kebidanan Rp.
Investasi dalam PT.Kebidanan Rp. 12.000,-
(mencatat amortisasi kelebihan yg dialokasikan ke wesel bayar yg dinilai terlalu rendah selama sisa umur wesel 5 tahun –Rp. 60.000,-/5 Th--)
5.. Laba dari PT.Kebidanan Rp.
Investasi dalam PT.Kebidanan Rp. 60.000,-
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
( METODE PEMBELIAN)
Tanggal : 31 desember 2013
Mencatat persediaan yg dijual (Rp. 300.000,-)
Mencatat Aktiva Lancar Lain yg dijual Rp. 60.000,-
Mencatat penyusutan peralatan (Rp. 45.000,-)
Mencatat amortisasi Wesel bayar (Rp. 12.000,-)
Mencatat Goodwill di Impair (Rp. 60.000,-) .
Total Laba Investasi dari PT. Kebidanan
Rp.
543.000,-PT.Ekonomi melaporkan Labanya dari PT.Kebidanan pada Laporan Laba Ruginya
Tanggal : 31 desember 2013
Mencatat saham dalam laba PT.Kebidanan 30% X Rp. 3.000.000,-) Rp.
900.000,-PT. Ekonomi melaporkan investasinya dalam 900.000,-PT.Kebidanan pada
tanggal 31 desember pada Laporan Neracanya (iktisar dislide lain)
Tanggal : 31 desember 2013
Mencatat Laba yang diakui 30% X Rp. 3.000.000,- Rp.
Mencatat penghapusan Persediaan (Rp. 300.000,-)
Mencatat penghapusan Aktiva Tidak Lancar Rp.
Mencatat penyusutan Peralatan (Rp. 45.000,-)
Mencatat amortisasi Wesel Bayar (Rp. 12.000,-)
Mencatat Goodwill - di impair (Rp. 60.000,-) .
Saldo Akhir Rp. 6.243.000
Tanggal 1 Juli 2013
Mencatat Deviden diterima 30% X Rp. 1.000.000,- (Rp. 300.000,-)
PT. Ekonomi Melaporkan Investasinya dalam PT.Kebidanan pada
Tanggal 31 desember di Neraca
Tanggal 1 Januari 2013,
Mencatat Investasi Awal Rp.
Mencatat tambahan Biaya Investasi Rp.
INVESTASI EKUITAS
Kelebihan Nilai Buku atas Biaya Investasi
Perhatikan:
1. Selisih Perbedaan
NILAI BUKU NILAI WAJAR
PENILAIAN
JURNAL
AKTIVA
BESAR
KECIL
OVER VALUE
(D) INVESTASI
(K)
LABA
KECIL
BESAR
UNDER VALUE
(D)
(K) INVESTASI
LABA
PASIVA
BESAR
KECIL
UNDER VALUE
(D)
(K) INVESTASI
LABA
KECIL
BESAR
OVER VALUE
(D) INVESTASI
(K)
LABA
2. Pembebanan Kelebihan
oleh investor dibebankan ke :
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
( METODE PEMBELIAN)
15. Mengetahui dan Menghitung pembebanan kelebihan Nilai Buku atas Biaya Investasi
Asumsikan Tanggal 1 Januari 2013 PT. Ekonomi membeli 50 % saham biasa PT. Tunggal Perkasa yang beredar dari pemegang saham dan termasuk tambahan biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan pembelian seharga.
Rp.40.000.000,- . Iktisar perubahan akun ekuitas pemegang saham PT. Tunggal Perkasa 1 januari2013 Rp. 100.000.000,-Pada Pembukuan PT. Tunggal Perkasa dan yang dapat diidentifikasi sbb:
-Tgl. 1 juli 2013 PT. Tunggal Perkasa membagi deviden Rp.
5.000.000,--Tgl. 31 desember 2013 PT. Tunggal Perkasa mengumumkan Laba Rp.
20.000.000,--Persediaan per 1 januari penilaian terlalu tinggi sebesar Rp. 2.000.000,- dan telah dijual pada bulan desember 2013 - Peralatan penilaian terlalu tinggi Rp. 18.000.000,- yang mempunyai sisa umur manfaat selama 10 tahun sejak 1 januari
2013
Perbedaan antara nilai buku dengan biaya investasi
Biaya Investasi Rp. 40.000.000,-Nilai Buku kepemilikan PT. Ekonomi dalam PT. Tunggal Perkasa
(50% X Rp 100.000.000,- ekuitas pemegang saham) (Rp. 50.000.000,-) Kelebihan Nilai Buku atas biaya Rp.
10.000.000,-Kelebihan dibebankan ke :
16. Membuat Jurnal pembebanan kelebihan Nilai Buku atas Biaya Investasi
(mencatat amortisasi yang dialokasikan ke persediaan yang dinilai terlalu Tinggi100 % XRp.1.000.000,- ) Tgl. 31 desember 2013
Investasi dalam PT. Tunggal Perkasa Rp.
Laba dari PT. Tunggal Perkasa. Rp.
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
( METODE PEMBELIAN)
17. Mengetahui dan Menghitung Investasi dan Laba
Investasi dalam
PT. Tungal Perkasa dalam Laporan Neraca PT. Ekonomi:
Tgl. 1 Januari 2013
Investasi dalam PT. Tunggal Perkasa. Rp.
40.000.000,-Tgl. 1 Juli 2013
Investasi dalam PT. Tunggal Perkasa. (Rp. 2.500.000,-)
Tgl. 31 desember 2013
Investasi dalam PT. Tunggal Perkasa Rp.
10.000.000,-Tgl. 31 desember 2013
Investasi dalam PT. Tunggal Perkasa Rp.
Tgl. 31 desember 2013
Investasi dalam PT. Tunggal Perkasa Rp.
Saldo Investasi pada tanggal 31 desember 2013
Rp.
Laba PT. Ekonomi dalam Laporan Laba Ruginya:
Tgl. 31 desember 2013
Laba dari PT. Tunggal Perkasa. Rp.
10.000.000,-Tgl. 31 desember 2013
Laba dari PT. Tunggal Perkasa. Rp.
1.000.000,-Tgl. 31 desember 2013
Laba dari PT. Tunggal Perkasa. Rp.
11.900.000,-T
erjadi jika:
1.
Biaya Investasi lebih besar dari besarnya kepemilikan (%) atas ekuitas
dasar pada Nilai buku.
2. Selisih Biaya Investasi dengan besarnya kepemilikan (%) atas ekuitas dasar
pada Nilai buku
lebih rendah (kecil)
dari Nilai wajar yang diperoleh.
Catatan:
INVESTASI EKUITAS :
Kelebihan Nilai Buku atas Biaya Investasi dan Goodwill Negatif
Perhatikan:
1. Selisih Perbedaan
2. Pembebanan Kelebihan
oleh investor dibebankan ke :
1. Aktiva dan kewajiban yang
dapat diidentifikasi
berdasarkan nilai wajarnya
2. GOODWILL Negatif
dibebankan kembali ke aktiva tidak lancar selain
sekuritas yang dapat diperjualbelikan
NILAI BUKU NILAI WAJAR
PENILAIAN
JURNAL
AKTIVA
BESAR
KECIL
OVER VALUE
(D) INVESTASI
(K)
LABA
KECIL
BESAR
UNDER VALUE
(D)
(K) INVESTASI
LABA
PASIVA
BESAR
KECIL
UNDER VALUE
(D)
(K) INVESTASI
LABA
18. Mengetahui dan Menghitung pembebanan kelebihan Goodwill Negatif
Asumsikan Tanggal 1 Januari 2013 PT. Ekonomi membeli 25 % saham biasa PT. Jaya Abadi yang beredar dari pemegang saham dan termasuk tambahan biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan pembelian seharga. Rp. 110.000.000,- . Tgl. 1 juli 2013 PT. Jaya Abadi membagi deviden Rp. 40.000.000,- dan Tanggal 31 desember 2013 PT. Tunggal Perkasa mengumumkan Laba Rp. 60.000.000,
Dimana aktiva bersih PT. Jaya Abadi yang diidentifikasi pada tanggal tersebut tersajikan sbb:
19. Membuat Skedul Goodwill Negatif
INVESTASI EKUITAS :
Kelebihan Nilai Buku atas Biaya Investasi dan Goodwill Negatif
PT. Ekonomi dan Ekuitas Investee yang dimilik 25 %, PT. Jaya Abadi
Kelebihan Nilai buku atas biaya investasi Rp.10.000.000 dan Goodwill Negatif Rp.
10.000.000,-Pembebanan ke Aktiva bersih yang dapat diidentifikasi dan Goodwill
Pembebanan ke Pembebanan Kembali Pembebanan
Nilai Wajar Goodwill Negatif Akhir (A) (B) (A-B) .
Persediaan (Rp.20.000.000 X 25%) 5.000.000 - 5.000.000 Peralatan - Bersih - (2.000.000) (2.000.000) Bangunan – Bersih (Rp. 60.000.000 X25%) 15.000.000 (8.000.000) 7.000.000
20. Membuat Jurnal pembebanan kelebihan Goodwill Negatif
(mencatat amortisasi yang dialokasikan ke persediaan yang dinilai terlalu rendah Rp. 5.000.000,- ) Tgl. 31 desember 2013
Investasi dalam PT. Tunggal Perkasa Rp.
Laba dari PT. Tunggal Perkasa. Rp.
500.000,-(mencatat amortisasi yang dialokasikan ke peralatan yang dinilai terlalu tinggi Rp. 2.000.000,- : 4 Tahun ) Tgl. 31 desember 2013
Laba dari PT. Jaya Abadi Rp.
Investasi dalam PT. Jaya Abadi Rp.
21. Membuat Iktisar Investasi dan Laba