PENANGGULANGAN TB DI PONDOK PESANTREN

(1)

PENANGGULANGAN TB

DI PONDOK PESANTREN

RAPAT KOORDINASI

PENANGGUKANGAN TUBERCULOSIS PARU DI LINGKUNGAN PONDOK PESANTREN SEMARANG, 19 MARET 2015

1

(2)

BAB I

PENDAHULUAN

2

(3)

Salatiga Klaten SRK Magelang Banyumas Banjarnegara Wonosobo Temanggung Kendal Cilacap Wonogiri Blora Kudus Grobogan Pekalongan Batang Demak Jepara Sragen Purbalingga Kebumen Purworejo Kr.anyar Pati Rembang Kota Pekalongan Batang Pekalongan Pemalang Brebes Tegal Kota Semarang Magelang Cilacap Boyolali Kab Semarang JA B A R Kota Tegal Jepara Surakarta Kota Magelang DI. Yogyakarta Kab. Mgl JA T IM Sukoharjo ADMINISTRASI WILAYAH 2014 Kabupaten : 29 Kota : 6 Kecamatan : 573 Kelurahan : 769 Desa : 7.809 Penduduk : 36.746.094 jiwa

PETA JAWA TENGAH

3 TB-PONPES 19 MARET 2015

(4)

Salatiga Klaten S R K Magela ng Banyumas _Banjarnegara Temanggung Kendal Cilaca p Wonogiri Blora Kudus Grobogan Batan g Demak Jepara Sragen Purbalingga Kebumen

EKS KARS. SEMARANG Jml. Kec. : 92 Jml. Desa/Kel : 989/ 259 Jml RS Pem/TNI-POLRI : 10/ 3 Jml RSK Pem/TNI-POLRI : 1/1 Jml RSJ Pem : 1 Jml RSU/K Swt : 28/7 Jml BKPM/BKIM : 3 / 1 Jml Labkes Pem/Swt : 7 / 46 Jml. Pusk : 156 (RI 62)

EKS KARS. PEKALONGAN Jml. Kec. : 91 Jml. Desa/Kel : 1.295 / 118 Jml RS Pem/TNI-POLRI : 10 / 1 Jml RSU/K Swt : 24 / 7 Jml BKPM/BKIM : 2 / 0 Jml Labkes Pem/Swt : 7 / 18 Jml. Pusk : 158 (RI 49)

EKS KARS. PATI Jml. Kec. : 76 Jml. Desa/Kel : 1.265 / 56 Jml RS Pem/TNI-POLRI : 8 / 3 Jml RSU/K Swt : 16/ 6 Jml BKPM/BKIM : 1 / 0 Jml Labkes Pem/Swt : 5 / 20 Jml. Pusk : 111 (RI 46) Purworejo Kr.anyar Pati Rembang Batang Pekalongan Pemalang Brebes Tegal Kota Smg Magelang Cilacap Boyolali Kab Semarang JA B A R Jepara Surakarta DI. Yogyakarta Kab. Mgl JA TI M Kota Pekalongan Wonosobo Kota Mgl 4 Sukoharjo Kota Tegal

PROVINSI JAWA TENGAH

Jml. Kec.: 573 Jml Desa/Kel : 7.809 / 769 Jml RS.Pem/TNI-POLRI: 52/ 11 Jml RSK Pem /TNI-POLRI : 8/1 Jml RSU/K Swt : 151/ 61 Jml BKPM/BKIM : 11 / 2 Jml Labkes Pem/Swt : 36 / 122 Jml Pusk : 875 (RI 318)

EKS KARS. BANYUMAS Jml. Kec. : 89 Jml. Desa/Kel : 1.060 / 72 Jml RS Pem/TNI-POLRI : 7 / 1 Jml RSK Pem : 2 Jml RSU/K Swt : 20 / 13 Jml BKPM/BKIM : 1 / 1 Jml Labkes Pem/Swt : 4 / 18 Jml. Pusk : 134 (RI 54)

EKS KARS. KEDU Jml. Kec. : 101 Jml. Desa/Kel : 1.787 / 110 Jml RS Pem/TNI-POLRI : 6 / 1 Jml RSJ Pem : 1 Jml RSU/K Swt : 23/ 10 Jml BKPM/BKIM : 2 / 0 Jml Labkes Pem/Swt : 6 / 10 Jml. Pusk : 144 (RI 36)

EKS KARS. SURAKARTA Jml. Kec. : 124 Jml. Desa/Kel : 1.413 / 154 Jml RS Pem/TNI-POLRI : 11 / 2 Jml RSJ & RSK Pem : 3 Jml RSU/K Swt : 40/ 18 Jml BKPM/BKIM : 2 / 0 Jml Labkes Pem/Swt : 7 / 10 Jml. Pusk : 172 (RI 71)

PETA SARANA KESEHATAN PER EKS KARESIDENAN

(5)

SARANA KESEHATAN

1. Puskesmas : 875 (RI 318)

2. Puskesmas Pembantu : 1.561 unit

3. Puskesmas Keliling : 960 unit

4. BKPM/BKIM (Pusat & Daerah) : 13 unit

5. Lab. Kesehatan (Pemerintah/Swasta) : 36 unit/122 unit

6. RSU : 214 unit

a. RSU Daerah : 49 unit

b. RSU Pusat : 3 unit

c. RSU TNI /POLRI : 11 unit

d. RS Swasta : 151 unit

(6)

86

SARANA KESEHATAN

7. RS Khusus : 70 unit

a.RS Khusus lain Pemerintah

- Jiwa : 4 unit

- Orthopedi : 1 unit

- Paru : 1 unit

- Bersalin : 1 unit

- Gigi & Mulut : 1 unit

b. RS Khusus TNI/POLRI :

- RS Rehab Medik (AKPOL Semarang) : 1 unit

c. RS Khusus lain Swasta (RSB, RSIA, RS KB, RSO, RSA, RSJ)

: 61 unit

6

(7)

86

SARANA KESEHATAN

8. Farmasi dan Perbekalan Kesehatan

a.Sarana Produksi/ Industri

1) Alat Kesehatan

:

23 unit

2) Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga (PKRT)

:

26 unit

3) Kosmetika

:

44 unit

4) Industri Farmasi

:

22 unit

5) Usaha Kecil Obat Tradisional (UKOT)

:

33 unit

6) Industri Obat Tradisional (IOT)

:

13 unit

7) Industri Ekstrak Bahan Alam (IEBA)

:

3 unit

8) Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP)

:

13.244 unit

7

(8)

86

SARANA KESEHATAN

b. Sarana Penyalur

1) Penyalur Alat Kesehatan Pusat _: _{110 unit}

2) Penyalur Alat Kesehatan Cabang _: _{60 unit}

3) Pedagang Besar Farmasi (PBF) : 209 unit

4) Pedagang Besar Bahan Baku Farmasi (PBBBF) : 5 unit

5) Apotek : 2.620 unit

6) Toko Obat : 248 unit

8

(9)

Balai Kesehatan Paru Masyarakat

Dinas Kesehatan Provinsi Jateng

No BKPM WILAYAH KERJA

1. SEMARANG Kota Semarang, Kendal, Batang, Kab. Pekalongan, Kota

Pekalongan, Pemalang, Kab. Tegal, Kota Tegal, Brebes

2. PATI Pati, Kudus, Jepara, Rembang, Blora, Grobogan, Demak

3. AMBARAWA Kab. Semarang, Kota Salatiga, Kab. Temanggung, Kab.

Boyolali

4. KLATEN Klaten, Surakarta, Karanganyar, Sragen, Sukoharjo,

Wonogiri

5. MAGELANG Kota Magelang, Kab. Magelang, Purworejo, Kebumen,

Cilacap, Wonosobo, Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas

(10)

TB/TBC : infeksi yang disebabkan oleh

Mycobacterium tubercullosa.



_{Bisa menyerang semua usia dan semua lapisan Masyarakat.}



_{Organ tubuh yang terkena bisa di Paru atau Ekstra Paru seperti}

Selaput Otak, Kulit, Kelenjar, Usus, Tulang dll.



_{Penyebaran/cara penularan: semula droplet infection, sekarang}

berkembang menjadi Airborne Infection.



_{Menularkan ke 10 – 15 orang di sekitarnya}



_{Bila tidak diobati sempurna bisa berkembang menjadi TB MDR.}



_{Bisa disembuhkan, bukan penyakit keturunan}

10

(11)

BAB II

GAMBARAN UMUM

11

(12)

NO KONDISI 2009 2010 2011 2012 2013 2014

1 Umur Harapan Hidup (UHH) 71,25 71,40 72,6 72,6 72,6 73,46

(AHH)

2 Angka Kematian Ibu (per 100.000

kelahiran hidup) 117,02 (611 Kasus)104,97

116,01 (668 Kasus) 116,34 (675 Kasus) 118,62 (668 kasus) 126,55 (711kasus)

3 Angka Kematian Bayi (0-1th) (per

1000 kelahiran hidup) (5938 Kasus)10,37

10,62 (6181 Kasus) 10,34 5954 Kasus) 10,75 (6235 Kasus) 10,41 (5865 kasus) 10,08 (5666kasus)

4 Angka Kematian Balita (0-5th)

(per 1000 kelahiran hidup) (6722 Kasus)11,74

12,02 (6994 Kasus) 11,50 (6621 Kasus) 11,85 (6873 Kasus) 11,80 (6645 kasus) 11,54 (6486kasus)

5 Kasus Balita Gizi Buruk (BB/TB) 3160 3468 3187 1131 964 ₉₃₃

6 Kesakitan DBD (IR per 100.000

penduduk) 57,9 56,8 15,3 19,29 45,52 32,95

DERAJAT KESEHATAN

12

Jumlah Kelahiran Hidup (KH)

Th. 2014= 561.844; Th.2013= 563.135; Th. 2012= 580.196; Th. 2011= 575.805; Th.2010= 582.074; 2009= 572.412.

12

(13)

DERAJAT KESEHATAN

NO KONDISI 2009 2010 2011 2012 2013 2014

7 Kesakitan Malaria

(API per 1.000 penduduk) 0,05 0,1 0,1 0,0075 0,06 0,05

8

Penemuan Kasus Baru TB Paru yg tercatat (CNR per 100.000 penduduk)

- 111 113 113 114 _113,52

(36759 kasus)

9 Keberhasilan Pengobatan TB

Paru (% SR) 90,04 90,13 89,04 88,43 87,43 87,03

10 Kasus Kebal Obat TB Paru (TB

MDR) - - 39 49 106 144 11 HIV/AIDS (kasus baru) 143/430 373/501 755/521 607/797 1045/993 1399/1081 12 Avian Influenza (kasus/mati) 1/1 1/1 0/0 0/0 0/0 1/1 13 TB-PONPES 19 MARET 2015

(14)

DERAJAT KESEHATAN

NO KONDISI 2009 2010 2011 2012 2013 2014 12 Penemuan Penderita Baru Kusta (PB/MB) 226/1348 315/1344 348/1678 211/1308 190/2297 207/1252 13 Proporsi Penderita Kusta Cacat Tk.2 15 12,9 12,49 16,59 14,4 11,6 14 Penderita Polio 0 0 0 0 0 0

15 Non Polio AFP Rate 2,37 2,16 2,62 2,3 2,70 2,29

14 14

(15)

S R K Magela ng Cilaca p Pekalongan Batan g Jepara Magelang JA B A R JA T IM Kota Salatiga Klaten Banyumas BanjarnegaraWonosobo

Temanggung Kendal Wonogiri Blora Kudus Grobogan Demak Sragen Purbalingga Kebumen Purworejo Kr.anyar Pati Rembang Kota Pekalongan Batang Pekalongan Pemalang Brebes Tegal Kota Semarang Cilacap Boyolali Kab Semarang Kota Tegal Jepara Surakarta Kota Magelang DI. Yogyakarta Kab. Magelang Sukoharjo

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU TB YANG TERNOTIFIKASI

(CASE NOTIFICATION RATE/ CNR)

EKS KARS. PEKALONGAN 8.789 Kasus (23,91%)

EKS KARS. SEMARANG 7.078 kasus (19,26%)

CNR > 56 per 100.000 pend Keterangan :

EKS KARS. PATI

3.856 kasus (10,49%)

EKS KARS. BANYUMAS

6.646 kasus (18,08%) EKS KARS. KEDU 5.100 kasus (13,87%)

EKS KARS. SURAKARTA 5.290 Kasus (14,39%) JAWA TENGAH 36.759 kasus (CNR= 113,52) 15 TB-PONPES 19 MARET 2015

(16)

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU TB YANG TERNOTIFIKASI

(CASE NOTIFICATION RATE/ CNR)

16 100 200 300 400 500 600 700 800 900 38 48 49 54 64 66 74 76 77 81 82 87 94 96 101 102 104 110 111 117 118 121 121 122 123 127 144 146 150 168 250 277 402 635 847 114 C NR (pe r 10 0. 00 0 pddk ) Jateng 36.759 kasus (CNR= 113,52) 16 TB-PONPES 19 MARET 2015

(17)

S R K Magela ng Cilaca p Pekalongan Batan g Jepara Magelang JA B A R JA T IM Kota Salatiga Klaten Banyumas BanjarnegaraWonosobo

Temanggung Kendal Wonogiri Blora Kudus Grobogan Demak Sragen Purbalingga Kebumen Purworejo Kr.anyar Pati Rembang Kota Pekalongan Batang Pekalongan Pemalang Brebes Tegal Kota Semarang Cilacap Boyolali Kab Semarang Kota Tegal Jepara Surakarta Kota Magelang DI. Yogyakarta Kab. Magelang Sukoharjo

KASUS TB KEBAL OBAT (MULTI DRUGE RESISTANT /MDR)

PER EKS KARESIDENAN DI JAWA TENGAH

EKS KARS. PEKALONGAN 17 kasus (11,81%)

EKS KARS. SEMARANG 31 kasus (21,53%)

MDR Keterangan :

EKS KARS. PATI 34 kasus (23,61%)

21 kasus (14,58%) _{EKS KARS. KEDU} 6 kasus (4,17%)

EKS KARS. SURAKARTA 35 kasus (24,31%)

JAWA TENGAH 144 kasus

17

(18)

KASUS TB KEBAL OBAT (MULTI DRUGE RESISTANT /MDR)

18 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 3 3 4 4 5 5 5 5 6 6 7 8 8 8 9 11 13 16 J U M L A H K A S U S Jateng = 144 kasus 18 TB-PONPES 19 MARET 2015

(19)

S R K Magela ng Cilaca p Pekalongan Batan g Jepara Magelang JA B A R JA T IM Kota Salatiga Klaten Banyumas BanjarnegaraWonosobo Temanggung Kendal Wonogiri Blora Kudus Grobogan Demak Sragen Purbalingga Kebumen Purworejo Kr.anyar Pati Rembang Kota Pekalongan Batang Pekalongan Pemalang Brebes Tegal Kota Semarang Cilacap Boyolali Kab Semarang Kota Tegal Jepara Surakarta Kota Magelang DI. Yogyakarta Kab. Magelang Sukoharjo

ANGKA KEBERHASILAN PENGOBATAN TB (SUCCES RATE)

PER EKS KARESIDENAN DI JAWA TENGAH

Keterangan :

SR > 90 %

EKS KARS. PEKALONGAN 6917 kasus (23,52%)

EKS KARS. SEMARANG 4950 kasus (16,83%)

EKS KARS. PATI 2883 kasus (9,80%)

6794 kasus (23,10%) _{EKS KARS. KEDU} 3612 kasus (12,28%)

EKS KARS. SURAKARTA 4256 kasus (14,478%) JAWA TENGAH 29.412 kasus (87,03%) 19 TB-PONPES 19 MARET 2015

(20)

ANGKA KEBERHASILAN PENGOBATAN TB (SUCCES RATE)

20 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 90.00 100.00 Te m an gg un g Pa ti Ko ta S em ar an g Ko ta M age la ng Bl or a Bo yo la li Ko ta T ega l Se m ar an g M age la ng Ko ta S al at ig a Kl at en Ke bu m en Ko ta S ur ak ar ta Ku du s Pu rb al in gga Pu rw or ejo Sr age n D em ak Re m ba ng Ba nj ar ne ga ra Ke nd al Br eb es Ba ny um as G ro bo ga n Je pa ra Te ga l Su ko ha rjo Ko ta P ek al on ga n Ba ta ng W on os ob o Pe m al an g W on ogi ri Ci la ca p Pe ka lo nga n Ka ra nga ny ar JA W A TE N G AH 71 .6 7 73 .8 1 74 .4 4 74 .8 4 74 .9 2 76 .3 2 77 .0 6 77 .2 4 77 .2 5 78 .9 6 80 .2 0 81 .8 4 85 .1 4 85 .4 2 86 .0 2 86 .9 5 87 .3 2 87 .7 0 87 .9 6 88 .8 7 89 .4 0 89 .4 5 89 .8 8 90 .5 8 90 .7 1 90 .9 5 90 .9 8 91 .2 2 91 .4 6 91 .9 2 93 .2 2 94 .4 5 95 .2 1 96 .2 3 98 .4 2 87 .0 3 Su cc es R at e (% ) Jateng = 87,03 % Target > 90 % 20 TB-PONPES 19 MARET 2015

(21)

87.03 87.43 88.43 89.04 90.13 90.04 85 85.5 86 86.5 87 87.5 88 88.5 89 89.5 90 90.5 2009 2010 2011 2012 2013 2014 SR

TREN ANGKA KEBERHASILAN PENGOBATAN TB (SUCCES RATE)

21

(22)

22

(23)

23

(24)

BAB III

ANALISA SITUASI

24

(25)

PONDOK PESANTREN

BERSIH

IMAN

SEHAT

(26)

MENGAPA PONDOK PESANTREN 

SEHAT?

 Pondok Pesantren menjadi salah satu tempat untuk pelaksanaan program

deteksi dini pada kelompok potensial di BKPM karena :

1. Populasinya yang banyak >1000 santri dalam 1 Pondok Pesantren 2. Droplet infection dan airborne dissease.

3. Kebersamaan/persaudaraan yang kuat diantara para santri.

4. Pemantauan minum obat/kepatuhan penanganan TB yang belum mendapat dukungan maksimal.

5. Santri sebagian besar berusia Produktif. 6. Mobilitas Santri yang tinggi

26

(27)

JUMLAH PASIEN/ SANTRI PONDOK YANG DIOBATI DI BKPM MAGELANG TH 2013

NO NAMA PONDOK BTA POS

TB PARU NEG

Ro POS EKSTRA PARU KET

1PONDOK AA TEGALREJO 19 15 1 TW 1-4

2PONDOK BB TEGALREJO 7 12 5 TW 1-4

3PONDOK CC PAYAMAN 1 0 0 TW 1-4

4PONDOK DD KRINCING 0 1 0 TW 1-4

Jumlah 27 28 6

JUMLAH PASIEN/ SANTRI PONDOK YANG DIOBATI DI BKPM MAGELANG TH 2014

NO NAMA PONDOK BTA POS

TB PARU NEG

Ro POS EKSTRA PARU KET

1PONDOK AA TEGALREJO 27 11 1 TW 1-4

2PONDOK BB TEGALREJO 7 2 0 TW 1-4

3PONDOK CC PAYAMAN 1 0 0 TW 1-4

Jumlah 35 13 1 27

(28)

JUMLAH PASIEN/ SANTRI DARI PONPES YANG

BEROBAT DI BKPM MAGELANG

TAHUN AA DAN BB

TEGALREJO

CC PAYAMAN EE SECANG FF KALIANGKRIK GG PAYAMAN TOTAL

2011 27 1 1 1 1 31 2012 63 1 64 2013 53 1 1 55 2014 47 1 1 47 JUMLAH 190 4 1 2 2 197 28 TB-PONPES 19 MARET 2015

(29)

JUMLAH PASIEN RESIKO TB MDR TH 2014

NO JENIS TW I TW II TW III

1 BTA 3 POS 33 27 36

2 POST SISIPAN POS 4 3 0

29

(30)

PROGRAM PENANGGULANGAN PENYAKIT PARU DAN PERNAFASAN DI PONDOK PESANTREN TAHUN 2011

TAHUN NAMA PONDOK PESANTREN KOTA/KABUPATEN JUMLAH SANTRI YANG DIPERIKSA 2011 1 AL HUSNA KAB MAGELANG 50

2 UMMAHATUL MUKMININ KAB MAGELANG 50 3 SIROJUL MUKHLASIN KAB MAGELANG 50 4 AL MARUFIAH KAB MAGELANG 50 5 SIROJUL MUKHLASIN II KAB MAGELANG 50 6 RAUDHATUL THULLAB KAB MAGELANG 50 7 AL KHIDMAH KAB MAGELANG 50 8 AL MASHUM KAB MAGELANG 50 9 AL ASYARI KAB MAGELANG 50 10 SALAF KAB MAGELANG 50 11 TARBIYATUN NISA KAB MAGELANG 50 12 AL CHUSNA KAB MAGELANG 50 600

30

(31)

PROGRAM PENANGGULANGAN PENYAKIT PARU DAN

PERNAFASAN DI PONDOK PESANTREN 2012

TAHUN NAMA PONDOK PESANTREN KOTA/KABUPATEN JUMLAH SANTRI YANG DIPERIKSA

2012 1 API KAB MAGELANG 75

2 ANWARUL MUCHSIN WONOSOBO 25

3 ALZURIYAH KEPIL WONOSOBO 25

4 API AL ANWAR WONOSOBO 25

5 MABAUL HIKMAH WONOSOBO 25

6 ASSYA' RONI PURWOREJO 50

7 AL FALAH PURWOREJO 50

8 API R THOLIBIN WONOSOBO 25

9 DARUANNAH WONOSOBO 25

10 AL WACHID PURWOREJO 30

11 TARBIYATUL M KAB MAGELANG 30

12 AN NAJWA KAB MAGELANG 30

13 AL MUHTAR KAB MAGELANG 30

14 AL IMAM PURWOREJO 45

15 DARUSALIKIN WONOSOBO 25

16 AL HIKAM WONOSOBO 25

17 ATTAMZIYAH KAB MAGELANG 30

18 AL HUSEIN KAB MAGELANG 30

600

31

(32)

PROGRAM PENANGGULANGAN PENYAKIT PARU DAN

PERNAFASAN DI PONDOK PESANTREN 2013

TAHUN NAMA PONDOK PESANTREN KOTA/KABUPATEN JUMLAH SANTRI YANG _DIPERIKSA

2013 1 MIFTHAHUROHMAH KAB MAGELANG 50

2 AL HIDAYAH KAB MAGELANG 50

3 AL MUSYAFIAH KAB MAGELANG 50

4 WATUCONGOL KAB MAGELANG 50

5 API KAB MAGELANG 100

6 APIP KAB MAGELANG 100

7 UMMAHATUL MUKMININ KAB MAGELANG 50

8 SIROJUL MUKHLASIN KAB MAGELANG 50

500

32

(33)

PROGRAM PENANGGULANGAN PENYAKIT PARU DAN

PERNAFASAN DI PONDOK PESANTREN 2014

TAHUN NAMA PONDOK PESANTREN KOTA/KABUPATEN JUMLAH SANTRI YANG

DIPERIKSA

2014 1 TIDAR KOTA MAGELANG 50

2 AL HUSEIN KAB MAGELANG 50

3 MAMBAUL IKHSAN KAB MAGELANG 50

4 NURUL HASAN KAB MAGELANG 50

5 API KAB MAGELANG 100

6 APIP KAB MAGELANG 100

7 UMMAHATUL MUKMININ KAB MAGELANG 50

8 SIROJUL MUKHLASIN KAB MAGELANG 50

500 33

(34)

KASUS

Seorang santri yang hasil BTA-nya Positif berobat di BKPM

Petugas (P) : “Apakah ada rekan se-kamar yang mempunyai gejala semacam saudara?”

Santri (S) : “Ada” dengan tegas jawabnya.

P : “Maukah saudara mengajak rekan sekamar untuk berobat? S : “Saya tidak mau dan tidak berani” dengan wajah tertunduk P : “Mengapa?”

S : “Kalau nanti saya ketahuan sakit TB, saya khawatir” P : “Apa yang saudara khawatirkan ?”

S : “Saya khawatir saya akan dipulangkan, tidak boleh masuk pondok dan saya malu kalau saya ketahuan sakit, nanti dikira saya yang menjadi sumber utamanya”

34

(35)

PERKEMBANGAN DERAJAT KESEHATAN

KONDISI

2011

2012

2013

2014

PENEMUAN KASUS BARU TB PARU YANG TERCATAT (CNR PER 100.000 PENDUDUK)

113 113 114 113,52 (36.759 KASUS) KEBERHASILAN PENGOBATAN TB PARU (% SR) 89,04 88,43 87,43 87,03

KASUS KEBAL OBAT TB PARU

(TB MDR)

39

49

106

144

35

(36)



PENGOBATAN TB DENGAN STRATEGI DOTS



KASUS TB MDR MENUNJUKKAN TREND MENINGKAT



SANTRI BERASAL DARI BERBAGAI PENJURU TEMPAT



DAYA SEBAR PENYAKIT SEMAKIN LUAS



BELUM SEMUA FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN MEMILIKI

SDM YG KOMIT UNTUK PENANGANAN DGN STRATEGI DOTS



BELUM SEMUA STAKE HOLDER MEMPERHATIKAN MASALAH TB



RS RUJUKAN TB MDR HANYA DI 7 KAB/ KOTA SE JATENG

36

(37)

STRATEGI DOTS

1. Komitmen politis dari para pengambil keputusan,

termasuk dukungan dana.

2. Diagnosis TB dengan pemeriksaan dahak secara

mikroskopis langsung;

3. Pengobatan dengan paduan OAT jangka pendek dengan

pengawasan langsung oleh Pengawas Menelan Obat (PMO);

4. Kesinambungan persediaan Obat Anti Tuberkulosis (OAT)

jangka pendek untuk pasien;

5. Pencatatan dan pelaporan yang baku untuk memudahkan

pemantauan dan evaluasi program TB.

37

(38)

PRAKIRAAN BIAYA PENGOBATAN TB



_{Katagori I : Fase Intensif ( 2 bln/ 3 ) + Fase Lanjutan ( 4 bln )}

- Rp 275.000 / Rp 400.000

- Rp 330.000 / Rp 450.000



_{Katagori II : Fase Intensif ( 3 bln /4 ) + Fase Lanjutan ( 5 bln )}

- Rp 670. 000 / Rp 800.000

- Rp 800.000 / Rp 1.000.000



_{TB – MDR : minimal 2 tahun pengobatan}

- Rp 145.000.000

(Di hitung berdasarkan harga satuan obat sesuai e-catalog)

38

(39)

Fakta yang ditemukan di BKPM Wilayah

Magelang tahun 2014

 _{Ada 20 suspek TB dengan pemeriksaan dahak negative ternyata setelah diminta}

ulang pengumpulan sampelnya menjadi positif dalam waktu < 2 bulan.

 _{Masih Positif setelah akhir fase Intensif.}

 _{Pasien TB Relaps/kambuh.}

 _{Berkembang menjadi TB MDR.}

 _{TB dengan HIV positif .}

 _{Kecacatan menetap setelah selesai pengobatan TB.}

 _{TB dengan kondisi khusus seperti alergi terhadap obat paket/ FDC, dengan}

penyulit DM, Gagal Ginjal/ DIH yang memerlukan penanganan khusus pula. (data diambil dari Laporan Harian dokter, Klinik DOTS,Klinik VCT/PITC)

39

(40)

BAB IV

TANTANGAN DAN SOLUSI

40

(41)

DINAS

KESEHAT

AN

KEMEN AGAMA

PON

PES

ASOSI

ASI

ORMAS

KOMITMEN BERSAMA

(42)

PONDOK PESANTREN



PERSYARATAN MASUK UNTUK DITERIMA SEBAGAI

SANTRI

 KESEHATAN : BEBAS TB



PENYULUHAN/ SOSIALISASI TB



PEMERIKSAAN DETEKSI DINI



PEMBUDAYAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN

SEHAT



PAKAI MASKER BAGI YANG SAKIT



BUANG LUDAH TIDAK SEMBARANGAN



TIDAK MEROKOK

42

(43)

1.

BENTUK FORUM KOMUNIKASI

2.

KEGIATAN BERSAMA SECARA KOMPREHENSIF DAN

TERARAH

3.

KONTINYU DAN BERKESINAMBUNGAN

4.

PEMBERDAYAAN ORGANISASI MASYARAKAT



PMO, KADER

5.

MONEV

6.

PENCATATAN DAN PELAPORAN

43

(44)

RENCANA TINDAK LANJUT 

GERAKAN STOP TB

No INSTITUSI

KEGIATAN

SASARAN WAKTU

44

(45)

RENCANA AKSI BKPM Magelang

1. Pemeriksaan Calon Santri Ponpes (Pendaftaran, Pemeriksaan

Fisik oleh Dokter, Laboratorium BTA, Rontgent, Farmasi) 

Rp.

57.000,-2. Program penanggulangan penyakit paru dan pernafasan di

Pondok Pesantren pada tahun 2015 ini, BKPM Magelang mentargetkan 500 santri untuk diperiksa Suspek Tb.

KEMENAG/ ASOSIASI AGAR TERLIBAT

3.

Pengadaan Mobil Unit Diagnostik utk perluas

penjangkauan dgn penemuan suspek lebih cepat

4. Jika Pondok memiliki POSKESTREN, silahkan kerjasama dan

konsultasi dengan BKPM 

Hubungi kontak person

45

(46)

WILAYAH KERJA BKPM DAN NO KONTAK PERSON

NO BKPM WILAYAH KERJA NAMA DAN NO.

KONTAK PERSON

1 SEMARANG KOTA SEMARANG, KENDAL, BATANG, KAB.

PEKALONGAN, KOTA PEKALONGAN, PEMALANG, KAB. TEGAL, KOTA TEGAL, BREBES

Dr. SIGIT 081 326 555 631

2 AMBARAWA KAB. SEMARANG, KOTA SALATIGA, KAB.

TEMANGGUNG, KAB. BOYOLALI

TUTIK

081 565 11 634

3 MAGELANG KOTA MAGELANG, KAB. MAGELANG,

PURWOREJO, WONOSOBO, KEBUMEN, BANJARNEGARA, CILACAP, PURBALINGGA,

BANYUMAS

RINA

085 86 997 0973

4 KLATEN KLATEN, SUKOHARJO, WONOGIRI, SRAGEN,

KARANGANYAR, KOTA SURAKARTA

Dr. LISA 081 226 29 244

5 PATI PATI, KUDUS, JEPARA, REMBANG, BLORA,

GROBOGAN, DEMAK

TRI KUS 081 22 89 22 7146

(47)

BAB V

PENUTUP

47

(48)

GERAKAN STOP TB



DIMULAI DARI YANG KECIL



DIMULAI DARI PONPES SEHAT



DIMULAI DARI SEKARANG

48

(49)

SEHAT BERSAMA SEMAKIN SEHAT

SUKSES BERSAMA SEMAKIN SUKSES

LOVE IS BEAUTIFUL, LIVE IS WONDERFUL

BERSAMA KITA BISA BEBAS TB

49