• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS WEB MENGGUNAKAN GOOGLE ANALYTIC UNTUK MENYAJIKAN LAPORAN DATA SITUS DALAM PROSES OPTIMASI Ade Andri Hendriadi, S.Si.,M.Kom, Dedih, M.Kom.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS WEB MENGGUNAKAN GOOGLE ANALYTIC UNTUK MENYAJIKAN LAPORAN DATA SITUS DALAM PROSES OPTIMASI Ade Andri Hendriadi, S.Si.,M.Kom, Dedih, M.Kom."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS WEB MENGGUNAKAN GOOGLE ANALYTIC UNTUK MENYAJIKAN LAPORAN DATA SITUS

DALAM PROSES OPTIMASI Ade Andri Hendriadi, S.Si.,M.Kom, Dedih, M.Kom.

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi bagi pengguna tools analitic terhadap suatu website Metode penggunaan Google Analytics dengan menyisipkan kode Javascript yang telah disediakan setelah menjadi anggota pengguna Google Analytics maka semua statistik halaman web yang telah disisipkan kode tersebut akan diproses oleh Google. Layanan ini memberi kemudahan dan keringanan kerja bagi webmaster atau pemilik situs. Tool lain dari google selain Google Webmaster Tools adalah “Google Analytics”, dimana menurut beberapa pakar (orang yang dah mantep ilmunya dalam per-google-an) “Google Analytics” ini lebih lengkap fiturnya dan lebih profesional daripada Google Webmaster Tools.

Keywords : Google Analytics, web, webmaster tools I. PENDAHULUAN

Perkembangan internet di Indonesia mengalami pertumbuhan yang cukup besar, dimana pengguna internet Indonesia di tahun 2000 sekitar 2 juta netter dari total populasi 206,264,595 penduduk (sekitar 1%) melonjak cukup tajam menjadi 20 juta dari 224,481,720 penduduk (sekitar 10%) di tahun 2007 dan di tahun 2013 sekitar 82 juta netter dari total populasi 237,512,355 penduduk Indonesia (sekitar 40%) berdasarkan data dari APJII. Hingga akhir Maret 2013, telah terpasang koneksi sekitar 841,000 broadband Internet di seluruh Indonesia.

Search engine adalah salah satu fasilitas vital dari internet untuk menjelajahi lautan informasi yang begitu luas. Bayangkan saja, hanya dalam waktu beberapa detik ia dapat menyuguhkan ribuan bahkan jutaan alamat web (URL) yang memuat informasi berkaitan dengan kata kunci (keyword) yang dicari. Bisa dibayangkan, berapa juta orang yang mengakses Google setiap harinya, dan berapa juta keyword yang harus dilayani selama 24 jam non stop. Setiap user pada umumnya bertujuan mencari informasi yang mereka butuhkan secepat mungkinJumlah dan sifat backlink ke situs web adalah salah satu faktor paling penting yang masih digunakan dalam orientasi pengguna organik hasil pencarian saat ini. Ini membantu menentukan popularitas sebuah situs web. Rank metrics seperti Google PageRank dan Moz Domain/ Rank Authority menggunakannya untuk membuat nilai website. Jadi semakin banyak backlink yang dimiliki (berkualitas, tidak mengandung spam dan tidak membeli) maka semakin baik situs dalam hal hasil pencarian. Mengetahui apa backlink dan dari mana asalnya dapat menyediakan wawasan yang berguna dan dapat membantu untuk menyaring link tidak berkualitas untuk mendapatkan yang berkualitas. Semua informasi dapat digali menggunakan diGoogle Analytics.

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Situs/Web

Sebuah situs web sering pula disingkat situs;website,site adalah sebutan bagi sekolompok halaman (domainname) atau subdomain di WorldWideWeb (WWW) diinternet.WWW terdiri dari situs web diakses dari sebuah URL yang menjadi “akar” (root), yang disebut homepage (halaman induk sering diterjemahkan menjadi “beranda”, “halaman muka”), dan biasanya disimpan dalamserver yang sama.Tidak semua situs web dapat diakses dengan gratis beberapa situs web melkan pembayaran agar dapat menjadi pelanggan

(2)

misalnya situs-situs berita,layanan surat elektronik (e-mail), dan lain-lain.

Terminologi dari website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain didalam World WideWeb

(WWW) pada internet. Sebuah webpage adalah sebuah dokumen yang tertulis dalam format HTML(HyperTexMarkupLanguage), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP,yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari serverwebsite-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar. Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui URL yang biasa disebut homepage.URL ini mengatur halaman-halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink-hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahukan mereka susunan keseluruhandan bagian arus informasi ini berjalan.Beberapa website membutuhkan subskripsi (datamasukan) agar para user bisa mengakses situs tersebut.

Penemu website adalah Sir Timothy John “Tim” Berners-Lee, sedangkan website yang tersambung dengan jaringan, pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika membuat website adalah untuk mempermudah tukar-menukar dan memperbaharui informasi kepada sesama peneliti ditempat dia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) menginformasikan bahwa WWW dapat digunakan gratis oleh semua orang. Sebuah website bisa berupa hasil kerja dari perorangan atau individu, atau menunjukkan kepemilikkan dari sebuah organisasi, perusahaan, dan biasanya website itu menunjukkan beberapa topik khusus, atau kepentingan tertentu. Sebuah website bisa berisi

hyperlink yang menghubungkan ke website lain, jadi kadangkala perbedaan antara website

yang dibuat oleh individu perseorangan dengan website yang dibuat oleh organisasi bisnis. Website ditulis, atau secara dinamik dikonversikan menjadi HTML dan diakses melalui sebuah program software yang bisa disebut dengan webbrowser, yang dikenal juga dengan HTTP Client.Halaman web dapat dilihat atau diakses melalui jaringan komputer dan internet,perangkatnya bisa saja berupa personal komputer, laptop komputer, PDA ataupun Cellphone. Sebuah website dibuat didalam sebuah sistem komputer yang dikenal dengan

web server juga disebut dengan HTTP Server,dan pengertian ini juga bisa menunjukkan

pada software yangdipakai.

Sebuah website dinamis adalah website yang secara berkala, informasi didalamnya berubah, atau website ini bisa berhubungan dengan user dengan berbagai macam cara atau metode (HTTPcookies atauVariabelDatabase,sejarah kunjungan,variabel sesi dan lain-lain) bisa juga dengan cara interaksi langsung menggunakan form dan pergerakan mouse. Ketika web server menerima permintaan dari user untuk memberikan halaman tertentu,maka halaman tersebut akan secara otomatis di ambil dari media penyimpanan sebagai respon dari permintaan yang diminta oleh user.Sebuah situs dapat menampilkan dialog yang sedang berlangsung diantara dua user, memantau perubahan situasi, atau menyediakan informasi yang berkaitan dengan sang user.Ada banyak jenis sistem software

yang dapat dipakai untuk meng-generate Dynamic Web System dan Situs Dinamis,beberapa diantaranya adalah ColdFusion(CFM),Active Server Pages(ASP), JavaServerPages(JSP) dan PHP,bahasa program yang mampu untuk meng-generate Dynamic Web System dan Situs Dinamis.Situs juga bisa termasuk didalamnya berisi informasi yang diambil dari satu atau lebih data base atau bisa juga menggunakan teknologi berbasis XML,contohnya adalah RSS.Isi situs yang statis juga secara periodik digenerate,atau,apabila ada keadaan dimana dia butuh untuk dikembalikan kepada keadaan semula,maka dia akan di generate,hal ini untuk menghindari kinerjanya supaya tetap terjaga.

2.2 Google

Google merupakan raja mesin pencari, terutama jika dilihat dari rasi hasil pencarian yang dapat dia berikan. Meskipun Google juga memberikan berbagai fasilitas tambahan, dari mulai

(3)

email gratis sampai pemetaan dengan memanfaatkan citra satelit, fasilitas-fasilitas tambahan itu bukanlah alasan utama yang menjadikannya sangat populer.

2.3 Google Analytics

Google Analytics merupakan layanan gratis yang disediakan oleh raksasa mesin pencari Google, Google analytics menyajikan informasi sehubungan dengan pengunjung dari suatu website. Google Analytics merupakan salah satu aplikasi yang menyajikan informasi hasil web usage mining yang menggunakan teknik page tags. Cara kerja dan penggunaan Google Analytics sangatlah mudah. Cukup dengan menyisipkan kode Javascript yang telah disediakan setelah menjadi anggota pengguna Google Analytics maka semua statistik halaman web yang telah disisipkan kode tersebut akan diproses oleh Google. Layanan ini memberi kemudahan dan keringanan kerja bagi webmaster atau pemilik situs. Tool lain dari google selain Google Webmaster Tools adalah “Google Analytics”, dimana menurut beberapa pakar (orang yang dah mantep ilmunya dalam per-google-an) “Google Analytics” ini lebih lengkap fiturnya dan lebih profesional daripada Google Webmaster Tools.

2.4 Fungsi Google Analytics

Google Analytics juga memberikan laporan yang lebih detail tentang pengunjung. Berikut ini hal-hal detil yang ketahui bisa didapat dari Google Analytics :

2.4.1 Pengunjung (Visitors)

Pada bagian ini, anda dapat melihat laporan mengenai : a. Total Kunjungan

b. Total kunjungan baru (pengunjung yang baru pertama kali datang ke situs anda) c. Rata-rata waktu yang dihabiskan oleh pengunjung di situs

d. Kesetiaan pengunjung. Ini dilihat dari data jumlah kunjungan seseorang ke situs anda. Jika berulang maka pengunjung ini dikategorikan sebagai pengunjung setia

e. Persentasi pengunjung baru dengan total kunjungan

f. Asal negara pengunjung dan bahasa yang digunakan pengunjung g. Jenis browser dan sistem operasi yang digunakan pengunjung h. Resolusi monitor pengunjung

i. Jenis gadget yang digunakan pengunjung (Komputer, Handphone) dan sistem operasi handphone yang digunakan pengunjung

j. Kecepatan koneksi pengunjung

k. ISP pengunjung berikut nama ISP tersebut 2.4.2 Sumber Trafik (Traffic Sources)

Google Analytics juga memberikan laporan detil tentang dari mana pengunjung menemukan site. Hal-hal yang bisa dilihat adalah :

a. Asal kunjungan. Seperti yang disebutkan sebelumnya, asal kunjungan dikategorikan berdasarkan kunjungan dari search engine, website refferal dan kunjungan langsung. Dapat disimpulkan hal-hal manakah yang mendatangkan pengunjung terbanyak ke site, apakah dari optimasi SEO (Search Engine), kegiatan situswalking dan backlink

(Referring Sites) atau dari kunjungan langsung (promosi dari selain situswalking dan

tebar backlink)

b. Persentase asal kunjungan.

c. Keyword yang menjadi sumber trafik. Dari sini bisa dinilai bagaiman efektivitas susunan keyword yang menjadi daya tarik bagi pengunjung situs.

(4)

2.4.3 Konten (Content)

Pada bagian konten, bisa dilihat laporan yang rinci mengenai : a. Artikel/Posting mana yang paling banyak dikunjungi

b. Artikel paling akhir yang dibaca oleh pengunjung sebelum meninggalkan situs. Dari poin 1 dan 2 ini bisa diambil kesimpulan apakah pengunjung cukup tertarik dengan artikel-artikel lain di situs. Jika poin 1 dan 2 mengacu pada judul yang sama, secara kasar bisa disimpulkan bahwa konten di situs kurang menarik perhatian pengunjung III. METODOLOGI PENELITIAN

3.1Kerangka metodologi penelitian

Sebelum penelitian dilakukan, ada tahapan penting yang menyangkut aspek teoritis dan realistis serta kaitan antara kedua aspek tersebut yang berhubungan dengan pencapaian yang dikehendaki. Tahapan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Formulasi permasalahan

Tahapan ini berisi formulasi permasalahan yang akan dihadapi. Formulasi masalah ini terdiri atas identifikasi masalah, parameter kritis apa yang berpengaruh kuat pada pengumpulan data kualitatif, pengaruh lingkungan apa saja yang berpengaruh pada kualitas trafic, serta berapa banyak pengguna yang dapat dilayani pada testbed. Dalam tahapan ini juga dilakukan studi literatur yang terkait dengan permasalahan yang akan dipecahkan dan pembatasan masalah agar ruang lingkup penelitian tidak menjadi divergen.

2. Perencanaan dan perancangan penelitian

Setelah pada tahap formulasi permasalahan ditemukan permasalahan kritis yang akan dipecahkan, selanjutkan dilakukan perencanaan dan perancangan penelitian. Perencanaan ini meliputi alokasi waktu yang digunakan untuk penelitian termasuk kondisi lingkungan yang berbeda, alokasi waktu penelitian ini dirancang agar dapat mewakili kondisi lingkungan secara keseluruhan. Perancangan penelitian meliputi spesifikasi perangkat lunak apa saja yang diperlukan selama penelitian, dan bagaimana perangkat lunak bekerja dengan rancangan sedemikian rupa sehingga penelitian dapat dilakukan.

3. Analisis data penelitian

Hasil dari penelitian kemudian dianalisis untuk mendapatkan gambaran bagaimana karakteristik dalam penelusuran data-data laporan dalam bentuk table dan data statistik untuk menghasilkan suatu rekomendasi dalam penggunaan tools.

4. Rekomendasi

Tahapan ini merupakan tahapan final yang bertujuan untuk memberikan rekomendasi agar para pengguna tools google analytics dapat arahan dan pemanfaatan secara optimal.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1Hasil Penelitian

Analisi web atau Web analytics untu mengukur dan menganalisis pengunjung situs untuk mendapatkan wawasan dan mendorong perbaikan.

1. Measure (Mengukur)

2. Analyze (Menganalisa)

3. Improve (Memperbaiki)

(5)

Gambar 4.1 Proses Google Analytic

1. Collection

Tahap ini berbicara tentang bagaimana memperoleh data kedalam google analytics. Untuk memperoleh data, harus ditambahkan google analytics code kedalam website, aplikasi mobile ataupun berbagai peralatan digital lainnya yang ingin diukur. Kode ini akan merekam semua aktifitas user didalam website anda. Kode ini ada beberapa jenis dan tergantung untuk mengukur apa, sebagai contoh untuk website kode ini berupa javascript yang diletakkan diantara tag <head></head>, sedangkan untuk aplikasi mobile dalam bentuk SDK (Software

Development Kit).

2. Configuration & Processing

Selama permrosesan data, google analytics merubah data mentah dari proses collection tadi menggunakan pengaturan dalam google analytics account. Pengaturan ini disebut configuration, contohnya ketika menyaring data dengan menggunakan menu filter di google analytics lalu data akan di proses.

3. Reporting

Setelah google analytics menyelesaikan langkah processing, dapat diakses dan menganalisa data anda menggunakan reporting interface yang mudah digunakan dan visualisasi data. Google analytics juga menyediakan Google Analytics Core Reporting API untuk mengkustomisasi report, tentunya dengan bantuan programmer atau pihak ketiga yang mengerti penggunaan API.

Penyajian data pengunjung web dalam bentuk prosentasi akses dari beberepa Negara disajikan dalam bentuk grafik data.

(6)

Penyajian data dalam bentuk map dengan sajian data baru dan data pengunjung lama

Penyajian data menurut informasi pengguna web browser yag digunakan

Penyajian data menurut informasi data pengguna Internet Service Provaider yang digunakan

Penyajian data menurut gadget yang digunakan

V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Darihasil pengamatan yang dilakukan pada tools google analytics dapat disimpulkan bahawa :

1. Seluruh data jumlah pengunjung berdasarkan rentang waktu tertentu, perhari, perminggu, perbulan atau jumlah total. Jumlah pengunjung juga bisa dikategorikan

(7)

pada pengunjung baru (new visitor) dan pengunjung berulang (returning visitor) dapat disajikan dengan baik

2. Dapat mengetahui halaman atau artikel yang paling sering dikunjungi berikut jumlah total kunjungan pada masing-masing halaman

3. Dapat mengetahui berapa lama rata-rata waktu yang dihabiskan pengunjung di situs 4. Dapat mengetahui sumber kedatangan pengunjung. melalui Mesin pencari (search

engine), Pengunjung langsung (direct traffic), dari website lain (referring website)

dan lainnya (other) 5.2 Saran

1. Untuk pengguna google analytic bias menggunakan versi yang berbayar sehingga data yang disajikan memungkinakan akan lebih detail lagi dan bisa digabungkan dengan web yang beroperasi pada konsep e-commerce.

2. Untuk peneliti selanjutnya bisa membandingkan kemampuan menyajikan informasi dari google analytics dengan beberapa tools sejenis baik berbayar atau free sehingga bisa lebih banyak pilihan dalam merekomendasikan tool analisis web

VI. DAFTARPUSTAKA

1. Achmad Solichin, Situs Achmatim.Net, http://achmatim.net , 2008 Seminar nasional Multidisiplin Ilmu (SENMI-2010) Universitas Budi Luhur ISSN : 2087 – 0930 A-304. 2. Brian Clifton, Advanced Web Metrics with Google Analytics, Wiley Publishing Inc,

2008

3. Google Inc, Situs Google Analytics, http://www.google.com/analytics , 2013 4. John E. Simpson, Analyzing the Web,

http://www.xml.com/pub/a/2005/07/27/tourist.html, 2005.

5. Mary E. Tyler and Jerri Ledford, Google® Analytics, Wiley Publishing, Inc, 2007 6. Wawan Wardiana, Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia, Peneliti Pusat

Penelitian Informatika - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, www.informatika.lipi.go.id/perkembangan-teknologi-informasi-di-indonesia, 12 November 13, 20

Gambar

Gambar 4.1 Proses Google Analytic  1.  Collection

Referensi

Dokumen terkait

Akan tetapi, di dalam definisi di atas tadi, variance itu adalah harga rata-rata hitung dari pangkat-dua simpangan-simpangan antara nilai-nilai pengamatan dengan harga rata- rata

Pengaruh kondisi sosial masyarakat pasca konflik terhadap psikologis re- maja di Desa Palas Pasemah Lampung Selatan berdasarkan penjelasan di atas maka terdapat

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4381) yang telah. ditetapkan menjadi Undang-Undang dengan

Perhitungan kebutuhan air untuk perkantoran dan pertokoan dapat dilihat pada Tabel 13, yaitu 0,61 liter/detik kebutuhan untuk fasilitas perkantoran tahun 2011 dan angka yang sama

Hukum adat merupakan nilai-nilai (kebenaran dan keadilan) yang hidup di tengah-tengah masyarakat.Bahwa dalam kaitan dengan pembangunan substansi hukum, UUD 1945 secara

Pengakuan terhadap hukum tidak tertulis dahulu hanya dijelaskan atau dicantumkan dalam Penjelasan Umum UUD 1945 angka I dan pada Pasal 18B ayat (2) Amandemen UUD

disimpulkan bahwa penambahan bit pada sosis daging sapi berpengaruh nyata terhadap nilai kadar air sosis. Semakin tinggi penambahan bit, maka semakin tinggi pula

Pengenaan PBB atas Sektor Industri Hulu Migas: Suatu Peninjauan Ulang dan Alteratif Desain Natural Resources Tax 1.. Maria