• Tidak ada hasil yang ditemukan

TIM PENYUSUN. Penanggung Jawab Dr. Hizir (Wakil Rektor Bid.Akademik Universitas Syiah Kuala)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TIM PENYUSUN. Penanggung Jawab Dr. Hizir (Wakil Rektor Bid.Akademik Universitas Syiah Kuala)"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

iii

TIM PENYUSUN

Penanggung Jawab Dr. Hizir

(Wakil Rektor Bid.Akademik Universitas Syiah Kuala) Pengarah

Dr.Saiful Mahdi, M.Sc

(Ketua Ikatan Perstatistikan Indonesia (ISI) Aceh) Ketua

Dr. Zurnila Marli Kesuma, M.Si

(Kepala Laboratorium Biostatistika FMIPA Unsyiah)

Tim Analisis dan Interpretasi

Dr. Siti Rusdiana, M.Eng (Matematika FMIPA Unsyiah) Latifah Rahayu, M.Sc (Statistika FMIPA Unsyiah)

Tim Ahli

Asep Rusyana, M.Si (Statistika FMIPA Unsyiah) Ns. Rachmalia, S.Kep, MNS (Fak. Keperawatan Unsyiah)

Ns. Putri Mayasari, M.NS (Fak. Keperawatan Unsyiah)

Asisten Riset Selvi Mardalena, S.Stat

Romi Rosadi, S.Stat Asriliyani Nur Islami Y, S.Stat

Asna Rahmy, S.Stat Ilham Farahmi, S.Stat Farazilla Ummaira, S.Stat

Maysarah Defadz, S.Stat Nur Fajri Aldi

Nuzul Fahmi

Kontributor

Jurusan Matematika FMIPA Unsyiah Program Studi Statistika FMIPA Unsyiah

Penerbit dan Percetakan Syiah Kuala University Press

(4)

v PRAKATA

Alhamdulillah, puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang dengan karunia-Nya Profil Kesehatan Gizi Remaja di Kota Banda Aceh tahun 2017 dapat terselesaikan. Profil kesehatan Gizi Remaja ini disusun berdasarkan Survei Gizi Remaja yang dilaksanakan pada bulan April 2017.

Terima Kasih kepada semua pihak terkait yang telah berkontribusi dalam penyusunan profil ini, khususnya kepada Dinas Kesbangpol Kota Banda Aceh, Dinas Pendidikan Kota dan Dinas Pendidikan Provinsi Aceh, Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh, Badan Pusat Statistik Kota Banda Aceh, para Kepala Sekolah di wilayah Kota Banda Aceh, para riset asisten, serta pihak-pihak lain yang telah membantu dalam proses pelaksanaan dan penyusunan profil ini. Tidak lupa ucapan terima kasih kepada civitas akademika Fakultas MIPA sebagai institusi unit kerja peneliti, serta kepada semua pihak di Lembaga Penelitian Universitas Syiah Kuala dan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi yang telah memfasilitasi penelitian ini.

Banda Aceh, November 2017

(5)

vii

DAFTAR ISI

Halaman TIM PENYUSUN ... ii PRAKATA ... iii DAFTAR ISI ... iv DAFTAR TABEL ... v DAFTAR GAMBAR ... vi BAB I. PENDAHULUAN ... 1

BAB II. GAMBARAN UMUM ... 3

2.1 Geografi dan Kependudukan ... 3

2.1.1 Letak Geografis ... 3

2.1.2 Kependudukan ... 3

2.2 Pendidikan... 5

BAB III. IDENTIFIKASI STATUS GIZI REMAJA ... 7

3.1 Karakteristik Responden ... 8

3.2 Status Gizi Remaja ... 13

3.3 Sebaran Status Gizi Remaja Berdasarkan Wilayah ... 22

(6)

ix

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1. Luas wilayah (Km2), jumlah gampong, jumlah penduduk dan

rata-rata kepadatan penduduk per km2 menurut Kecamatan

di Kota Banda Aceh tahun 2016 ... 34

Tabel 2. Jumlah penduduk pertengahan tahun menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kota Banda Aceh tahun 2016 ... 35

Tabel 3. Jumlah murid menurut tingkat pendidikan di Kota Banda Aceh tahun 2016 ... 36

Tabel 4. Jumlah murid MI, MTs, MA di Kota Banda Aceh tahun 2016 ... 36

Tabel 5. Jumlah sekolah menurut Kecamatan di Kota Banda Aceh ... 37

Tabel 6. Daftar sekolah responden survei gizi remaja di Kota Aceh tahun 2017... 38

Tabel 7. Pendapatan orangtua responden ... 39

Tabel 8. Jumlah tanggungan keluarga ... 39

Tabel 9. Usia responden ... 40

Tabel 10. Tinggi badan remaja Kota Banda Aceh ... 40

Tabel 11. Berat Badan Remaja Kota Banda Aceh ... 41

Tabel 12. Status Gizi Remaja per kecamatan di Kota Banda Aceh ... 41

Tabel 13. Kadar anemia remaja Kota Banda Aceh ... 42

Tabel 14. Tekanan darah remaja Kota Banda Aceh ... 42

Tabel 15. Pengetahuan remaja ... 43

Tabel 16. Jenis jajanan yang sering dikonsumsi remaja ... 43

Tabel 17. Persepsi remaja tentang makan bersama keluarga ... 44

Tabel 18. Persepsi remaja terhadap makanan di sekolah ... 44

Tabel 19. Persepsi remaja memilih jajanan luar ... 45

(7)

xi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Rata-rata kepadatan penduduk Kota Banda Aceh ... 4

Gambar 2. Jumlah penduduk menurut kelompok umur ... 4

Gambar 3. Jumlah murid menurut tingkat pendidikan ... 5

Gambar 4. Jumlah murid menurut tingkat pendidikan madrasah ... 5

Gambar 5. Jumlah sekolah menurut tingkat pendidikan ... 6

Gambar 6. Wilayah survei status gizi remaja Kota Banda Aceh ... 7

Gambar 7. Usia responden ... 8

Gambar 8. Jumlah responden menurut tinggi badan ... 8

Gambar 9. Jumlah responden menurut berat badan ... 9

Gambar 10. Jumlah responden menurut jenis kelamin ... 9

Gambar 11. Pendidikan orangtua responden ... 10

Gambar 12. Pekerjaan orangtua responden ... 10

Gambar 13(a). Persentase pendapatan orangtua ... 11

Gambar 13(b). Persentase uang saku remaja ... 11

Gambar 14. Jumlah tanggungan keluarga ... 12

Gambar 15(a). Status gizi remaja Kota Banda Aceh berdasarkan jumlah siswa ... 13

Gambar 15(b). Persentase status gizi remaja Kota Banda Aceh ... 13

Gambar 16. Persentase tekanan darah ... 13

Gambar 17(a). Persentase anemia ... 14

Gambar 17(b). Jumlah remaja berdasarkan kadar HB ... 14

Gambar 18(a). Jumlah remaja perempuan yang sudah menstruasi ... 15

Gambar 18(b). Jumlah remaja perempuan menurut usia pertama menstruasi ... 15

Gambar 19(a). Persentase remaja menurut jenis gangguan psikis ... 15

Gambar 19(b). Persentase remaja menurut jenis gangguan fisik ... 15

Gambar 20(a). Pola makan remaja ... 16

Gambar 20(b). Frekuensi makan ... 16

Gambar 21. Jenis jajanan yang sering dikonsumsi ... 17

Gambar 22. Pengetahuan remaja... 18

Gambar 23. Persepsi remaja terhadap makan bersama keluarga ... 19

Gambar 24. Persepsi remaja terhadap makanan yang disediakan di sekolah ... 19

Gambar 25. Persepsi remaja terhadap jajanan luar ... 20

Gambar 26. Persepsi umum remaja Kota Banda Aceh ... 21

Gambar 27. Jumlah remaja menurut status gizi per kecamatan di Kota Banda Aceh ... 22

Gambar 28. Persentase status gizi remaja per kecamatan di Kota Banda Aceh .. 23

Gambar 29. Jumlah remaja anemia per kecamatan di Kota Banda Aceh ... 24

(8)

xii

Gambar 31. Sebaran tekanan darah remaja berdasarkan wilayah ... 26

Gambar 32. Persentase tekanan darah remaja berdasarkan kecamatan ... 27

Gambar 33. Pemetaan asupan gizi remaja ... 28

Gambar 34. Pemetaan Frekuensi Sarapan Remaja ... 29

Gambar 35. Pemetaan anemia remaja ... 30

Gambar 36. Pemetaan jumlah tanggungan orang tua... 31

(9)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Remaja adalah masa peralihan dari masa anak-anak menjadi masa dewasa. Segala perilaku dan pola pikirnya juga merupakan akibat dari peralihan tersebut. Pada fase remaja terjadi pertumbuhan signifikan terhadap fisik. Periode remaja ditandai dengan pertumbuhan yang cepat (growth spurt), baik tinggi maupun berat badannya. Kebutuhan zat gizi sangat berhubungan dengan besarnya tubuh, hingga kebutuhan yang tinggi terdapat pada periode pertumbuhan yang cepat. Growth spurt pada anak perempuan sudah dimulai pada umur 10-12 tahun, sedangkan pada anak laki-laki 12-14 tahun (Arisman, 2009)

Sebanyak 25% tinggi badan saat dewasa diperoleh pada masa remaja. Kualitas dan kuantitas asupan makanan pada masa remaja menjadi penyebab utama munculnya masalah gizi remaja. Hal tersebut boleh jadi disebabkan kerawanan pangan di tingkat rumah tangga, kerawanan pangan sumber protein hewani, distribusi makanan dalam keluarga tidak merata serta rendahnya pengetahuan gizi, defisiensi zat gizi mikro dan makro yang tercermin dari rendahnya indeks massa tubuh (IMT) (Fatmah, 2010).

Definisi Remaja Menurut WHO adalah masa di mana individu berkembang dari saat pertama kali menunjukkan tanda – tanda seksual sekundernya sampai saat ia mencapai kematangan seksual. Individu mengalami perkembangan biologik, psikologik dan sosiologik yang saling terkait antara satu dengan lainnya. Secara biologik ditandai dengan percepatan pertumbuhan tulang, secara psikologik ditandai oleh akhir perkembangan kognitif dan pemantapan kepribadian serta secara sosiologik ditandai dengan intensifnya persiapan dalam menyongsong peranannya kelak sebagai seorang dewasa muda. Menurut Menteri Kesehatan RI tahun 2010, batas usia remaja adalah antara 10 sampai 19 tahun dan belum kawin. Sementara menurut BKKBN batasan usia remaja adalah 10 – 21 tahun (Kemenkes, 2010).

Status gizi sebagai salah satu ukuran keberhasilan pembangunan kesehatan masih difokuskan pada kondisi gizi balita melalui berat badan dan tinggi badan (Dinkes,Aceh 2012). Padahal sebagai remaja, status keseimbangan antara jumlah asupan (intake) zat gizi dan jumlah yang dibutuhkan (requirement) oleh tubuh untuk

(10)

3

BAB II

GAMBARAN UMUM

2.1 GEOGRAFI DAN KEPENDUDUKAN

2.1.1 Letak Geografis

Kota Banda Aceh merupakan ibukota Provinsi Aceh yang terletak pada 05˚16’15’’– 05˚36’16” LU (NL) dan 95˚16’15” – 95˚22’35” BT (EL) dengan tinggi rata-rata 0,80 m di atas permukaan laut. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Banda Aceh, rata-rata suhu udara Kota Banda Aceh adalah 27,1C dengan rata-rata kelembaban nisbi 80,2% dan curah hujan 115,3 mm.

Secara geografis, sebelah utara Kota Banda Aceh berbatasan dengan Selat Malaka, sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Aceh Besar, sebelah timur berbatasan Kabupaten Aceh Besar dan sebelah barat berbatasan dengan Samudera Indonesia.Luas daerah Kota Banda Aceh adalah 61,36 km2 terdiri dari 9 Kecamatan dan 90 Gampong.

2.1.2 Kependudukan

Jumlah penduduk Kota Banda Aceh tahun 2016 berada pada angka 254.904 jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk pada periode 2015-2016 meningkat sebesar 1,84%. Jika dilihat berdasarkan jenis kelamin, jumlah penduduk laki-laki adalah 131.010 jiwa dan jumlah penduduk perempuan adalah 123.894 dengan sex ratio adalah sebesar 105,74 jiwa. (BPS, 2017).

Kepadatan penduduk di Kota Banda Aceh pada tahun 2016 berada pada rata-rata 4.154 per km2. Jika rata-rata kepadatan penduduk dilihat berdasarkan Kecamatan, maka Kecamatan Baiturrahman merupakan Kecamatan yang memiliki angka terbesar yaitu 7.932 per km2, sedangkan Kecamatan Kuta Raja merupakan Kecamatan dengan

rata-rata kepadatan penduduk paling kecil yaitu sebesar 2.516 per km2, hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.

(11)

7

BAB III

IDENTIFIKASI STATUS GIZI REMAJA

Jumlah siswa/i SD, SMP dan SMA di Kota Banda Aceh yang ikut terlibat kegiatan Survei Status Gizi Remaja Kota Banda Aceh adalah sebanyak 603 responden. Survei tentang Status Gizi Remaja Kota Banda Aceh ini telah dilaksanakan pada Bulan April 2017, yang meliputi dua puluh sembilan sekolah pada sembilan kecamatan di kota Banda Aceh, seperti yang terlihat dalam pemetaan wilayah survey pada Gambar 6.

(12)

33

PENUTUP

Demikian penyajian profil kesehatan gizi remaja Kota Banda Aceh tahun 2017, diharapkan dapat memberikan informasi bagi instansi terkait dan membantu dalam penentuan arah kebijakan dan rencana perbaikan status gizi remaja di Kota Banda Aceh.

Masukan dan kritik membangun sangat dihargai, dalam rangka meningkatkan pola kemitraan antara perguruan tinggi, masyarakat dan instansi terkait. Terima Kasih kepada semua pihak yang sudah berkontribusi dalam penyusunan profil kesehatan gizi remaja ini. Semoga dapat menjadi sumber referensi bagi pengembangan riset tentang gizi remaja selanjutnya.

Wassalam

(13)

35

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Luas wilayah (Km2), jumlah gampong, jumlah penduduk dan rata-rata

kepadatan penduduk per km2 menurut Kecamatan di Kota Banda Aceh Tahun 2016

Kecamatan Luas (Km²) Jumlah Gampong Jumlah Penduduk Rata-rata Kepadatan Penduduk Per Km² Meuraxa 7,26 16 19388 2671 Jaya Baru 3,78 9 25012 6617 Banda Raya 4,79 10 23459 4897 Baiturahman 4,54 10 36013 7932 Lueng Bata 5,34 9 25114 4703 Kuta Alam 10,05 11 50618 5037 Kuta Raja 5,21 6 13107 2516 Syiah Kuala 14,24 10 36477 2562 Ulee Kareng 6,15 9 25716 4181 Jumlah 61,36 90 25904 4154

Sumber : BPS Kota Banda Aceh 2017

(14)

36

Tabel 2. Jumlah penduduk pertengahan tahun menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kota Banda Aceh Tahun 2016

Kelompok umur laki-laki Perempuan Total

00-04 13621 13477 27098 05-10 9580 9447 19027 10-14 8286 7876 16162 15-19 11886 12325 24211 20-24 20239 19666 39905 25-29 15702 13773 29475 30-34 11924 10330 22254 35-39 9582 8978 18560 40-44 8238 7797 16035 45-49 7038 6232 13270 50-54 5361 4547 9908 55-59 3996 3695 7691 60-64 2622 2307 4929 65-69 1486 1441 2927 70-74 781 875 1656 75+ 668 1128 1796 Jumlah 131010 123894 254904

(15)

37

Tabel 3. Jumlah murid menurut tingkat pendidikan di Kota Banda Aceh Tahun 2016

Kecamatan Murid SD Murid SMP Murid SMA/SMK

Meuraxa 1938 1044 1021 Jaya Baru 1959 158 0 Banda Raya 1978 1137 3881 Baiturahman 3843 2067 1066 Lueng Bata 1388 693 592 Kuta Alam 4478 3112 4547 Kuta Raja 1926 181 229 Syiah Kuala 3527 560 1162 Ulee Kareng 1790 404 163 Jumlah 22827 9356 12661

Sumber : BPS Kota Banda Aceh 2017

Tabel 4. Jumlah murid MI, MTs, MA di Kota Banda Aceh Tahun 2016

Sekolah Jumlah Murid

MI 8989

MTs 3943

MA 2907

Jumlah 15389

(16)

38

Tabel 5. Jumlah sekolah menurut Kecamatan di Kota Banda Aceh

Kecamatan SD SMP SMA/SMK Meuraxa 9 3 3 Jaya Baru 8 2 0 Banda Raya 8 3 6 Baiturahman 14 6 8 Lueng Bata 4 3 1 Kuta Alam 14 9 13 Kuta Raja 6 2 2 Syiah Kuala 14 3 3 Ulee Kareng 7 1 1 Jumlah 84 32 37

(17)

39

Tabel 6. Daftar sekolah responden survei gizi remaja di Kota Banda Aceh 2017 No Kecamatan Tingkat Sekolah Nama Sekolah

1 SD SD IT NURUL ISHLAH

2 Ulee Kareng SMP SMP NEGERI 10 BANDA ACEH

3 SMA SMAN 16 BANDA ACEH

4 SD SD NEGERI 50 BANDA ACEH

5 Banda Raya SMP SMP NEGERI 7 BANDA ACEH

6 SMA SMK N 1 BANDA ACEH

7 SD SD NEGERI 49 BANDA ACEH

8 Meuraxa SMP SMP NEGERI 1 BANDA ACEH

9 SMA SMAN 1 BANDA ACEH

10 SD SD NEGERI 62 BANDA ACEH

11 Lueng Bata SMP SMP NEGERI 13 BANDA ACEH

12 SMA SMAN 11 BANDA ACEH

13 SD SD NEGERI 1 BANDA ACEH

14 Kuta Raja SMP

SMP MUHAMMADIYAH 1 BANDA ACEH

15 SMA SMAN 13 BANDA ACEH

16 SD SD NEGERI 9 KOTA BANDA ACEH

17 Jaya Baru SMP MTS NEGERI 3 BANDA ACEH

18 SMA MA NEGERI 2 BANDA ACEH

19 SD SD NEGERI 24 BANDA ACEH

20 Kuta Alam SMP SMP NEGERI 2 BANDA ACEH

21 SMAN 2 BANDA ACEH

22 SMA SMAN 3 BANDA ACEH

23 SMTI

24 SD SD NEGERI 29 BANDA ACEH

25 Baiturrahman SMP SMP NEGERI 3 BANDA ACEH

26 SMA SMAN 10 FAJAR HARAPAN

27 SD SD NEGERI 68 BANDA ACEH

28 Syiah Kuala SMP SMP NEGERI 8 BANDA ACEH

(18)

40

Tabel 7. Pendapatan orang tua

Pendapatan Orang Tua Total

Pendapatan Rendah 248

Pendapatan Menengah 238

Pendapatan Tinggi 115

Total 601

Tabel 8. Jumlah tanggungan keluarga

Tanggungan Frekuensi Persentase

1 4 0.7 2 24 4.0 3 80 13.2 4 139 23.0 5 181 30.0 6 96 15.9 7 47 7.8 8 16 2.6 9 9 1.5 10 4 0.7 11 4 0.7 Total 604 100.0

(19)

41

Usia Responden (Tahun) Jumlah Responden

10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 50 79 66 96 60 45 116 75 11 5 Total 603

Tabel 10. Tinggi badan remaja Kota Banda Aceh

Tinggi Badan (cm) Jumlah Responden

114-120 1 121-127 4 128-134 38 135-141 72 142-148 104 149-155 142 156-162 122 163-169 79 170-176 33 177-183 7 184-190 1 Total 603

(20)

42

Tabel 11. Berat badan remaja Kota Banda Aceh

Berat Badan (kg) Jumlah

20-29 48 30-39 104 40-49 168 50-59 144 60-69 76 70-79 30 80-89 22 90-99 9 100-109 2 Total 603

Tabel 12. Status gizi remaja per kecamatan di Kota Banda Aceh Tahun 2017 Kecamatan Gizi Buruk Gizi Kurang Gizi Baik gemuk obesitas

Ulee Kareng 1 1 39 9 5 Banda Raya 0 2 43 13 13 Meuraxa 0 2 29 12 12 Lueng Bata 0 1 43 11 9 Kuta Raja 0 2 35 11 15 Jaya Baru 0 3 45 9 9 Kuta Alam 0 6 76 17 15 Baiturrahman 0 1 49 7 8 Syiah Kuala 1 3 34 4 8 Jumlah 2 21 393 93 94 Jumlah Responden 603

(21)

43

Kecamatan Anemia Normal Di atas normal

Ulee Kareng 26 27 2 Banda Raya 30 41 0 Meuraxa 34 18 3 Lueng Bata 12 52 1 Kuta Raja 23 37 3 Jaya Baru 34 31 1 Kuta Alam 48 62 4 Baiturrahman 38 24 3 Syiah Kuala 31 18 0 Jumlah 276 310 17 Jumlah Responden 603

Tabel 14. Tekanan darah remaja Kota Banda Aceh

Kecamatan Normal Prehipertensi Hipertensi

Ulee Kareng 46 10 0 Banda Raya 57 14 0 Meuraxa 27 23 5 Lueng Bata 41 18 5 Kuta Raja 44 15 4 Jaya Baru 46 18 2 Kuta Alam 80 30 4 Baiturrahman 46 17 2 Syiah Kuala 34 16 0 Jumlah 421 161 22 Jumlah Responden 604

(22)

44

Pengetahuan Remaja Total

Pengetahuan Kurang 25

Pengetahuan Cukup 166

Pengetahuan Baik 410

Total 601

Tabel 16. Jenis jajanan yang sering dikonsumsi remaja

Keterangan Jumlah Persentase

Nasi soto/gado-gado/lontong sayur/pecal 109 18.11

Kue basah/roti bakar/donat 287 47.67

Mie bakso/burger/siomay/mie goreng 370 61.46

Gorengan/kerupuk/nugget/sosis/bakso goreng 319 52.99

Jagung manis/pisang keju 68 11.30

Kentang goreng/KFC/A&W/Pizza 163 27.08

Buah-buahan 159 26.41

Coklat/permen 306 50.83

The/kopi 158 26.25

Susu/yoghurt 160 26.58

Jus buah segar/sop buah/es campur/es teler 143 23.75

jus kotak/minuman kemasan 149 24.75

Minuman bersoda/sprite/fanta 101 16.78

(23)

45

Persepsi Jumlah %

TS AS S TS AS S

Makan bersama keluarga merupakan hal yang menyenangkan bagi saya

15 32 558 2.48 5.29 92.23 Makan bersama keluarga

menambah selera makan saya 34 90 481 5.62 14.88 79.50 Saya lebih suka masakan ibu di

rumah daripada dibeli 13 25 567 2.15 4.13 93.72

Masakan ibu Saya selalu enak dan sehat, karena bebas dari zat-zat aditif yang berbahaya

41 36 528 6.78 5.95 87.27

Ket: TS=Tidak Setuju, AS=Agak Setuju, S=Setuju

Tabel 18. Persepsi remaja terhadap makanan di sekolah

Persepsi Jumlah %

TS AS S TS AS S

Makanan yang disediakan di sekolah

enak dan sehat 175 27

5 15

5 28.93 45.45 25.62 Sajian makanan di sekolah selalu

menarik dan menimbulkan selera

makan 162

24 2

20

1 26.78 40.00 33.22 Makanan yang disediakan di sekolah

telah memenuhi kriteria gizi makanan

seimbang 261

20 9

13

5 43.14 34.55 22.31 Menu yang disediakan di sekolah

cukup bervariasi 121 157 327 20.00 25.95 54.05

(24)

46

Tabel 19. Persepsi remaja memilih jajanan di luar

Persepsi Jumlah %

TS AS S TS AS S

Saya menjadikan teman sebagai referensi dalam menentukan tempat makan

189 163 253 31.24 26.94 41.82 Jajan di luar bersama teman

sangat menyenangkan 98 161 346 16.20 26.61 57.19 Saya suka mengkonsumsi

makanan siap saji (KFC, A&W, Pizza, dsb)

156 165 284 25.79 27.27 46.94 Saya sering (>3 kali seminggu)

mengkonsumsi makanan siap saji (KFC, A&W, Pizza, dsb)

340 156 109 56.20 25.79 18.02 Mengkonsumsi makanan siap

saji dapat menaikkan status pergaulan saya

376 117 112 62.15 19.34 18.51

Ket: TS=Tidak Setuju, AS=Agak Setuju, S=Setuju

Tabel 20. Persepsi umum remaja

Persepsi Jumlah %

TS AS S TS AS S

Saya tidak pernah kekurangan

uang untuk membeli makanan 194 166 245 32.07 27.44 40.5

0 Saya selalu menghindari minuman

yang tidak sehat (misal: coca-cola, sprite)

148 165 292 24.46 27.27 48.2 6 Makanan yang saya konsumsi

sudah memenuhi gizi seimbang 140 240 225 23.14 39.67 37.1

9

Saya suka olah raga 39 107 459 6.45 17.69 75.8

7 Saya sering berolahraga secara

teratur (>3 kali dalam seminggu) 146 184 275 24.13 30.41 45.4

5 Saya seorang perokok aktif 537 25 43 88.76 4.13 7.11 Saya dapat menghabiskan rokok

rata-rata lebih dari 3 batang sehari 552 26 27 91.24 4.30 4.46

Gambar

Gambar 6. Wilayah survei status gizi remaja Kota Banda Aceh
Tabel  1.  Luas  wilayah  (Km 2 ),  jumlah  gampong,  jumlah  penduduk  dan  rata-rata  kepadatan penduduk per km 2  menurut Kecamatan di Kota Banda Aceh Tahun  2016
Tabel 2. Jumlah penduduk pertengahan tahun menurut kelompok umur dan jenis  kelamin di Kota Banda Aceh Tahun 2016
Tabel 3. Jumlah murid menurut tingkat pendidikan di Kota Banda Aceh Tahun 2016
+7

Referensi

Dokumen terkait

Adapun saran pada penelitian selanjutnya adalah membangkitkan data dengan varian error yang tidak konstan untuk dapat melihat lebih jelas kemampuan analisis

Pemberian kombinasi pupuk hayati dengan pupuk organik cair memberikan pengaruh yang nyata terhadap semua parameter yang diamati (persentase bobot pucuk peko, rasio

Penilaian terhadap objek wisata Bumi Kedaton Resort ini sangat diperlukan untuk mengetahui nilai ekonomi dari objek wisata yang melibatkan pengunjung sebagai penilai, maka

Dalam permainan kasti, lemparan mendatar dilakukan saat melakukan operan kepada kawan dan juga untuk mematikan lawan. Teknik dalam melakukan lemparan mendatar

(setiap akan pergi papalele diawali dengan berdoa “Tuhan saya mau pergi cari bahan untuk dijual. Jualan apapun yang didapat, adalah dari Tuhan dan pasti ada untuk

Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa fungsi-fungsi panti asuhan adalah memberikan pelayanan, informasi, konsultasi dan pengembangan keterampilan

Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) juga berhak mendapatkan hak mereka, disamping pendidikan yang membantu perkembangan jasmani mereka yakni pedidikan pada raga, mereka juga

Hasil penelitian telah menunjuk- kan bahwa selama penyimpanan terjadi penurunan nilai “a”, tetapi nilai “a” buah yang disimpan pada kondisi atmosfer terkendali lebih tinggi