• Tidak ada hasil yang ditemukan

KD WS 09.ppt 448KB Jun 23 2011 01:07:32 PM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KD WS 09.ppt 448KB Jun 23 2011 01:07:32 PM"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

William Stallings

Data and Computer

Communications

Bab 9

(2)

Jaringan Switching

Transmisi jarak jauh biasanya dilakukan melalui

jaringan titik-titik (node) switching

Node tidak memperhatikan isi data

Peralatan ujungnya (End Device) adalah station

Komputer, terminal, telpon, dll.

Kumpulan node dan koneksi merupakan suatu

jaringan komunikasi

Data dilewatkan dengan cara di-switch dari

(3)

Node / simpul

Node hanya bisa terhubung ke satu node, atau

ke station dan node-node lain

Hubungan node ke node biasanya di-multipleks

Jaringan biasanya dihubungkan sebagian

Beberapa koneksi yang redundan bisa diharapkan

keandalannya

diharapkan memiliki lebih dari satu jalur untuk

mempertahankan reabilitas jaringan

Dua teknologi switching yang berbedaCircuit switching

(4)
(5)

Circuit Switching

Jalur komunikasi “Dedicated” (berdiri sendiri)

antara dua station

Tiga fase

Establish / pembangunan sircuitTransfer data

Disconnect sirkuit

Harus mempunyai kapasitas switching untuk

mengendalikan koneksi yang diminta

(6)

Aplikasi Circuit Switching

Tidak efisien

Kapasitas Channel berdiri sendiri selama waktu

koneksi

Jika tidak ada data, kapasitas jadi sia-sia

Set up (koneksi) memerlukan waktu

Jika telah terhubung, transfer akan tampak

nyata

(7)
(8)

Komponen-komponen Telecomms

Subscriber / pesawat

Peralatan yang dipasang ke jaringan

Local Loop / jalur pesawat

Subscriber loop

Hubungan jalur antara pesawat dan jaringan

Exchange / pertukaran

Switching center

End office - mendukung subscriber / pusat yang mendukung

pesawat

Trunks

(9)
(10)

Konsep Circuit Switching

Digital Switch

Menyediakan jalur sinyal yang transparan / jelas antar

peralatan

Antarmuka jaringanControl Unit

Membangun Koneksi

Umumnya pada request / permintaan

Mengendalikan dan membalas permintaan / Acknowledge requests

Menentukan apakah tujuan sedang bebas

Membangun (construct) jalur sepanjang switch / path

Memelihara koneksi

(11)

Blocking atau Non-blocking

Blocking

Jaringan tidak bisa menghubungkan diri ke station

karena semua jalur dipakai

Jaringan Blocking memperbolehkan hal iniDigunakan pada sistem voice

Short duration calls (panggilan telepon durasi pendek)

Non-blocking

Membolehkan semua station untuk

menghubungkan diri sekaligus (dalam pasangan)

(12)

Space Division Switching

Dikembangkan untuk lingkungan analog

Memisah jalur-jalur fisik

Crossbar switch

Jumlah “crosspoint” meningkat sebanding dengan

jumlah station yang terpasang

Loss crosspoint / hilangnya titik persimpangan

mencegah koneksi

Ketidak-efisiennya penggunaan crosspoint

Semua station aktif, hanya sedikit crosspoint yang

digunakan

(13)
(14)

Multistage Switch

Menurunkan jumlah crosspoint / titik

persimpangan

Lebih dari satu jalur melewati jaringan

Kehandalannya ditingkatkan

(15)
(16)

Time Division Switching

Partisi bit stream kecepatan rendah menjadi

potongan kecil yang menggunakan

bersama-sama stream kecepatan yang lebih tinggi

Contoh; TDM bus switching

Berdasarkan pada synchronous time division multiplexing (TDM)

Setiap station terhubung melalui gerbang yang terkontrol ke bus kecepatan tinggi

Time slot membolehkan data yang sedikit berada pada bus

(17)

Routing

Banyak koneksi akan perlu jalur-jalur melalui lebih

dari satu switch

Perlu mencari sebuah rute

Efisien

Resilience / fleksibilitas

Public telephone switches berbentuk struktur pohon /

tree

Static routing selalu menggunakan pendekatan yang sama

Dynamic routing membolehkan adanya perubahan

didalam routing bergantung pada trafik

(18)

Alternate Routing

Rute-rute yang mungkin antara End Office

yang telah didefinisikan sebelumnya

Originating switch memilih rute yang cocok

Rute-rute didaftar didalam preference order

(urutan pilihan)

Gabungan rute-rute yang berbeda bisa

(19)
(20)

Fungsi Control Signaling

Komunikasi suara terdengar oleh pelanggan

Transmisi nomor yang dihubungi

Call tidak bisa menjadi indikasi yang

disempurnakan (completed indication)

Call ended indication

Signal untuk menderingkan telpon

Info Billing / tagihan

Informasi status peralatan

Informasi diagnostik

(21)

Urutan Sinyal Control

dua telepon tidak digunakan Kantor menswitch sinyal

Switch memberi respon melalui bunyi dial tone

Pemanggil menekan nomor

Jika yang dipanggil tidak sibuk, mengirim sinyal dering, sehingga

telepon berdering

Feedback kepada pemanggil

dering, nada sibuk, panggilan tidak lengkap Pemanggil penerima panggilan

Switch menghentikan sinyal dering

Switch membangun koneksi antara dua pesawat

(22)

Switch to Switch Signaling

perangkat terhubung ke switch yang berbeda

switch utama mencari interswitch trunk

mengirim sinyal yang tidak sibuk kepada

trunk dan meminta register digit sehingga

alamat yang dituju bisa dikomunikasikan

switch mengirim sinyal tidak sibuk diikuti

sinyal sibuk untuk menunjukkan register

dalam keadaan siap

(23)
(24)

Lokasi Signaling

Pelanggan ke network

Bergantung pada peralatan subscriber dan switch /

pernagkat pelanggan

Didalam network

(25)

In Channel Signaling

Menggunakan channel yang sama untuk

signaling dan call / panggilan

Tidak perlu fasilitas transmisi tambahan

Pensinyalan Inband

Menggunakan frekuensi yang sama seperti sinyal

voice

Bisa kemana saja sejauh sinyal voice pergiTidak mungkin set up suatu call pada jalur

(26)

In Channel Signaling

Pensinyalan Out of band

Sinyal voice tidak sepenuhnya menggunakan

bandwidth 4kHz

Bandwidth 4 khz yang tidak terpakai oleh sinyal

suara digunakan untuk mengontrol sinyal

Dapat dilakukan kontrol dan pengawasan terhadap

sinyal suara sudah dikirim atau yang masih berada dalam saluran

Butuh tambahan elektronik

(27)

Kelemahan Pensinyalan In Channel

Transfer rate terbatas

Delay / penundaan terjadi dari saat

memasuku entering address (dialing) dan

saat koneksi dibentuk

Diselesaikan dengan menggunakan “common

(28)

Common Channel Signaling

Sinyal-sinyal control dibawa melalui jalur-jalur

independen terhadap voice channel

Satu channel sinyal control bisa membawa sinyal-sinyal

untuk sejumlah channel-channel subscriber / pesawat

Common control channel untuk jalur-jalur pelangganAssociated Mode

Channel umum jalurnya dekat kelompok trunk

interswitch

Disassociated Mode

(29)
(30)
(31)

Signaling System Number 7

SS7

Skema Pensinyalan yang paling sering digunakanDigunakan pada ISDN

Dioptimisasikan untuk 64k digital channel networkCall control, remote control, manajemen dan

pemeliharaan

Handal maksudnya transfer info dalam urutan

(32)

SS7

Elemen Signaling Network

Signaling point (SP)

Setiap point didalam network mampu menangani SS7

control message

Signal transfer point (STP)

Signaling point mampu merutekan control messagesControl plane / taraf control

Bertanggungjawab terhadap pembangunan dan

pengaturan koneksi

Information plane / taraf informasi

Ketika koneksi dibangun, informasi ditransfer didalam

(33)
(34)

Struktur Signaling Network

Kapasitas STP

Jumlah signaling link yang dapat ditanganiWaktu penglihan pesan pensinyalan

Throughput capacity / kapasitas laju penyelesaian

Kinerja Network

Jumlah SP

Signaling delays / penundaan pensinyalan

Ketersediaan dan keandalan

Kemampuan network untuk menyediakan layanan

(35)

Required Reading

Stallings BAB 9

ITU-T web site

Telephone company web sites (Tidak banyak

Referensi

Dokumen terkait

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA PENGEMBANGAN JALUR GANDA JALAN KA LINTAS BOJONEGORO – SURABAYA

Oleh sebab itu, untuk menguatkan kembali hubungan antara orang tua dan anak, fasilitas edutainment keluarga berbasis cerita rakyat yang tematik menjadi salah

[r]

Rencana sekali pakai (single use plan) yaitu kegiatan yang tidak digunakan lagi setelah tercapainya tujuan dan ini sifatnya lebih terperinci hanya sekali pakai, misalnya

Bila pemenang cadangan pertama tidak bersedia juga menerima penunjukan sebagai penyedia barang/jasa pekerjaan tersebut diatas, maka akan diberikan kepada pemenang cadangan

Pengadaan Bahan Permakanan Penerima Manfaat Panti Sosial Tresna Werdha “ Budhi Dharma ” Bekasi Tahun Anggaran 2015 telah melaksanakan download dokumen penawaran

Wahyu pertama yang turun kepada Nabi Muhammad saw adalah surah ..... Wahyu pertama turun kepada Nabi Muhammad saw ketika beliau berada di

Dengan penyelesaian ide tersebut maka akan tercapai tujuan untuk membuat perancangan redesain interior Museum Negeri Provinsi Papua yang menarik dari segi fasilitas dan