• Tidak ada hasil yang ditemukan

9_Implementasi_Sistem.ppt 95KB May 09 2009 03:57:14 AM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "9_Implementasi_Sistem.ppt 95KB May 09 2009 03:57:14 AM"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Analisis dan Desain Sistem

Analisis dan Desain Sistem

Informasi

Informasi

Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis

BAB 9

BAB 9

IMPLEMENTASI SISTEM

(2)

Definisi

Definisi

(3)

LANGKAH-LANGKAH

1.

Menerapkan rencana implementasi

2.

Melakukan kegiatan implementasi

(4)

Menerapkan rencana

implementasi

 Untuk mengatur biaya (anggaran) dan

waktu (time schedule) yang dibutuhkan

selama implementasi

50

(5)

KEGIATAN IMPLEMENTASI

LANGKAH-LANGKAH :

1. Pemilihan dan pelatihan personil

2. Pemilihan tempat dan instalasi hardware &

software

3. Pemrograman dan Pengetesan Program

4. Pengetesan Sistem

(6)

PEMILIHAN PERSONIL (1)

 Karyawan yang sudah ada vs karyawan

baru

 Prioritas pada karyawan yang sudah ada,

dg alasan :

1. Lebih mudah mentransfer karyawan yang ada

dibanding karyawan baru.

2. Karyawan yang ada sudah memahami operasi

dari perusahaan

3. Moral karyawan akan meningkat untuk posisi

(7)

PEMILIHAN PERSONIL (2)

Tugas personil sistem informasi dikelompokkan menjadi 4 :

1. Tugas-tugas INPUT-OUTPUT data.

2. Tugas-tugas OPERASI

3. Tugas-tugas PEMROGRAMAN

(8)

PELATIHAN KARYAWAN

 Pelatihan (training) VS Pendidikan

(education)

 Pendekatan untuk Pelatihan & Pendidikan :

1. Ceramah/Seminar

2. Pelatihan Prosedural (procedural training) 3. Pelatihan Tutorial (tutorial training)

4. Simulasi (simulation)

(9)

Pemilihan tempat dan

instalasi hardware &

software

Tetapkan tempat (yang aman secara

fisik)

Pengatur udara (AC)

Penerangan

Pendeteksi kebakaran

UPS

(10)

Pemrograman dan

Pengetesan Program

Pemrograman : kegiatan menulis

kode program yang akan

dieksekusi oleh komputer.

(11)

PEMROGRAMAN

TERSTRUKTUR

 Adalah tidakan untuk mengorganisasikan dan

membuat kode-kode program supaya mudah untuk dimengerti dan dimodifikasi.

 Pemrograman terstruktur biasanya

dipergunakan untuk pembuatan program yang besar dan komplek.

 Koordinator & penanggung jawab adalah

(12)

PENGETESAN PROGRAM

Kesalahan dari program dikelompokkan :

1. Kesalahan bahasa

2. Kesalahan sewaktu proses

3. Kesalahan logika

Tingkat pengetesan :

1. Pengetesan Modul

(13)

Rancang bangun dari desain terinci

Menulis kode modul

Mengetes modul

Salah ?

Semua modul sudah dikode ?

(14)

PENGETESAN SISTEM

 Pengetesan sistem dilakukan untuk

memeriksa kekompakan antar komponen sistem yang diimplementasikan. Dengan

 Kumpulan dari semua program yang

terintegrasi ditest kembali untuk melihat

(15)

KONVERSI SISTEM (

cut over

)

1.

Konversi percontohan (pilot)

2.

Konversi langsung (immediate)

3.

Konversi bertahap (phased)

(16)

Cutover Approaches

Cutover Approaches

Old System

Old System New System

Immediate cutover Phased cutover Parallel cutover

Pilot Old System

(17)

TINDAK LANJUT

IMPLEMENTASI

Pengetesan penerimaan sistem

:pengetesan dengan menggunakan

data yang sesungguhnya dalam

jangka waktu tertentu. Pengetesan

dilakukan oleh analis dan user

(18)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil yang diperoleh dari kegiatan analisis dan perancangan sistem yang dilakukan oleh penulis adalah sebuah desain program sistem informasi akuntansi pembelian yang mampu

suatu aplikasi khusus dari jenis kamus-kamus yang digunakan sebagai referensi mengenai data (metadata) yang disusun oleh analis sistem untuk melakukan analisa dan desain,

Hasil diskusi dengan Kepala Sekolah digunakan sebagai acuan dalam menentukan informasi apa saja yang perlu disajikan oleh sistem. Hasil keluaran utama yang

(1) Setiap sambungan slang yang disediakan untuk digunakan oleh petugas bangunan rumah sakit (Sistem kelas II), harus dipasang dengan panjang tidak lebih dari

Desain fungsionalitas sistem yang didapatkan dari data hasil observasi diantaranya (1) sistem berbasis web dan dapat diakses online oleh pengguna (admin, kepala sekolah, guru,

Dari hasil rata-rata skor 64.5, sistem yang telah dibuat dapat dikategorikan dalam kategori yang cukup dengan didasarkan pada penjelasan interval pada Gambar 1

Hasil keluaran dari aplikasi sistem antrian ini adalah membuat proses antrian dapat dilakukan secara online melalui smartphone android serta disediakan juga

Desain sistem ini berisikan tampilan hasil yang akan diperoleh dari Sistem Informasi Geografis letak Travel Penerbangan di Kota Medan oleh Pengguna yaitu berupa menu