BADAN PUSAT STATISTIK
SURVEI PENGUKURAN PRODUKTIVITAS HORTIKULTURA, 2010
ABSTRAKSI
Pengumpulan data produktivitas hortikultura selama ini hanya berdasarkan data perkiraan (eye estimate) Yang merupakan hasil
pembagian produksi dengan luas panen/jumlah pohon yang menghasilkan. Untuk meningkatkan akurasi data produksi hortikultura perlu dilakukan dengan
pengukuran secara langsung atau dengan metode pengukuran ubinan. TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN
Memberikan pedoman kepada petugas pencacah dalam melaksanakan pengukuran produktivitas tanaman hortikultura semusim yang lebih obyektif, efisien dan efektif sehingga mencerminkan keadaan rata-rata produksi per satuan luas panen hasil pengukuran di lapangan pada triwulan III.
Penanggung Jawab Kegiatan
PENYELENGGARA Subdit. Stat. Hortikultura
PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS Kepala Subdit. Stat. Hortikultura
PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Kepala Subdit Pengembangan Desain Sensus dan Survei
PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA Kasie. Pengolahan Statistik Hortikultura
PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA Kasie. Evaluasi dan Pelaporan Statistik Hortikultura PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA Kepala Subdit. Stat. Hortikultura
Informasi Pengumpulan Data
FREKUENSI KEGIATAN Triwulanan
RIWAYAT KEGIATAN
Riwayat Pengumpulan Dan Ketersediaan Data: Data tentang survei pengukuran produktivitas hortikultura tersedia mulai tahun 2009.
- Triwulanan
TIPE PENGUMPULAN DATA Cross Sectional
INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL Parallel Studies
REFERENSI YANG DIGUNAKAN KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN JADWAL KEGIATAN
Metodologi
CARA PENGUMPULAN DATA Survei
JENIS RANCANGAN SAMPEL
METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR Sampel probabilitas
METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS
Pemilihan petak terpilih (ubinan) dengan systematic sampling
Rancangan Sampel Probabilitas
KERANGKA SAMPEL
Kerangka sampel hortikultura yang merupakan daftar Blok Sensus ST-2003 KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION) PERKIRAAN SAMPLING ERROR
ALOKASI SAMPEL
Perkabupaten dan pertanaman CAKUPAN WILAYAH Sebagian kabupaten/kota WILAYAH KEGIATAN
---UNIT OBSERVASI Blok Sensus
CAKUPAN RESPONDEN Rumahtangga usaha hortikultura
Pengumpulan Data
METODE PENGUMPULAN DATA Pengamatan (Observasi)
MELAKUKAN PILOT STUDY Ya
INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN
Kuesioner VPRH-L, VPRH-LK, VPRH-LKKAB, VPRH-LKPROP, VPRH-DSRT, VPRH-S, PETUGAS PENGUMPULAN DATA
- KSK
JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA Pengawas/Kortim 66 Orang
Pencacah 201 Orang
MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS Tidak
METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA - Supervisi
PENYESUAIAN NON RESPON Tidak Ada Penggantian Sampel
Pengolahan Data
UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Sendiri
METODE PENGOLAHAN - Batching
- Editing - Coding
- Data Entri/Scan - Validasi - Tabulasi
TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN
Software yang digunakan adalah Visual Fox Pro 5.0 untuk pengolahan dan untuk publikasi menggunakan Microsoft Office.
Estimasi dan Analisis
METODE ANALISIS UNIT ANALISIS Propinsi
SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS
Pengolahan data sub sektor hortikultura hasil dari ST-2003dan pengolahan data SPH-SBS ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI
Tidak
Kualitas dan Interpretasi Data
PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM Tidak Digunakan
RELIABILITAS DATA
PENINGKATAN KUALITAS DATA PERBANDINGAN DATA
METODE REVISI DATA
INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA
Evaluasi
MELAKUKAN STUDI EVALUASI Ya
REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG
Survei Pengukuran Produktivitas diharapkan dapat dilakukan untuk komoditi hortikultura lainnya dengan metode yang paling sesuai. Implementasi survei pengukuran produktivitas perlu mendapat dukungan dari berbagi pihak seperti kebutuhan biaya, SDM dan kebijaksanaan
Diseminasi
TAHUN DATA YANG DIDISEMINASIKAN s.d.
DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Tidak
LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT Nasional
DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Tidak
Aksesibilitas
Direktorat Diseminasi Statistik bpshq@bps.go.id, www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan
PERSYARATAN
Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan:
SURVEI PENGUKURAN PRODUKTIVITAS HORTIKULTURA, 2010 PENOLAKAN
