• Tidak ada hasil yang ditemukan

SURAT KEPUTUSAN BADAN PENGURUS MARKAS BESAR LASKAR MERAH PUTIH TENTANG KODE ETIK LASKAR MERAH PUTIH NOMOR SK.04/BP/MB- LMP/KE/XII/2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SURAT KEPUTUSAN BADAN PENGURUS MARKAS BESAR LASKAR MERAH PUTIH TENTANG KODE ETIK LASKAR MERAH PUTIH NOMOR SK.04/BP/MB- LMP/KE/XII/2012"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

Page | 1

Sekretariat : Jalan Raya Jatinegara Timur, No.61-65, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Telp/Fax.021-85913654

SURAT KEPUTUSAN

BADAN PENGURUS MARKAS BESAR LASKAR MERAH PUTIH

TENTANG

KODE ETIK LASKAR MERAH PUTIH NOMOR SK.04/BP/MB- LMP/KE/XII/2012 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BADAN PENGURUS MARKAS BESAR LASKAR MERAH PUTIH

MEMBACA : 1. Berita Acara Sidang Paripurna IV tanggal 03 April 2012 tentang Pelantikan Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Markas Besar Laskar Merah Putih masa bhakti 2012 – 2017, bertempat di Ruang Serba Guna Mahkamah Konstitusi RI Jl. Kartini Raya No.21-24, Bekasi Barat Provinsi Jawa Barat;-

2. Surat Keputusan Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Nomor SK.03/MB/LMP/IV/2012 tanggal 24 April 2012 tentang Susunan Kepengurusan Markas Besar Laskar Merah Putih periode 2012-2017;-

3. Berita Acara Pelantikan/Pengukuhan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih tanggal 11 Nopember 2012, bertempat di Gedung Smesco Jakarta;-

MENIMBANG : 1. Bahwa Organisasi Kemasyarakatan sebagai sarana untuk menyalurkan pendapat dan pikiran bagi masyarakat, mempunyai peranan yang sangat penting dalam meningkatkan keikutsertaan secara aktif seluruh lapisan masyarakat, dalam mewujudkan masyarakat Pancasila berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945 dalam rangka menjamin pemantapan persatuan dan kesatuan bangsa, menjamin keberhasilan pembangunan Nasional sebagai pengamalan Pancasila, dan sekaligus menjamin tercapainya tujuan Pembangunan Nasional;-

2. Bahwa salah satu kewajiban Organisasi Kemasyarakatan sebagaimana ditegaskan dalam pasal 6 ayat(3) huruf(c) Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 1986 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 8 tahun 1985 tentang ORMAS adalah memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dengan mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan perorangan maupun golongan.

(2)

Page | 2

Sekretariat : Jalan Raya Jatinegara Timur, No.61-65, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Telp/Fax.021-85913654

3. Bahwa Laskar Merah Putih atau disingkat LMP adalah Organisasi Kemasyarakatan berbasis massa yang didirikan tanggal 28 Oktober 2000, kemudian disahkan dalam Akta Pendirian Nomor 8 tanggal 30 agustus 2004 oleh Notaris IRMA BONITA,SH, selanjutnya Organisasi LMP dijalankan dan dibesarkan oleh sebuah Badan Pengurus Markas Besar, dengan kepemimpinan EDDY HARTAWAN selaku Ketua Umum dan-

terakhir berdasarkan Surat Keputusan Badan Pengurus Markas Besar LMP No.001/SK/MB/FB/LMP/IX/08 Tanggal 08 September 2008 Tentang Susunan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih masa bhakti 2008-2013;-

4. Bahwa Kepengurusan Markas Besar LMP tersebut akan berakhir tahun 2013, namun EDDY HARTAWAN meninggal dunia pada tanggal 3 oktober 2010, sehingga terjadi kekosongan jabatan Ketua Umum Markas Besar LMP;-

5. Bahwa untuk menyatukan kembali seluruh anggota Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih pada berdasarkan ketentuan pasal 12 ayat 6 Akta Pendirian Laskar Merah Putih Nomor 8 tanggal 30 agustus 2004, maka Dewan Pendiri bersama Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih telah menyelenggarakan Forum Orientasi dan Tatap Muka Nasional (FORTANAS) pada tanggal 3 Desember 2011 bertempat di Hotel Sriwijaya Jakarta, yang dihadiri oleh lebih dari 2/3 anggota Dewan Pendiri dan lebih dari 2/3 anggota Badan Pengurus Markas Besar dan Markas Daerah dari seluruh Indonesia, yang kemudian mengamanatkan segera diselenggarakannya Musyawarah Besar Luar Biasa (MUBESLUB) Laskar Merah Putih;-

6. Bahwa untuk mengisi kekosongan Jabatan Ketua Umum Markas Besar Laskar Merah Putih, maka Dewan Pendiri bersama Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih telah menyelenggarakan Musyawarah Besar Luar Biasa (MUBESLUB) Laskar Merah Putih pada tanggal 01 – 03 April 2012 bertempat di di Ruang Serba Guna Mahkamah Konstitusi RI Jl. Kartini Raya No.21-24, Bekasi Barat Provinsi Jawa Barat, yang dihadiri oleh 26 (dua Puluh enam) Markas Daerah dari seluruh Indonesia, yang kemudian secara aklamasi memilih Sdr. H. ADEK ERFIL MANURUNG,SH selaku Ketua Umum dan Sdr. IR. EKO SOETIKNO selaku Sekretaris Jenderal Markas Besar Laskar Merah Putih;-

(3)

Page | 3

Sekretariat : Jalan Raya Jatinegara Timur, No.61-65, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Telp/Fax.021-85913654

7. Bahwa untuk dapat menjalankan roda organisasi kemasyarakatan Laskar Merah Putih sesuai dengan Visi, Misi dan Tujuan Organisasi sesuai dengan Akta Pendirian dan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Laskar Merah Putih, maka berdasarkan pertimbangan poin 1 s/d 6 tersebut di atas, maka telah dikeluarkan dikeluarkan Surat Keputusan Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih Nomor SK.03/MB/LMP/IV/2012 tanggal 24 April 2012 tentang Susunan Kepengurusan Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih masa bhakti 2012 – 2017, kemudian dilakukan pelantikan/pengukuhan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih masa bhakti 2012 – 2017, oleh Ketua Umum Markas Besar Laskar Merah Putih sesuai Berita Acara tanggal 11 Nopember 2012, bertempat di Gedung Smesco Jakarta;-

8. Bahwa menegakan seluruh ketentuan yang ada dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta Peraturan Organisasi (PO) Laskar Merah Putih lainnya, maka perlu dikeluarkan Surat Keputusan Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih tentang Kode Etik Laskar Merah Putih;-

MENGINGAT : 1. Undang-Undang Nomor 8 tahun 1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan(ORMAS);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 1986 tentang Petunjuk Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 8 tahun 1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan(ORMAS);-

3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 tahun 1986 tentang Ruang Lingkup, Tata Cara Pemberitahuan kepada Pemerintah serta Papan Nama dan Lambang ORMAS;--

4. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 220/1980.DIII tanggal 27 Nopember 2007 tentang Tata Cara Pemberitahuan Keberadaan ORMAS/LSM;-

5. Akta Pendirian Laskar Merah Putih Nomor 8 tahun 2004 tanggal 30 agustus 2004 yang dibuat di hadapan Notaris Irma Bonita,SH;-

6. Surat Keputusan Badan Pengurus Markas Besar FB-LMP No.001/SK/MB/FB/LMP/IX/08 Tanggal 08 September 2008 Tentang Susunan Pengurus Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih masa bhakti 2008-2013;-

(4)

Page | 4

Sekretariat : Jalan Raya Jatinegara Timur, No.61-65, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Telp/Fax.021-85913654

7. Risalah Sidang Paripurna FORTANAS-I FB LMP Tanggal 3 Desember 2011;-

8. Peraturan Organisasi Nomor 001/MB/FB LMP/II/2012 Tang18 Pebruari 2012 Tentang Pedoman Pelaksanaan MUBESLUB LMP;-

MEMPERHATIKAN : 1. Rapat Pleno Khusus Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih tanggal 1 Desember 2012;-

2. Saran dan Pendapat dari Dewan Pendiri Laskar Merah Putih;-

---MEMUTUSKAN---

MENETAPKAN : KODE ETIK LASKAR MERAH PUTIH

Pertama : Kode Etik Laskar Merah Putih sebagaimana termuat dalam Lampiran Surat Keputusan Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih Nomor SK.04/BP/MB- LMP/PO/XII/2012 Tanggal 1 Desember 2012 tentang Kode Etik Laskar Merah Putih, berisikan 14(empat belas) butir kewajiban dan larangan yang berlaku bagi seluruh Pengurus dan/atau anggota Laskar Merah putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting), tanpa kecuali;-

Kedua : Tata cara penegakan Kode Etik Laskar Merah Putih sebagaimana dimaksud pada diktum pertama di atas adalah didasarkan pada bab III pasal 5 Anggaran Rumah Tangga, Peraturan Organisasi dan Keputusan Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih;-

Ketiga : Surat Keputusan ini dikeluarkan oleh Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih dan wajib dipatuhi oleh seluruh Pengurus dan/atau anggota Laskar Merah putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting), tanpa kecuali, dan apa bila dikemudian hari terdapat kekeliriuan dalam Surat Keputusan ini, maka akan diperbaiki sebagaimana mestinya;-

Ditetapkan di : Jakarta

(5)

Page | 5

Sekretariat : Jalan Raya Jatinegara Timur, No.61-65, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Telp/Fax.021-85913654

BADAN PENGURUS MARKAS BESAR LASKAR MERAH PUTIH,

KETUA UMUM, SEKRETARIS JENDERAL,

(H. ADEK ERFIL MANURUNG,SH) (IR. EKO SOETIKNO)

TEMBUSAN YTH. KEPADA :

1. Dewan Pembina Markas Besar Laskar Merah Putih 2. Dewan Pendiri Laskar Merah Putih

3. Dewan Pelindung Markas Besar Laskar Merah Putih 4. Dewan Penasehat Laskar Merah Putih

5. Dewan Pertimbangan Markas Besar Laskar Merah Putih

6. Badan Kehormatan Organisasi (BKO) Markas Besar Laskar Merah Putih

7. Seluruh Pengurus dan/atau anggota Laskar Merah putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting), tanpa kecuali;-

(6)

Page | 6

Sekretariat : Jalan Raya Jatinegara Timur, No.61-65, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Telp/Fax.021-85913654

Lampiran : Surat Keputusan Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih Nomor : SK.04/BP/MB- LMP/KE/XII/2012

Tanggal : 1 Desember 2012

Tentang : Kode Etik Laskar Merah Putih

KODE ETIK LASKAR MERAH PUTIH

“NKRI HARGA MATI !!!”

1. Taqwa, ialah tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) wajib beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan senantiasa taat kepada-Nya yaitu wajib menjalankan seluruh perintah-Nya dan wajib menjauhi segala larangan-Nya;-

2. Ing Ngarsa Sung Tulada, yaitu tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) wajib memberi suri tauladan khususnya dalam pengamalan nilai-nilai Pancasila, Semboyan, Tri Dharma, Ikrar dan hakekat Perjuangan Laskar Merah Putih di hadapan rekan-rekan dan/atau di antara sesama anggota Laskar Merah Putih;-

3. Ing Madya Mangun Karsa, yaitu tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) senantiasa berada di tengah anggota dan ikut bergiat serta menggugah semangat di tengah-tengah rekan-rekan serta saling bekerja sama dan dilarang saling menjatuhkan satu sama lain;-

4. Tut Wuri Handayani, yaitu tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) senantiasa mempengaruhi dan memberi dorongan dari belakang kepada rekan-rekan dan/atau anggota-anggota Laskar Merah Putih lainnya serta saling memperkuat dan dilarang saling melemahkan satu sama lain;-

5. Waspada Purba Wisesa, yaitu tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) selalu waspada mengawasi, serta sanggup dan memberi saran-saran kepada sesama Pengurus dan/atau kepada sesama anggota Laskar Merah Putih dengan menjunjung tinggi sopan santun dan kekurangan serta kelebihan masing-masing anggota dan/atau Pengurus harus saling melengkapi sebagai satu keluarga besar yang kuat;-

(7)

Page | 7

Sekretariat : Jalan Raya Jatinegara Timur, No.61-65, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Telp/Fax.021-85913654

6. Ambeg Parama Artha, yaitu tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) senantiasa memilih dengan tepat mana yang harus didahulukan yaitu kepentingan Bangsa dan Negara di atas kepentingan pribadi dan/atau kelompok tertentu;-

7. Prasaja, yaitu tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) senantiasa bertingkahlaku yang sederhana dan tidak berlebih-lebihan di tengah-tengah masyarakat serta senatiasa bersikap mandiri dan independen serta dilarang saling memecah belah antar sesama anggota Laskar Merah Putih;-

8. Satya, yaitu tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) wajib bersikap loyal secara timbal balik antar sesama anggota dan/atau Pengurus dan/atau dari pimpinan terhadap anggota dan/atau sebaliknya antara anggota terhadap pimpinan sepanjang sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Laskar Merah Putih serta peraturan perundang-undangan yang berlaku;-

9. Gemi Nastiti, yaitu tiap-tiap anggota anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan orgtanisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) wajib memiliki kesadaran dan kemampuan untuk membatasi penggunaan dan pengeluaran segala sesuatu yang benar-benar diperlukan dengan menjunjung tinggi asas keterbukaan dan akuntabilitas serta mengutamakan pengamalan Tri Dharma Laskar Merah Putih yaitu Pengabdian, Kerakyatan dan Solidaritas;-

10. Belaka, yaitu tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) senantiasa memiliki kemauan, kerelaan, integritas dan keberanian untuk mempertanggung jawabkan tindakan-tindakannya serta dilarang menggunakan nama Laskar Merah Putih untuk kepentingan pribadi dan/atau kelompok tertentu tanpa sepengetahuan Ketua Umum Markas Besar Laskar Merah Putih selaku “Mandataris Musyawarah anggota” dan sebagai media Kontrol terhadap jalannya organisasi dalam penentuan kebijakan sekaligus bertindak sebagai Koordinator;-

11. Legawa, yaitu tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan organisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) senatiasa memiliki kemampuan, kerelaan dan keikhlasan untuk pada saatnya menyerahkan tanggung jawab dan kedudukan serta jabatan kepada generasi berikutnya melalui mekanisme pergantian kepemimpinan sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Laskar Merah Putih, -

(8)

Page | 8

Sekretariat : Jalan Raya Jatinegara Timur, No.61-65, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Telp/Fax.021-85913654

serta semua organisasi sayap Laskar Merah Putih hanya dipimpin oleh

seorang Ketua, Sekretaris, Bendahara serta perangkat lainnya dan wajib tunduk pada kebijakan Ketua Umum Markas Besar Laskar Merah Putih selaku pimpinan tertinggi dan pelaksana “kebijakan Umum dan Startegis” Organisasi;-

12. Perisai dan Mitra, yaitu tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan orgtanisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) wajib menjadi perisai TNI/POLRI sebagai cadangan nasional wajib bela Negara dan Mitra Pemerintah sebagai agen perubahan untuk pembangunan berkelanjutan dan dilarang mengejar keuntungan pribadi dan/atau kelompok tertentu dengan menggunakan nama Laskar Merah Putih serta dilarang melakukan perbuatan-perbuatan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme(KKN);-

13. Sanksi, yaitu penjatuhan hukuman bagi tiap-tiap anggota dan/atau Pengurus Laskar Merah Putih pada tiap-tiap tingkatan orgtanisasi (Markas Besar; Markas Daerah; Markas Cabang; Markas Anak Cabang dan Markas Ranting) sesuai ketentuan Bab III pasal 5 Anggaran Rumah Tangga (Perubahan) Laskar Merah Putih;-

14. Adendum, yaitu segala sesuatu yang belum tercantum dalam kode etik Laskar Merah Putih ini akan diperjelas dalam Surat Keputusan Badan Pengurus Markas Besar Laskar Merah Putih dan/atau Perintah Harian Ketua Umum Markas Besar Laskar Merah Putih dan apa bila terjadi kekeliruan dalam pelaksanaan kode etik ini, akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya;-

Jakarta, 1 Desember 2012

BADAN PENGURUS MARKAS BESAR LASKAR MERAH PUTIH,

KETUA UMUM, SEKRETARIS JENDERAL,

Referensi

Dokumen terkait