• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN AUDIT LAPANGAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN AUDIT LAPANGAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

FM-NKL-03.16_Rev.0 22 Juli 2014

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN AUDIT LAPANGAN

VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

Bersama ini disampaikan hasil Audit Verifikasi Lagalitas Kayu (VLK), sebagai berikut :

I Nama LV-LK

: PT. Nusa Kelola Lestari

Alamat

: Jl. Sancang No 7H

Telpon/Fax

: 0251-8574341

Email

:

nusakelolalestari@gmail.com

Website

: www.nklestari.com

Telah selesai melaksanakan audit lapangan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK),

terhadap :

II. Nama Auditee

: PT TOUNA RAYA COCONUT

No SK : Gubernur Sulawesi Tengah

No: 522-21/376/IPK/ BPMP2TSPD/2016 tanggal 30 Desember 2016

Jenis usaha

: Izin Pemanfaatan Kayu ( IPK )

Lokasi

: Desa Sabo, Kecamatan Ampana Tete, Kabupaten Tojo Una-Una,

Provinsi Sulawesi Tengah

III. Waktu Pelaksanaan : Tanggal 14 s/d 19 Agustus 2017

IV. Hasil Penilaian : Berdasarkan Hasil Audit Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) terhadap

PT Touna Raya Coconut dinyatakan LULUS karena PT Touna Raya

Coconut memenuhi semua standar Verifikasi Legalitas Kayu (VLK),

sebagaimana telah ditetapkan dalam Peraturan Direktur Pengelolahan

Hutan Produk Lestari No P.14/PHPL/Set/4/2016 tanggal 29 April

2016 jo P.15/PHPL/PPHH/HPL-3/8/2016 tanggal 31 Agustus 2016

sesuai dengan, Lampiran 2.4 yakni Standar Verifikasi Legalitas Kayu

pada pemegang IPK, Lampiran 3.2 Pedoman Pelaksanaan Verifikasi

Legalitas Kayu pada Pemegang IPK, termasuk IPPKH

Bogor, 29 Agustus 2017

PT. Nusa Kelola Lestari

Ir. TB.R Unu Nitibaskara, MM

Direktur Utama

(2)

FM-NKL-03.16_Rev.0 22 Juli 2014

KEPUTUSAN SERTIFIKASI

No.

019/VLK/NKL/VIII/2017

Tentang

PENGUMUMAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

PADA PEMEGANG IPK,TERMASUK IPPKH

PT TOUNA RAYA COCONUT

Menimbang : 1. Hasil verifikasi dari Auditor Verifikasi Legalitas Kayu (VLK)

Mengingat :

1.

Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor :

SK.710/Menhut-VI/BPPHH/2015 tanggal 24 Maret 2015

2. Surat Keputusan Menteri kehutanan No. SK 11/Menhut-VI/SET/2013

tentang Perubahan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK

6067/Menhut- II/BPPHH/2012 tentang Penetapan Lembaga Penilai

Pengelolaan Hutan produksi Lestari (LP-PHPL) dan Lembaga Verifikasi

Legalitas Kayu (LV-LK) Sebagai Lembaga Penilai dan Verifikasi

Independen (LP-VI)

3. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.43/Menhut-II/2014 tanggal 19

Juni 2014 Tentang Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi

Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin atau pada

Hutan Hak.

4. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor

P.30/Menlhk/Setjen/PHPL.3/3/2016

tentang

Penilaian

Kinerja

Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu pada

Pemegang Izin atau pada Hutan Hak.

5

Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Nomor

P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016 tentang Standar dan

Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi

Lestari ( PHPL ) dan Verifikasi Legalitas Kayu ( VLK ) jo

P.15/PHPL/PPHH/HPL.3/8/2016 tanggal 31 Agustus 2016 tentang

Perubahan atas Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan

Produksi Lestari Nomor P.14/PHPL/SET/4/2016 tentang Standar dan

Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi

Lestari ( PHPL ) dan Verifikasi Legalitas Kayu ( VLK )

6. Pedoman Mutu Sertifikasi VLK No. PR-NKL-03 Prosedur

Sertifikasi Legalitas kayu.

(3)

FM-NKL-03.16_Rev.0 22 Juli 2014

Memutuskan

Menetapkan : 1. Berdasarkan Hasil Audit Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) terhadap

PT TOUNA RAYA COCONUT dinyatakan LULUS karena PT TOUNA

RAYA COCONUT memenuhi semua standar Verifikasi Legalitas Kayu

(VLK), sebagaimana telah ditetapkan dalam Peraturan Direktur

Pengelolahan Hutan Produk Lestari No P.14/PHPL/Set/4/2016

jo

P.15/PHPL/PPHH/HPL-3/8/2016

pada

pemegang IPK,termasuk IPPKH

2. Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan.

Ditetapkan di Bogor

Tanggal :

29 Agustus 2017

Mengetahui

Ir. TB.R Unu Nitibaskara,MM Ir. Sunari, MM

Direktur Utama Direktur Teknik

(4)

Halaman - 1

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IPK

Rencana Areal Perkebunan Kelapa PT. Touna Raya Coconut

Kabupaten Tojo Una-Una Provinsi Sulawesi Tengah

1) Identitas LVLK

:

(a) Nama Lembaga

: PT. Nusa Kelola Lestari

(b) Nomor Akreditasi

: 1382/4.C1/PLP/03/2015, tanggal 6 Maret 2015

(a) Alamat

:

Jl. Sancang No.7 H Kota Bogor – Jawa Barat

(c) Nomor telepon/E-mail

: 0251 8574341 /

nusakelolalestari@gmail.com

(d) Direktur Utama

: Ir. Tb. R. Unu Nitibaskara, MM

Direktur Umum

: Ir. Agustono, MS

Direktur Teknis

: Ir. Sunari, MM

(e) Tim Pelaksana Audit

: Ir. YH. Arasyugo

(f) Tim Pengambil Keputusan : Ir. Sunari, MM

Prof. Dr.Ir. Ombo Satjapradja, MSc

2) Identitas Auditee

:

(b) Nama Pemegang Izin

: IPK PT Touna Raya Coconut

(c) Nomor & Tanggal SK

: Keputusan Gubernur Sulawesi Tengah

Nomor :

822-21/ 376/IPK/BPMP2TSPD/2016 tanggal 30 Desember

2016

.

(d) Luas dan Lokasi IPK

: 347 Hektar, pada areal Perkebunan Kelapa PT

Touna Raya Coconut

di Desa Sabo, Kecamatan

Ampana Tete, Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi

Sulawesi Tengah.

(e) Alamat kantor Pusat

: Jl. Trans Sulawesi Km 19, Desa Mantangisi,

Kecamatan Ampana Tete, Kabupaten Tojo Una -Una,

Provinsi Sulawesi Tengah

(f) Susunan Pengurus :

(1) Direktur Utama

: Doddy Subiyantoro

(5)

Halaman - 2

3) Ringkasan Tahapan :

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

Persiapan Bogor, 27 s/d 29 Juli 2017 Melakukan verifikasi terhadap dokumen-dokumen Auditee, mengumpulkan informasi dan melakukan komunikasi dengan Auditee

Menetapkan metodologi Verifikasi Membuat perencanaan untuk

pelaksanaan Verifikasi dan Observasi lapangan

Penyusunan Rencana kerja Kegiatan Audit Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Koordinasi dengan Instansi

Kehutanan

Kantor BPHP Wilayah Palu, Kantor Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Tengah, tanggal 14 Agustus 2017.

Dari hasil koordinasi dengan BPHP, hal yang disampaikan terkait dengan pelaksanaan VLK IPK PT Touna Raya Coconut.

Pertemuan Pembukaan Kantor Auditee, tanggal 14

Agustus

2017

Menyampaikan hal-hal sebagai berikut : 1. Tujuan verifikasi legalitas kayu 2. Sistem verifikasi legalitas kayu

(prinsip, kriteria, dan indikator) 3. Metodologi verifikasi

4. Rencana kerja/jadwal pelaksanaan penilaian lapangan

5. Konfirmasi pendamping tim/wakil manajemen

6. Konfirmasi data dan dokumen menurut spesifikasi keperluan dan lokasi pengelolaan informasi

7. Meminta penjelasan Akses jalur pengangkutan kayu ke masing-masing simpul.

8. Penandatanganan BA pembukaan Verifikasi Dokumen dan

Observasi Lapangan

Lokasi IPK, tanggal 15 – 17

Agustus

2017

1. Prinsip 1 : Verfikasi dokumen Legalitas (SK IPK) dan dokumen perencanaan. 2. Prinsip 2 : Verifikasi dokumen dan

fisik tebangan :

- Dokumen rencana penebangan IPK,

- Dokumen potensi tegakan pada areal kerja,

- Dokumen produksi kayu (LHP), - Dokumen SPP DR dan PSDH, -

Dokumen SKSHHK,

(6)

Halaman - 3

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

- Tanda batas blok tebangan, - Uji petik antara dokumen LHP dan

fisik kayu

3. Prinsip 3 : Verifikasi Pemenuhan terhadap peraturan Ketenagakerja an.

Pertemuan Penutupan Kantor Auditee, tanggal 18 Agustus 2017

Menyampaikan kembali hal-hal sebagai berikut :

1. Menyampaikan hasil verifikasi

lapangan dalam bentuk Chkelist

2. Permintaan tanggapan dari auditee

atas hasil verifikasi yang disampai kan

3. Konfirmasi temuan lapangan dan

pemenuhan bukti audit

4. Menyepakati target waktu pemenuh

an bukti audit yang kurang.

5. Menginformasikan target waktu

penyelesaian dan penyampaian laporan hasil audit.

6. Penandatanganan Berita Acara

Pertemuan Penutupan

7. Menyampaikan rasa terima kasih

kepada auditee atas kerjasamanya Pengambilan Keputusan Bogor , 29 Agustus 2017 Berdasarkan hasil verifikasi legalitas

kayu, bahwa PT Touna Raya Coconut. Kabupaten Tojo Una-Una dinyatakan “LULUS’ karena telah Memenuhi sesuai norma penilaian untuk setiap verifier pada Standar Verifikasi Legalitas Kayu sesuai dengan Perdirjen Bina Usaha Kehutanan No. P.14/PHPL/SET/4/2016

(7)

Halaman - 4

4) Resume Hasil Penilaian

PRINSIP/

KRITERIA/INDIKA TOR/ VERIFIER

NILAI RINGKASA N JUSTIFIKASI

P1. Izin lain yang sah pada pemanfaatan hasil hutan kayu

K1.1. Izin pemanfaatan hasil hutan kayu pada penggunaan kawasan hutan negara untuk kegiatan

non-kehutanan yang tidak mengubah status hutan.

1.1.1. Pelaku usaha memiliki Izin Lainnya yang Sah (ILS) /IPK pada areal pinjam pakai yang terletak di

kawasan hutan produksi. a. ILS/IPK pada areal pinjam

pakai NA IPK/ILS auditee tidak terletak pada areal pinjam pakai tetapi terletak pada Areal Penggunaan Lain (APL) untuk usaha perkebun an kelapa PT Touna Raya Coconut, sesuai SK Bupati Tojo Una-Una Nomor : 188.45/367/ ADPUM tanggal 27 November 2013 dan SK Perpanjangan Nomor : 188.45/I/VI/DPMPTSP /2017 tanggal 9 Juni 2017, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan Not Applicable (NA). b. Peta lampiran ILS/IPK pada

areal izin pinjam pakai (dilampiri izin pinjam pakai dan petanya)

NA IPK/ILS auditee tidak terletak pada areal pinjam pakai tetapi terletak pada Areal Penggunaan Lain (APL) untuk usaha perkebun an kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

K.1.2. Izin pemanfaatan hasil hutan kayu pada penggunaan kawasan hutan negara untuk kegiatan Hutan Tanaman Hasil Reboisasi (HTHR)

1.2.1. Pelaku usaha memiliki IUPHHK-HTHR pada areal HTHR

a. Izin HTHR NA IPK/ILS auditee tidak terletak pada HTHR tetapi Areal Penggunaan Lain (APL) untuk usaha perkebunan kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

b. Peta Lampiran HTHR NA IPK/ILS auditee tidak terletak pada HTHR tetapi Areal Penggunaan Lain (APL) untuk usaha perkebunan kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

K.1.3. Izin pemanfaatan hasil hutan kayu pada penggunaan kawasan untuk kegiatan non-kehutanan yang mengubah status hutan

1.3.1. Pelaku usaha memiliki IPK pada areal kawasan hutan yang dilepaskan untuk peruntukan kegiatan non kehutanan

a. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK sama dengan pemegang izin usaha)

NA IPK/ILS auditee tidak terletak pada kawasan hutan yang dilepaskan tetapi Areal Pengguna an Lain (APL) untuk usaha perkebunan kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

(8)

Halaman - 5

PRINSIP/

KRITERIA/INDIKA TOR/ VERIFIER

NILAI RINGKASA N JUSTIFIKASI

petanya (bagi pemegang IPK yang berbeda dengan peme-gang izin usaha)

hutan yang dilepaskan tetapi Areal Pengguna an Lain (APL) untuk usaha perkebunan kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

c. IPK pada areal yang

dilepas-kan NA IPK auditee tidak terletak pada kawasan hutan yang dilepaskan tetapi Areal Pengguna an Lain (APL) untuk usaha perkebunan kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

d. Peta lampiran IPK NA IPK auditee tidak terletak pada kawasan hutan yang dilepaskan tetapi Areal Pengguna an Lain (APL) untuk usaha perkebunan kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

e. Dokumen sah memuat peru-bahan status kawasan (bagi pemegang IPK sama dengan pemegang izin usaha)

NA Areal auditee belum mengalami perubahan status kawasan tetapi masih berstatus Areal Penggunaan Lain (APL) untuk usaha perkebun an kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

1.3.2. IPK pada areal kawasan hutan yang dilepaskan untuk pemukiman transmigrasi a. IPK pada areal yang

dilepas-kan NA IPK auditee tidak terletak pada kawasan hutan yang dilepaskan untuk pemukiman transmigrasi tetapi pada Areal Penggunaan Lain (APL) untuk usaha perkebunan kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

b. Peta lampiran IPK NA

Peta lampiran

IPK auditee tidak terletak pada kawasan hutan yang dilepaskan untuk pemukiman transmigrasi tetapi pada Areal Penggunaan Lain (APL) untuk usaha perkebun an kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

K.1.4. Izin pemanfaatan hasil hutan kayu pada APL (Areal Penggunaan Lain) 1.4.1. Pelaku usaha memiliki IPK pada APL

a. Dokumen rencana IPK/ILS

(survey potensi) MEMENUHI Lokasi Rencana IPK sesuai dengan lokasi izin yang diberikan, yaitu terletak pada areal Perkebunan Kelapa PT Touna Raya Coconut, dan telah tersedia data hasil timber crusing tahun 2016 yang dibuat oleh Ganis PHPL Canhut an. HANIFAH / No Reg. 00392-14/ CANHUT/XXIV/2016.

(9)

Halaman - 6

PRINSIP/

KRITERIA/INDIKA TOR/ VERIFIER

NILAI RINGKASA N JUSTIFIKASI

b. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK sama dengan pemegang izin usaha)

MEMENUHI Tersedia kelengkapan dan keabsahan dokumen izin Usaha Perkebunan Kelapa an. PT Touna Raya Coconut seluas 2.013 Hektar beserta lampiran petanya yang terletak pada APL.

c. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK yang berbeda dengan peme-gang izin usaha)

NA Sehubungan pemegang IPK sama dengan pemegang izin usaha (PT Touna Raya Coconut), sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

d. IPK pada APL MEMENUHI IPK auditee terletak pada APL untuk Perkebun an Kelapa PT Touna Raya Coconut di Desa Sabo, Kecamatan Ampana Tete, Kabupaten Tojo Una-Una yang telah disetujui oleh Gubernur Sulawesi Tengah melalui SK Nomor : 522-21/376/IPK/ BPMP2TSPD/2016 tanggal 30 Desember 2016.

e. Peta lampiran IPK MEMENUHI Berdasarkan hasil verifikasi dan observasi lapangan, menunjukkan bahwa letak lokasi IPK sesuai dengan peta lokasi yang ditetap kan.

1.4.2. IPK pada APL untuk pemukiman transmigrasi

a. IPK pada APL NA IPK auditee tidak terletak pada APL untuk pemukiman transmigrasi tetapi pada APL untuk Perkebunan Kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

b. Peta lampiran IPK NA

Peta lampiran tidak terletak pada APL

untuk pemukiman transmigrasi tetapi pada APL untuk Perkebunan Kelapa PT Touna Raya Coconut, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

P.2 Kesesuaian dengan sistem dan prosedur penebangan serta pengangkutan kayu

K.2.1 Kesesuaian rencana dan implemetasi IPK/ILS.

2.1.1 IPK/ILS mempunyai rencana penebangan yang telah disahkan. Dokumen rencana penebangan

IPK/ILS MEMENUHI Rencana penebangan IPK PT Touna Raya Coconut dibuat/ditanda tangani oleh pejabat yang berwenang dan dilaksanakan secara self assessment sesuai ketentuan P.60/Menlhk/ Setjen/Kum.1/2016.

2.1.2 Pelaku usaha mampu menunjukkan bahwa kayu bulat yang dihasilkan dari IPK/ILS dapat dilacak keabsahannya

a. Dokumen potensi tegakan

pada areal kerja MEMENUHI Tersedia laporan survey potensi hasil survey potensi dengan intensitas 100% untuk areal IPK seluas 347 Hektar yang dilaksanakan secara self assessment.

(10)

Halaman - 7

PRINSIP/

KRITERIA/INDIKA TOR/ VERIFIER

NILAI RINGKASA N JUSTIFIKASI

(LHP) 1. Realisasi LHP atas IPK PT Touna Raya

Coconut, untuk periode bulan Agustus 2016 s/d Juli 2017, diterbitkan oleh dibuat oleh Ganis PKB yang berwenang.

2. Terdapat kesesuaian antara uji petik fisik dengan LHP (nomor batang, volume dan jenis kayu).

3. Tersedia kartu Ganis an. HANIFAH dengan No Register 00434-12/PKB-R/XXIV/2016. K2.2 Memenuhi kewajiban pembayaran pungutan pemerintah dan keabsahan pengangkutan kayu 2.2.1 Pemegang izin mampu menunjukkan bukti pelunasan iuran kehutanan

a. Dokumen SPP (Surat Perin-tah Pembayaran) DR dan/ atau PSDH telah diterbit-kan.

MEMENUHI Dokumen SPP DR dan PSDH telah sesuai (kelompok jenis, volume dan tarif) dengan LHP yang disahkan selama periode bulan Agustus 2016 s/d Juli 2017.

b. Bukti Setor DR dan/atau

PSDH MEMENUHI Kewajiban DR dan PSDH oleh auditee telah dibayar LUNAS dan sesuai dengan dokumen SPP.

c. Kesesuaian tarif DR dan PSDH atas kayu hutan alam (termasuk hasil kegiatan penyiapan lahan untuk pembangunan hutan tanaman) dan kesesuaian tarif PSDH untuk kayu hutan tanaman

MEMENUHI Berdasarkan dokumen bukti setor, pembayaran DR dan PSDH telah sesuai dengan persyaratan ukuran dan jenis serta telah dibayar menurut tarif yang berlaku.

2.2.2 Pemegang izin mampu membuktikan dokumen angkutan kayu yang sah. a. FAKB dan DKB untuk KBK

diterbitkan sesuai dengan ketentuan

NA IPK auditee tidak memanfaatkan/menerbitkan KBK (Kayu Bulat Kecil) yang dihitung volumenya berdasarkan stafel, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

b. SKSKB dan DKB untuk KB MEMENUHI Setiap Set Dokumen SKSHHK dilengkapi dengan Daftar Kayu Bulat (DKB) yang dibuat oleh petugas perusahaan yang berwenang dan dilaksanakan secara self assessment melalui SIPUHH.

K.2.3 Pemenuhan penggunaan Tanda V-Legal 2.3.1 Implementasi Tanda V-Legal

Tanda V-Legal yang

dibubuh-kan sesuai ketentuan NA Auditee belum dapat mengimplementasikan Tanda V-Legal karena sedang dalam proses sertifikasi VLK, sehingga verifier ini tidak dapat diterapkan atau Not Applicable (NA).

P.3. Pemenuhan terhadap peraturan ketenaga kerjaan bagi IPK K.3.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

(11)

Halaman - 8

PRINSIP/

KRITERIA/INDIKA TOR/ VERIFIER

NILAI RINGKASA N JUSTIFIKASI

3.1.1 Prosedur dan implementasi K3

a. Pedoman/prosedur K3. MEMENUHI Tersedia pedoman K3 dan personel yang ditunjuk untuk bertanggung jawab dalam implementasi pedoman K3.

b. Ketersediaan peralatan K3. MEMENUHI Tersedia peralatan K3 sesuai ketetuan dan berfungsi baik

c. Catatan kecelakaan kerja MEMENUHI Tersedia catatan kecelakaan kerja yang berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan kerja bagi karyawan.

K.3.2. Pemenuhan standar umur tenaga kerja

3.2.1. Tidak mempekerjakan pekerja di bawah umur (di luar ketentuan) Pekerja yang masih di bawah

umur MEMENUHI Auditee tidak mempekerjakan tenaga/pekerja di bawah umur (di luar ketentuan).

Pengambil Keputusan,

Referensi

Dokumen terkait

Pemegang izin telah memiliki dokumen lingkungan yang telah disahkan sesuai peraturan yang berlaku meliputi seluruh areal kerjanya. Verifier

N/A Pemegang IPK PT Majutama Jaya bukan merupakan IPK pada areal kawasan yang dilepaskan tetapi IPK pada APL.. 6

IPK pada areal yang dilepaskan N/A Pemanfaatan kayu PT Berau Karetindo Lestari bukan merupakan izin IPK untuk pemukiman transmigrasi.. 11

522/144/Dishut/2015 tentang Penebangan/Pemanfaatan Kayu Pinus dalam rangka mengosongkan lokasi untuk lahan pertanian bagi korban erupsi Gunung Sinabung pada areal Izin

Peta Lampiran HTHR NA PT TSM adalah pemegang IPK pada areal kawasan hutan yang dilepaskan untuk kegiatan perkebunan kelapa sawit PT VMA, bukan izin HTHRa. K.1.3

dilepaskan NA PT Kaltim Bhumi Palma adalah pemegang ijin IPK berdasarkan kepemilikan HGU bukan pemegang izin IPK pada areal kawasan hutan untuk kegiatan non- kehutanan

Hutansanggam Labanan Lestari bukan merupakan izin IPK yang mengubah status hutan untuk kegiatan non kehutanan.. : IPK pada areal kawasan hutan yang dilepaskan

Areal IPK tahun 2017 seluas ± 2.151 Ha adalah areal HGU (bukan kawasan hutan yang dilepaskan) yang diperuntukan Perkebunan Kelapa sawit atas nama PT. Pipit