Kerajinan Limbah
Kerajinan
• Pengertian: terpadunya ketrampilan menggunakan alat dan bahan dengan kepekaan apresiasi dalam menciptakan desain yang sesuai dengan fungsi pakai
o Kriya/kerajinan Tangan/handicraft: keterampilan yang membutuhkan ketelitian tangan
• Unsur Estetika: nilai – nilai keindahan. Estetik dalam seni untuk diapresiasi, estetik dalam desain untuk fungsi kegunaan produk.
o Meliputi:
▪ Bentuk: wujud yang dibentuk oleh sekumpulan garis dan bidang ▪ Warna: unsur yang dapat menimbulkan kesan keindahan dan
menyenangkan ▪ Ragam hias:
o Murni (menambah nilai estetik)
o Simbolis (memperindah dan memiliki makna tertentu) o Macam – macam:
▪ Geometris (mengulang suatu bentuk) ▪ Tumbuhan/Flora (inspirasi dari tumbuhan)
▪ Makhluk Hidup (inspirasi dari makhluk hidup darat, laut, dan udara) ▪ Dekoratif (bersifat artifisial dan penggabungan dari inspirasi lain)
Unsur Pengertian Contoh
Kesatuan (unity)
Keutuhan antara semua unsur seni rupa Desain kerajinan bahan lunak
Keselarasan (harmony)
Ketentraman tatanan di antara bagian desain
Susunan yang seimbang Keseimbangan
(balance)
Memberikan efek formal (simetris), informal (asimetris), statik (piramid), dinamik (bola)
Keseimbangan visual, keterpaduan unsur dan ukuran
Kontras Perbedaan yang mencolok pada pola yang memunculkan suatu tanda
Memberikan ketegasan sebuah karya
• Unsur Geometris: ergo (kerja), namos (aturan, kaidah, prinsip). Karya yang selalu dikaitkan dengan aspek fungsi/kegunaan
Unsur Pengertian Contoh
Keamanan Jaminan tentang keamanan orang menggunakan produk
Tas bahan kain dan jahitannya harus kuat Kenyamanan Apabila produk digunakan Kursi yang terbuat dari kain
harus dibuat nyaman Keluwesan Tidak mempersulit penggunaan Kemasan produk
memudahkan konsumen • Fungsi:
o Hiasan (Dekorasi)
▪ Menonjolkan seni rupa daripada fungsinya ▪ Contoh: hiasan dinding, patung, cindera mata o Benda Terapan (Siap Pakai)
▪ Sebagai benda yang siap pakai, bersifat nyaman, dan tidak menghilangkan unsur keindahan
▪ Contoh: keramik, furniture o Benda Mainan Kerajinan
▪ Sebagai alat permainan berbentuk sederhana, bahan mudah didapat ▪ Contoh: boneka, dakon, kipas kertas
• Desain:
o Structural Design (Desain Struktur)
Susunan dari garis, bentuk, warna, dan tekstur dari suatu benda baik berupa benda yang mempunyai ruang maupun gambaran dari suatu benda
o Decorative Design (Garnitur)
Sentuhan/perlakuan yang diberikan pada permukaan benda yang memberikan efek visual memperindah penampilan
Limbah
• Pengertian: nama lain dari sampah, dan biasanya dianggap barang yang sudah tidak digunakan
o Berdasarkan Senyawa:
▪ Limbah organik: berasal dari makhluk hidup dan gampang membusuk ▪ Limbah anorganik: tidak dapat/sulit untuk terurai secara alami
(kertas: 3 – 6 bulan, kain: 6 bulan – 1 tahun, nilon: lebih dari 30 tahun, plastik dan logam: lebih dari 100 tahun, kaca: 1 juta tahun, ban karet: tidak bisa diperkirakan)
o Berdasarkan Bentuk/Wujudnya:
▪ Limbah padat: limbah pangan, kertas, koran, plastik, tekstil, kulit, kayu, gelas, kaleng, alumunium, elektronik bekas, ban bekas
▪ Limbah cair: cairan yang telah digunakan dan tidak diperlukan kembali dan dibuang
▪ Limbah gas dan partikel
▪ Limbah B3: bahan berbahaya dan beracun
o Limbah Bangun Datar: limbah yang berbentuk 2D memiliki sisi panjang dan lebar sehingga tidak memiliki ruang (contoh: daun, kertas, kain, plastik)
• Prinsip Pengelolaan:
o Reduce: mengurangi barang yang digunakan (contoh: ganti pemakaian kantong plastik dengan kantong ramah lingkungan)
o Reuse: menggunakan kembali barang – barang yang maish bisa digunakan (contoh: gunakan botol yang masih bisa diisi ulang)
o Recycle: mendaur ulang barang – barang yang tidak berguna (contoh: kemasan bungkus kopi menjadi tas anyaman)
• Teknik Bahan Lunak: limbah bahan lunak seperti kertas, kain, limbah kulit, serat alam o Membentuk: teknik putar, lilit pilin, cetak, dan melipat (pilihan teknik tergantung
bahan)
o Menganyam: teknik menyilangkan – nyilangkan bahan sehingga membentuk suatu produk (limbah yang digunakan: bambu, plastik, serat alam)
o Menenun: tekniknya sama seperti menganyam, tapi menganyam menggunakan tangan dan menenun menggunakan alat
o Membordir: hiasan pada busana yang terbuat dari sekumpulan benang
o Mengukir: kegiatan menggores, memahat, dan menorah pola pada permukaan benda yang diukir (limbah yanfg digunakan: lilin, sabun)
Perencanaan Usaha Kerajinan
Ide dan Peluang Usaha
• Pengertian: menganalisis peluang usaha untuk menemukan peluang dan potensi usaha • Persiapan:
o Meneliti berapa luas usaha yang akan dipilih o Bentuk usaha yang akan dipilih
o Jenis usaha yang akan ditekuni o Informasi usaha yang telah diterima
• Teknik Analisis SWOT: analisis kondisi internal maupun eksternal suatu organisasi yang digunakan sebagai dasar untuk merancang strategi dan program kerja
o Faktor Analisis:
▪ Internal: kekuatan (strength) dan kelemahan (weakness) ▪ Eksternal: peluang (opportunity) dan ancaman (threats) o Contoh Analisis SWOT:
- Dibutuhkan desain baru yang memiliki estetik tinggi dan unik
- Desain baru harus mempertimbangkan waktu pembuatan dan harga tetap terjangkau
▪ Kekuatan (strength):
o Desain produk A memiliki nilai estetik tinggi dan unik o Harga terjangkau
▪ Kelemahan (weakness):
o Proses produksi produk A sangat rumit, jadi membutuhkan waktu lama
▪ Peluang (oppportunity):
o Pasar sasaran sangat menyukai produk A ▪ Ancaman (threats):
o Ketersediaan limbah di daerah ini sangat banyak, jadi banyak pesaing yang membuat produk sama
o Pendekatan Analisis SWOT:
Eksternal/Internal Peluang Ancaman Kekuatan - Keunggualan Komperatif
Pertemuan antara unsur peluang dan kekuatan
- Mobilitasi
Interaksi antara ancaman dan kekuatan
Kelemahan - Divestasi/Investasi Interaksi antara peluang dari luar dan kelemahan di dalam organisasi
- Pengendalian Kerugian Pertemuan antara ancaman dari luar dan kelemahan di dalam organisasi
• Langkah – langkah:
o Penetapan Kelayakan Usaha
▪ Apakah produk layak dijual? Berapa biaya yang dikeluarkan? Apakah bisa menghasilkan laba?
▪ Tujuan:
o Menghindari resiko kerugian o Memudahkan perencanaan
▪ Langkah:
o Analisi kelayakan teknis o Peluang pasar
o Sumber info pasar o Uji coba pasar o Analisis Kelayakan Finansial
▪ Landasan untuk menentukan sumber daya finansial yang diperlukan untuk tingkat kegiatan tertentu dan laba yang diharapkan
▪ Langkah:
o Penentuan kebutuhan finansial total dengan dana yang diperlukan untuk operasional
o Penentuan sumber daya finansial yang tersedia
Perencanaan Administrasi
• Pengertian: proses dan tata cara kerja yang terdapat pada suatu usaha. Meliputi pencatatan data transaksi bisnis, keuangan, dan produksi.
• Tujuan:
o Memonitor kegiatan perusahaan o Mengevaluasi kegiatan perusahaan
o Menyusun program pengembangan usaha
• Kegiatan Perencanaan Usaha: perizinan usaha, surat menyurat, pencatatan transaksi dan keuangan
Perencanaan Pemasaran
• Pengertian: proses dimana perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan
• Hal – hal Penting:
o Memahami seni menjual: bagian terpenting dan perlu adanya tenaga kerja o Menetapkan harga jual:
▪ Biaya produksi: total biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi ▪ Harga pokok industri: biaya produksi dibagi jumlah produk yang
dihasilkan
Tempat Tisu
• Pengertian: o Membuat desain o Menyiapkan bahan o Menyiapkan alato Membuat kerangka tisu o Melinting koran o Merangkai kerajinan o Mengecat produk o Menghias produk o Mengemas • Bahan: o Karton o Koran o Lem tembak o Lem rajawali
o Lem kertas o Cat mowilex o Hiasan • Alat: o Penggaris o Gunting o Cutter
o Alat lem tembak o Pensil
o Lidi o Kuas
BEP
• Pengertian: Break Event Point merupakan keadaan dimana dalam operasi perusahaan tidak mendapat untung dan tidak rugi/penghasilan sama besarnya dengan biaya tetap • Manfaat:
o Alat perencanaan mendapatkan laba
o Mengevaluasi laba dari perusahaan secara menyeluruh
o Mengganti sistem laporan yang tebal dengan grafik yang mudah dibaca • Komponen:
o Fixed Cost: biaya yang tetap/konstan jika ada tindakan produksi/tidak produksi (contoh: biaya tenaga kerja, biaya penyusutan mesin)
o Variabel Cost: biaya per unit yang sifatnya dinamis (berubah) tergantung volume produksi (contoh: biaya bahan baku, biaya listrik)
o Selling Cost: komponen harga jual per unit • Rumus:
o Dasar Unit: berapa unit jumlah barang/jasa yang harus dihasilkan untuk mendapat titik impas
▪ 𝐵𝐸𝑃 𝑈𝑁𝐼𝑇 = 𝐹𝐶
𝑃−𝑉𝐶
o Dasar Penjualan: berapa rupiah nilai penjualan yang harus diterima untuk mendapat titik impas
▪ 𝐵𝐸𝑃 𝑅𝑈𝑃𝐼𝐴𝐻 = 𝐹𝐶
1−𝑉𝐶𝑇𝑅
Keterangan: - BEP: Break Event Point (Titik Impas) - Q: Quantities (Produksi)
- FC: Fixed Cost (Biaya Tetap) - VC: Variable Cost (Biaya Variabel) - P: Harga Produk
- TR: Total Revenue (Penerimaan)
Promosi
• Pengertian: suatu kegiatan bidang marketing yang merupakan komunikasi yang dilaksanakan perusahaan kepada konsumen memuat pemberitaan, membujuk dan mempengaruhi. Menurut ahli, aktivitas pemasaran yang berusaha menyebar informasi, mempengaruhi, membujuk, mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan
produknya agar menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan – Tjiptono (2001 : 29)
• Tujuan:
o Meningkatkan permintaan
o Meningkatkan keinginan konsumen untuk mencoba produk o Meningkatkan pembelian
o Mendorong konsumen membeli lebih banyak o Menarik pelanggan baru
• Strategi/Kegiatan:
o Periklanan (Advertising)
o Pemasaran langsung (Direct marketing: Single level, multi level) o Penjualan tatap muka (Personal selling)
o Publisitas (Publisity: Media cetak) o Promosi penjualan (Sales promotion)
Konsep Kewirausahaan
• Pengertian:
o Wirausaha:
▪ Wira: pejuang, utama, gagah ▪ Usaha: kegiatan yang dilakukan
▪ Orang yang pandai/berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun kegiatan produk baru, mengatur pemodalan serta memasarkan. Pelaku wirausaha
o Kewirausahaan: kemampuan menciptakan sesuatu yang baru secara kreatif dan inovatif untuk mewujudkan nilai tambah
• Karakter/Sikap: o Percaya diri
o Berorientasi tugas dan hasil o Keberanian mengambil resiko o Kepemimpinan
o Berorientasi masa depan o Keorisinilan
• Unsur biaya produksi: o Biaya bahan baku o Biaya tenaga kerja
o Biaya lain – lain/overhead (listrik, bahan bakar, sabun pembersih) • Penentuan harga jual:
o Berdasarkan harga pasar o Berdasarkan biaya
o Berdasarkan titik impas (BEP) • Menganalisis kepuasan pelanggan :
o Sistem keluhan dan saran: formulir isian, kuesioner, tanya jawab o Survei kepuasan pelanggan secara berkala
o Ghost shopping: mempekerjakan seseorang yang berpura – pura menjadi pelanggan dan melaporkan hasil positif/negative
• Promosi: aktivitas yang dilakukan perusahaan untuk mengkomunikasikan, mengenalkan, dan mempopulerkan produk kepada pasar sasaran
o Macam – macam:
▪ Iklan ▪ Publikasi ▪ Sponsorship
▪ Komunikasi di tempat konsumen
Sistem Produksi Kerajinan
Produk Kerajinan Bangun Datar
• Limbah kulit jagung • Limbah plastik
• Limbah pelepah pisang • Limbah kertas
• Limbah kain perca • Limbah pecahan keramik
Proses Pengolahan
• Pemilahan bahan limbah • Pembersihan limbah • Pengeringan
• Pewarnaan
• Pengeringan setelah pewarnaan • Finishing
KEMASAN
• Pengertian:
o Wadah/pembungkus yang berguna untuk mencegah/meminimalisir kerusakan pada barang yang dikemas
o Pengemasan: proses memberi wadah/pembungkus pada suatu produk • Fungsi Kemasan:
o Menurut Simamora:
▪ Protektif: konsumen tidak perlu menanggung resiko pembelian produk rusak/cacat
▪ Promosional: perusahaan mempertimbangkan desain kemasan (warna, ukuran, penampilan)
o Secara Umum:
▪ Melindungi dari kotoran/debu
▪ Memudahkan konsumen membawa produk ▪ Melindungi produk dari benturan
▪ Menambah nilai jual produk
▪ Menunjukkan ciri khas suatu produk • Jenis Kemasan:
o Berdasarkan struktur isi:
▪ Primer: menempel langsung pada kemasan
▪ Sekunder: memberi perlindungan pada kemasan lain ▪ Tersier: melindungi produk selama proses pengiriman o Berdasarkan frekuensi pemakaian:
▪ Disposable: sekali pakai
▪ Semi disposable: tidak dibuang • Bahan Kemasan: kertas, kayu, plastic
Label
• Pengertian: salah satu bagian dari produk berupa keterangan baik gambar maupun kata – kata yang berfungsi sebagai sumber informasi produk dan penjual
• Tujuan:
o Memberi info tentang isi produk yang diberi label tanpa harus membuka kemasan
o Memberi petunjuk yang tepat pada konsumen o Sarana periklanan bagi konsumen
• Jenis:
o Brand label: penggunaan label yang semata – mata digunakan sebagai brand o Grade label: menunjukkantingkat kualitas tertentu dari suatu barang dengan
tulisan/kata – kata
o Label deskriptif: informasi objektif tentang penggunaan, konstruksi, pemeliharaan penampilan, dan ciri – ciri lain dari produk
Keselamatan Kerja
• Pengertian: Upaya agar pekrja selamat di tempat kerja sehingga terhindar dari kecelakaan, juga untuk menyelamatkan peralatan serta hasil produksinya • Syarat – syarat:
o Mencegah dan mengurangi kecelakaan o Membuat jalan penyelamatan
o Memberi P3
o Memelihara kebersihan dan ketertiban kerja o Memberi peralatan perlindungan kerja
• Kecelakaan Kerja: peristiwa yang tidak direncanakan disebabkan oleh tindakan yang tidak berhati – hati/keadaan yang tidak aman
• Faktor – faktor:
o Keadaan pekerja sendiri (human factor/human error): sifat, mental, kebiasaan buruk, ketrampilan kurang menunjang
o Mesin dan alat kerja (machine and tools condition): digunakannya peralatan dan material yang membahayakan, seperti material kasar dan konstruksi yang kurang sempurna
o Keadaan lingkungan kerja
Proposal Usaha
• Pengertian: media umum untuk menjelaskan profil usaha yang akan dikembangkan oleh seorang wirausaha. Dokumen tertulis yang menggambarkan semua unsur, internal maupun eksternal, mengenai suatu usaha baru
• Fungsi:
o Representasi pengetahuan dan penguasaan bidang o Wujud perkiraan prospek usaha
o Tolak ukur dan panduan pelaksanaan kegiatan • Keuntungan:
o Memberikan gambaran mengenai profil usaha
o Mengatur pembentukan kerja
o Membantu wirausaha memahami persaingan • Menyusun Proposal:
o Menetapkan jenis usaha, aspek produk, pemasaran, teknik penyaluran organisasi, manajemen, aspek yuridis
o Melaksanakan aspek administrasi o Mengetahui aspek sumber keuangan • Isi Proposal:
o Uraian usaha: penjelasan singkat usaha dan analisis SWOT o Produk: penjelasan lengkap mengenai produk
o Lokasi: backward lingkage (perolehan bahan baku), forward lingkage (penjualan, distribusi)
o Pasar: segmen pasar, konsumen, strategi pemasaran
o Persaingan: menjelaskan posisi usaha, persaingan dalam pasar, dan strategi o Laporan keuangan
o Management: mendeskripsikan bentuk kepemilikan, struktur modal, dan status usaha
o Personalia: SDA/menjelaskan susunan personalia dalam struktur organisasi perusahaan