C. Jenis-jenisairdipermukaanbumi
4. IklimDingin
Iklim dingin ada di kutub bumi yakni kutub utara dan kutub selatan.Di kedua wilayah ini,musim dingin terjadi sepanjang tahun. Di beberapa area bahkan suhunya selalu di bawah 0derajat celsius atau membeku. Sebagian tempat memiliki salju dan es. Di tempat lain, lapisantanahbawahnyamembeku.
Jenis-JenisIklimdiIndonesia
Ada3jenisiklimyangmempengaruhiIndonesia,yaitusebagaiberikut:
a. IklimMusim(IklimMuson)
Iklim jenis ini sangat dipengaruhi oleh angin musiman yang berubah-ubah setiap periode.Biasanya satu periode perubahan angin muson adalah 6 bulan.Iklim musim terdiri atas musonbarat(anginmusimbaratdaya) dan muson timur(angin musimtimur laut).
Angin muson barat bertiup sekitar bulan Oktober hingga April yang basah sehingga membawamusim hujan/penghujan.Angin muson timur bertiup sekitar bulan April hingga bulan Oktoberyang bersifat kering yang mengakibatkan wilayah Indonesia mengalami musimkering/kemarau.
35 b. IklimTropis/Tropika(IklimPanas)
Wilayah yang berada di sekitar garis khatulistiwa otomatis akan mengalami iklim tropis yangbersifatpanasdanhanya memilikidua musimyaitu musimkemarau dan musimhujan.
Umumnya wilayah Asia tenggara memiliki iklim tropis, sedangkan negara Eropa dan AmerikaUtara mengalami iklim subtropis.Iklim tropis bersifat panas sehingga wilayah Indonesia panasyang mengundang banyak curah hujanatau hujan naik tropika.
c. IklimLaut
Indonesia yang merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak wilayah lautmengakibatkanpenguapanairlautmenjadiudara yanglembapdancurahhujanyangtinggi.
Cuaca
Cuacaadalahkeadaanyangterjadipadaatmosfer,langitatauudaradibumi.Cuacamerupakan perubahan suhu, angin, curah hujan, dan sinar matahari.Cuaca berbeda di berbagaibelahan dunia terjadi dalam hitungan menit, jam, hari, dan minggu.Perbedaan cuaca biasanyaterjadi akibat suhu dan kelembapanyang berbeda antara satu tempat dengan tempat
lainnya.Disisilain,terkadangpengertiancuacaseringdisamakandenganiklimataumusim.Pad ahal,pengertian cuaca beda dengan iklim dan musim. Ini sebabnya, penting mengetahui pengertiancuacayang sesungguhnya.
Perubahan cuaca sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor di sekitar wilayahnya.Itulahsebabnya kondisi udara di setiap pulau bisa berbeda karena sudut pemanasan matahari dankemiringansumbu bumi.
Berikut ini rangkuman tentang unsur-unsur cuaca, jenis dan pengaruhnya terhadap kesehatan,sepertidilansir dari laman Pendidikan.co.id,Kamis (14/1/2021).
Unsur-UnsurCuaca a. Tekananudara
Tekanan udara merupakan gaya yang timbul akibat keberadaan berat lapisan udara.
Tekananudara disebut juga dengan kerapatan massa udara dalam suatu wilayah tertentu dan bisaberubah.Tekanan udaradiukurmenggunakan barometer.
b. Kelembabanudara
Kelembapan udara adalah kandungan uap air yang ada di udara pada waktu tertentu.Kelembaban udara bisa berubah-ubah dan tergantung pada suhu di suatu tempat.Pengukurankelembapanudaramenggunakan higrometer.
c. Suhu
Suhu menjadi satu di antara faktor dari perubahan cuaca. Suhu dengan temperatur berbedadaritempatyang satudan lainnyaakanberpengaruh pada cuaca.
36
Penyebabperubahansuhuhinggamemengaruhicuacaadalah:
Durasi dan sudut sinar matahari ke bumi, akibat letak lintang suatu wilayah.
Ketinggian suatu wilayah. Area datar biasanya menerima panas matahari lebih besar.
Kondisi awan. Makin banyak awan, maka panas matahari akan banyak terserap oleh awan tersebut dan bumi hanya menerima lebih sedikit.
Kondisi pepohonan di bumi. Makin banyak tumbuhan tinggi, maka panas matahari akan tertahan.
d. Angin
Angin dalam jumlah yang besar diakibatkan oleh rotasi bumi, serta adanya perbedaan tekananudaradisekitar.Anginbergerak daritempatbertekananudara tinggike bertekanan rendah.
Angindapatdiukurdengananemometer.
e. Curahhujan
Curah hujan adalah jumlah atau intensitas air hujan yang turun di suatu tempat dalam kuruntertentu. Tingginya curah hujan di setiap wilayah berbeda-beda, tergantung garis lintang,ketinggian tempat, arah angin, suhu udara, serta luas daratan.Curah hujan diukur denganombrometer.
Jenis-JenisCuaca a. CuacaCerah
Cuaca cerah diakibatkan oleh sinar matahari yang masuk ke Bumi.Namun, pada saat cuaca cerah, udara yang dirasakan tidak begitu panas dan tidak ada pula hujan yang turun.
Cuaca Panas
Cuaca panas menyebabkan keadaan terasa sangat gerah dan kering.Hal ini terjadi karena cahaya matahari tegak lurus masuk ke Bumi.
b. CuacaBerawan
Cuaca berawan muncul akibat sejumlah awan bergerombol di langit.Akhirnya berkas sinar matahari terhalang dan tidak terasa panas.
c. CuacaSejuk
Cuaca sejuk bisa terjadi ketika humiditas udara cukup tinggi, angin bertiup cepat, dan suhu udara rendah.
d. CuacaBerangin
Cuaca berangin disebabkan oleh gerakan angin yang cukup kuat.Saat cuaca berangin, biasanya langit agak berawan dan suhu udara cenderung rendah.
e. CuacaHujan
Cuaca hujan berlangsung saat titik-titik air yang berada di atas langit atau awan berubah menjadi tetesan air.Titik-titik air yang berasal dari penguapan air akibat sinar matahari di permukaan bumi, seperti danau, sungai, laut, dan sebagainya.
PengaruhCuacaTerhadapKesehatan
Beberapa pengaruh atau dampak cuaca bagi kehidupan sehari-hari, di antaranya :
Cuaca ekstrim bisa memicu masalah psikologis
Orang-orang yang tinggal pada wilayah dengan iklim yang terbilang intens, yakni sering terjadi badai serta tornado, lebih rentan mengalami gangguan Kejiwaan.Adanya badai tersebut bisa menyebabkan stres, sedangkan pasca bencana bisa menyebabkan gangguan
37
psikologis yang berkepanjangan bagi orang yang tinggal di daerah bencana.
Hujan Membuat Alergi Jadi Parah
Pada musim semi biasanya sering membuat orang mengalami flu. Namun, apabila kamu mempunyai alergi musiman, maka besar kemungkinan alergi tersebut akan kian parah saat musim hujan.
Cuaca Panas Memicu Risiko Sakit Jantung
Temperatur udara yang meningkat itu bisa memengaruhi kesehatan jantung.Kemudian apabila seseorang itu mengalami dehidrasi serta terpapar panas yang cukup tinggi, bisa berpotensi memicu kerusakan otak.
PerubahanIklim
Secara umum, perubahan iklim disebut sebagai fenomena pemanasan global, dimana terjadipeningkatan gas rumah kaca pada lapisan atmosfer dan berlangsung untuk jangka waktu tertentu.Penyebab perubahan iklim dan pemanasan global terdiri dari berbagai faktor yang berbeda sertamenimbulkandampak bagikehidupanmanusia.
Iklim berubah secara terus menerus karena interaksi antara komponen-komponennya dan faktoreksternal seperti erupsi vulkanik, variasi sinar matahari, dan faktor-faktor disebabkan oleh kegiatan manusia seperti misalnya perubahan pengunaan lahan dan penggunaan bahan bakar fosil.
Beberapafaktorpenyebabperubahaniklim,diantaranya:
a. Efekgasrumahkaca b. PemanasanGlobal c. Kerusakanlapisanozon d. Kerusakanfungsihutan
e. PenggunaanCloroFlourCarbon(CFC)yangtidakterkontrol f. Gasbuang industry
Perubahan iklim yang terjadi secara terus menerus juga menimbulkan dampak tersendiri bagikehidupan masyarakat, antara lain:
a. Curahhujantinggi
b. Musimkemarauyangberkepanjangan
c. Peningkatanvolumeairakibat mencairnyaesdikutub d. Terjadinyabencanaalamanginaputtingbeliung e. Berkurangnyasumberair
Mitigasi
Mitigasi adalah tindakan berkelanjutan yang diambil untuk mengurangi ataumenghilangkan risiko jangka panjang terhadap kehidupan dan properti dari bahaya.
Mitigasiadalah salah satu cara menanggulangi bencana.Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwayang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkantimbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampakpsikologis.
Peranan mitigasi adalah menanggulangi bencana.Apapun bencara tersebut, mitigasi yang pertama kali terjun ke lapangan. Bencana yang ditanggulangi mitigasi adalah ada tiga berdasarkan sumbernya.:
Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa/serangkaian peristiwa olehalam.
38
Bencana non-alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa/serangkaian peristiwa non-alam.
Bencana sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa/serangkaian peristiwa olehmanusia.
Bencanaalamlainnya:
Bencana alam meteorologi (hidrometeorologi). Berhubungan dengan iklim. Umumnya tidakterjadipadasuatutempatyang khusus.
Bencana alam geologi. Adalah bencana alam yang terjadi di permukaan bumi seperti gempabumi,tsunami,dan longsor.
Mitigasiperubahaniklim
Mitigasiperubahaniklimmerupakansuatuusahauntukmengurangiresikoterhadappenin gkatan emisi gas rumah kaca.Mitigasi tersebut telah dicoba baik dari pemerintahan dankelompok pecinta lingkungan. Menurut data, tiga negara yang paling banyak menyumbang emisigas rumah kaca yaitu, Amerika, Cina, dan Indonesia. Prediksi mengenai dampak perubahan iklimdi antaranya, di Asia Tenggara pada tahun 2050 akan mengalami krisi air bersih. Di Eropa, akanterjadi gelombang panas dan penyebaran penyakit yang sangat
cepat. Selain itu, akibat suhu
yangtinggiakanterjadikekeringandangagalpanen.DiIndonesiasendiri,diprediksisebesar45%la han pertanian akanmengalami kerusakan dan sebanyak 2000 pulau akan ikut terendam akibatairlautyang naik.
Oleh karena itu, pemerintah Indonesia sangat serius berkontribusi aktif untuk turut sertadalampenangananperubahaniklim.KomitmenIndonesiadalamperubahaniklimditingkati nternasional terwujud dalam Undang-Undang No. 6 Tahun 1994 tentang Pengesahan KonvensiKerangkaKerjaPerserikatanBangsa–BangsaMengenaiPerubahanIklim,Undang- UndangNomor17Tahun2004tentangPengesahanProtokolKyotoatasKonvensiKerangkaKerja Perserikatan Bangsa-bangsa tentang Perubahan Iklim, dan Undang-Undang No 16 Tahun 2016tentang Pengesahan Paris Agreement to The United Nations Framework Convention on ClimateChange.Selainitu,KomitmenIndonesiadalamperubahaniklim
ditingkatnasionalterwujuddalam Peraturan Presiden No. 61 tahun 2011 tentang Rencana Aksi Nasional Gas Rumah Kaca(RAN-GRK) dan Nationally Determined Contribution
(NDC) sebagai implementasi dari
ParisAgreement.KomitmenIndonesiadalamperubahaniklimditingkatdaerahterwujuddalamR encana Aksi Daerah Gas Rumah Kaca (RAD-GRK)yang diaktualisasikan sesuai PeraturanPresidenNo. 61 Tahun 2011 dantelah disepakatioleh 34 provinsidiIndonesia.
SalahsatucarayangdilakukanolehpemerintahuntukmitigasiperubahaniklimdiIndonesi adenganmengeluarkanprogramKampungIklim(Proklim)yangdicanangkanolehKementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Sistematika pelaksanaannya dengan melakukansosialisasidanmemberikanpenghargaankepadamasyarakatlokalyangturutsertadal ammembantumitigasiperubahaniklim.PelaksanaanProgramKampungIklimmerujukpadaPera turan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 84 tahun 2016. Implementasi yangdiharapkandariKampung Iklimyaitu:
1) Pengelolaan sampah limbah padat dan cair.
2) Penggunaan energi baru terbarukan dan konservasi energi.
3) Budidaya pertanian rendah emisi gas rumah kaca.
4) Peningkatan tutupan vegetasi
5) Pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
39
Selainitustrategiyangdilakukanolehpemerintahuntukmitigasiperubahaniklimdiantaranya:
1) Memperkuat kapasistas pemerintah daerah dalam mendukung upaya daerahdalammendukungupaya adaptasi danmitigasi perubahaniklim 2) Menjalin kemitraandengan kementrian/lembaga terkait
pemerintahdaerahduniausaha danlembaganon-pemerintah.
3) Mendorongkomitmenpengambilkebijakanditingkatnasionaldandaerahuntukmenduku ngpelaksanaanupayaadaptasidanmitigasiperubahaniklimsertakegiatanekonomimasya rakat.
4) Meningkatkanpengembangandanpenerapanteknologitepatgunayangmendukungupay aadaptasidan mitigasiperubahan iklimditingkatlokalsertakegiatanekonomi
masyarakat.
SektorKehutanan
Salah satu sektor yang mempunyai andil dalam meningkatnya emisi gas rumah kaca yaitusektorkehutanan.Haltersebutdiakibatkandarikegiatanpengalihanfungsilahanhutan(defor estasi), yang disertai dengan perusakan hutan dengan skala yang luas. Salah satu cara yangtelahdilakukanuntukmengurangijumlahemisigasrumahkacadiIndonesiayaitudenganpen anaman bibit pohon. Selain itu, pihak pemerintah turut serta membangun Hutan Rakyat, HutanTanaman Industri, dan Hutan Kemasyarakatan.Selain itu, mengelola tata air dan pemeliharaanjaringanreklamasi padarawa.
SektorPertanian
Di bidang pertanian, salah satu penyebab yang turut serta menyumbang emisi gas rumahkacayaitu kegiatan pembakaran, kegiatan pemupukan, pelapukan, dan proses respirasi.
Olehkarena itu proyek mitigasi untuk sektor pertanian mempunyai fokus pada penerapan teknologibudidayatanaman,pemanfaatanpupukorganik,penerapanbioenergidankompos,serta penggunaanteknologibiogasdanpakan untukbisa membantumengurangiemisigasrumahkaca.
SektorLimbahRumahTangga
Pengurangan emisi gas rumah kaca tak terhindar dari hal mendasar di kehidupan sehari-hari.Contohnya sampah yang menumpuk baik yang jenisnya organik dan anorganik.
Oleh
karenaitubeberapacarayangtelahdilakukanolehpemerintahdanmasyarakatdiantaranyamening katkanpengelolaanlimbahairdidaerahperkotaan,menerapkanteknik3R(Reduce,Reuse, dan Recycle) dalam proses penanggulangan timbunan sampah, perbaikandan rehabilitasidiTempatPembuanganAkhir(TPA),danpemanfaatandaurulangsampahmenjadiba hanproduksienergiyangramah lingkungan.
SektorEnergidanTransportasi
Beberapa cara yang digunakan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca di sektor energidan transportasi yaitu dengan menggunakan bahan bakar yang lebih bersih atau fuelswitching.Selain itu, turut serta mengoptimalisasikan energi terbarukan yang meliputi energi angin, energipanas, dan energi bumi.Mengoptimalisasikan pengganti minyak bumi dan mengoptimalisasikanenergi nuklir. Selain itu, untuk transportasi massal diharapkan
menggunakan yang rendah
akanemisisertaramahlingkungan.Strategiyangdilakukanyaitumengubahpolapenggunaanken daraanpribadikepola transportasi rendah karbon.
40 Kegiatan Belajar 1
Gravitasi adalah fenomena alam di mana semua hal yang memiliki massa atau energi di alam semesta termasuk planet, bintang, galaksi, dan bahkan cahaya saling tarik- menarik satu sama lain
KEGIATAN PEMBELAJARAN_Pertemuan 1
Pada kegiatan belajar 1 ini, siswa mampu menyelesaikan perhitungan hukum gravitasi universal Newton.
Definisi :
Menurut Newton jika ada dua benda bermassa didekatkan maka antara keduanya itu akan timbul gaya gravitasi atau gaya tarik menarik antar massa. Besarnya gaya gravitasi ini sesuai dengan hukum Newton yang bunyinya sebagai berikut;
“Semua benda di alam akan menarik benda lain dengan gaya yang besarnya sebanding dengan hasil kali massa partikel tersebut berbanding terbalik dengan kuadrat jarak nya”
Persamaannya dapat dinyatakan sebagai berikut:
Keterangan :
F = besarnya gaya gravitasi antara dua massa tersebut (N) G = konstante gravitasi, (6,67 x 10-11 Nm2/kg2)
m1 =massa dari benda pertama (kg) m2 =massa dari benda kedua (kg)
r = jarak antara dua massa tersebut (m)