• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. Buku-Panduan-Indikator-Kinerja-Utama-PTN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "1. Buku-Panduan-Indikator-Kinerja-Utama-PTN"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Landasan Hukum

Indikator kinerja utama yang dikeluarkan Mendikbud melalui Keputusan Mendikbud nomor 754/P/2020 merupakan ukuran kinerja baru bagi perguruan tinggi untuk mewujudkan pendidikan tinggi adaptif dengan hasil berbasis output yang lebih konkrit. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Badan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614); Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Badan Publik (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 80);

Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2019 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 242); Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 10); Peraturan no. 9 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2016 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan; (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 426);

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 45 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1673) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 9 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 45 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun Ini Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 555);

Latar Belakang: Urgensi Perubahan IKU

Untuk mewujudkan cita-cita perguruan tinggi, maka harus dilakukan perubahan dalam penilaian kinerja PTN yang akan dinilai berdasarkan KPI yang merupakan kontrak kinerja antara PTN dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. KPI terbaru yang ditetapkan dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 754/P/2020 memiliki tiga indikator utama. Pertama, kualitas lulusan diukur dari lulusan yang mendapat pekerjaan layak, dan mahasiswa yang mendapat pengalaman di luar kampus.

Kedua, kualitas dosen dan pengajar diukur dari dosen yang melakukan kegiatan di luar kampus, praktisi yang mengajar di kampus, dan hasil karya dosen yang dimanfaatkan masyarakat dan mendapat pengakuan internasional. Ketiga, subindikator mutu kurikulum meliputi program studi yang bekerjasama dengan mitra kelas dunia, kelas yang kolaboratif dan partisipatif, serta adanya program studi yang berstandar internasional. Selain kontrak kinerja yang mengikat, kebijakan publik yang baik juga harus menyesuaikan skema pendanaan agar lebih sesuai dengan indikator yang telah ditentukan.

Oleh karena itu, besaran pendanaan pada tahun berikutnya akan ditentukan berdasarkan tingkat pencapaian tujuan IKU dibandingkan antara PTN dengan jenis badan hukum yang sama. Pendanaannya berdasarkan kontrak pelaksanaan antara Kemendikbud dengan PTN, kedua ada “Matching Fund” untuk tambahan pendapatan yang berhasil dihasilkan PTN, dan terakhir ada “Dana Kompetitif” atau dana untuk proyek-proyek aspirasional yang menjadi milik PTN. . rencana.

Tujuan: Prinsip-prinsip Dasar IKU Baru

Misalnya, Key Performance Indicator yang baru mengundang para praktisi untuk menjadi pengajar dan mendorong program untuk melibatkan mitra dari industri, dunia usaha atau dunia kerja dalam pengembangan dan implementasinya. Universitas tidak diharuskan untuk unggul dalam semua Indikator Kinerja Utama yang baru, namun bebas untuk memfokuskan kinerja pada indikator pilihan mereka. Sistem poin baru menilai universitas berdasarkan kinerja keseluruhan, namun memberikan pengakuan kepada universitas yang unggul dalam indikator tertentu.

Delapan Indikator Kinerja Utama telah dipilih sebagai indikator perubahan yang akan memberikan dampak terbesar terhadap kualitas lulusan, kualitas guru, dan kualitas kurikulum.

PANDUAN PELAKSANAAN TEKNIS

IKU 1: Lulusan Mendapatkan Pekerjaan yang Layak

Kota atau kabupaten yang digunakan adalah kota atau kabupaten tempat calon bekerja 3.3 Pengertian pendiri 3.3.1 Calon yang terdaftar sebagai pemilik perusahaan.

IKU 2: Mahasiswa Mendapat Pengalaman di Luar Kampus

IKU 3: Dosen Berkegiatan di Luar Kampus

Daftar QS100 berdasarkan sains atau QS World University Rankings by subject dapat ditemukan di website QS Top Universities. Dosen diperbolehkan melaksanakan kegiatan tridharma pada perguruan tinggi yang mempunyai minimal 1 (satu) program studi yang masuk dalam daftar QS100 berdasarkan keilmuan. Teknologi, dosen diperbolehkan melakukan kegiatan tridharma pada program studi manapun di lingkungan Stanford University – tidak terbatas pada program studi yang berkaitan dengan Teknik &.

Pendidik berhak mendapatkan pengurangan beban kerja/jumlah SKS yang harus dicapai selama bekerja paruh waktu sebagai praktisi di dunia industri. Dalam hal seorang guru bekerja penuh waktu sebagai praktisi di dunia industri, maka guru tersebut berhak mengambil cuti dari pendidikan tinggi. Tutor mempunyai perjanjian kerja PKWT, PKWTT, PKPW atau bekerja sebagai konsultan atau ahli independen.

Perusahaan yang termasuk dalam perusahaan teknologi global adalah perusahaan yang masuk dalam Top 100 Digital Companies versi Forbes. Daftar 100 Perusahaan Digital Teratas yang diakui Forbes adalah daftar terbaru yang diterbitkan selama tahun pelaporan berjalan. Perusahaan startup harus mendapat pendanaan kumulatif lebih dari Rp dua ratus miliar rupiah).

Organisasi nirlaba harus memiliki anggaran tahunan pada tahun terakhir lebih dari Rp lima puluh miliar rupiah) atau telah bekerja sama dengan mitra di tingkat nasional atau internasional selama 5 tahun terakhir. Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara bimbingan dan pengakuan oleh pengawas mengenai keikutsertaan mahasiswa dalam kompetisi diatur dengan peraturan universitas. Kegiatan Tridharma di kampus lain dan kampus QS100 yang berbasis ilmu pengetahuan, serta bekerja sebagai praktisi di industri, harus mendapat persetujuan dari Ketua Program Studi, Dekan atau Rektor.

Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pengajuan, pertimbangan dan pengambilan keputusan sehubungan dengan kegiatan Tridharma di kampus lain dan kampus QS100 berbasis ilmu pengetahuan serta pekerjaan sebagai praktisi industri diatur dengan peraturan Universitas. Dosen wajib menunjukkan keaslian kegiatan tridharma QS100 di luar kampus dan dalam kampus yang berbasis ilmu pengetahuan, serta bekerja sebagai praktisi industri.

IKU 4: Praktisi Mengajar di Dalam Kampus

IKU 5: Hasil Kerja Dosen Digunakan Oleh Masyarakat Atau Mendapat Rekognisi Internasional

12 Studi Kasus 12.1 Studi Kasus 12.1.1 Hasil survei dosen berbentuk studi kasus dan dapat digunakan sebagai bahan ajar di program studi. Kriteria lebih lanjut terhadap artikel yang dimuat di media dalam dan luar negeri mengacu pada peraturan penilaian kelayakan kredit dosen dan mekanisme penilaian profesi yang berlaku di perguruan tinggi.

IKU 6: Program Studi Bekerjasama dengan Mitra Kelas Dunia

IKU 7: Kelas yang Kolaboratif dan Partisipatif

50% dari bobot nilai akhir harus didasarkan pada kualitas partisipasi dalam diskusi kelas (metode kasus) dan/atau presentasi tugas akhir pembelajaran.

IKU 8: Program Studi Berstandar Internasional

IMPLIKASI TERHADAP BOPTN DAN BPPTNBH

  • Penghitungan Poin
  • Target ‘Standar Emas’
  • Sistem Liga dan Penetapan Kenaikan BOPTN/BPPTNBH
  • Bonus Keunggulan Berdasarkan Kategori Kinerja

Nilai nominal mutu lulusan terbaik: PTN Badan Hukum, PTN BLU dan PTN Satker dengan total nominal IKU tertinggi 1+2 poin. Berdasarkan hasil identifikasi kebutuhan data untuk perhitungan KPI PTN, terdapat beberapa karakteristik data yang diperlukan dan akan dikumpulkan dalam Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDDikti). Data lulusan IKU yang mendapatkan pekerjaan layak nantinya akan diperoleh dari Direktorat Belmawa melalui layanan data yang diambil melalui aplikasi Tracer Study atau laman http://tracerstudy.kemdikbud.go.id dan akan dikirimkan ke PDDikti.

Data untuk keperluan IKU nantinya diperoleh dari pelaporan PDDikti menggunakan aplikasi PDDikti Feeder dan juga menggunakan data prestasi mahasiswa yang ada di aplikasi Simkatmawa atau laman http://simkatmawa.kemdikbud.go.id yang dikembangkan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan. Pada IKU guru yang bekerja di luar kampus, atribut data terkait terdiri dari kegiatan tridharma, amalan dan pendampingan. Data untuk keperluan IKU nantinya akan diperoleh dari Direktorat Belmawa dan Direktorat Sumber Daya melalui layanan data pada saat proses pengumpulan/akuisisi data.

Di IKU, praktisi mengajar di kampus, atribut data terkait terdiri dari riwayat pendidikan, sertifikasi, dan pengalaman kerja. Data untuk keperluan IKU nantinya akan diperoleh dari aplikasi Suster PDDikti dan diteruskan ke database utama PDDikti. Di IKU, hasil karya dosen dimanfaatkan masyarakat atau mendapat pengakuan internasional.Atribut data terkait terdiri dari artikel ilmiah, karya terapan, dan karya seni.

Data untuk keperluan IKU nantinya akan diperoleh dari PDDikti yang diperoleh dari berbagai aplikasi yaitu Suster PDDikti. Di IKU, prodi bekerja sama dengan partner kelas dunia, fitur data terkait adalah kemitraan. Data untuk keperluan IKU nantinya akan diperoleh dari Direktorat Kelembagaan melalui layanan data pada saat proses pendataan/akuisisi ke PDDikti.

Pada kelas IKU kolaboratif dan partisipatif, atribut data terkait terdiri dari mata kuliah dan standar. Data untuk keperluan IKU nantinya akan diperoleh dari aplikasi PDDikti Feeder yang akan didata secara rutin oleh perguruan tinggi. Data untuk keperluan IKU nantinya akan diperoleh dari Direktorat Belmawa dan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) melalui layanan data pada saat proses pendataan/perolehan data.

PENGUMPULAN DATA

PENUTUP

Referensi

Dokumen terkait