• Tidak ada hasil yang ditemukan

15. Faringitis Kronis Nahdia Mifthachul Aulia Putri Neysella

N/A
N/A
068 Nahdia Mifthachul Aulia Putri Neysella

Academic year: 2025

Membagikan "15. Faringitis Kronis Nahdia Mifthachul Aulia Putri Neysella"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

FARINGITIS KRONIS

Nahdia Mifthachul Aulia Putri Neysella Pembimbing:

dr. Elida Mustikaningtyas, Sp.THT-KL

SMF Ilmu THT

RSUD Gambiran Kota Kediri Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

2025

(2)

DEFINISI

Peradangan pada mukosa faring yang dapat disebabkan oleh virus (60%), bakteri (5-40%), alergi, trauma,

toksin. Bakteri dan virus merupakan penyebab utama faringitis. Sedangkan faringitis yang diakibatkan oleh virus dapat sembuh sendiri (self- limiting).

Virus : rhinovirus, adenovirus, virus influenza dan parainfluenza, Epstein-barr virus

Bakteri : Streptococcus grup A beta hemoloticus Kronis apabila berlangsung lama (bisa menahun).

(3)

EPIDEMIOLOGI

Tidak berbeda dengan prevalensi secara global, di Indonesia kasus ISPA juga paling sering ditemukan pada anak-anak berusia 1-4 tahun.

Anak > Dewasa

1-2% pasien anak

16 juta kasus baru setiap tahunnya.

Indonesia

(ISPA), termasuk faringitis

akut, di Indonesia yakni

sebesar 25,0%

(4)
(5)

FAKTOR

PREDISPOSISI

Infeksi Persisten

Faktor Lingkungan

Iritasi Kronis

Kebiasaan Pasien Rhinitis kronis, sinusitis

kronis, tonsilitis kronis

Bernafas lewat mulut Lingkungan berasap, berdebu,

tidak mengenakan masker

Merokok, makan makanan pedas

(6)

Faringitis Kronik Hiperplastik Faringitis Kronik Atrofi

KLASIFIKASI FARINGITIS

KRONIK

(7)

FARINGITIS KRONIK HIPERPLASTIK

- Terjadi perubahan mukosa dinding posterior faring (kongesti dan hiperemi)

- Tampak kelenjar limfa di bawah mukosa faring dan lateral band hiperplasi

- Mukosa dinding posterior tidak rata dan bergranular

- Gejala dan tanda biasanya pasien mengeluh mula-mula tenggorok kering dan gatal

(8)

MANIFESTASI KLINIS

- Tenggorokan, kering, berlendir, gatal dan terasa tebal - Rasa mengganjal di tenggorokan

- Batuk berdahak kronik

- Timbul rasa sakit di tenggorokan jika terdapat hal-hal yang merangsang 🡪 makanan pedas, asap - Terkadang suara bisa serak

- Bau mulut

Mukosa menghasilkan sekret kental. Pembuluh darah di dinding faring mengalami kongesti dan kemerahan. Tampak kelenjar limfa di bawah mukosafaring dan lateral band  hiperplasia atau menebal. Dinding faring posterior seringkali mempunyai gambaran caobblestone / batu kerikil!

karena hipertrofilimfoid

(9)

Terapi simtomatik

• Obat kumur

• Antitusif /ekspektoran

• Tablet Isap antibiotic

Obati faktor penyebab Penyakit yang menyertai harus segera ditangani

Terapi Lokal

• Melakukan kaustik faring menggunakan Nitras Argenti

• Electro cauter (Listrik)

TATALAKSANA

(10)

FARINGITIS KRONIK ATROFI

- Sering bersamaan dengan rinitis atropi

- Rinitis atropi menyebabkan udara yang masuk berkurang kelembabannya sehingga dapat merangsang dinding faring

- Gejala dan tanda biasanya pasien mengeluhkan tenggorokan kering dan tebal serta mulut berbau.

- Pada pemeriksaan tampak mukosa faring ditutupi oleh lendir

yang kental dan bila diangkat tampak mukosa kering.

(11)

MANIFESTASI KLINIK

Tenggorokan kering Mulut bau

Merasa tebal

Pada pemeriksaan tampak mukosa faring ditutup lendir yang

kental 🡪 kalau diangkat tampak mukosa kering

(12)

TATALAKSANA

- Obat kumur

- Menjaga kebersihan mulut

- Handuk tebal & panas diletakan pada hidung dan mulut → udara lembab yang hangat

- Obati rhinitis atrofi

(13)

PROGNOSIS

Dalam banyak kasus, faringitis kronis memiliki prognosis yang baik, terutama jika penyebabnya

dapat diidentifikasi dan diatasi dengan tepat. Beberapa penyebab faringitis kronis dapat diobati dengan obat-obatan yang

sesuai, seperti antibiotik untuk infeksi bakteri atau antihistamin

untuk alergi.

Penyebab: Jika penyebab faringitis kronis adalah infeksi yang terus berulang atau iritasi akibat paparan zat berbahaya seperti asap rokok, prognosis bisa lebih baik setelah menghindari faktor pemicu ini.

Jika faringitis kronis disebabkan oleh kondisi medis lain, seperti refluks asam kronis atau masalah imunologi, prognosis mungkin tergantung pada bagaimana kondisi medis yang mendasari tersebut dikelola

Kepatuhan terhadap perawatan: Penting

untuk mengikuti panduan perawatan dari

dokter atau profesional kesehatan untuk

memastikan perawatan yang efektif.

(14)

● Obstruksi jalan napas

● Rinitis alergi

● Kanker kepala dan leher

● Penyakit refluks gastroesofagus

● Abses peritonsillar

● Difteri

● Epiglotitis

● Virus herpes simpleks

● Mononukleosis

DIAGNOSIS BANDING

(15)

TERIMAKASI

H

Referensi

Dokumen terkait