• Tidak ada hasil yang ditemukan

19 bab iii metode penelitian - Perpustakaan Poltekkes Malang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "19 bab iii metode penelitian - Perpustakaan Poltekkes Malang"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

19 BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian Pre eksperimental dengan desain penelitian One Grup Pre test Post test, observasi dilakukan pada awal (pre test) dan akhir kegiatan (post test). Tingkat perubahan responden dilihat dengan membandingkan antara hasil pre test dengan post test penyuluhan menggunakan media flash card.

Siswa dikumpulkan dalam 2 kelas untuk memperoleh penyuluhan dengan menggunakan media flash card, dimulai dari ceramah selama 45 menit lalu pengenalan gambar dan zat gizi pada flash card dan terakhir permainan dengan flash card sesuai dengan materi gizi yang diberikan. Flash card ini diadopsi dari penelitian Syofia, dkk (2014) tentang Pengaruh Penyuluhan Makanan Bergizi Beragam Seimbang dan Aman Dengan Menggunakan Flash Card Dalam Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Anak Kelas 1 – 3 SD Islam Titi Berdikari Kecamatan Medan Labuhan.

B. Waktu dan Tempat Penelitian a. Waktu

Penelitian ini dilakukan pada 1 Februari 2019.

b. Tempat

Penelitian dilakukan di SDN Sidorahayu 2 Desa Sidorahayu, Kecamatn Wagir, Kabupaten Malang.

C. Populasi dan Sampel a. Populasi

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah semua siswa di SDN Sidorahayu 2 Desa Sidorahayu, Kecamatn Wagir, Kabupaten Malang.

b. Sampel

Sampel penelitian ini adalah 49 siswa kelas IV di SDN Sidorahayu 2 Desa Sidorahayu, Kecamatn Wagir, Kabupaten Malang. yang memenuhi kriteria sampel.

(2)

20 Kriteria inklusi :

a) Siswa SDN Sidorahayu 2 Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang kelas IV.

b) Siswa yang bersedia menjadi responden

Kriteria ekslusi :

a) Siswa yang tidak masuk sekolah

b) Siswa yang tidak bersedia menjadi responden

D. Variabel Penelitian

1. Variable bebas (independent variable) : penyuluhan gizi seimbang pada siswa kelas IV di SDN Sidorahayu 2 Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, menggunakan media flashcard.

2. Variable terikat (dependent variable) : tingkat pengetahuan siswa kelas IV di SDN Sidorahayu 2 Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.

(3)

21 E. Definisi Operasional Variabel

Variabel Definisi Operasional Hasil Pengukuran Skala Ukur Pemberian

penyuluhan tentang gizi seimbang

Salah satu cara untuk meningkatkan

pengetahuan anak sekolah mengenai gizi seimbang.

- Berhasil jika terdapat

perbedaan tingkat pengetahuan antara sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan.

- Tidak berhasil jika tidak terdapat perbedaan tingkat pengetahuan antara sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan.

Ordinal

Tingkat pengetahuan anak

sekolah

Segala sesuatu yang diketahui oleh anak sekolah tentang gizi seimbang yang diperoleh dengan cara pengisian kuesioner dan dihitung.

- Nilai skor

- Selanjutnya nilai skor dapat dikategorikan menjadi :

a. Baik : 76-100%

b. Cukup : 56-75%

c. Kurang : <56%

Rasio Ordinal

F. Instrumen Penelitian Bahan yang digunakan : 1. Materi penyuluhan

2. Formulir kuesioner (pre test dan post test) 3. Flash card

G. Metode Pengumpulan Data

1. Gambaran umum anak sekolah meliputi nama, umur, jenis kelamin, berat badan dan tinggi badan diperoleh dengan cara memberikan form identitas anak sekolah yang terdapat dalam kuesioner dan pengukuran.

2. Data pengetahuan anak sekolah diperoleh dengan cara memberikan kuesioner yang diberikan sebelum dan sesudah dilakukan edukasi tentang gizi seimbang.

(4)

22 H. Pengolahan dan Analisis Data

Pengolahan data tingkat pengetahuan siswa tentang gizi seimbang diperoleh dari jawaban kuisioner dan diolah dengan sistem skoring. Pengetahuan siswa tentang gizi seimbang diukur dengan mengajukan 15 pertanyaan dan memberi skor pada jawaban benar adalah (1) dan salah (0). Total skor maksimal adalah 15 dan minimal 0. Kemudian tingkat pengetahuan menurut Arikunto (2006) :

Selanjutnya dilakukan pengelompokan tingkat pengetahuan masing-masing subjek secara ketegorik dengan standar sebagai berikut :

Baik : 76 - 100%

Cukup : 56 - 75%

Kurang : < 56%

Data diolah kemudian disajikan dalam bentuk tabel dan dianalisis secara deskriptif. Analisis pengaruh penyuluhan gizi seimbang terhadap tingkat pengetahuan siswa menggunakan analisis Paired t-Test pada tingkat kepercayaan 95% apabila data normal dan analisis Wilcoxon apabila distribusi data tidak normal.

Nilai = Total Jawaban Benar x 100%

Total Pertanyaan

Referensi

Dokumen terkait

SAP - - Pengetahuan Kemampuan siswa SD kelas IV SDN Kalirejo 02 dan SDN Kalirejo 03 Lawang Kabupaten Malang dalam menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan pesan gizi seimbang

Melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga subjek selama 1 hari dengan cara menjelaskan diit obesitas pada anak yaitu dengan menggunakan prinsip Rendah Kalori Gizi Seimbang RKGS

Memberikan pretest untuk menguji tingkat pengetahuan sebelum diberikan penyuluhan gizi, dengan mengisi kuisioner pengetahuan tentang pengetahuan sayur dan buah terhadap anak..

Tahap Kedua Setelah dilakukan pre-test, 1 minggu kemudian responden diberikan intervensi berupa penyuluhan tentang pesan khusus gizi seimbang anak sekolah dengan media pop-up book

Data sikap remaja asik yang telah diberi edukasi gizi seimbang dengan alat bantu form kuesioner yang diberikan secara langsung kepada Remaja Asik di SMA Negeri 1 Singosari Malang...

Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperiment karena berupa penelitian lapangan yang memberikan perlakuan atau tindakan berupa penyuluhan dengan metode

Data Pengetahuan, Sikap dan Keterampilan Data tentang pengetahuan dan sikap responden dengan cara wawancara langsung dengan menggunakan kuisioner meliputi gizi seimbang, dan

Definisi Operasional Variabel Variabel Definisi Operasional Hasil pengukuan Skala ukur Konseling Gizi Upaya meningkatkan pengetahuan ibu mengenai gizi seimbang balita dengan media