Bagi perusahaan yang sudah go public, pemaksimalan nilai perusahaan dapat tercermin dari tingginya harga saham. Nilai suatu perusahaan yang telah go public didasarkan pada harga saham yang dikeluarkan perusahaan tersebut (Suharli, 2006).
Profitabilitas
Rasio Tobin Q adalah konsep yang berharga karena menunjukkan bagaimana penilaian pasar keuangan saat ini berhubungan dengan nilai pengembalian setiap dolar investasi tambahan. Penggunaan rasio Tobin's Q dalam berbagai penelitian telah mengalami berbagai modifikasi dari rumusan awal yang dikemukakan oleh Lindenberg dan Ross (1981).
Corporate Social Responsibility
Variabel Z merupakan moderator homologisasi, hal ini terjadi jika hasil uji koefisien regresi (βi) dari Persamaan 1, 2 dan 3 semuanya signifikan. Hal ini terjadi apabila hasil uji koefisien regresi (βi) dari persamaan 2 signifikan dan hasil uji koefisien regresi (βi) variabel interaksi dari persamaan 3 juga signifikan.
Kerangka Penelitian
Apabila hasil uji koefisien regresi pada Persamaan 1 atau hasil uji koefisien regresi pada Persamaan 2 signifikan atau sebaliknya tidak signifikan, namun hasil uji koefisien regresi variabel interaksi pada Persamaan 3 tidak signifikan, maka variabel M bukan merupakan variabel moderator. Apabila hasil Persamaan 3 signifikan dan Persamaan 2 atau 1 signifikan atau sebaliknya tidak signifikan, maka variabel M dapat dikatakan sebagai variabel moderator atau variabel moderator.
Hipotesis
Populasi
Sampel
5 Bank Negara Indonesia (Perero) Tbk 6 Bank Nusantara Parahyangan Tbk 7 Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 8 Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 9 Bank Danamon Indonesia Tbk 10 Bank Jabar Banten Tbk 11 Bank Mandiri (Persero) Tbk Tbk 13 Bank CIMB Niaga Tbk 14 Bank Maybank Indonesia Tbk 15 Bank Permata Tbk.
Jenis dan Sumber Data
Variabel Penelitian
Variabel Dependen Nilai Perusahaan
Variabel Moderasi
Metode Analisis Data
- Uji Normalitas
- Uji Multikolinearitas
- Uji Autokorelasi
- Uji Heteroskedastisitas
Jika nilai toleransi >10 persen dan nilai VIF < 10 maka dapat disimpulkan tidak terjadi multikolinearitas antar variabel independen dalam model regresi. Jika nilai toleransi < 10 persen dan nilai VIF > 10 maka dapat disimpulkan terdapat multikolinearitas antar variabel independen dalam model regresi.
Uji Hipotesis
- Uji Statstik t (test)
- Moderated Regression Analysis (MRA)
Jika hasil pengujian Variabel Profitabilitas pada Persamaan 1 atau Persamaan 2 signifikan, atau sebaliknya pada Persamaan 1 dan 2 tidak signifikan dan uji potong variabel pada Persamaan 3 signifikan, maka CSR merupakan variabel moderator. Jika hasil pengujian variabel Profitabilitas pada Persamaan 1 atau Persamaan 2 signifikan, atau sebaliknya pada Persamaan 1 dan 2 tidak signifikan, dan uji potong variabel pada Persamaan 3 tidak signifikan, maka CSR bukan merupakan variabel moderator. .
Analisis Kinerja Perusahaan
- Analisis Nilai Perusahaan Perbankan Tahun 2012 - 2016
- Analisis Profitabilitas Perusahaan Perbankan Tahun 2012 - 2016
- Analisis Corporate Social Responsibility pada Perusahaan Perbankan Tahun 2012 - Corporate Social Responsibility adalah bentuk tanggungjawab perusahaan terhadap masyarakat2016
Berikut profitabilitas emiten perbankan Indonesia periode 2011-2016 yang diukur dengan rasio ROA pada Tabel 5 di bawah ini. Hal ini menunjukkan bahwa 22 perusahaan perbankan sampel periode 2012 hingga 2016 rata-rata mengalami pergerakan yang fluktuatif.
Hasil Uji Data 1Uji Normalitas
- Uji Multikolinearitas
- Hasil Uji Autokorelasi
- Hasil Uji Heteroskedastisitas
Sebanyak 54% dari 22 perusahaan sampel memiliki pergerakan biaya CSR yang baik dan memiliki rata-rata biaya CSR di atas 1% yaitu pada emiten BBCA, BBKP, BBNI, BBRI, BDMN, BJBR, BMRI, BNGA, BNII. MAYA, MEGA, SDRA. Sementara itu, 46% dari 22 perusahaan sampel memiliki pergerakan biaya CSR yang buruk dan memiliki rata-rata biaya CSR kurang dari 1% AGRO, BABP, BBNP, BBTN, BNBA, BNLI, BSIM, BTPN, BVIC, NISP.
Uji Hipotesis
- Uji hipotesis 1 (uji t)
- Uji Hipotesis 2 (uji t)
- Uji Moderasi
Hipotesis pertama penelitian ini menunjukkan bahwa koefisien regresi variabel Profitabilitas yang diukur dengan ROA adalah sebesar 0,291, nilai hitung sebesar 3,131 dan nilai signifikansi lebih kecil dari nilai probabilitas yaitu 0,002<0,05. Nilai koefisien regresi CSR sebesar 0,004 yang berarti jika CSR meningkat sebesar satu satuan maka nilai perusahaan meningkat sebesar 0,004 jika variabel independen lainnya tetap.
Pembahasan
- Hipoteis 1: Pengaruh Profitabilitasterhadap Nilai Perusahaan
- Hipotesis 2 :Pengaruh Corporate Social Responsibilityterhadap Nilai Perusahaan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dimensi kemasan produk (bentuk kemasan, bahan baku kemasan, label kemasan, warna kemasan dan ukuran kemasan) terhadap persepsi konsumen mengenai penggunaan kembali kemasan produk. Mayoritas kemasan perlengkapan kantor yang dipasarkan dirancang oleh produsen agar dapat digunakan kembali di luar fungsinya untuk melindungi produk di dalamnya.
Rumusan Masalah
- Konsep Manajemen
- Konsep Pemasaran
- Persepsi Konsumen a. Pengertian Persepsi
- Kemasan Produk
- Kertas dan kemasan karton
- Kemasan logam
- Kemasan kaca
- Kemasan plastik
- Kemasan kayu
Ukuran paket yang berbeda dapat menarik konsumen dengan tingkat keterlibatan yang berbeda (Silayoi dan Speece, 2004). Indikator untuk mengukur hal ini antara lain bagaimana konsumen menilai permasalahan sampah yang ada saat ini dan apakah kemasan yang dapat digunakan kembali dapat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.
Rerangka Pemikiran
H4: Warna kemasan mempengaruhi persepsi konsumen terhadap penggunaan kembali kemasan produk produk alat tulis di Bandar Lampung. H5: Ukuran kemasan mempengaruhi persepsi konsumen terhadap penggunaan kembali kemasan produk untuk produk alat tulis di Bandar Lampung.
Objek Penelitian
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif yaitu pendekatan yang dilakukan dalam penelitian dengan menggunakan pertanyaan-pertanyaan baku dan jawabannya tersedia dalam kuesioner yang dibagikan kepada responden.
Sumber data
Metode Pengumpulan Data
Dilihat dari tujuannya, penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian kausal, penelitian kausalitas merupakan desain penelitian yang dirancang untuk menyelidiki kemungkinan adanya hubungan sebab akibat antar variabel. Jawaban atas pertanyaan yang diajukan adalah Sangat Setuju (SS) dengan skor 5, Setuju (S) dengan skor 4, Netral (N) dengan skor 3, Tidak Setuju (TS) dengan skor 2 dan Sangat Tidak Setuju. (STS) dengan skor 1.
Populasi dan Sampel
Pengukuran variabel independen dan dependen menggunakan teknik scoring untuk memberikan nilai pada setiap alternatif respon sehingga datanya dapat dihitung (Malhotra 2015; 135). Untuk mengantisipasi adanya kuesioner yang gagal atau cacat, maka jumlah kuesioner yang disebarkan peneliti sebanyak 100 kuesioner.
Variabel
Definisi Operasional Variabel
Persepsi konsumen dimana barang digunakan kembali dengan fungsi yang sama, dan daur ulang dimana barang digunakan dengan fungsi yang berbeda.
Metode Analisis Data
Uji Reliabilitas
Teknik Analisis Data 1. Analisis Kuantitatif
- Analisis Kualitatif
Pengujian Hipotesis 1. Uji T
- Uji F
- Koefesien Determinasi (R 2 )
- Uji Pretest
- Hasil Analisis Karakteristik Responden
Jika (P-value) < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti variabel independen berpengaruh secara parsial terhadap variabel dependen. Jika (P value) > 0,05 maka H0 diterima dan Ha ditolak Variabel independen secara parsial tidak berpengaruh terhadap variabel dependen.
Metode Analisis Data 1. Uji Validitas
Uji Reabilitas
- Rumusan Masalah
- Proses Manajemen
- Strategi dan Manajemen Strategi 1. Definisi Strategi
Pesaing utama PT Era Global Prioritas adalah PT Waringin Jaya Perdana dan PT Fajrina Citra Persada. Era Global Prioritas telah menjadi anggota Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (HIMPERRA) dan tergabung dalam Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) yang diawasi oleh Kementerian Perumahan Rakyat.
Definisi Manajemen Strategi
- Strategi Bisnis
Pilih serangkaian tujuan jangka panjang dan strategi utama (grand strategi) yang akan mencapai peluang yang paling diinginkan. Kembangkan tujuan tahunan dan strategi jangka pendek yang selaras dengan tujuan jangka panjang yang dipilih dan strategi keseluruhan.
Definisi Strategi Bisnis
Tujuan dari manajemen strategis adalah untuk memanfaatkan dan menciptakan peluang baru dan berbeda untuk masa depan, perencanaan jangka panjang dan mencoba mengoptimalkan tren saat ini untuk masa depan. Masalah dengan strategi yang didasarkan pada analisis industri dan positioning pasar adalah bahwa strategi tersebut mendorong perusahaan untuk mengadopsi positioning serupa.
Model Manajemen Strategi
Implementasi strategi bertujuan untuk memobilisasi karyawan dan manajer untuk mengubah strategi yang dirumuskan menjadi tindakan. Manajer benar-benar perlu mengetahui kapan strategi yang dirumuskan tidak berjalan dengan baik.
Visi, Misi dan Tujuan
Fase implementasi strategi memerlukan adanya keputusan dari pihak yang berwenang dalam mengambil keputusan untuk menetapkan tujuan tahunan, membuat kebijakan, memotivasi pegawai dan mengalokasikan sumber daya yang ada agar strategi yang telah dirumuskan dapat dilaksanakan. Evaluasi strategi memiliki tiga aktivitas dasar, yaitu meninjau faktor internal dan eksternal yang menjadi dasar strategi saat ini, mengukur kinerja, dan mengambil langkah perbaikan.
Lima Kekuatan Kompetitif Porter
Keunggulan Bersaing
Perusahaan mengeluarkan biaya tambahan di tempat lain dan mempertahankan keunggulan biaya secara keseluruhan atau mengurangi biaya diferensiasi dibandingkan pesaing.
Analisis Lingkungan Eksternal
Lingkungan industri merupakan serangkaian faktor yang merupakan ancaman dari pelaku usaha baru, pemasok, pembeli, produk substitusi, dan intensitas persaingan antar pesaing yang berdampak langsung terhadap perusahaan. Secara singkat dapat disimpulkan bahwa lingkungan industri adalah tingkat lingkungan eksternal suatu organisasi yang menghasilkan komponen-komponen yang biasanya mempunyai dampak yang relatif lebih spesifik dan langsung terhadap operasional perusahaan.Kekuatan-kekuatan yang mempengaruhi persaingan industri adalah sebagai berikut: a) Ancaman Baru pendatang b) Tingkat persaingan antar pesaing yang ada.
Analisis Lingkungan Internal
Matriks EFE (External Factor Evaluation) dan IFE (Internal Factor Evaluation)
Pilihan Alternatif Strategi
- Rerangka Pemikiran
- Populasi dan Sampel
- Sumber Data
- Teknik Pengumpulan Data
- Teknik Analisis Data
- Analisis Lingkungan Internal
- Analisis Lingkungan Eksternal 1. Faktor Politik
- Analisis Industri Porter (Lima Kekuatan Kompetitif) 1. Ancaman Pendatang Baru
- Identifikasi Faktor-faktor Strategis Internal dan Eksternal
Penelitian yang dilakukan akan mendeskripsikan analisis SWOT dalam strategi bisnis di PT ERA GLOBAL PRIORITAS. PT Era Global Prioritas memiliki pemasok tetap bahan konstruksi yang harganya di bawah pasar.
Rumusan Masalah Penelitian
- Pengertian Pemasaran
- Manfaat yang Dirasakan dari Rekomendasi Blogger
- Kepercayaan
- Reputasi Blogger
- Niat Beli
Kegunaan yang dirasakan didefinisikan sebagai sejauh mana seseorang percaya bahwa menggunakan inovasi teknologi akan meningkatkan kinerja pekerjaannya (Davis et al., 1989). Dalam konteks blog, reputasi berkaitan dengan sejauh mana seorang blogger dapat dipercaya (Burgess et al., 2009).
Kerangka Pemikiran
Sumber Data
Populasi dan Sampel
Populasi
Sampel
Penulis menggunakan metode pengumpulan data dalam upaya memperoleh data yang relevan untuk memecahkan dan menganalisis masalah. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Manfaat Rekomendasi Blogger yang dilambangkan dengan (X1), Kepercayaan yang dilambangkan dengan (X2), dan Reputasi Blogger yang dilambangkan dengan (X3).
Uji Instrumen Penelitian 1. Uji Validitas
Yakni pengumpulan data teoritis dengan cara mengkaji berbagai literatur dan bahan pustaka lain yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Reliabilitas adalah mengukur sejauh mana alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini dapat dipercaya, artinya jika alat ukur tersebut diuji berkali-kali maka hasilnya tetap.
Teknik Analisis Data
Uji Validitas
Hasil pengujian dikatakan reliabel jika nilai Croanbach’s Alpha sebesar 0,0,600 dan nilai Croanbach’s Alpha hitung lebih besar dibandingkan nilai Croanbach’s Alpha jika item tersebut Dihapus. Validitas menunjukkan seberapa valid hasil yang diperoleh dengan menggunakan suatu ukuran atau indikator sesuai dengan konsep teori yang digunakan.
Uji Reliabilitas
Demografi Karakteristik Responden
Analisis Kualitatif
Analisis Kuantitatif
Uji Hipotesis
Koefisien Determinasi (R2)
Berdasarkan Tabel 4.10 nilai koefisien determinasi sebesar 0,685 yang berarti bahwa dimensi variabel manfaat rekomendasi blogger, kepercayaan blogger dan reputasi mempunyai pengaruh sebesar 68,5% terhadap niat beli, dan sisanya sebesar 31,5% dipengaruhi oleh variabel lain. yang tidak termasuk. dalam survei ini, seperti kualitas informasi, kepercayaan, dan lainnya.
Uji t Parsial
Uji f Simultan
Pembahasan
Hipotesis yang diajukan menyatakan bahwa manfaat rekomendasi blogger berpengaruh positif terhadap niat beli konsumen Warung Pedas S. Hipotesis menyatakan bahwa reputasi blogger berpengaruh positif terhadap niat beli konsumen Warung Pedas S.
Saran
- Penyebab Financial Distress
- Teori Struktur Modal
- Laporan Keuangan
- Rasio Keuangan
- Kurs
- Inflasi
Dalam penelitian ini, likuiditas perusahaan diasumsikan sebagai alat untuk memprediksi kesulitan keuangan suatu perusahaan dan diukur dengan rasio lancar. Penelitian ini mengasumsikan bahwa rasio solvabilitas suatu perusahaan dapat memprediksi kesulitan keuangan suatu perusahaan dan diukur dengan rasio hutangnya.
Rerangka Pemikiran Dan Pengembangan Hipotesis
Oleh karena itu, dalam hal produksi, ada dua hal yang dapat dilakukan produsen, yaitu: Pertama, segera menaikkan harga produknya dengan jumlah pasokan yang sama atau menaikkan harga produknya (akibat tarik menarik permintaan dan penawaran). . ) karena penurunan jumlah produksi. Karena negara-negara yang menjadi mitra dagang suatu negara mengalami inflasi yang tinggi, maka diketahui bahwa harga barang dan juga biaya produksinya relatif mahal, sehingga jika negara lain terpaksa mengimpor barang tersebut maka dengan sendirinya harga jual di dalam negeri akan meningkat.
Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel
Metode Pengumpulan Data
Variabel Dependen
Financial distress sendiri diukur atau didekati dengan menggunakan interest coverage ratio atau time-earned interest rasio. Perusahaan yang memiliki rasio pendapatan bunga waktu kurang dari satu dianggap mengalami kesulitan keuangan.
Teknik Analisis Data
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi menemukan adanya korelasi antar variabel independen. Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terdapat ketimpangan variance dari residual satu observasi ke observasi lainnya.
Uji F (Kelayakan Model)
Terdapat autokorelasi positif Tidak dapat diputuskan Tidak ada autokorelasi Tidak dapat diputuskan Terdapat autokorelasi negatif Sumber: Widarjono, 2013. Hal ini dikarenakan sektor manufaktur mempunyai produk yang sangat beragam dan mampu memberikan manfaat yang tinggi bagi penggunanya.
Uji Statistik Deskriptif
Pengembalian investasi pada perusahaan yang tidak mengalami kesulitan keuangan mempunyai nilai mean sebesar 9.331806 dan standar deviasi sebesar 8.556123. Sedangkan kepemilikan institusional pada perusahaan yang tidak mengalami financial distress mempunyai nilai mean sebesar 1.259361 dan standar deviasi sebesar 0.746059.
Uji Asumsi Klasik
Pengujian Hipotesis
PEMBAHASAN
- Pengaruh Current Ratio Terhadap Financial Distress
- Pengaruh Return On Investment Terhadap Financial Distress
- Pengaruh Total Asset Turn Over terhadap Financial Distress
- Pengaruh Debt Equity Ratio Terhadap Financial Distress
- Pengaruh KURS Terhadap Financial Distress
- Pengaruh Inflasi Terhadap Financial Distress
Prediksi Rasio Keuangan Mengingat Kesulitan Keuangan pada Perusahaan Real Estate yang Tercatat di Indonesia. Analisis Rasio Keuangan untuk Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Manufaktur Tercatat di Indonesia”.
Problem Formulation
- Efficient market hypothesis
- Efficient Stock Market Assumption
- The important of efficient Stock market
- Forms of Market Efficiency Hypothesis
- Testing Efficient Market Hypothesis
- Efficient Market Anomalies
- Calender Anomalies
- Stock Return
- Abnormal Return
The semi-strong form of market efficiency states that all publicly available information should be reflected in the current share price. Tests of strong form of market performance analyzed whether professional money managers can consistently outperform the market.
Hypothesis Development
Significant abnormal Return before and After Muslim Holy days on ASEAN Stock Market
There are some types of abnormal return such as Abnormal Return (AR), Average Abnormal Return (AAR), Cumulative Abnormal Return (CAM) and Cumulative Average Abnormal Return (CAAR). H1: There is a significant difference of abnormal return between before and after Muslim Holy Days on ASEAN Stock Market.
There is a significance difference of trading activities from before and after muslim Holy Days Effect Towards Every Stock Market on ASEAN Countries
There is a significant difference in trading activity before and after the Islamic Holy Days Effect against any stock market in ASEAN countries.
Conceptual Framework
This research will use the closing price of each stock market listed in the main index of the chosen stock market. The type of data was time series data, the data itself comes from the daily closing price of each index of each stock market.
Population And Research Samples
Operational Variables
- Return Variable before Holy day (Pre Holiday)
- Return Variable After Holy day (Post Holy day)
- Abnormal Return
- Average Abnormal Return
Abnormal return calculated in this research is abnormal return from fifteen days before and fifteen days after Eid Al Fitr. Average abnormal return is an average of abnormal return during the event period which means fifteen days before Eid Al Fitr and fifteen days after Eid Al Fitr in this research.
Method of collecting data
These researches use trading volume to investigate whether there is any difference in trading activities before and after Eid Al.
Data Analysis Method 1. Descriptive statistics
- Classic Assumption Test Normality Test
- Hypothesis Testing Paired Sample T test
- Normality Test
- Hyphothesis Testing
This research used scholarships from ASEAN member countries, but only used seven countries that hold scholarships. The hypothesis testing aims to determine whether there is an impact of the Eid al-Fitr holiday on the ASEAN stock market and also on each country listed as ASEAN member that owns at least one stock exchange.
DISCUSSION
So there is no significant difference of abnormal return from before and after Muslim holy day in Thailand Stock Market, which means there is no impact of Muslim holy day towards Thailand Stock Market. There are significant differences in trading activities before and after the Muslim holy days in each of the ASEAN stock market members.
Conclusion
The accepted hypothesis was stated that there is no significant difference between trade activities from before and after Muslim holidays towards ASEAN countries. So for Indonesia Stock Exchange there may be opportunities that have an impact on Muslim holiday.
Suggestion
There is a significant difference in trade activities before and after the effect of Muslim holidays. In relation to each country of ASEAN members is also tested with paired sample T-test, and from seven country samples, it is shown that some of the results accepted H0, while they rejected Ha or H2 as second hypothesis. But for Indonesia's stock market, there is a significant difference in trading activities before and after Eid Al Fitr.
