• Tidak ada hasil yang ditemukan

ABSTRAK.docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "ABSTRAK.docx"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Laporan akhir ini berjudul ”PEMBERDAYAAN INDUSTRI KECIL TENUN IKAT OLEH DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA KUPANG PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR”. Tenun ikat merupakan warisan budaya yang sedang menjadi perhatian dunia. Namun seiring berjalannya waktu, kain tenun yang bersifat tradisional ini kalah bersaing dengan kain-kain yang dibuat oleh pabrik. Salah satu upaya melestarikan kebudayaan kain tenun ini dengan melakukan pemberdayaan terhadap industri kecil tenun ikat.

Teori atau konsep pemberdayaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pemberdayaan masyarakat menurut Mardikanto. Dimana Mardikanto menjelaskan adanya kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam 4 dimensi yaitu Bina Manusia, Bina Usaha, Bina Kelembagaan, dan Bina Lingkungan.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif, yaitu suatu metode dengan cara menggambarkan masalah-masalah yang ada sesuai dengan keadaan sebenarnya dilapangan, untuk kemudian dianalisis guna memberikan solusi terhadap permasalahan yang ditemukan.

Hasil penelitian penulis dilapangan kegiatan pemberdayaan yang dilakukan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan terhadap industri kecil tenun ikat sudah berjalan namun masih terdapat beberapa faktor penghambat baik dari dalam industri kecil tenun ikat maupun dari luar industri. Berdasarkan penilaian dari dimensi pemberdayaan menurut Mardikanto terdapat kelebihan dan kekurangan di dalam pelaksanaan kegiatan pemberdayaan industri kecil tenun ikat ini. Selain upaya dari pemerintah, para penenun pun harus memiliki pertisipasi aktif dalam proses pemberdayaan ini sehingga dapat mencapai tujuan dari proses pemberdayaan yang hendak dicapai.

Kata Kunci : Pemberdayaan Masyarakat

i

(2)

ABSTRACT

This final report is titled “EMPOWERMENT OF SMALL INDUSTRY OF TENUN IKAT BY DEPARTMENT OF INDUSTRY AND TRADE IN KUPANG CITY EAST NUSA TENGGARA PROVINCE”. Tenun ikat is cultural heritage that is being the world’s attention. But as time goes by, this kind of traditional woven fabric face challenging fabrics made by the factory.

One of the efforts to preserve the culture of woven fabric by empowering the small weaving industry.

Theory also the concept of empowerment used in this research is community empowerment theory by Mardikanto. The theory explained that there is community empowerment activity in four dimensions namely human development, business development, community development, and institutional development.

Type of research method used in this research is descriptive research method, which is a method by describing the problems that exist in accordance with the actual situation in the field, to then be analyzed to provide solutions to the problems found.

In the final result of research, researcher found that empowerment activity implemented by the Dinas Perindustrian dan Perdagangan in small weaving industry has been running, nevertheless there are some obtacles which come from small weaving industry itself also external factor. Based on theory of Mardikanto about four dimensions in community empowerment, there still found advantages also disadvantages in the implementation in this small weaving industry. In addition to the efforts of the goverment, weavers also have an active participation in this empowerment process so as to achieve the goal of the empowerment process to be achieved.

Keywords: Community Empowerment

ii

Referensi

Dokumen terkait

Strategi Pemerintah Kabupaten Tulungagung (Dinas Perindustrian dan Perdagangan) dalam Pengembangan Industri Kecil dan Menengah (IKM) pada Sentra Industri Marmer ...

Berdasarkan data Izin Usaha Industri yang ada di Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kota Tasikmalaya, Industri dominan

Meskipun usaha kain tenun baik tenun songket maupun tenun ikat menyumbang penyerapan tenaga kerja yang lebih banyak dibanding usaha kecil/mikro lainnya,

Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pasar merupakan unsur organisasi yang memfasilitasi dan memotivasi pembangunan di Bidang Industri, khususnya Industri Kecil

Dengan demikian, penulis mencoba meneliti, mendeskripsikan serta menganalisis peran dinas perindustrian dan perdagangan provinsi Jawa Barat dalam pemberdayaan

Strategi Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi dalam Meningkatkan Daya Saing Produk Lokal Sektor Usaha Kecil Menengah di Kabupaten Soppeng Tujuan penelitian ini untuk

Hasil penelitian menunjukan bahwa peranan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar dalam memberdayakan masyarakat industri rotan di Kabupaten Kotawaringin Timur telah berjalan secara

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan peranan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dalam pemberdayaan pengrajin kulit di Desa Masin,