ABSTRAK
Latar belakang
judul
proyekini
adalah dikarenakan masih kurangnya pondok pesantrenmodern di Indonesia
dalamhal
kapasitas pelayanannya, scdangkan masyarakat sangat menunggu kehadirannya. Permasalahan yang muncul adalah bagaimana merencanakandan
merancangpondok
pesantren modern yang arsitektural dan sesuai dengan kaidah-kaidah Islam. Tujuannya trErencanakan dan merancang pondok pesantren modern yang dilengkapi dengan Esilitas-fasilitas yang memenuhi estetika dan syarat fungsi dan bermanfaat bagirlri
sendiri, Agama, Negara, Institusi dan masyarakat umum.Pondok pesantren yang berurti fasilitas pendidikan islam dengan masjid retagai
titik
pusatnya dankyai
sebagai sentral figurnya, sedangkan santri yang bclajar tinggal disebuah pondok/asrama. Lokasi proyek beradadi
Desa CurahJcrq
Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo. Kapasitas santri yang ditampung.dalah
1000 oang,yaitu 500
orang santri putra dan 500 orangsantri
putri.Aktifitas dalam pondok
pesantrenmodern ini adalah
belajar-mengajar, bcribadah,bermukim dan
administaratif.Fasilitas yang
disediakan adalahfisilitas
belajar-mengajar(
berupa madrasalr, universitas, dan perpustakaan ), rbadah(
berupa ruangI'Tikaf
dan Masjid), pemukiman(
berupa pondok kyai,poodok santri putra dan putri, pondok tamu beserta segala
fasilitas pcnunjangnya), administrasi(
berupa kantor pusat dan kantor yayasan)
danEsilitas servis
(
berupa ruang makan, dapur, numg kesehatan, warpostel, ruang lrnset, gudang dan parkir.Iandasan
teori berisi
tentang pengertian pondok pesantren,jiwa
danErsr
depannya yangdikutib
dari sambutan bapakK.H.
Imam Zarkasyih padaminar
pondok pesantren seluruh Indonesia tahap pertamadi
Yogyakarta 4 s/d 7iuli
1965. Untuk memperoleh pengertian tentang pondok pesanfren pada kutipandrtas
dijelaskan bahwa pondok pesantren adalah lembaga pendidikan Islam'l-ryAn
sistem asram4 kyai sebagai sentral figu.nya, Masjid sebagaititik
pusatlmg
menjiwainya. Kehidupan dalam pondok pesantrendijiwai oleh
suasana-rsara
yang dapat disimpulkan dalam pancajiw4
yaitu : Jiwa Keikhlasan, JiwaIederhanaan,
Jiwa Berdikari, Jiwa Ukhuwah 'Diniyah 'dan Jiwa Bebas. Masatryn
pondqk pesantren didalam persaingannya yang menghadapi era globalisasilrrs lebih mampu menghadapi tantangan z:;rrtan, dengan memberikan mata
pdajaran yang lebih
luas menyangkut ilmu
pengetahuan umum dan teknologi,
Erun demikian tidak perlu merubah inti
keagamaandan jiwa
pondokEtrtreIL
vt