• Tidak ada hasil yang ditemukan

ABSTRAK - Repository Widya Kartika

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "ABSTRAK - Repository Widya Kartika"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

vii | U n i v e r s i t a s W i d y a K a r t i k a

ABSTRAK

Penilaian tingkat keuangan suatu perusahaan dapat dilakukan dengan menganalisis laporan keuangan perusahaan. Untuk mengetahui apakah keadaan keuangan perusahaan dalam kondisi yang baik dapat dilakukan berbagai analisa, salah satunya adalah analisis rasio. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan kinerja keuangan pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk dengan PT. Gudang Garam. Tbk periode 2013-2017 ditinjau dari analisis rasio keuangan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif menggunakan pengukuran rasio likuiditas, solvabilitas, aktivitas dan profitabilitas.

Juga menggunakan analisis statistik menggunakan uji Independent T- Test. Data dan informasi penelitian diperoleh dengan cara dokumentasi dari Bursa Efek Indonesia. Pada rasio likuiditas menunjukkan bahwa perusahaan memiliki terlalu banyak aset pada persediaan, sehingga pada rasio kas dan cepat kurang baik. Pada rasio solvabilitas menunjukkan bahwa PT. Gudang Garam sebagian besar asetnya berasal dari utang, sedangkan pada PT. HM Sampoerna sebagian besar berasal dari ekuitas. Pada rasio laba kotor dan laba bersih menunjukkan kedua perusahaan tidak memiliki perbedaan persentase atau persentase keuntungannya hampir sama.

Pengembalian pada aset dan ekuitas pada PT. HM Sampoerna sudah cukup baik karena berada diatas rata-rata industri, sementara PT. Gudang Garam perlu dibenahi karena terlalu jauh dari standar industri. Pada perputaran aset kedua perusahaan cukup baik karena berada di atas rata-rata. Pada perputaran persediaan kedua perusahaan terbilang jelek karena persediaan yang tertahan terlalu banyak pada keduanya.

Kata kunci : analisis, laporan keuangan, kinerja keuangan

(2)

viii | U n i v e r s i t a s W i d y a K a r t i k a ABSTRACT

Assessment of the financial level of a company can be done by analyzing the company's financial statements. To find out whether the company's financial condition in good condition can be carried out various analyzes, one of which is ratio analysis. The purpose of this study was to compare the financial performance of PT. Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk with PT. Gudang Garam.

Tbk period 2013-2017 in terms of financial ratio analysis. The analytical method used is quantitative descriptive analysis using measurement of liquidity ratios, solvability, activity and profitability. Also using statistical analysis using the Independent T-Test. Research data and information is obtained by means of documentation from the Indonesia Stock Exchange. At the liquidity ratio shows that the company has too many assets in inventory, so that the cash ratio and fast is not good. On the solvency ratio shows that PT. Gudang Garam most of its assets come from debt, while at PT. HM Sampoerna mostly comes from equity.

The ratio of gross profit and net income shows that the two companies do not have a percentage difference or the percentage of profits is almost the same.

Returns on assets and equity at PT. HM Sampoerna is already quite good because it is above the industry average, while PT. Gudang Garam needs to be addressed because it is too far from industry standards. The assets of the two companies are quite good because they are above the average. The inventory turnover of the two companies is fairly bad because the inventory is held too much on both.

Keywords: analysis, financial statements, financial performance

Referensi

Dokumen terkait

Untuk variabel biaya operasional, juga dapat disimpulkan bahwa mempunyai pengaruh signifikan secara parsial terhadap variabel rasio return of equity, hal ini dapat dibuktikan dari hasil

Dilihat dari nilai probabilitas signifikansi 0,000 kurang dari 0,05, maka model regresi dapat digunakan untuk memprediksi keputusan pembelian atau dapat dikatakan bahwa variabel

Hasil perhitungan rasio keuangan CAEL per komponen adalah untuk faktor capital semuanya menunjukkan kriteria sehat, untuk faktor assets, BRI termasuk kriteria sehat, BNI tahun 2006

Dari perhitungan yang telah dilakukan pada bank-bank BUMS yang go public dalam periode 2 tahun yaitu tahun 2007 dan tahun 2008 menunjukkan bahwa BCA adalah merupakan bank yang memiliki

Pada penelitian ini, audit yang dilakukan di Rumah Sakit Spesialis Husada Utama, audit hanya pada audit akun piutang dan audit akun persediaan.. Rumah sakit Husada Utama merupakan

Hasil audit operasional menunjukkan bahwa alasan keterlambatan justru terjadi bukan pada proses produksi itu sendiri, melainkan mengarah pada preparation process sebelum produksi dan

Penelitian ini melakukan audit operasional pada fungsi persediaan MPM Auto Cabang Surabaya untuk mengetahui efektivitas dan efisiensi dari aktivitas pembelian, penyimpanan dan penjualan

ABSTRAK Nama : Novita Sari Judul Skripsi : Pengaruh Arus Kas Operasi, Kebijakan Dividen, Ukuran Perusahaan dan Laba Akuntansi Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang