Penelitian ini berjudul “Analisis Ambiguitas pada Judul Berita Surat Kabar Riau Pos.” Ambiguitas merupakan suatu bentuk tuturan lisan dan tulisan yang timbul akibat penggunaan bahasa yang interpretasi gramatikalnya mungkin berbeda, yang pada umumnya terjadi dalam bahasa tulis. Kaitannya dengan penelitian ini menyangkut semantik khususnya makna ambiguitas pada judul berita di surat kabar Riau Pos. Penulis tertarik untuk mendalami penelitian ini karena ingin mengetahui dan mengungkap makna dari ambiguitas yang ada pada headline berita di surat kabar Riau Pos.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana ambiguitas gramatikal yang terdapat pada judul berita surat kabar Riau Pos. 2) Bagaimana ambiguitas leksikal yang terdapat pada judul berita surat kabar Riau Pos? Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis ambiguitas gramatikal dan ambiguitas leksikal pada judul berita di surat kabar Riau Pos. Sumber data penelitian ini adalah judul berita dari surat kabar Riau Po edisi 1 s/d 31 Januari 2019. Jumlah judul berita yang dijadikan sumber data sebanyak 980 judul berita.
Dari hasil pengolahan data yang dikumpulkan dalam penelitian ini yaitu: (1) ambiguitas gramatikal yang terdapat pada judul berita surat kabar Riau Pos, (2) ambiguitas leksikal yang terdapat pada judul berita surat kabar Riau Pos. Ambiguitas gramatikal pada headline surat kabar Riau Pos mencapai 36, sedangkan ambiguitas leksikal mencapai 21. Ambiguitas gramatikal pada headline surat kabar Riau Pos mencapai 36, sedangkan ambiguitas leksikal mencapai 21.
Alhamdulillah penulis akhirnya dapat menyelesaikan proposal penelitian yang berjudul “Analisis Ambiguitas Judul Berita Surat Kabar Riau Pos” tepat waktu.
PENDAHULUAN
Berdasarkan kolom-kolom yang berbeda tersebut, penulis tertarik untuk mengkaji berita-berita kriminalitas yang dimuat di surat kabar Riau Pos. Oleh karena itu, judul berita di surat kabar dibuat ambigu agar pembaca merasa penasaran dan ingin membacanya. Melalui penelitian ini, penulis berharap agar berita-berita di surat kabar Riau Pos dapat dipahami dengan baik oleh para pembacanya.
Untuk mengetahui lebih jauh mengenai ambiguitas pada surat kabar Riau Pos, maka peneliti akan menganalisis dan mengkajinya dengan judul “Analisis Ambiguitas pada Judul Berita Surat Kabar Riau Pos”. Namun belum ada penelitian mengenai “Penggunaan Ambiguitas pada Judul Berita Koran Riau Pos”, khususnya dikalangan mahasiswa Universitas Islam Riau. Penelitian ini mengkaji kedua ambiguitas tersebut, adapun perbedaannya terletak pada objek kajian ambiguitas dalam novel, sedangkan penulis mengkaji ambiguitas pada headline berita di surat kabar.
Penelitian ini mengkaji kedua ambiguitas tersebut, adapun perbedaannya terletak pada objek kajiannya yaitu ambiguitas pada suatu program acara di televisi, sedangkan penulis mengkaji ambiguitas pada headline berita di surat kabar. Mendeskripsikan dan menganalisis ambiguitas gramatikal yang terdapat pada headline surat kabar Riau Pos. Penelitian yang berjudul “Penggunaan Kalimat Ambigu pada Judul Berita Surat Kabar Riau Post” termasuk dalam ruang lingkup kajian semantik ditinjau dari aspek ambiguitas dalam konteks.
Mengingat keterkaitan ruang lingkup penelitian, maka penulis memfokuskan permasalahan dalam penelitian ambiguitas dalam konteks ambiguitas gramatikal dan ambiguitas leksikal pada judul berita surat kabar Riau Pos edisi 1 Januari sampai dengan 31 Januari 2019. Berdasarkan latar belakang dan permasalahan yang diangkat merupakan prinsip dari penelitian ini yang tersedia di surat kabar riau pos. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah judul berita dari surat kabar Riau Pos edisi 1 – 31 Januari 2019.
Judul berita pada surat kabar Riau Pos edisi 1-31 Januari 2019 berjumlah 980 judul berita yang dijadikan sumber data. Dalam penelitian ini, data penelitiannya adalah ambiguitas gramatikal dan leksikal pada judul berita surat kabar Riau Pos pada tanggal 1 s/d 31 Januari 2019. Peneliti akan mendeskripsikan dan menganalisis data “Penggunaan ambiguitas pada judul berita surat kabar Riau Pos” secara detail dan sistematis. . tergantung pada masalah dan tujuan peneliti.
Jenis penelitian dalam karya ilmiah yang peneliti lakukan adalah penelitian kepustakaan, penelitian ini merupakan penelitian dengan cara mengumpulkan data yang bersifat ambigu pada Surat Kabar Riau Post. Penulis menggunakan teknik membaca untuk memperoleh makna ambiguitas pada Surat Kabar Riau Post terbitan 1 Januari hingga 31 Januari.
PENGOLAHAN DATA
Makna ambiguitas yang terdapat pada data 001 diatas adalah kata bandara soetta untuk penghargaan, yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang disebabkan oleh bentuk struktur kalimat yang digunakan. Yang dimaksud dengan ambiguitas pada data 003 di atas adalah kata di sisi gelap bulan yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang disebabkan oleh bentuk struktur kalimat yang digunakan. Makna ambiguitas yang terdapat pada data 004 di atas adalah kata yang menunjukkan penyimpangan dari lapangan yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal, yaitu ambiguitas yang disebabkan oleh bentuk struktur kalimat yang digunakan.
Makna ambiguitas yang terdapat pada data 005 di atas adalah kata tersapu angin kencang, yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah struktur kalimat yang digunakan. Makna ambiguitas yang terdapat pada data 006 di atas adalah kata jalan pasir putih yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah struktur kalimat yang digunakan. Makna ambiguitas yang terdapat pada data 007 di atas adalah kata sedekah dari sampah yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah struktur kalimat yang digunakan.
Makna ambiguitas yang terdapat pada data 008 di atas adalah kata mencolok beruang madu yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah bentuk struktur kalimat yang digunakan. Makna ambiguitas yang terdapat pada data 009 di atas adalah kata pegawai menyulitkan selfie yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah bentuk struktur kalimat yang digunakan. Arti dari ambiguitas yang terdapat pada data 010 di atas adalah tidak digunakannya kata wolf hill yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah bentuk struktur kalimat.
Arti ambiguitas pada data 012 di atas adalah kata jeritan penumpang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya terletak pada struktur kalimat yang digunakan. Arti ambiguitas pada data 016 diatas adalah kata yang ditabrak kuda anak kritis stabil termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya terletak pada struktur kalimat yang digunakan. Arti ambiguitas pada data 019 diatas adalah kata kejutan ulang tahun dari teman termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya terletak pada struktur kalimat yang digunakan.
Makna ambiguitas yang terdapat pada data 020 di atas adalah kata perjuangan menghidupkan kembali keluarga yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah struktur kalimat yang digunakan. Arti ambiguitas yang terdapat pada data 022 di atas adalah kata indah awal musim yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah struktur kalimat yang digunakan. Makna ambiguitas yang terdapat pada data 030 di atas adalah kata warung dimang-remang semakin meluas, hal ini termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah struktur kalimat yang digunakan.
Makna ambiguitas yang terdapat pada data 034 di atas adalah kata mendorong mobil hingga mogok, yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah struktur kalimat yang digunakan. Arti ambiguitas yang terdapat pada data 036 di atas adalah kata terancam kendur versus PS TIRA yang termasuk dalam analisis ambiguitas gramatikal yaitu ambiguitas yang penyebabnya adalah struktur kalimat yang digunakan.
SIMPULAN
Satuan makna disambiguasi, yaitu satuan gramatika bebas terkecil, dapat berupa kata, gabungan dua kata, yang mengacu pada kamus. Ambiguitas leksikal yang menjadi penyebab ambiguitas yang mempengaruhi pembaca dari penafsiran makna yang berbeda-beda, sebagian besar disebabkan oleh penggunaan istilah yang tidak tepat dan penggunaan kata yang tidak sesuai dengan teks bahasa Indonesia yang baik dan benar.
HAMBATAN DAN SARAN
Bagi peneliti tingkat lanjut, penulis menyarankan untuk melakukan penelitian terhadap ambiguitas, dan akan lebih ideal jika ambiguitas dikaitkan dengan jenis makna yang berbeda-beda sehingga menimbulkan banyak penafsiran terhadap makna makna tersebut, oleh karena itu tidak semua jenis makna memberikan menimbulkan makna yang ambigu dan melakukan penelitian yang berkaitan dengan kajian berbagai objek dan objek selain surat kabar, atau penelitian terhadap objek iklan di televisi. Dengan adanya penelitian ini diharapkan surat kabar Riau Pos memperhatikan kalimat-kalimat yang mempunyai makna majemuk atau mempunyai lebih dari satu arti, sehingga masyarakat atau pembaca dapat lebih mudah memahami judul-judul berita yang ada pada surat kabar tersebut. “Analisis Ambiguitas dalam Konteks Wacana dalam Novel 99 Cahaya di Langit Eropa Karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra”.
