Evaluasi isi, pada saat menilai bidang isi, total skor topik 4 adalah 67, dan buku untuk topik 5 adalah 71 dari total skor 84. Evaluasi bahasa, ketika mengevaluasi bidang bahasa, terlihat bahwa buku tersebut untuk topik 4 mendapat skor 18,5, buku bertopik dan 5 mendapat skor 20 dari total skor 24. Analisis topik 4 dan 5 silabus tahun 2013 untuk siswa kelas V SD atau MI.
This study focuses on the material feasibility or appropriateness of subject book content for the curriculum, assessment of organizational content aspects, language aspects and presentation aspects. The results of this study show that the relevance of the competency indicators of the fifth grade curriculum for the Indonesian language subject is 100% modalized, and all are included in topics 4 and 5 of the topic book. The results of the percentage of the quality of the textbook topics are obtained 4: 79.76% and.
The results of the textbook language quality percentage are as follows: book topic 4: 77% and book topic 5: 83.3%.
Latar Belakang Masalah
Bahasa Indonesia merupakan salah satu mata pelajaran IPA dalam kurikulum 2013 yang berperan sebagai penerjemah bahasa pada setiap mata pelajaran dan mata pelajaran yang diajarkan di sekolah. Tujuan Kurikulum Bahasa Indonesia 2013 secara umum adalah agar siswa mampu mendengar, membaca, berbicara dan menulis. Beberapa penelitian terdahulu yaitu oleh Adfila Pandu Putra yang membahas tentang analisis kesesuaian antara buku ajar tematik terpadu untuk siswa pada mata pelajaran di lingkungan sekitar Kelas V SD/MI dengan kompetensi inti kurikulum 2013.
Hasil yang diperoleh dari penelitian adalah (1) buku ajar tematik terpadu untuk siswa subtema 1 tentang bentuk benda dan sifat-sifatnya sesuai dengan kompetensi dasar pada kurikulum 2013. Hal ini ditunjukkan dengan tercapainya persentase skor sebesar 96,30% dan termasuk dalam kriteria sangat sesuai. (2) buku ajar tematik terpadu untuk siswa subtema 2 perubahan bentuk benda, sesuai dengan kompetensi dasar kurikulum 2013. Dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti di MI Ma'arif Gondosuli Muntilan Kurikulum 2013 diterapkan di sekolah tersebut sejak tahun 2017 untuk kelas I dan kelas IV.
9Tita Juwita, dkk., “Analisis Kelayakan Buku Ajar Siswa IPA Kurikuler 2013 Materi Sistem Pencernaan Kelas VIII untuk Digunakan dalam Proses Pembelajaran Ditinjau dari Konektivitas Isi, Akurasi, dan Kompleksitasnya,” dalam Jurnal Bio Education, vol.
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Serta memperkaya bahan ajar pokok pada buku tematik, sebagai acuan pengembangan bahan ajar bagi guru kelas. Analisis isi ini diharapkan dapat membawa banyak manfaat bagi guru, khususnya pemahaman organisasi materi bahasa Indonesia dan materi pendidikan dasar lainnya, sehingga guru dapat mencapai maksud dan tujuan pembelajaran sesuai dengan kurikulum. Analisis ini dapat menjadikan guru lebih kreatif dalam mengembangkan bahan ajar untuk menerapkan inovasi pembelajaran.
Dapat dijadikan referensi bagi siswa dalam mempelajari bahasa Indonesia dan materi pokok lainnya dengan pengorganisasian materi. Selain itu, siswa akan mengetahui bagian materi mana yang dipelajari pada tingkat kelas yang dipegangnya.
Kajian Pustaka
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar bahasa Indonesia yang valid, praktis dan efektif yang dapat diterapkan bagi siswa khususnya pada mata kuliah bahasa Indonesia. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui kualitas (validitas, kegunaan dan efektivitas) bahan ajar bahasa Indonesia. Kegunaan perangkat pembelajaran pendidikan bahasa Indonesia berbasis karakter yang dikembangkan telah dilaksanakan melalui tahapan sistematis mulai dari mengamati, bertanya, mengumpulkan data, menalar/mengelola informasi, dan mengomunikasikan hasil.
Efektivitas perangkat pembelajaran bahan ajar bahasa Indonesia berbasis karakter yang dikembangkan telah meningkatkan karakter disiplin dan tanggung jawab siswa, selain itu hasil belajar siswa telah mencapai KKM 75 dan ketuntasan klasikal di atas 80%. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa bahan ajar bahasa Indonesia berbasis karakter dengan model pembelajaran pendekatan saintifik yang dikembangkan layak digunakan dan diterapkan pada siswa khususnya pada mata kuliah bahasa Indonesia.12. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas buku teks bahasa Indonesia Kelas Tinggi di SD Negeri 2 Pusat Curup.
14Indah Puji Astuti, Analisis Kualitas Buku Teks Bahasa Indonesia Kelas Senior yang Digunakan Pada Tahun Pelajaran SD Negeri 2 Pusat Curup (Bengkulu: Program Pascasarjana Universitas Bengkulu, 2013).
Kerangka Berpikir
- Jenis Penelitian
- Sumber Data
- Teknik Pengumpulan Data
- Teknik Analisis Data
Jenis pendekatan penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif mendalam dengan melakukan prosedur penelitian lapangan yang menggunakan data deskriptif berupa perkataan orang secara tertulis atau lisan, perilaku yang dapat diamati, dan fenomena yang muncul. Jadi penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan merupakan jenis penelitian kuantitatif yang menggunakan data berupa angka-angka untuk memberikan gambaran yang lebih jelas.18 Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena-fenomena yang ada dengan menggunakan angka-angka dalam proses analisis datanya. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah buku, dokumen, dan jurnal lain yang membahas buku ajar tahun 2013.
Pada tahap pengumpulan data digunakan teknik dokumenter yaitu cara pengumpulan data melalui dokumen tertulis yang berkaitan dengan penelitian 19 Data dalam penelitian ini diperoleh dari buku, peraturan pemerintah (PP) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tentang Kurikulum 2013 yang meliputi SKL, AI, KD. Secara umum analisis isi merupakan suatu kajian yang sistematis dan catatan atau dokumen sebagai sumber datanya. 21 Dokumen dapat berupa tulisan, gambar atau karya monumental seseorang. 22 Analisis isi dapat diartikan sebagai suatu metode untuk menganalisis isi suatu teks. Penulis menggunakan analisis isi kuantitatif dalam penelitian ini, mengikuti pendapat Wimmer dan Dominick yang mengatakan bahwa analisis isi adalah suatu metode untuk mempelajari dan menganalisis komunikasi secara sistematis, obyektif dan kuantitatif.
Objek penelitian ini adalah teks tematik tingkat SD/MI topik 4 dan topik 5 untuk kelas V. Dalam hal ini penulis mengambil dua buku kurikulum 2013 untuk kelas V SD/MI semester 1 untuk digunakan. sebagai sampel dalam penelitian yang akan penulis lakukan. 24 Nana Sudjana, Evaluasi Hasil Proses Belajar Mengajar, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004), hal.evaluasi sebagai berikut: 25 . Hasil persentase ideal kualitas umum buku tematik diubah menjadi nilai kualitas sesuai kriteria kategori penilaian ideal pada tabel 2.
Adapun instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur nilai variabel yang diteliti, kisi-kisi kuesioner ini diadaptasi dari komponen BSNP untuk menilai kesesuaian isi, penyajian dan bahasa. 27 Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004), hal. 6) Perubahan nilai kuantitatif menjadi kualitatif. Nilai persentase ideal kualitas buku tema secara keseluruhan diubah menjadi nilai kualitatif sesuai kriteria kategori penilaian ideal pada tabel 10.28.
Mengenai instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur nilai variabel yang diteliti, kisi-kisi kuesioner ini diadaptasi dari komponen BSNP untuk menilai kesesuaian isi, penyajian dan penggunaan bahasa. Dalam penelitian ini peneliti akan mengajukan pertanyaan kepada ahli materi/media dan guru kelas mengenai penggunaan buku tematik, yaitu melalui wawancara tidak terstruktur.
Sistematika Penulisan
Bab II berisi kajian teori yang meliputi hakikat bahan ajar, macam-macam bahan ajar tematik, pembelajaran bahasa Indonesia dan penilaian buku BSNP. Teori-teori yang berkaitan dengan bahan ajar adalah: sifat bahan ajar, jenis bahan ajar, fungsi bahan ajar, kriteria bahan ajar yang baik dan sifat buku teks. Sedangkan dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SD/MI akan dibahas fungsi dan tujuan pengajaran bahasa serta ruang lingkup materi yang ada.
Harapannya, penelitian ini dapat memberikan kontribusi positif baik secara teoritis maupun praktis kepada para pembaca, khususnya para ilmuwan yang bekerja di bidang pendidikan dasar.
KESIMPULAN
Persentase minat aspek penyajian berdasarkan jawaban siswa untuk buku topik 4 dan buku topik 5 adalah 79,3. Persentase ideal aspek kebahasaan berdasarkan respon siswa untuk buku Topik 4 dan buku Topik 5 adalah 76,7%.
SARAN
Di akhir setiap subtopik, gambaran umum atau ringkasan harus diberikan, yang digunakan untuk membantu siswa menemukan materi atau konsep dalam buku. Buku topik 5 sebaiknya memuat kata atau kalimat motivasi untuk merangsang belajar siswa dan memotivasi anak untuk membaca buku tersebut. Al-Ghazo, Abeer and Oqlah M. Smadi, “A Content Analysis of the English Reading Text's Authentic in Student's Book Of Action Pack Eleven in Jordan” dalam Jurnal Ilmiah Eropa, Vol.
Angga Gunantar, Devy, Textbook Analysis: An Analysis of English as a Foreign Language (Efl) Textbooks dalam Perspektif Kebudayaan Indonesia.” dalam Jurnal Bahasa dan Sastra, Vol. Kementerian Pendidikan Nasional, Pengembangan Penulisan Buku Ajar dalam Program TOT, Jakarta: Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan, Direktur Pengembangan Diklat, 2009. Juwita, Tita, dkk, Analisis Kelayakan IPA Kurikulum 2013 Buku Ajar Sistem Pencernaan kelas VIII. Bahan yang digunakan dalam proses pembelajaran ditampilkan dari segi relevansi, isi, keakuratan dan kompleksitasnya”, Jurnal Bio Education, Vol.
Kunandar, Penilaian Otentik (Penilaian Hasil Belajar Siswa Berdasarkan Kurikulum 2013: Pendekatan Praktis, Jakarta: Rajawali Pres, 2013. Mudlofar, Ali, Penerapan Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam, Jakarta: Rajawali Pers, 2012. Pandu Putra, Adfila, Analisis Kesesuaian Buku Siswa Tematik Terpadu Pada Benda-benda di Lingkungan Sekitar SD/MI Kelas V dengan Kompetensi Dasar Kurikulum 2013, Jurnal Skripsi, Kediri: Universitas Nusantara PGRI Kediri, 2016.
Prastowo, Andi, Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Terpadu: Implementasi Kurikulum 2013 untuk SD/MI, Jakarta : Kencana Prenada Media Group, 2015. Safidar, d.k.k, Buku Ajar Analisis Biologi Kelas 9 Terbitan Peshawar Board, NWFP di Pakistan Academy Jurnal Penelitian Internasional, Vol. Sharma, Rachna, Analisis Isi Teks Sains NCERT Kelas 6 untuk Kajian Ruang Lingkup Perkembangan Nilai-Nilai yang Diinginkan Siswa”, dalam Jurnal Penelitian Ilmiah Ilmu Humaniora & Bahasa Inggris, Vol-6/30, Oktober - November 2018.
Sri Nugrahaeni, Aninditya dkk., Meningkatkan Daya Imajinasi Melalui Menulis Pantuna Kreatif Pada Siswa IV. kelas SD Negeri Kebondalem Kidul I Klaten, Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, Jilid Golden Age Journal. Yanti, Yuli, Analisis buku ajar fiqh (studi banding di MI Sultan Agung dan SD IT Ar-Rahmah Yogyakarta), skripsi, Yogyakarta: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015.
KESESUAIAN URAIAN MATERI DENGAN KI DAN KD
Kelengkapan materi
Keluasan materi
Kedalaman materi
Memberikan penjelasan nilai budaya, spiritual, sosial dan karakter bangsa
KEAKURATAN MATERI
Keakuratan konsep dan definisi
Kesesuaian soal dan latihan
Kesesuaian gambar dan ilustrasi materi Deskripsi Setiap gambar atau ilustrasi keberadaannya
Keakuratan sumber gambardan ilustrasi Deskripsi Setiap tabel, gambar atau lampiran diberi nomor,
Keakuratan istilah
Kesesuaian pustaka dengan materi
Keakuratan acuan pustaka Deskripsi Pustaka disajikan secara akurat
MATERI PENDUKUNG PEMBELAJARAN Butir 12 Menggunakan contoh konkret dan faktual
Menggunakan penyajian gambar, simbol dan lambang
Apresiasi terhadap keanekaragaman budaya, adat istiadat dan tidak bias gender
MENDORONG KEINGINTAHUAN
Mendorong berpikir kritis, kreatif, dan inovatif
Memuat tugas, latihan, dan evaluasi untuk umpan balik
KEMUTAKHIRAN MATERI
Kesesuaian materi dengan perkembangan Deskripsi Materi yang disajikan melalui wacana, teks,
Kemutakhiran pustaka
PELUASAN WAWASAN
Hubungan materi lain yang relevan
Konsitensi sistematika sajian dalam bab Deskripsi Sistematika penyajian disampaikan secara jelas,
Keruntutan konsep dan materi dalam setiap subtema
Setiap subtema menunjukkan materi kunci yang akan dibahas
PENDUKUNG PENYAJIAN MATERI
Advance organizer (pembangkit motivasi belajar dan peta konsep pada awal bab serta
Soal latihan pada setiap akhir bab
Pendahuluan
Glosarium
Indeks
PENYAJIAN PEMBELAJARAN
Orientasi penyajian berpusat pada peserta didik
Penggunaan pendekatan project based learning
KOHERENSI DAN KERUNTUTAN ALUR PIKIR
Koherensi antarbab atau sub tema atau alinea
Keutuhan makna dalam bab atau subbab atau alinea
BAHASA ATAU KETERBACAAN
Kesesuaian dengan Tingkat Perkembangan Peserta didik
Kesesuaian dengan Tingkat perkembangan intelektual peserta didik
Kesesuaian dengan tingkat perkembangan sosial emosional peserta didik
Komunikatif
Keterbacaan Pesan
Ketepatan Bahasa
Keruntutan dan Kesatuan Gagasan Butir 5 Keruntutan dan keterpaduan bab
Keruntutan dan keterpaduan paragraf Deskripsi Penyampaian pesan melalui wacana,teks,
Riwayat Pekerjaan
Riwayat Organisasi
Karya Ilmiah 1. Buku