PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Berdasarkan hasil wawancara yang penulis lakukan dengan BPRS Safir Marketing Bengkulu tentang prosedur menabung kotak. Tabungan kotak pertama kali diperkenalkan kepada pengusaha oleh BPRS Safir Bengkulu.
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi Bprs Safir dalam menyusun strategi untuk mewujudkan tujuan Bprs. Sebagai pintu gerbang bagi nasabah untuk memilih produk tabungan yang ditawarkan perbankan syariah di Bengkulu.
Penelitian Terdahulu
Penelitian ini berjudul “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Nasabah IB Amanah Pada Bank Jateng Syariah Capem Kudus”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih dalam tentang faktor-faktor yang mempengaruhi minat nasabah menabung iB Amanah di Bank Jateng Syariah.
Metode Penelitian
- Jenis dan Pendekatan Penelitian
- Waktu dan Tempat Penelitian
- Informan Penelitian
- Sumber data dan Teknik Pengumpulan data
- Teknik Analisis Data
Dalam penelitian ini juga digunakan buku-buku dan karya ilmiah lain yang berkaitan dengan penelitian ini. Data yang telah direduksi dengan demikian akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan memudahkan peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya jika diperlukan.
Sistematika Penulisan
Kemudian menguraikan langkah-langkah dalam melakukan penelitian dan menyajikan masalah dalam penelitian. Dimana kesimpulan merupakan pemaparan singkat tentang apa yang dicapai dari pembahasan dan saran, saran yang diberikan oleh peneliti kepada pihak yang berkepentingan tentang temuan penelitian dan berguna untuk penelitian selanjutnya.
KAJIAN TEORI
Pengertian Perbankan Syariah
Selain Dewan Komisaris atau badan pengawas, dalam struktur organisasi bank syariah juga terdapat Dewan Pengawas Syariah (DPS). Secara umum peningkatan bank syariah sendiri telah memberikan peningkatan yang cukup signifikan selama tiga dekade terakhir dalam sejarah perbankan dunia, tentunya dengan perkembangan yang cukup tinggi tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi penguatan stabilitas perekonomian nasional dan perkembangan jumlah bank atau lembaga keuangan syariah itu sendiri.
Produk Perbankan Syariah
Bagi Hasil
Keuntungan dari investasi aset nasabah yang dihasilkan oleh bank akan dibagi antara bank dan nasabah dengan nisbah bagi hasil tertentu. Al-Muzara'ah adalah bank yang memberikan pembiayaan kepada nasabah yang bergerak di bidang pertanian/perkebunan dengan prinsip bagi hasil. Al-Musaqah adalah bentuk muzarah yang lebih sederhana dimana pelanggan hanya bertanggung jawab untuk penyiraman dan pemeliharaan, dan sebagai imbalannya pelanggan berhak mendapatkan bagian tertentu dari hasil panen.9.
BPRS
- Pengertian BPRS
- Landasan Hukum
- Tinjauan BPRS
- Kegiatan Usaha BPRS
- Pembiayaan BPRS
Kegiatan usaha utama BPR Syari'ah hampir sama dengan kegiatan usaha Bank Umum Syari'ah yaitu berupa penghimpunan dana, penyaluran dana dan kegiatan di bidang jasa. Trend Pendirian Bank Umum Syari'ah Pasca Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 (Konsep, Pengaturan dan Pelaksanaan), (Yogyakarta: BPFE Yogayakrta, 2009), h. Versi Undang-Undang Syari'ah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syari'ah diatur dalam Pasal 21, yaitu kegiatan usaha Bank Keuangan Rakyat Syari'ah meliputi:23.
Simpanan berupa simpanan atau yang dipersamakan dengan itu berdasarkan akad wadi'ah atau akad lain yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah; Dan. Investasi dalam bentuk deposito atau tabungan atau bentuk lain yang dipersamakan dengan itu didasarkan pada akad mudharabah atau akad lain yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah. Menyimpan dana pada bank syariah lain dalam bentuk simpanan berdasarkan akad wadi'ah atau investasi berdasarkan akad mudharabah dan/atau akad lain yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah.
Menyediakan produk atau menjalankan kegiatan usaha Bank Syariah lainnya yang sesuai dengan prinsip Syariah berdasarkan persetujuan Bank Indonesia.
Pelayanan
- Pengertian Pelayanan
- Karakteristik Pelayanan
- Macam-Macam Pelayanan
Jasa adalah sesuatu yang tidak berwujud, tidak dapat disentuh, diraba, didengar atau dicium sebelum jasa atau jasa tersebut dibeli. Seorang konsumen akan mempercayai penyedia jasa jika penyedia jasa tersebut mampu mengarahkan atau membujuk konsumen agar bersedia membeli jasa yang ditawarkan. Pada umumnya jasa diproduksi (diproduksi) dan dirasakan pada waktu yang sama dan jika seseorang ingin disampaikan kepada pihak lain, maka dia akan tetap menjadi bagian dari jasa tersebut.
Disini hanya terdiri dari barang berwujud seperti sabun, pasta gigi, produk tersebut tidak disertai dengan jasa apapun. Di sini hanya terdiri dari barang material yang disertai dengan satu atau lebih layanan untuk meningkatkan daya tarik pelanggan. Misalnya: penumpang di pesawat membeli jasa transportasi, tiba di tempat tujuan tanpa sesuatu yang nyata.
Namun, perjalanan tersebut dapat mencakup barang berwujud seperti makanan dan minuman, tiket, dan majalah penerbangan.
Tabungan Kotak
- Sejarah Menabung
- PengertianTabungan
- Manfaat dan Tujuan Tabungan
- Jenis Tabungan
- Tabungan Kotak
Dalam praktek sehari-hari, peran celengan lebih sebagai tempat uang recehan atau pecahan ribuan sisa belanjaan. Perlu diketahui bahwa istilah celengan sebenarnya dapat merupakan istilah teknis yang dapat mewakili beberapa media lain yang digunakan dengan fungsi yang sama yaitu tempat menyimpan uang selain lembaga keuangan. Menurut penjelasan di atas, celengan hanya menyimpan sisa-sisa uang belanja, sehingga masyarakat menganggapnya sepele dan tidak populer di mata pasar modern.
Hal ini akan mengakibatkan kurangnya pemberdayaan celengan, yang akan melanggengkan kebiasaan menabung. Biasanya bagi para pemula khususnya anak-anak jika diberikan pengetahuan tentang celengan, tabungan dan manfaatnya, maka potensi celengan akan menggugah hati mereka setiap kali melihat kotaknya. Celengan menjadi pendorong kegiatan menabung, dari langkah kecil menabung di celengan.
Dengan adanya celengan ini juga sangat memudahkan orang tua dalam mengajarkan anaknya menabung.
Minat Menabung
- Fungsi Minat
- Macam-Macam Minat
Dari penjelasan di atas, menurut bapak. Hendra, semua penarikan tabungan kotak disetujui saat menjadi nasabah. Jika mereka ingin menjadi pelanggan, bagian pemasaran akan segera mengurus semua kebutuhan untuk menjadi pelanggan tabungan kotak. Dari penjelasan di atas, menurut bapak. Dodi Febriansyah, tata cara tabungan kotak pertama kali disampaikan kepada masyarakat oleh BPRS Safir, dan jika masyarakat ingin menjadi nasabah tabungan kotak maka BPRS Safir segera memprosesnya.
BPRS Safir di Bank Tabungan berhasil dan sukses. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan penulis dengan nasabah BPRS Safir Bengkulu mengenai efektivitas dan efisiensi kotak tabungan. BPRS Safir Bengkulu sangat memuaskan bahkan Ibu Marlina akan selalu menggunakan produknya untuk menyimpan kotak.
BPRS Safir Bengkulu merupakan pihak pemasaran yang menawarkan tabungan kios dan toko yang sering disebut tabungan kotak.
Efektifitas
- Pengertian Efektivitas
- Pendekatan Efektivitas
Efesien
- Pengertian Efesien
Efisiensi adalah ukuran membandingkan penggunaan input yang direncanakan dengan penggunaan aktual atau dengan kata lain penggunaan aktual.Efisiensi adalah hasil perbandingan antara output fisik dan input fisik. Efisiensi digambarkan oleh Yuto Paulus dan Nugent dalam A Marhasan sebagai pencapaian hasil maksimal dari penggunaan sumber daya tertentu. Technical Efficiency Technical efficiency atau efisiensi teknis memerlukan atau membutuhkan suatu proses produksi yang dapat menggunakan input yang lebih sedikit untuk menghasilkan jumlah output yang sama.
Efisiensi ekonomi Konsep yang digunakan dalam efisiensi ekonomi adalah meminimalkan biaya, yang berarti bahwa suatu proses produksi akan menjadi efisien dan ekonomis pada suatu tingkat output jika tidak ada proses lain yang dapat menghasilkan output serupa dengan biaya yang lebih rendah. 44 Annora Khazanani, Analisis Efisiensi Penggunaan Faktor Produksi Pada Usaha Tani Chile, KABUPATEN TEMANGGUNG (Studi Kasus di Desa Gondosuli, Kecamatan Bulu, Kabupaten Temanggung), dikutip dari.
METODE PENELITIAN
Sejarah PT. BPRS Safir
Visi dan Misi PT. BPRS Safir
Nilai Budaya Kerja dan Nilai Perilaku PT.BPRS Safir
Produk-Produk Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Safir
Transaksi pembiayaan untuk usaha patungan yang bertujuan untuk mendapatkan barang dan jasa sekaligus, dengan prinsip bagi hasil. Sedangkan tingkat keuntungan bank pada kategori ketiga ditentukan oleh besarnya keuntungan usaha sesuai dengan prinsip bagi hasil. Transaksi Transaksi pembiayaan yang bertujuan untuk memiliki barang dilakukan dengan prinsip jual beli di PT.BPRS Safir Bengkulu dalam bentuk Pembiayaan Murabahah yaitu.
Transaksi pembiayaan yang bertujuan untuk memperoleh pelayanan dilakukan sesuai dengan prinsip leasing yang berlaku di PT.BPRS Safir Bengkulu yaitu prinsip Ijarah. Jadi pada dasarnya prinsip ijarah sama dengan prinsip jual beli tetapi perbedaannya terletak pada obyek transaksinya. Transaksi pembiayaan untuk usaha patungan yang bertujuan untuk memperoleh barang dan jasa secara bersamaan, dengan prinsip bagi hasil yang berlaku di PT BPRS Safir Bengkulu yaitu Pembiayaan Musyarakah.
Ketentuan lain yang berkaitan dengan tabungan dan deposito tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip syariah.
Sumber Daya Manusia
Laporan Keuangan
Struktur Organisasi PT. BPRS Safir
Berdasarkan hasil kerja 19 orang informan dalam penelitian ini yaitu pemasaran kotak tabungan berjumlah 4 orang, penjual lapak 7 orang, mesin fotocopy 3 orang, bengkel bangunan 1 orang dan bengkel 4 orang. Dari penjelasan di atas, menurut Bapak Dodi Febriansyah terlihat bahwa prosedur penarikan celengan dilakukan sesuai dengan kesepakatan awal antara pihak pemasaran dan pelanggan, sehingga pihak pemasaran dan pelanggan sudah memiliki kesepakatan sejak awal nasabah menjadi nasabah tabungan kotak, dan katanya tabungan itu bukan potongan. Menurut Bapak Aulia Rahman, penjelasan di atas menunjukkan bahwa kotak tabungan memiliki prosedur yaitu penarikan kotak tabungan sudah sesuai dengan kesepakatan awal, jadi merupakan prosedur internal.
Berdasarkan penjelasan yang diperoleh melalui wawancara dengan BPRS Safir Bengkulu, penulis menyimpulkan bahwa prosedur menabung tunai telah disepakati oleh pemasar dan nasabah saat pertama kali menjadi nasabah simpanan tunai dan beroperasi. Bank tabungan pertama kali ditawarkan oleh BPRS Safir, jika ingin menjadi nasabah tabungan maka akan saya jelaskan syaratnya yaitu harus membuka buku tabungan dengan membayar minimal Rp 10.000. Dari penjelasan di atas, tata cara menyimpan kotak menurut Ibu Sinta adalah ketika calon pelanggan menjadi pelanggan akan diberikan kotak sebagai alat untuk menabung.
Berdasarkan interpretasi yang diperoleh dalam wawancara dengan BPRS Safir Bengkulu, penulis menyimpulkan bahwa proses bank tabungan pertama kali ditawarkan oleh pemasaran Safir kepada orang-orang yang memiliki bisnis ketika seseorang ingin menjadi bisnis. Berdasarkan pemaparan di atas, menurut Ibu Ayu, bank tabungan sangat efektif dalam mensosialisasikan minat menabung Ibu Ayu, karena bank tabungan tidak membutuhkan uang dalam jumlah besar, tetapi bisa juga berupa uang receh dan ada tidak perlu antre. Jika seseorang ingin menjadi nasabah tabungan, bagian pemasaran rekening tabungan akan segera menginformasikan persyaratannya, setelah menjadi nasabah, bagian pemasaran akan menyetujui nasabah untuk mencairkan tabungannya.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Penlitian dan pembahasan
- Prosedur Tabungan Kotak di PT. BPRS Safir Bengku
- Pelayanan di PT. BPRS Safir Pada Tabungan Kotak
Saran
BPRS Safir khususnya pihak pemasaran harus mengikuti prosedur yang tepat dalam pengambilan simpanan yang telah disepakati di awal akad, karena nasabah lebih mengutamakan pemasaran yang tepat waktu. BPRS Safir karena memiliki nasabah yang cukup banyak sehingga terjadi keterlambatan pengambilan tabungan. Box Saving System Dalam Meningkatkan Motivasi Menabung di Bmt Amanah Watulimo Trenggalek, dikutip dari http://repo.iain-tulangang.ac.id/323-arif-misbahul-masruri.ps.
Analisis Pemahaman Nasabah Bank Syariah Terhadap Sistem Perbankan Syariah Studi Kasus Mahasiswa Pascasarjana Ekonomi Syariah Universitas Brawijaya. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat nasabah untuk memutuskan menabung di Bank BRI Syariah cabang Pekan Baru. Kecenderungan pembentukan Bank Umum Syariah setelah Konsep, Pengaturan dan Pelaksanaan UU No. 21 tahun 2008.
