• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Proker KKN pdf

N/A
N/A
saviera aliya

Academic year: 2023

Membagikan "Analisis Proker KKN pdf"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Program studi : Ekonomi

Analisis masalah : Program kerja nama dan lampu jalan No

.

Komponen Rincian

1. Latar Belakang Desa mengalami kekurangan

lampu jalan dan tidak memiliki sistem penamaan jalan yang jelas. Kegiatan KKN diharapkan dapat memberikan manfaat dalam meningkatkan penerangan dan pengorganisasian desa.

2. Tujuan kegiatan KKN a. Menambah dan

memperbaiki sistem penamaan jalan di desa

b. Memasang lampu untuk penerangan nama jalan

3. Analisis pasar a. Potensi

permintaan/demand:

desa dengan jumlah penduduk sekitar … jiwa dan pertumbuhan penduduk yang stabil memiliki kebutuhan akan penamaan dan penerangan jalan yang baik.

b. Tidak ada pesaing langsung dalam hal pembuatan nama dan lampu embung di desa Puhgogor

4. Analisis Finansial a. Estimasi Biaya: biaya

bahan dan peralatan untuk pembuatan nama embung, biaya pembelian dan pemasangan lampu jalan, biaya tenaga kerja, biaya

pemeliharaan dan perawatan lampu embung.

(2)

b. Proyeksi Pendapatan:

tidak ada pendapatan langsung dari kegiatan ini.

5. Analisis Risiko a. Risiko teknis: terjadi

kesalahan dalam proses pembuatan nama jalan atau pemasangan lampu jalan yang

mengakibatkan kerusakan atau tidak berfungsinya fasilitas tersebut.

b. Risiko ekonomi: jika tidak ada perencanaan yang baik, biaya pembangunan dan pemeliharaan dapat melebihi estimasi, dan tidak ada pendapatan untuk menutupinya.

c. Risiko sosial: tidak adanya dukungan atau partisipasi masyarakat dalam menjaga dan memelihara fasilitas tersebut.

6. Evaluasi Ekonomi a. Metode evaluasi:

analisis biaya dan manfaat

b. Hasil evaluasi dan manfaat: jika manfaat yang diperoleh dari pembuatan nama jalan dan pemasangan lampu jalan lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan serta risiko yang ada, maka kegiatan ini layak dilaksanakan.

7. Kesimpulan Berdasarkan analisis yang

dilakukan, kegiatan KKN pembuatan nama dan lampu jalan di desa layak dilakukan

(3)

karena potensi permintaan yang tinggi, tidak adanya pesaing langsung, dan evaluasi ekonomi yang mengindikasikan manfaat yang lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan.

Namun, perlu diperhatikan risiko yang ada dan

perencanaan yang baik agar kegiatan ini dapat berjalan dengan sukses dan

berkelanjutan.

Bijak berteknologi Membuat pamphlet Collab sama fh Collab sama polsek

Pengolahan nugget lele Membuat HPP dari produk

Luaran: harga penjualan dari HPP tersebut Sasaran: Ibu-ibu PKK

I. PEMBUATAN NUGGET LELE

HPP adalah singkatan dari Harga Pokok Penjualan. HPP mengacu pada biaya total yang

dikeluarkan oleh sebuah perusahaan dalam memproduksi atau mendistribusikan produknya. HPP mencakup biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik, dan biaya lainnya yang terkait dengan produksi dan penjualan produk.

HPP (Harga Pokok Produksi) untuk pembuatan nugget ikan lele beserta tabel perhitungannya:

1. Bahan Baku:

 Ikan lele segar: Rp 10.000 per kilogram

 Tepung roti: Rp 5.000 per kilogram

 Telur: Rp 300 per butir

(4)

 Bumbu dan rempah-rempah: Rp 2.000 per kilogram

 Bahan lainnya (tepung terigu, tepung maizena, garam, lada): Rp 3.000 per kilogram

2. Biaya Bahan Baku:

 Jumlah ikan lele yang digunakan: 50 kilogram

 Jumlah tepung roti yang digunakan: 10 kilogram

 Jumlah telur yang digunakan: 100 butir

 Jumlah bumbu dan rempah-rempah yang digunakan: 2 kilogram

 Jumlah bahan lainnya yang digunakan: 5 kilogram

Total biaya bahan baku = (50 * 10.000) + (10 * 5.000) + (100 * 300) + (2 * 2.000) + (5 * 3.000) Total biaya bahan baku = 500.000 + 50.000 + 30.000 + 4.000 + 15.000 Total biaya bahan baku = Rp 599.000

3. Biaya Produksi:

 Tenaga kerja langsung: Rp 20.000 per jam

 Waktu produksi per batch: 2 jam

 Jumlah tenaga kerja yang diperlukan: 3 orang

Total biaya produksi = (20.000 * 2 * 3) Total biaya produksi = Rp 120.000 4. Biaya Overhead:

 Biaya listrik dan air: Rp 5.000 per jam

 Biaya bahan bakar: Rp 2.000 per jam

 Biaya perawatan dan perbaikan peralatan: Rp 10.000 per jam

 Waktu produksi per batch: 2 jam

Total biaya overhead = (5.000 + 2.000 + 10.000) * 2 Total biaya overhead = Rp 34.000 5. Total Harga Pokok Produksi (HPP): HPP = Total biaya bahan baku + Total biaya

produksi + Total biaya overhead HPP = 599.000 + 120.000 + 34.000 HPP = Rp 753.000 Tabel Perhitungan HPP Nugget Ikan Lele:

No. Bahan Baku Harga (Rp) Jumlah Total (Rp)

1. Ikan lele segar 10.000/kg 50 kg 500.000

2. Tepung roti 5.000/kg 10 kg 50.000

(5)

No. Bahan Baku Harga (Rp) Jumlah Total (Rp)

3. Telur 300/butir 100 butir 30.000

4. Bumbu dan rempah-rempah 2.000/kg 2 kg 4.000

5. Bahan lainnya 3.000/kg 5 kg 15.000

Total Biaya Bahan Baku 599.000

No. Biaya Produksi Harga (Rp) Jumlah Total (Rp)

1. Tenaga Kerja Langsung 5.000/jam 2 jam 120.000

Total Biaya Produksi 120.000

No. Biaya Overhead Harga (Rp) Jumlah Total (Rp)

1. Listrik dan Air 5.000/jam 2 jam 10.000

2. Bahan Bakar 2.000/jam 2 jam 4.000

3. Perawatan dan Perbaikan 10.000/jam 2 jam 20.000

Total Biaya Overhead 34.000

Total HPP: Rp 753.000

II. PENYULUHAN KLASIFIKASI PINJAMAN ONLINE LEGAL YANG TERDAFTAR OJK

Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), situs pinjaman online legal dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

 Terdaftar dan berizin oleh OJK

 Menggunakan layanan customer service yang mudah dihubungi

 Menyediakan informasi yang jelas dan transparan mengenai bunga, biaya, dan denda pinjaman

 Tidak menggunakan SMS atau Whatsapp dalam memberikan penawaran

 Tidak memberikan pinjaman dengan cara yang sangat mudah dan tidak masuk akal

 Tidak melakukan ancaman teror, intimidasi, atau pelecehan bagi peminjam yang tidak bisa membayar

 Memiliki layanan pengaduan yang dapat diakses oleh masyarakat

 Memiliki identitas pengurus dan alamat kantor yang jelas

(6)

Sementara itu, situs pinjaman online ilegal dapat dikenali dengan ciri-ciri sebagai berikut:

 Tidak terdaftar atau tidak berizin oleh OJK

 Menggunakan SMS atau Whatsapp dalam memberikan penawaran

 Memberikan pinjaman dengan cara yang sangat mudah dan tidak masuk akal

 Tidak menyediakan informasi yang jelas dan transparan mengenai bunga, biaya, dan denda pinjaman

 Melakukan ancaman teror, intimidasi, atau pelecehan bagi peminjam yang tidak bisa membayar

 Tidak memiliki layanan pengaduan yang dapat diakses oleh masyarakat

 Tidak memiliki identitas pengurus dan alamat kantor yang jelas

Berdasarkan standar OJK dan Lembaga pengawas lainnya, klasifikasi pinjaman online legal adalah sebagai berikut

CHECKLIST MONITORING & EVALUASI SITUS PINJAMAN ONLINE LEGAL

No ASPEK Checklist

A. Informasi mengenai situs peminjaman online 1. Legalitas situs, terdaftar dan diawasi oleh OJK 2.

3.

4.

5.

6.

7.

B. Informasi mengenai sistem peminjaman online 1. Suku bunga pinjaman,

2.

3.

4.

5.

(7)

No ASPEK A. Informasi mengenai situs peminjaman online

1. Legalitas situs, terdaftar dan diawasi oleh OJK

2. Lembaga pinjaman online legal harus mewajibkan calon peminjam untuk melakukan pendaftaran dan memberikan informasi identitas yang valid

3.

4.

5.

6.

7.

B. Informasi mengenai sistem peminjaman online 1. Suku bunga pinjaman,

2.

3.

4.

5.

P2P lending (Peer to Peer Lending) adalah suatu penyedia jasa pinjaman yang secara langsung menghubungkan debitur dengan pemilik dana pinjaman atau kreditur.

Klasifikasi Keterangan

Informasi

Perusahaan - Nama perusahaan - Alamat kantor pusat - Nomor izin usaha OJK - Tahun pendirian perusahaan

- Kontak perusahaan (nomor telepon, alamat email, dll.) Syarat dan

Ketentuan

- Persyaratan umum calon peminjam - Persyaratan dokumen yang diperlukan - Batas usia calon peminjam

- Jumlah pinjaman yang dapat diajukan - Tenor atau jangka waktu pinjaman Suku Bunga - Tingkat suku bunga yang berlaku

- Cara perhitungan suku bunga (flat, efektif, dll.) Biaya - Rincian biaya yang dikenakan kepada peminjam

- Biaya administrasi

(8)

- Biaya keterlambatan pembayaran - Biaya provisi

- Biaya lainnya (jika ada) Prosedur

Pengajuan

- Cara mengajukan pinjaman - Proses persetujuan dan verifikasi - Waktu pencairan dana

- Metode pembayaran atau pelunasan pinjaman - Ketentuan perpanjangan pinjaman (jika ada) Perlindungan

Pribadi

- Kebijakan privasi yang menjelaskan bagaimana data pribadi nasabah akan diperlakukan

- Keamanan dan enkripsi data

- Kebijakan penggunaan data pribadi oleh pihak ketiga (jika ada) Penagihan - Kebijakan penagihan yang adil dan etis

- Cara penagihan yang dilakukan

- Tindakan atau konsekuensi jika peminjam gagal membayar - Proses penyelesaian sengketa (jika ada)

Layanan

Pelanggan - Informasi kontak layanan pelanggan - Jam operasional layanan pelanggan

- Metode komunikasi yang tersedia (telepon, email, live chat, dll.) - Penanganan keluhan atau masalah nasabah

- FAQ (Frequently Asked Questions) atau pertanyaan umum yang sering diajukan oleh nasabah

Klasifikasi Situs Pinjaman

Online Legal

Deskripsi

Informasi Perusahaan

Menyediakan informasi tentang perusahaan pemberi pinjaman, termasuk nama perusahaan, alamat, dan kontak yang valid.

Izin Usaha Menyebutkan izin usaha yang dimiliki perusahaan pinjaman online legal, seperti izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau lembaga yang

berwenang.

Transparansi Biaya dan Persyaratan

Menyajikan secara jelas dan mudah dimengerti informasi tentang suku bunga, biaya administrasi, biaya keterlambatan, persyaratan pinjaman, dan tenor yang ditawarkan.

Proses Pendaftaran

Memberikan panduan lengkap tentang proses pendaftaran, termasuk persyaratan dokumen, verifikasi identitas, dan pengajuan pinjaman.

Kalkulator Pinjaman

Menyediakan kalkulator pinjaman online yang memungkinkan calon peminjam untuk menghitung estimasi jumlah pinjaman, suku bunga, dan cicilan bulanan.

Kebijakan Privasi dan Perlindungan Data

Menyajikan kebijakan privasi yang jelas yang menjelaskan bagaimana data pribadi nasabah disimpan, digunakan, dan dilindungi.

(9)

Metode

Pembayaran Menyediakan informasi mengenai metode pembayaran yang dapat digunakan oleh peminjam, seperti transfer bank atau pembayaran melalui aplikasi e-wallet.

Pelanggan yang Dilayani

Menyebutkan segmen pelanggan yang dilayani oleh perusahaan pinjaman online, seperti individu, usaha kecil, atau korporasi.

FAQ (Frequently Asked Questions)

Menyediakan daftar pertanyaan yang sering diajukan beserta jawabannya untuk membantu calon peminjam memahami layanan dan persyaratan.

Kontak Customer Service

Menyediakan informasi kontak customer service yang dapat dihubungi oleh nasabah untuk mendapatkan bantuan atau klarifikasi.

Langkah pemeriksaan/checking situs pinjaaman online legal yang diawasi OJK Cari “OJK” pada mesin pencari

Klik situs OJK (www.ojk.go.id), lalu akan muncul pilihan pada menu, klik “IKNB”

(10)

Setelah itu klik pilihan “Fintech”

Akan muncul pilihan data, download file terbaru

(11)

Atau buka tautan: bit.ly/daftarfintechlendingOJK

Tampilan yang akan muncul setelah memilih file yang ingin didownload

(12)
(13)

MATERI OJK

OJK melalui Satgas Waspada Investasi telah mengambil langkah cepat dan tegas bersama dengan Kepolisian Republik Indonesia dan Kementerian Komunikasi dan Informatika menindak pinjaman online (pinjol) ilegal yang melanggar hukum. Sejak 2018 telah diblokir 3.516 aplikasi atau situs pinjol ilegal.

Cek legalitas pinjol ke Kontak OJK 157 melalui telepon 157, WhatsApp 081-157-157-157, atau email [email protected].

Perkembangan pinjaman online illegal:

106

Perusahaan Fintech P2P Lending Terdaftar dan Berizin OJK 749.175

Entitas Lender (Jumlah akumulasi rekening) 68.414.603

Entitas Borrower (Jumlah akumulasi rekening) Rp249,938 Triliun

Total Penyaluran Nasional (Outstanding: Rp26,098 T) Pinjaman online illegal:

Kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pinjaman dengan cepat telah dimanfaatkan oleh pelaku pinjaman online ilegal (pinjol ilegal). Ciri-ciri pinjol ilegal antara lain:

Menetapkan suku bunga tingg Fee besar

Denda tidak terbatas Teror atau intimidas

Referensi

Dokumen terkait