• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Rasio Keuangan Pada PT Kimia Farma Tbk - POLSRI REPOSITORY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Analisis Rasio Keuangan Pada PT Kimia Farma Tbk - POLSRI REPOSITORY"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan perhitungan dan analisa terhadap data laporan keuangan perusahaan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan dari hasil perhitungan analisis rasio keuangan pada PT Kimia Farma Tbk. adalah sebagai berikut:

1. Berdasarkan hasil perhitungan rasio likuiditas, PT Kimia Farma Tbk dianggap tidak likuid karena belum mampu melunasi kewajiban jangka pendek yang segera jatuh tempo. Dan perusahaan belum optimal dalam menjamin kewajiban lancar perusahaan karena mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Hal ini dapat terlihat bahwa dari tahun 2018 sampai dengan tahun 2020 yang telah dihitung dengan memakai current ratio, quick ratio, cash ratio, cash turn over masih berada di bawah rata rata standar umum industri.

2. Berdasarkan hasil perhitungan rasio solvabilitas, pengelolaan asset pada PT Kimia Farma Tbk. dianggap masih belum sepenuhnya maksimal, karena pendanaan utang perusahaan terhadap assetnya masih besar sehingga nilai dari debt to equity ratio maupun debt to asset ratio masih sangat tinggi.

3. Berdasarkan hasil perhitungan rasio aktivitas, kemampuan dalam pemanfaatan sumber daya perusahaan dan kemampuan perusahaan dalam menjalankan aktivitas. PT Kimia Farma Tbk. dianggap masih belum efektif, karena menurunnya manajemen perusahaan dalam menghasilkan kas dan pendapatan yang telah dihitung dengan memakai receivable turn over, inventory turn over, working capital turn over, fixed assets turn over, total assets turn over yang rendah

4. Berdasarkan hasil perhitungan rasio profitabilitas, kemampuan dalam menghasilkan laba bersih PT Kimia Farma Tbk. masih belum maksimal sesuai target yang diharapkan. Hal ini dikarenakan laba yang didapatkan perusahaan masih sangat kecil dibandingkan dengan beban yang telah

(2)

2

dikeluarkan Berdasarkan dengan perhitungan ke empat jenis analisis rasio, maka dapat disimpulkan bahwa kinerja keuangan PT Kimia Farma Tbk.

masih dianggap kurang baik Hal ini dikarenakan dari hasil rasio likuiditas yang masih rendah dan belum memenuhi standar keuangan industri, kemudian hasil asio solvabilitasnya yang tinggi dikarenakan masih bergantungnya verusahaan terhadap utangnya dan hasil rasio aktivitasnya yang masih dibawah standar industri krena kurangnya efisiensi manajemen perusahaan dalam mengelola aktivitas sumber daya perusahaan, serta hasil rasio profitabilitas yang masih dianggap rendah karena kurang kurang maksimalnya perusahaan dalam menghasilkan laba yang disebabkan karena beban operasionalnya yang tinggi.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan, maka penulis dapat memberikan saran untuk perusahaan sebagai berikut:

1. Sebaiknya manajamen perusahaan meminimalisir penggunaan utang yang besar serta melakukan promosi maupun penerbitan saham baru dengan mengajak investor untuk menanamkan modalnya kepada PT Kimia Farma Tbk

2. Sebaiknya PT Kimia Farma Tbk harus memperketat pengawasan terhadap penggunaan kas perusahaan agar menekan biaya operasional perusahaan sehingga mempengaruhi kenaikan laba bersih yang akan diterima perusahaan kedepannya.

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil perhitungan likuiditas perusahaan ada beberapa rasio yang masih dikatakan kurang baik karena masih di bawah standar rasio yaitu satu, untuk AKO

Kimia Farma (Persero) Tbk dengan menggunakan rasio-rasio keuangan yaitu Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas, Rasio Profitabilitas, serta Rasio aktivitas atau

Hasil penelitian untuk tingkat rasio likuiditas dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2012 mengalami kenaikkan meskipun masih di bawah standart industri, berarti perusahaan

Bila dibandingkan dengan standar industri rasio maka nilai tersebut menunjukkan bahwa kinerja keuangan perusahaan sedang tidak baik dikarenakan tidak mampu mencapai standar

BerdasarkanΒ hasil analisisΒ rasioΒ arusΒ kas padaΒ PTΒ Perkebunan NusantaraΒ IIIΒ Medan menyatakanΒ bahwa perusahaanΒ memiliki rasioΒ denganΒ nilaiΒ yang

Dari hasil perhitungan likuiditas perusahaan ada beberapa rasio yang masih dikatakan kurang baik karena masih di bawah standar rasio yaitu satu, untuk AKO masih

Bank Central Asia Tbk memiliki rasio likuiditas yang masih kurang baik dapat dilihat dari nilai loan to dept ratio yang masih jauh dari angka standar yang telah

Rasio lancar dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut: πΆπ‘’π‘Ÿπ‘Ÿπ‘’π‘›π‘‘ π‘…π‘Žπ‘‘π‘–π‘œ = 𝐴𝑠𝑒𝑑 πΏπ‘Žπ‘›π‘π‘Žπ‘Ÿ π‘ˆπ‘‘π‘Žπ‘›π‘” πΏπ‘Žπ‘›π‘π‘Žπ‘Ÿ π‘₯ 100% Standar industri untuk rasio ini adalah sebesar 200% atau 2 kali yang