129
Analisis Semiotik Makna Motivasi Meraih Mimpi Pada Lirik Lagu “Manusia Kuat” Karya Tulus
Sania Huda1, Siti Komsiah2
Universitas Persada Indonesia Y.A.I Email: [email protected]
Abstract
Music is a means of delivering communication by means of musicians singing. One of the songs that describes the motivation to achieve a dream is the song "Manusia Kuat" by Tulus. The message implied in this song is in the form of positive words to reach dreams.
The purpose of this study is that researchers want to know the meaning of the motivation to achieve dreams in the song “Manusia Kuat" by Tulus. The research method used is descriptive qualitative with semiotic analysis technique of Ferdinand de Saussure. The results of the study and conclusions show that there are 7 stanzas in this song that have a motivational meaning for those of us who want to achieve our dreams. Through the lyrics of the song "Manusia Kuat" Tulus conveys that to achieve a dream requires effort and a strong soul. Every human being is a warrior in his life. Despite many obstacles and trials, we must have a strong positive mentality and mind so that we can achieve our dreams. Nothing can hinder or bring down our dreams.
Keywords: Song lyrics, Semiotics of Ferdinand de Saussure, Motivation.
130 PENDAHULUAN
Tentunya kita sebagai makhluk sosial tak dapat dipisahkan dari komunikasi.
Sebuah pesan atau informasi yang telah disampaikan oleh komunikator kepada komunikan akan memberikan pengaruh yaitu pesan yang di sampaikan di terima dengan jelas dan baik kepada komunikan. Menurut Bernard Berelson & Gary A.
Steiner, (Dedy Mulyana 2013:68) Komunikasi adalah transmisi informasi, gagasan, emosi, ketrampilan, dan sebagainya, dengan menggunakan simbol- simbol kata-kata, gambar, figur, grafik dan sebagainya. Tindakan atau proses transmisi itulah yang disebut dengan komunikasi. Pesan yang disampaikan oleh komunikator kepada komunikan bisa dilakukan melalui telepon, pada saat meeting, pada saat menyampaikan materi webinar, pada saat bernyanyi, pada saat berceramah,dll.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) musik adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urutan kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi suara yang memiliki kesatuan dan kesinambungan. Musik merupakan salah satu seni yang sangat digemari oleh para masyarakat untuk mendengarkan lagu. Musik sudah boleh mulai didengar pada saat usia masih belia ataupun beranjak dewasa. Selain sebagai fungsi hiburan, dengan adanya musik dapat dijadikan sebagai salah satu sarana penyampaian komunikasi yang telah dilakukan oleh para musisi dengan cara bernyanyi melalui lagu yang telah dimilikinya yang kemudian lagu tersebut akan disampaikan kepada masyarakat luas khususnya para masyarakat pencinta musik. Lirik per lirik pada musik yang kita dengar dapat kita jadikan sebagai realitas sosial yang kita alami sendiri.
Lagu juga merupakan bagian dari musik. Menurut (Awe 2003) seperti permainan vokal gaya bahasa dan penyimpangan makna kata merupakan permainan bahasa dalam menciptakan lirik lagu. Selain itu juga notasi musik dan melodi yang disesuaikan dengan lirik digunakan untuk memperkuat lirik sehingga pendengar semakin terbawa dengan apa yang dipikirkan pengarangnya. Lagu dapat memberikan efek terhadap suasana hati kita tergantung dari lagu yang kita dengarkan. Pada saat kita mendengarkan sebuah lagu kita bisa merasakan gembira, galau, sedih ataupun senang melalui, alunan nada, tempo, makna yang tersirat dalam lirik lagu yang telah di nyanyikan oleh musisi tersebut. Lagu terdiri dari macam-macam jenisnya seperti lagu yang menjelaskan tentang budaya atau
131 lagu tradisional, lagu yang menjelaskan tentang percintaan atu lagu romantis, lagu yang menjelaskan tentang agama atau lagu rohani, lagu yang menjelaskan tentang motivasi kehidupan jika kita sedang terpuruk atau sedih.
Salah satu lagu yang mejelaskan tentang motivasi kehidupan jika kita sedang terpuruk atau sedih adalah lagu "Manusia Kuat" karya Tulus. Tentu kita ketahui salah satu musisi yaitu Tulus selalu menciptakan sebuah karya lagu yang mana dalam lagu tersebut memiliki makna tersendiri atau pesan tersirat yang disampaikan ke masyarakat luas atau para pendengar musik. Komunikasi yang telah dibentuk oleh Tulus disampaikan melalui karya-karya lagunya. Hal inilah yang membuat karya lagu Tulus hingga kini terus melejit karena sampai sekarang masyarakat sering mendengarkan dan menyukai lagu Tulus, selain dari suara beliau yang bagus dan enak di dengar, lirik per lirik pada lagu Tulus memiliki arti yang dapat dijadikan realitas sosial bagi para pendengarnya.
Adapun beberapa karya lagu Tulus yaitu Manusia Kuat, Hati- Hati dijalan, Pamit, Interaksi, Gajah, Monokrom, Jangan Cintai Aku Apadanya, 1000 Tahun Lamanya, dll.
Pada 27 April 2017, label rekaman independen yang menaungi Tulus yaitu TulusCompany merilis video musik "Manusia Kuat" bersamaan dengan mulai diputarnya lagu ini di seluruh radio Indonesia. Lagu "Manusia Kuat" adalah judul lagu yang ditulis oleh Tulus dan merupakan bagian dari album Monokrom.
Dipimpin oleh produser Ari Renaldi, lagu "Manusia Kuat" melibatkan lebih dari 50 musikus dalam proses pembuatannya. Pesan yang disampaikan melalui lagu"Manusia Kuat" karya Tulus adalah harus semangat dalam meraih cita - cita dan tidak ada manusia satupun yang bisa mematahkan mimpi kita atau langkah kita untuk menuju ke arah impian yang ingin kita gapai. Dalam lagu "Manusia Kuat" karya Tulus selain sebagai fungsi hiburan, cocok didengar oleh para masyarakat yang sedang sedih dalam memikirkan masa depannya takut tidak dapat meraih impiannya, patah semangat, putus asa,dll.
Maka berdasarkan penjelasan tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian berjudul Analisis Semiotik Makna Motivasi Meraih Mimpi Pada Lirik Lagu "Manusia Kuat" Karya Tulus. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah peneliti ingin mengetahui makna motivasi meraih mimpi pada lagu "Manusia Kuat" Karya Tulus dikarenakan pada lagu tersebut terdapat pesan tersirat pada lirik lagunya berupa kata - kata positif untuk terus maju dan semangat, pantang
132 menyerah untuk menggapai cita-cita. Dalam meneliti ini, peneliti menggunakan analisis Semiotik Ferdinand de Saussure. Analisis Semiotik Ferdinand de Saussure adalah mencari makna penanda (signifer) dan petanda (signified).
Melalui penelitian dengan menggunakan analisis Semiotik Ferdinand de Saussure, peneliti ingin mengetahui makna motivasi meraih mimpi pada lagu
"Manusia Kuat" Karya Tulus dengan menggunakan penanda (signifer) dan petanda (signified).
METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Menurut Cresswell, J.W penelitian kualitatif adalah suatu proses penelitian untuk memahami masalah-masalah manusia atau sosial dengan menciptakan gambaran menyeluruh dan kompleks yang disajikan dengan kata kata, melaporkan pandangan rinci yang diperoleh dari sumber informasi, serta dilakukan dalam latar atau setting yang alamiah.
Dalam penelitian ini, sumber data yang ditemukan oleh peneliti berasal dari lagu "Manusia Kuat" karya Tulus yang di rilis dan di putar lagunya di radio tahun 2017.
Dalam penelitian ini, tehnik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti melalui lirik lagu. Peneliti membaca dan mendengarkan secara berkali-kali dari lirik lagu tersebut agar peneliti dapat memahami dan menemukan makna motivasi meraih mimpi dari lagu "Manusia Kuat" karya Tulus.
Tehnik analisis data yang di gunakan oleh peneliti adalah analisis Semiotika Ferdinand de Saussure. Semiotika Ferdinand de Saussure adalah Saussure mendeskripsikan tanda sebagai dua litas, masing masing memiliki dua bagian : Penanda adalah komponen yang tampak dan yang ditandai adalah komponen yang tidak tampak. Relasi antara Penanda dengan yang ditandai memungkinkan refrensi ke hal yang tak tampak seperti proses, emosi, peran sosial atau unit waktu, orang atau sesuatu yang belum datang (Littlejohn & A. Foss 2016). Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti dengan menggunakan metode analisis Semiotika Ferdinand de Saussure adalah peneliti membagi lirik lagu menjadi 7 bait kemudian masing-masing lirik pada 7 bait tersebut dianalisis dengan cara lirik lagu "Manusia Kuat" karya tulus dimasukkan ke bagian aspek penanda (Signifer) lalu analisis dari masing-masing lirik pada 7 bait tersebut dimasukkan
133 ke dalam aspek petanda (Signified) untuk menemukan makna motivasi meraih mimpi pada lirik lagu "Manusia Kuat" karya Tulus.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada 27 April 2017, label rekaman independen yang menaungi Tulus yaitu TulusCompany merilis video musik "Manusia Kuat" bersamaan dengan mulai diputarnya lagu ini di seluruh radio Indonesia. Lagu "Manusia Kuat" adalah judul lagu yang ditulis oleh Tulus dan merupakan bagian dari album Monokrom.
Dipimpin oleh produser Ari Renaldi, lagu "Manusia Kuat" melibatkan lebih dari 50 musikus dalam proses pembuatannya. Melalui penelitian dengan menggunakan analisis Semiotik Ferdinand de Saussure, peneliti ingin mengetahui makna motivasi meraih mimpi pada lagu "Manusia Kuat" Karya Tulus dengan menggunakan penanda (signifer) dan petanda (signified).
Tabel 1. BAIT I
Penanda ( Signifer) Petanda (Signified) Kau bisa patahkan kakiku.
Tapi tidak mimpi-mimpiku.
Kau bisa Lumpuhkan tanganku.
Tapi tidak mimpi-mimpiku.
Maksud petanda pada lirik di bait pertama ini ini memiliki makna bahwa, mereka yang tidak memiliki mimpi bisa saja mencelakai, mematahkan kaki dan melumpuhkan tangan kita pada saat kita ingin meraih mimpi. Hal ini dapat terjadi karena disebabkan mereka yang tidak memiliki mimpi, atau menyepelekkan mimpi kita sirik terhadap mimpi yang ingin kita raih.
Meski begitu, mereka yang tidak memiliki mimpi tersebut tidak akan bisa mematahkan dan melumpuhkan mimpi kita. Dengan usaha dan berdoa yang telah kita lakukan, tentunya mereka yang tidak memiliki mimpi tidak akan bisa menggagalkan tekad kita untuk
134 mewujudkan mimpi.
Pada lirik di bait I lagu "Manusia Kuat" karya Tulus, penyanyi ingin menyampaikan bahwa meski banyaknya cobaan yang menerpa, banyaknya masyarakat yang tidak suka terhadap impian kita , sampai orang yang sirik melakukan berbagai cara untuk menggagalkan impian kita, justru dengan adanya hal tersebut tidak akan menghalangi impian kita untuk meraih cita-cita. Selain rasa semangat, doa, usaha, ikhtiar dan tawakal kita harus yakin pada diri sendiri bahwa kita pasti bisa untuk mewujudkan cita-cita yang ingin kita gapai. Buktikan pada orang-orang yang sirik atau tidak mempunyai mimpi tersebut bahwa ternyata cara mereka tidak mampu untuk menjatuhkan kita dalam mencapai impian atau mimpi yang ingin kita raih.
Tabel 2. BAIT II
Penanda ( Signifer) Petanda (Signified) Kau bisa merebut senyumku.
Tapi sungguh tak akan lama.
Kau bisa merobek hatiku.
Tapi aku tahu obatnya.
Maksud petanda pada bait ini memiliki makna bahwa, bait ke-II lirik "Kau bisa merebut senyumku" menjelaskan meski banyaknya rintangan yang dihadapi yang mana salah satunya membuat senyum kita yang memiliki mimpi menjadi pudar. Pada bait ke-II lirik "Tapi sungguh tak akan lama"
menjelaskan tetapi dalam waktu yang singkat kita yang memiliki mimpi pasti sudah kembali tersenyum atau merasa sudah bahagia.
Selain itu, pada bait ke-II lirik "Kau bisa merobek hatiku" menjelaskan meskipun banyaknya rintangan lain yang membuat hati kita yang memiliki mimpi tersebut merasa kacau, namun pada bait ke-II lirik "Tapi aku tahu obatnya" menjelaskan kita yang memiliki mimpi sudah tahu bagaimana cara mengobati untuk mendamaikan diri agar hati
135 dan pikiran menjadi lebih fresh dan kembali semangat untuk meraih mimpinya.
Pada lirik di bait ke-II lagu "Manusia Kuat" karya Tulus, penyanyi ingin menyampaikan bahwa pada bait ke-II lirik "Kau bisa merebut senyumku"
menjelaskan jika kita ingin meraih mimpi pasti akan banyak sekali rintangan dan halangan yang membuat diri kita menjadi stress, pusing, down sehingga senyum di wajah kita menjadi hilang. Namun pada bait ke-II lirik "Tapi sungguh tak akan lama" menjelaskan jika kita ingin meraih mimpi selain dibutuhkannya usaha serta tekad yang kuat, diharuskan pula agar kita dapat mengontrol diri untuk lebih bersabar karena pasti akan banyak sekali rintangan dan halangan yang akan di hadapi untuk menggapai suatu mimpi. Rasa pusing ataupun stres yang membuat diri kita menjadi down akan terasa lebih cepat hilang dan membuat senyum kita kembali lagi. Jika kita mampu untuk mengontrol diri dan lebih bersabar maka perjalanan kita untuk menuju kearah impian terasa lebih ringan, seperti pada bait ke-II lirik "Kau bisa merobek hatiku, Tapi aku tahu obatnya" menjelaskan meski banyaknya rintangan yang membuat kita menjadi sedih dan kesal tapi karena kita sudah mampu mengontrol diri tentu kita tahu cara mengobati diri kita. Karena hanya diri sendirilah yang mampu menyembuhkan diri sendiri.
Tabel 3. BAIT III
Penanda ( Signifer) Petanda (Signified) Manusia-manusia kuat itu kita.
Jiwa-jiwa yang kuat itu kita.
Maksud petanda pada bait ini memiliki makna bahwa, bait ke-III lirik "Manusia- manusia kuat itu kita" menjelaskan kita adalah manusia yang kuat untuk meraih mimpi. Selanjutnya, bait ke-III lirik "Jiwa-jiwa yang kuat itu kita" menjelaskan dengan memiliki rasa semangat yang kuat, jiwa dan tekad yang besar tentu berbagai rintangan dan lika-liku takkan menjadi penghalang kita untuk meraih mimpi.
136 Pada lirik di bait ke-III lagu "Manusia Kuat" karya Tulus, penyanyi ingin menyampaikan bahwa kita sebagai sang pemimpi adalah manusia yang kuat dan yakin bahwa kita pasti bisa mewujudkan impian kita, hal ini maksud dari penjelasan pada bait ke-III lirik "Manusia-manusia kuat itu kita". Selain itu, pada bait ke-III lirik "Jiwa-jiwa yang kuat itu kita" menjelaskan dengan menciptakan energi yang positif akan berpengaruh terhadap jiwa kita, yang tentu nya jiwa mental akan menjadi lebih kuat untuk mewujudkan mimpi.
Tabel 4. BAIT IV
Penanda ( Signifer) Petanda (Signified) Kau bisa hitamkan putihku.
Kau takkan gelapkan apapun.
Kau bisa runtuhkan jalanku.
Kan ku temukan jalan yang lain.
Maksud petanda pada bait ini memiliki makna bahwa, bait ke-IV lirik "Kau bisa hitamkan putihku" menjelaskan mereka yang tidak memiliki mimpi atau iri terhadap impian kita pasti ada saja niat buruk untuk menghadang impian kita. Selanjutnya pada bait ke-IV lirik "Kau takkan gelapkan apapun"
menjelaskan tetapi niat buruk yang mereka lakukan tidak akan berhasil dan tidak akan berpengaruh terhadap proses yang kita lalui untuk meraih mimpi. Kita sebagai sang pemimpi tahu bagaimana cara yang terbaik untuk mewujudkan mimpi. Maksud petanda pada bait ini memiliki makna bahwa, bait ke- IV lirik "Kau bisa runtuhkan jalanku"
menjelaskan selama proses untuk meraih mimpi, pasti banyak sekali orang yang memiliki cara untuk menggagalkan impian kita agar kita tidak meraihnya. Selanjutnya pada bait ke-IV lirik "Kan ku temukan jalan yang lain" menjelaskan tetapi dengan cara yang telah mereka lakukan untuk mengagalkan mimpi atau impian kita,
137 tentunya kita sudah memiliki seribu jalan cara lainnya untuk tetap meraih mimpi atau impian kita.
Pada lirik bait ke-IV lagu "Manusia Kuat" karya Tulus, penyanyi ingin menyampaikan bahwa ada saja orang yang memiliki niat buruk untuk menyuramkan masa depan dan impian kita, hal ini maksud penjelasan pada bait ke-IV lirik "Kau bisa hitamkan putihku". Tapi kita tidak akan mudah sedih terhadap niat buruk yang telah dilakukan oleh mereka yang menyepelekan terhadap impian kita, hal ini maksud penjelasan pada bait ke-IV lirik "Kau takkan gelapkan apapun". Selanjutnya bait ke-IV lirik "Kau bisa runtuhkan jalanku, Kan ku temukan jalan yang lain" maksudnya adalah pasti ada dan bisa saja mereka memiliki cara untuk menggagalkan impian kita, tetapi kita sudah memiliki seribu jalan cara lainnya agar kita tetap dapat meraih mimpi atau impian.
Tabel 5. BAIT V
Penanda ( Signifer) Petanda (Signified) Bila bukan kehendak-Nya.
Tidak satu pun culasmu akan bawa bahagia.
Maksud petanda pada bait ini memiliki makna bahwa, bait ke-V lirik "Bila bukan kehendak-Nya Tidak satu pun culasmu akan bawa bahagia" menjelaskan bawa kita perlu memahami segala urusan dan dan sesuatu yang terjadi pasti sudah Tuhan tetapkan. Di samping usaha dan tekadnya kita untuk meraih mimpi, namun itu kembali lagi kepada kehendak yang Tuhan. Selain meraih mimpi Kita juga harus optimis dan berbaik sangka kepada Tuhan. Tidak ada seseorang pun yang dapat menggagalkan impian kita tanpa kehendak yang Tuhan sudah tetapkan.
Pada bait ke-V lagu "Manusia Kuat" karya Tulus, penyanyi ingin menyampaikan bahwa selain berusaha dengan sekuat tenaga, pantang
138 menyerah kita juga harus optimis dan berbaik sangka atas ketetapan yang Tuhan sudah atur. Tidak ada seseorang pun yang dapat menggagalkan impian kita tanpa kehendak yang Tuhan sudah ditetapkan.
Tabel 6. BAIT VI
Penanda ( Signifer) Petanda (Signified)
Kita sinergi tamu di dunia. Maksud petanda pada bait ini memiliki makna bahwa, bait ke-VI lirik "Kita sinergi tamu di dunia" menjelaskan jangan takut untuk gagal dalam meraih mimpi karena dalam beberapa tahun ke depan kita akan menjadi role mode atau mungkin motivator yang akan dilihat oleh orang lain.
Pada lirik bait ke-VI lagu "Manusia Kuat" karya Tulus, penyanyi ingin menyampaikan bahwa jangan pesimis dan jangan takut gagal untuk meraih mimpi. Tentunya dalam beberapa tahun ke depan kita akan menjadi role mode atau mungkin motivator yang akan dilihat oleh orang lain atas proses dan pencapaian mimpi yang telah kita raih.
Tabel 7. BAIT VII
Penanda ( Signifer) Petanda (Signified) Kau bisa patahkan kakiku.
Patah tanganku rebut senyumku.
Hitamkan putihnya hatiku.
Tapi tidak mimpi-mimpiku.
Maksud petanda pada bait ini memiliki makna bahwa, bait ke-VII lirik "Kau bisa patahkan kakiku, Patah tanganku rebut senyumku" menjelaskan mereka yang tidak memiliki mimpi atau menyepelekan impian kita bisa saja melakukan cara buruk untuk melukai hati serta fisik kaki ataupun tangan kita yang ingin mewujudka suatu mimpi.
Tindakan ini dilakukan bertujuan untuk membuat hati kita menjadi sedih dan senyumnya menjadi hilang. Selanjutnya pada bait ke-VII lirik "Hitamkan putihnya hatiku" menjelaskan mereka yang tidak
139 memiliki mimpi berusaha untuk menjatuhkan hati, fisik dan merebut senyum kita yang ingin mewujudkan mimpi. Pada pada bait ke- VII lirik "Tapi tidak mimpi-mimpiku"
menjelaskan tetapi dengan cara itu semua tidak akan mampu menjatuhkan mimpi kita.
Justru kita yang memiliki mimpi akan tetap terus pada pendirian dan terus berusaha pantang menyerah untuk menggapai suatu mimpi.
Pada lirik bait ke-VII lagu "Manusia Kuat" karya Tulus, penyanyi ingin menyampaikan bahwa bait ke-VII lirik "Kau bisa patahkan kakiku, Patah tanganku rebut senyumku" maksudnya adalah kita yang ingin mewujudkan mimpi pasti akan di halangi oleh mereka yang tidak memiliki mimpi. Mereka yang tidak memiliki mimpi akan berusaha untuk menjatuhkan, menghilangkan senyum bahkan mencelakai fisik kaki ataupun tangan kita dalam mewujudkan mimpi.
Selanjutnya, pada pada bait ke-VII lirik "Hitamkan putihnya hatiku" maksudnya adalah mereka yang tidak memiliki mimpi pasti akan berusaha untuk membuat keadaan hati kita yang ingin mewujudkan mimpi menjadi sedih serta merebut senyum kita. Pada pada bait ke-VII lirik "Tapi tidak mimpi-mimpiku" maksudnya adalah dalam meraih mimpi, kita harus memiliki mental yang kuat karena pasti akan banyak sekali halangan, cobaan dari mereka yang ingin menggagalkan mimp kita. Selain itu pentingnya menguatkan mental agar kita tidak terpengaruh dari mereka yang telah berusaha untuk menjatuhkan hati kita yang ingin mewujudkan mimpi.
KESIMPULAN DAN SARAN
Setelah peneliti melakukan penelitian "Analisis Semiotik Makna Motivasi Meraih Mimpi Pada Lirik Lagu "Manusia Kuat" Karya Tulus" dengan menggunakan analisis Semiotik Ferdinand de Saussure, terdapat 7 bait pada lagu ini yang memiliki makna untuk memberikan motivasi untuk kita dalam meraih mimpi. Melalui lirik pada lagu "Manusia Kuat", Tulus ingin menyampaikan bahwa untuk meraih suatu mimpi perlu dibutuhkannya usaha dan memiliki jiwa
Sania Huda1 et al, Analisis Semiotika Makna Motivasi Meraih Mimpi Pada Lirik Lagu “Manusia Kuat”
Karya Tulus 140
yang kuat. Selain itu dalam meraih mimpi dibutuhkannya rumus D.U.I.T yaitu doa, usaha, ikhtiar dan tawakal kepada Tuhan Yang Maha Esa. Setiap manusia merupakan pejuang dalam hidupnya, maka dari itu dengan memiliki sikap pantang menyerah dan yakin pada diri sendiri tentu akan membawa jalan ke arah yang membantu kita untuk meraih mimpi yang ingin diwujudkan. Melalui lagu "Manusia Kuat" dapat memberikan motivasi bagi kita yang ingin meraih mimpi pasti akan banyak sekali halangan dan cobaan dari mereka yang menyepelekkan atau ingin menjatuhkan impian kita, maka dari itu tentu kita harus memiliki mental yang kuat dan pikiran yang positif atau optimis agar kita dapat menggapai mimpi. Meski di awal-awal sangat berat tapi kita harus buktikan kepada mereka yang pernah menjatuhkan impian kita bahwa kita sudah berhasil untuk sampai di impian kita. Hal ini merupakan cara balas yang terbaik. Tentu tidak ada satu orang pun yang bisa menghalangi atau menjatuhkan impian kita dan tidak ada satu cara pun yang tidak bisa kita lewati untuk meraih mimpi pasti semua cara kelihatan dan bis akita lewati selagi kita mau berusaha sekuat tenaga untuk meraih mimpi.
Saran
Setelah peneliti melakukan penelitian "Analisis Semiotik Makna Motivasi Meraih Mimpi Pada Lirik Lagu "Manusia Kuat" Karya Tulus terdapat beberapa saran yang ingin disampaikan yaitu
A. Bagi para pencipta lagu :
Fungsi musik Selain sebagai penghibur juga sebagai media komunikasi untuk menyampaikan pesan-pesan terkait dari lagu tersebut. Maka dari itu diharapkan para musisi dapat menciptakan suatu lagu yang memiliki makna untuk memberikan motivasi kehidupan atau motivasi meraih mimpi kepada para pendengar musik. Karena dengan banyaknya lagu yang berhubungan tentang motivasi akan memberikan pengaruh semangat bagi masyarakat yang mendengarkan lagu tersebut melalu lirik- liriknya.
Sania Huda1 et al, Analisis Semiotika Makna Motivasi Meraih Mimpi Pada Lirik Lagu “Manusia Kuat”
Karya Tulus 141
B. Bagi Akademis :
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan rujukan bagi peneliti yang ingin melakukan penelitian analisis Semiotik dengan menggunakan analisis Semiotik Ferdinand de Saussure.
DAFTAR PUSTAKA
Mukarom, H Zaenal. 2021. Teori – Teori Komunikasi Berdasarkan Konteks.
Bandung :Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung:
ALFABETA.
Darma, Surya dkk. 2022. Pengantar Teori Semiotika. Bandung: Media Sains Indonesia.
Mansurdin. 2020. Pembudayaan Literasi Seni di SD. Yogyakarta: DEEPUBLISH.
Poetra, Adjie Esa. 2006. 1001 Jurus Mudah Menyanyi. DAR! Mizan.
Astono Sigit, Margono, Sumardi, dan Sri Murtono. 2017. Apresiasi Seni Tari &
Seni Musik 1. Yudhistira Galia Indonesia.
Situlus.com, 2017. Rilisan Pers : Video Musik “Manusia Kuat”,
(https://www.situstulus.com/rilisan-pers-video-musik-manusia-kuat/), diakses 23 Juni 2022.
Kelas Pintar, 2020. Memahami Pesan dalam Lirik Lagu (Song Lyrics),
(https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/memahami-pesan-dalam-lirik-lagu- song-lyrics-8709/), diakses 23 Juni 2022.
Galeh Pramudianto, 2014. Bahasa Lagu Sebagai Media Komunikasi : Ketika Lirik Menjadi Jangkrik,
(https://www.kompasiana.com/galehpramudita/54f73821a333115b0f8b458f/se
Sania Huda1 et al, Analisis Semiotika Makna Motivasi Meraih Mimpi Pada Lirik Lagu “Manusia Kuat”
Karya Tulus 142
marak-harmoni-bahasa-bahasa-lagu-sebagai-media-komunikasi-ketika-lirik- menjadi-jangkrik), diakses 23 Juni 2022.
AntoRij, 2022. Musik sebagai Media Komunikasi,
(https://www.antorij.com/179/00/26/musik-sebagai-media-komunikasi.htm), diakses 23 Juni 2022.
