• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS SPIRIT OF PLACEKAWASAN PASAR TELUK BANDAR LAMPUNG SEBAGAI WUJUD KONSERVASI KAWASAN KOTA TUA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "ANALISIS SPIRIT OF PLACEKAWASAN PASAR TELUK BANDAR LAMPUNG SEBAGAI WUJUD KONSERVASI KAWASAN KOTA TUA "

Copied!
31
0
0

Teks penuh

ANALISIS SEMANGAT TEMPAT KAWASAN PASAR TELUK BANDAR LAMPUNG SEBAGAI BENTUK KONSERVASI DI KAWASAN KOTA TUA”. Judul Penelitian: Analisis Spirit of Place Kawasan Pasar Teluk Bandar Lampung Sebagai Perwujudan Pelestarian Kawasan Kota Lama. Kontribusi mendasar dalam bidang ilmu pengetahuan (uraikan tidak lebih dari 50 kata, fokus pada ide-ide mendasar dan orisinal yang akan mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi) Kontribusi mendasar dari penelitian ini adalah landasan langkah-langkah pelestarian kawasan tua di kota BandarLampung.

Selain itu, penelitian ini diharapkan dapat menjadi awal penelitian atau langkah selanjutnya dalam pengembangan kawasan Pasar Teluk sebagai kawasan cagar budaya. Kawasan pasar Teluk Bandar Lampung merupakan kawasan penting yang dahulu membentuk kota Bandar Lampung. Kawasan ini merupakan penopang perekonomian kota Bandar Lampung dan dikenal sebagai kawasan perdagangan strategis sejak tahun 1839. Posisinya yang bersentuhan langsung dengan kawasan pantai mengundang para pendatang dari seluruh penjuru Tanah Air untuk berbelanja di Kasawan ini. Berdasarkan potensi unggulan hasil laut, pasar Teluk kemudian menawarkan produk yang semakin beragam. Mulai dari kebutuhan pangan, sandang hingga hiburan. Keberagaman budaya masyarakat sekitar Pasar Teluk yang datang dari berbagai penjuru tanah air menawarkan suasana multietnik dan melahirkan masakan khas yang pada akhirnya menjadi ciri khas kuliner daerah yang paling terkenal hingga saat ini.

Kawasan Pasar Teluk tidak hanya dikenal sebagai pusat komersial tetapi juga pusat gaya hidup pada masa kejayaannya. Potensi tersebut menyisakan rasa nostalgia setiap kali berkendara melewati kawasan Pasar Teluk yang dikelilingi arsitektur peninggalan Belanda, pagoda tua, dan deretan pertokoan yang berusia lebih dari 60 tahun. Kawasan Pasar Teluk dianggap sebagai kawasan komersial lama yang tidak terawat. Perkembangan dan perkembangan Kota Bandar Lampung lebih terfokus di Tanjung Karang yang saat ini semakin banyak dipenuhi pusat perbelanjaan modern. Kawasan Pasar Teluk semakin tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan pasar-pasar modern yang bergaya mall.

Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menemukan kembali semangat tempat di kawasan Pasar Teluk dan kemudian mengenalkannya kembali kepada masyarakat sebagai salah satu identitas Kota Bandar Lampung.

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang
  • Identifikasi Masalah
  • Rumusan Masalah
  • Tujuan

Pasar Teluk dan sekitarnya hanyalah rangkaian bangunan tua yang tidak terawat dan tidak ada aktivitas komersial yang signifikan. Kawasan Pasar Teluk mempunyai potensi untuk dikembangkan ke arah wisata pusaka sehingga masyarakat akan lebih mengapresiasi peninggalan sejarah. Oleh karena itu, tindakan konservasi merupakan langkah yang paling mendesak. Prioritasnya adalah menjaga keaslian kawasan ini mengingat terus berkembangnya pasar modern berupa pusat perbelanjaan. Untuk melestarikannya, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menemukan “spirit of the place” pada kawasan Pasar Teluk sebagai identitas utama kawasan tersebut.

Hal ini dilakukan dengan mengidentifikasi bangunan-bangunan tua yang merupakan peninggalan sejarah di kawasan tersebut, menganalisis persepsi masyarakat setempat terhadap kawasan pasar Teluk dan menganalisis faktor-faktor menarik lainnya berupa ciri-ciri yang dapat menarik warga untuk datang dan tidak dapat ditemukan di tempat lain. Kurangnya apresiasi masyarakat Kota Bandar Lampung terhadap kawasan Pasar Teluk sebagai kawasan bersejarah atau kawasan komersial. Kurangnya referensi berupa data sejarah, kajian tipologi atau kajian potensi kawasan Teluk Pasar.

Bagaimana tipologi bangunan tua di kawasan Pasar Teluk 3. Bagaimana persepsi masyarakat sekitar dan pengguna terhadap Pasar Teluk 1.4 Tujuan. Mengidentifikasi bangunan-bangunan tua di kawasan Pasar Teluk 3. Menganalisis persepsi masyarakat sekitar dan pengguna terhadap Pasar Teluk. Data tipologi bangunan bersejarah diperoleh berdasarkan bentuk, corak, dan peristiwa sejarah yang terjadi di dalamnya.

HASIL YANG DIPEROLEH DARI ANALISIS KEGIATAN PENELITIAN SPIRIT OF PLACE DI KAWASAN PASAR BANDAR LAMPUNG SEBAGAI.

TINJAUAN PUSTAKA

  • Konsep Spirit of Place
  • Studi Tipo-morfologi Bangunan
  • Tipologi Fasade
  • Persepsi Manusia

Hal ini dapat menimbulkan berbagai nilai tersembunyi yang mungkin tidak dapat didefinisikan dalam analisis fisik, sosial, dan morfologi secara umum. Tipomorfologi berkaitan dengan struktur fisik dan spasial lingkungan binaan dan berasal dari studi tentang ruang-ruang khas dan struktur perkotaan berdasarkan klasifikasi rinci bangunan dan ruang terbuka. Oleh karena itu, dalam penelitian ini akan dipelajari bangunan bersejarah di lokasi penelitian berdasarkan tipologinya.

Menurut Palasello (dalam Ramandanta 2010), Tipologi dapat diartikan sebagai suatu konsep yang memilah sekelompok benda berdasarkan kesamaan ciri-ciri dasarnya, atau dapat juga diartikan bahwa Tipologi adalah suatu tindakan berpikir dalam rangka pengelompokan. Tipologi arsitektur dibangun dalam bentuk arsip dari “given type”, yaitu bentuk arsitektur yang disederhanakan dalam bentuk geometris. Tipe-tipe tertentu” bisa berasal dari sejarah, namun bisa juga berasal dari penemuan-penemuan baru.

Menurut Krier (dalam Setyowati, Wulandari dan Pamungkas 2014), Façade terdiri dari satu elemen: unit terpisah dengan kemampuan berekspresi. Menurut Krier (2001), 'fasad' diambil dari kata latin 'facies' yang sinonim dengan kata 'wajah' dan 'penampilan'. Fasad merupakan bagian depan yang menghadap ke jalan, sedangkan bagian belakang dianggap sebagai ruang luar semi publik atau ruang luar pribadi.

Proporsi bukaan, lokasi pintu masuk, ukuran pintu dan jendela menentukan artikulasi hubungan antara rongga besar dan dinding. Batas depan dan samping bangunan yang mengatur jarak dari lawan bangunan ke jalan dan bangunan eksisting. Untuk mempelajari dan menganalisis persepsi masyarakat terhadap kawasan pasar Teluk sebagai “tempat”, dilakukan survei persepsi dalam penelitian ini.

Ketika kita melihat suatu permasalahan, setiap orang mempunyai pandangan yang berbeda-beda sesuai dengan tingkat pengetahuan dan pemahamannya. Hal ini juga menyebabkan persepsi masing-masing individu mempunyai perbedaan, termasuk persepsi masyarakat desa. Dalam hal ini persepsi lahir sebagai akibat adanya rangsangan yang menimbulkan rangsangan yang tidak dapat ditafsirkan.

METODE PENELITIAN

  • Jenis Penelitian
  • Tahapan Penelitian
  • Lokasi Penelitian
  • Metode Pengumpulan Data
  • Variabel Penelitian
  • Metode Analisis Data
    • Eksploratif Kualitatif
    • Analisis isi (Content analysis)
  • Populasi Penelitian

Sampel yang digunakan terdiri dari bangunan-bangunan tua di kawasan Pasar Teluk, sedangkan respondennya adalah pemilik toko/pengunjung dan masyarakat setempat yang dianggap mewakili. Lokasi ini dipilih karena mewakili lokasi bangunan kuno yang ada di kawasan Pasar Teluk. Diagram tipologi bangunan digambar menggunakan sketsa tangan atau menggunakan perangkat lunak desain seperti Auto Cad, Sketch Up, Photoshop dan Corel Draw.

Sedangkan data sekunder diperoleh dari instansi terkait seperti Dinas Tata Kota Bandar Lampung berupa Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL), perpustakaan daerah berupa data sejarah mengenai kawasan Pasar Teluk, serta studi preseden dari jurnal. dan buku referensi dengan tema serupa. Mengacu pada penelitian Setyowati, Wulandari dan Pamungkas (2014), maka variabel penelitian untuk analisis tipologi bangunan tua di lokasi penelitian disusun sebagai berikut: Sumber: Setyowati, Wulandari dan Pamungkas 2014) Variabel Sub. Komposisi jumlah lantai antar satuan massa bangunan yang dapat membentuk tekstur dilihat dari depan, linearitas, kontinuitas dan transisi.

Massa total Komposisi massa total antar satuan massa bangunan yang dapat membentuk tekstur tampak atas dan linearitas. Komposisi letak atau posisi (sudut/bukan sudut) antar satuan massa bangunan (termasuk garis batas jalan) yang dapat membentuk tekstur tampak atas, linearitas, kontinuitas, transisi, dan elevasi lokasi. Sedangkan untuk mendapatkan gambaran persepsi masyarakat sekitar atau pengguna Pasar Teluk, pertanyaan disusun dengan tujuan untuk mendapatkan kata kunci yang akan menjadi kata kunci identitas kawasan Pasar Teluk.

Dari data yang terkumpul, data tipologi bangunan di kawasan Pasar Teluk dan persepsi masyarakat terhadap semangat tempat di kawasan Pasar Teluk akan diolah secara kualitatif dengan menggunakan pendekatan penelitian-kualitatif. Menurut Sugiyon (2007), metode penelitian eksploratif adalah penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan suatu subjek secara relatif mendalam atau dengan kata lain penelitian eksploratif adalah penelitian yang dilakukan untuk menemukan sebab-sebab atau hal-hal yang mempengaruhi terjadinya sesuatu dan digunakan ketika kita melakukannya. tidak kita mengetahui secara pasti dan konkrit objek penelitian kita. Dengan memberikan pertanyaan terbuka kepada responden tampaknya paling cocok untuk penelitian ini, karena pendekatan ini akan memungkinkan peneliti memperoleh berbagai kemungkinan jawaban dari responden, termasuk jawaban yang mungkin tidak diduga sebelumnya oleh peneliti.

Atau dengan kata lain analisis isi merupakan suatu metode penelitian yang ingin mengungkap gagasan-gagasan nyata dan terpendam dari penulis. Populasi penelitian ini dibagi menjadi dua yaitu bangunan tua dan masyarakat sekitar Pasar Teluk.Populasi bangunan tua adalah seluruh bangunan yang ada di kawasan Pasar Teluk termasuk Jl. Contoh bangunan yang akan dijadikan kajian penelitian adalah bangunan yang berumur ≥ (lebih atau sama dengan) 60 tahun.

BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN

  • Anggaran Biaya
  • Jadwal Penelitian
  • DOKUMENTASI POPULASI BANGUNAN
  • HASIL PENYEBARAN ANGKET

KELOMPOK USIA 20-40 KELOMPOK PEKERJAAN UMUM. mal bangunan tua tempat berbelanja. tidak tahu bioskop masjid al-anwar kim. Dikenal sejak lama Akses mudah terhadap barang berkualitas. oleh-oleh khas lampug harga komponen elektronik. ALASAN BERDAGANG DI PASAR HIJAU. dekat rumah pusat hiburan. tidak ada gudang garam, bank bumi arta, bioskop, masjid kim, masjid AL-ANWAR. harga murah, kualitas barang bagus, dekat dengan rumah, pasar lengkap. tempat berdagang, tempat wisata kuliner, bangunan tua. hal ini wajar, bangunan sudah lama, tidak ada perubahan pada bangunan baru. tempat strategis warisan keluarga tempat yang strategis.

Rifaioglu, Nezih Mert and Güçan Sahin, Neriman (2008) "Understanding and Preserving Spirit of Place Using an Integrated Methodology in Historic Urban Contexts".

Referensi

Dokumen terkait

information relating to: a description of the area of your research; an account of what you did, why you did it, and what the outcomes were; the relationship of your work to

04 The Stone of Memory The front face of the memorial had an inscription in large carefully incised V-cut Roman letters on a smooth faced rectangular panel reading: SETTLERS WAY